Victoria dari Britania Raya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
 
(42 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 9:
| coronation = 28 Juni 1838
| cor-type = [[Penobatan Ratu Victoria|Penobatan]]
| predecessor = [[William IV dari Britania Raya|William IV]]
| successor = [[Edward VII]]
| reign1 = 1 Mei 1876 – {{awrap|22 Januari 1901}}
Baris 190:
|}
 
Dalam dunia internasional, Victoria sangat menaruh minat pada perbaikan hubungan antara [[Monarki Juli|Prancis]] dan Britania Raya.{{sfn|St. Aubyn|1991|p=238}} Ia menjadi tuan rumah sejumlah kunjungan antara keluarga kerajaan Britania dan [[Wangsa Orleans]], yang saling berkerabat melalui pernikahan dengan keluarga Coburg. Pada tahun 1843 dan 1845, ia dan Albert menginap bersama Raja [[Louis Philippe I]] di [[Château d'Eu]], [[Normandia]]. Ia adalah penguasa Inggris atau Britania pertama yang mengunjungi penguasa Prancis sejak pertemuan [[Henry VIII dari Inggris]] dan [[Francis I dari Prancis]] dalam [[Field of the Cloth of Gold]] pada tahun 1520.{{sfnm|1a1=Longford|1y=1964|1pp=175, 187|2a1=St. Aubyn|2y=1991|2pp=238, 241|3a1=Woodham-Smith|3y=1972|3pp=242, 250}} Kala Louis Philippe melakukan kunjungan balik pada tahun 1844, ia menjadi penguasa Prancis pertama yang mengunjungi penguasa Britania Raya.{{sfn|Woodham-Smith|1972|p=248}} Louis Philippe digulingkan dalam [[revolusi 1848]] dan melarikan diri ke Inggris.{{sfnm|1a1=Hibbert|1y=2000|1p=198|2a1=Longford|2y=1964|2p=194|3a1=St. Aubyn|3y=1991|3p=243|4a1=Woodham-Smith|4y=1972|4pp=282–284}} Di puncak kekhawatiran akan terjadinya revolusi di Britania Raya pada bulan April 1848, demi alasan keamanan Victoria dan keluarganya mengungsi dari London ke [[Osborne House]],<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=201–202; |2a1=Marshall, hlm. |2y=1972|2p=139; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3pp=222–223; |4a1=Woodham-Smith, hlm. |4y=1972|4pp=287–290</ref>}} kediaman pribadi di [[Pulau Wight]] yang mereka beli pada tahun 1845 dan dikembangkan kembali.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=161–164; |2a1=Marshall, hlm. |2y=1972|2p=129; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3pp=186–190; |4a1=Woodham-Smith, hlm. |4y=1972|4pp=274–276</ref>}} Aksi unjuk rasa oleh kaum [[Chartisme|Chartis]] dan [[Nasionalisme Irlandia|nasionalis Irlandia]] gagal menarik dukungan rakyat, dan kekhawatiran tersebut sirna tanpa adanya insiden besar.<ref>{{sfnm|1a1=Longford, hlm. |1y=1964|1pp=196–197; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=223; |3a1=Woodham-Smith, hlm. |3y=1972|3pp=287–290</ref>}} Kunjungan pertama Victoria ke Irlandia pada tahun 1849 terbilang sukses, tetapi tidak memiliki dampak atau pengaruh yang bertahan lama terhadap pertumbuhan nasionalisme Irlandia.<ref>{{sfnm|1a1=Longford, hlm. |1y=1964|1p=191; |2a1=Woodham-Smith, hlm. |2y=1972|2p=297</ref>}}
 
