Kakas, Minahasa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tanpa sumber. |
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
| (10 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{kecamatan
| nama = Kakas
| peta = [[Berkas:Location of Kakas Sub-district, Minahasa Regency, North Sulawesi, Indonesia.png|250px]]
|dati2=Kabupaten▼
| provinsi = Sulawesi Utara▼
|nama dati2=Minahasa▼
▲| dati2 = Kabupaten
▲| nama dati2 = Minahasa
| kode pos = 95682<ref>{{cite web | url = http://kodepos.posindonesia.co.id/ | title = Kodepos Indonesia | publisher = Pos Indonesia | access-date = 2020-05-15 | archive-date = 2012-06-21 | archive-url = https://web.archive.org/web/20120621045416/http://kodepos.posindonesia.co.id/ | dead-url = yes }}</ref>
|kelurahan= 13/-▼
| nama camat = Veky
| luas = -
| penduduk = -
▲|provinsi=Sulawesi Utara
}}
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Meer van Tondano bij Kakas TMnr 60033443.jpg|jmpl|
'''Kakas''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Minahasa]], [[Sulawesi Utara]], [[Indonesia]]. Pada tahun 2010, Kecamatan Kakas dimekarkan menjadi Kecamatan Kakas dan [[Kakas Barat, Minahasa|Kecamatan Kakas Barat]].<ref name=kabupaten>{{cite web |url=https://minahasa.go.id/detailpost/kakas-barat |title=Kakas Barat |publisher=Pemerintah Kabupaten Minahasa |access-date=2020-05-15 |archive-date=2020-08-15 |archive-url=https://web.archive.org/web/20200815052839/http://minahasa.go.id/detailpost/kakas-barat |dead-url=yes }}</ref>
== Etimologi ==
Menurut cerita rakyat, pada abad ke-15 terjadi musim kemarau yang panjang yang mengakibatkan kekurangan air. Rakyat pada waktu itu takut untuk mengambil air dari [[Danau Tondano]] karena adanya binatang buas. Mereka kemudian mendengar seekor ayam jantan berkokok dan mencakar di bukit Rinerejan. Hasil cakaran ayam tersebut adalah sebuah lubang yang mengeluarkan air. ''Kakas'' adalah singkatan dari kata ''Ka'kasen'' atau ''Ki'na'kas ni ko'ko'' yang artinya ''yang
== Demografi ==
=== Etnis ===
Pada Umumnya Mayoritas Penduduk Kecamatan Kakas Berasal Dari Suku [[Suku Minahasa|Minahasa]] sebagai penduduk asli daerah tersebut , terdapat Juga Sebagian Kecil Suku [[Suku Sangir|Sangir]], [[Suku Gorontalo|Gorontalo]] dan [[Suku Jawa|Jawa]].
=== Agama ===
Berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri tahun 2022, penduduk kecamatan Kakas sangat beragam dalam agama yang dianut. Adapun persentasi penduduk Kecamatan Kakas berdasarkan agama yang dianut ialah, yang memeluk agama [[Kristen]] sebanyak 99,34% dimana [[Protestan]] 94,78% dan [[Katolik]] 4,56%, kemudian sebagian lainnya beragama [[Islam]] yakni 0,66% .Sementara untuk rumah ibadah terdapat 28 bangunan Gereja.
== Geografi ==
=== Batas wilayah ===
Berikut merupakan batas wilayah Kecamatan Kakas:
Baris 28 ⟶ 41:
}}
==
=== Pembagian administratif ===
Kecamatan Kakas terdiri dari 13 [[desa]], yaitu:
# [[Kaweng, Kakas, Minahasa|Kaweng]]
# [[Kayuwatu, Kakas, Minahasa|Kayuwatu]]
Baris 53 ⟶ 69:
{{Authority control}}
{{kecamatan-stub}}
| |||