Meskipun pemerintahan Russell dikuasai partai Whig, Victoria tidak menyukainya.<ref>{{sfn|St Aubyn, hlm. Aubyn|1991|p=216</ref>}} Ia merasa sangat tersinggung ketika [[Menteri Luar Negeri, Persemakmuran, dan Pembangunan Britania Raya|Menteri Luar Negeri]], [[Henry John Temple, Viscount Palmerston III|Lord Palmerston]], sering bertindak tanpa berkonsultasi dengan Kabinet, Perdana Menteri, atau Ratu.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=196–198; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=244; |3a1=Woodham-Smith, hlm. |3y=1972|3pp=298–307</ref>}} Victoria mengeluh kepada Russell bahwa Palmerston mengirimkan surat resmi kepada para pemimpin asing tanpa sepengetahuannya. Meski demikian, Palmerston tetap menjabat dan terus bertindak atas kemauannya sendiri, walaupun sudah ditegur berulang kali. Barulah pada tahun 1851 Palmerston dicopot sebagai menteri setelah ia mengumumkan persetujuan Britania atas [[Kudeta Prancis 1851|kudeta]] Presiden [[Louis-Napoleon Bonaparte]] di Prancis tanpa berkonsultasi dengan Perdana Menteri.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=204–209; |2a1=Marshall, hlm. |2y=1972|2pp=108–109; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3pp=244–254; |4a1=Woodham-Smith, hlm. |4y=1972|4pp=298–307</ref>}} Setahun kemudian, Presiden Bonaparte ditahbiskan sebagai Kaisar Napoleon III, dan pada saat itu pemerintahan Russell telah digantikan oleh pemerintahan minoritas berumur pendek yang dipimpin oleh [[Lord Derby]].<ref>{{sfn|St Aubyn, hlm. Aubyn|1991|pp=255, 298</ref>}}
[[File:Queen Victoria Prince Albert and their nine children.JPG|alt=Victoria, dressed in black, is seated and holding her infant daughter. Prince Albert and their other children stand around her.|thumb|upright=1.8|Albert, Victoria dan kesembilan anak mereka, 1857. Dari kiri ke kanan: Alice, Arthur, Pangeran Albert, Albert Edward, Leopold, Louise, Ratu Victoria dan Beatrice, Alfred, Victoria, dan Helena]]
 
Pada tahun 1853, Victoria melahirkan anak kedelapannya, Leopold, dengan bantuan obat anestesia baru, [[kloroform]]. Ia sangat terkesan akan khasiatnya yang mampu meniadakan rasa sakit persalinan, sehingga ia kembali menggunakannya pada tahun 1857 saat melahirkan anak kesembilan dan terakhirnya, Beatrice, meski ada penolakan dari para klerus, yang menganggapnya bertentangan dengan Alkitabiah, serta ketidaksetujuan dari kalangan medis, yang menganggapnya berbahaya.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=216–217; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2pp=257–258</ref>}} Victoria diduga mengalami [[depresi pascapersalinan]] setelah melalui banyak kehamilan.<ref name="odnb" /> Surat-surat dari Albert kepada istrinya sesekali mengeluhkan mengenai hilangnya pengendalian diri Victoria. Misalnya, kira-kira sebulan setelah kelahiran Leopold, Albert mengeluh dalam sebuah surat kepada Victoria soal dirinya yang "terus-menerus histeris" atas "masalah sepele yang tak penting".<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=217–220; |2a1=Woodham-Smith, hlm. |2y=1972|2pp=328–331</ref>}}
 
Pada awal 1855, pemerintahan [[Lord Aberdeen]], yang menggantikan Derby, dikecam karena dituduh mengorganisir pasukan Britania dalam [[Perang Krimea]] secara buruk. Victoria membujuk Derby dan Russell untuk menduduki kursi perdana menteri, tetapi tidak memiliki cukup dukungan, sehingga akhirnya Victoria terpaksa menunjuk Palmerston sebagai perdana menteri.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=227–228; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2pp=245–246; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3p=297; |4a1=Woodham-Smith, hlm. |4y=1972|4pp=354–355</ref>}}
 
Napoleon III, sekutu terdekat Britania Raya semasa Perang Krimea,<ref name="odnb" /> mengunjungi London pada bulan April 1855, dan dari tanggal 17 sampai 28 Agustus pada tahun yang sama, Victoria dan Albert balik mengunjunginya di Prancis.<ref>{{sfn|Woodham-Smith, hlm. |1972|pp=357–360</ref>}} Napoleon&nbsp;III menemui pasangan tersebut di [[Boulogne-sur-Mer|Boulogne]] dan menemani mereka ke Paris.<ref>{{Citation |last=Queen Victoria |title=Queen Victoria's Journals |volume=40 |page=93 |chapter=Sabtu, 18 Agustus 1855 |chapter-url=http://www.queenvictoriasjournals.org |via=The Royal Archives |access-date=2 Juni 2012 |archive-date=25 November 2021 |archive-url=https://web.archive.org/web/20211125152643/http://qvj.chadwyck.com/marketing.do |url-status=live }}</ref> Di Paris, mereka mengunjungi [[Pameran Paris 1855|Exposition Universelle]] (penerus pameran besar Albert 1851) dan makam [[Napoleon Bonaparte|Napoleon I]] di [[Les Invalides]] (jasadnya baru saja [[Retour des cendres|dikembalikan]] pada tahun 1840), serta menjadi tamu kehormatan di pesta dansa yang dihadiri 1.200 tamu di [[Istana Versailles]].<ref>{{Citation |title=1855 visit of Queen Victoria |url=http://en.chateauversailles.fr/history/the-significant-dates/most-important-dates/1855-visit-of-queen-victoria |archive-url=https://web.archive.org/web/20130111200927/http://en.chateauversailles.fr/history/the-significant-dates/most-important-dates/1855-visit-of-queen-victoria |publisher=Château de Versailles |access-date=29 Maret 2013 |archive-date=11 Januari 2013}}</ref> Ia menjadi penguasa Britania pertama yang mengunjungi Paris dalam 400 tahun terakhir.<ref>{{Citation|url=https://www.rct.uk/collection/themes/exhibitions/queen-victoria-in-paris/bowes-museum-barnard-castle|title=Queen Victoria in Paris|work=Royal Collection Trust|access-date=29 Agustus 2022|archive-date=29 Agustus 2022|archive-url=https://web.archive.org/web/20220829155504/https://www.rct.uk/collection/themes/exhibitions/queen-victoria-in-paris/bowes-museum-barnard-castle|url-status=live}}</ref>
[[File:Queen Victoria - Winterhalter 1859.jpg|thumb|upright|Lukisan karya Winterhalter, 1859]]
 
Pada tanggal 14 Januari 1858, seorang pengungsi Italia dari Inggris bernama [[Felice Orsini]] berupaya membunuh Napoleon III dengan sebuah bom yang dibuat di Inggris.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=241–242; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2pp=280–281; |3a1=St Aubyn, hlm. Aubyn|3y=1991|3p=304; |4a1=Woodham-Smith, hlm. |4y=1972|4p=391</ref>}} Krisis diplomatik yang terjadi mengguncang pemerintahan, dan Palmerston mengundurkan diri. Derby diangkat kembali sebagai perdana menteri.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=242; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=281; |3a1=Marshall, hlm. |3y=1972|3p=117</ref>}} Victoria dan Albert menghadiri pembukaan basin baru di pelabuhan militer Prancis di [[Cherbourg]] pada tanggal 5 Agustus 1858, sebagai bagian dari upaya Napoleon III untuk meyakinkan Britania bahwa sasaran militernya diarahkan ke wilayah lain. Sekembalinya ke London, Victoria menegur Derby karena kondisi [[Angkatan Laut Britania Raya|Angkatan Laut Kerajaan]] yang jauh tertinggal dibandingkan dengan [[Angkatan Laut Prancis]].<ref>{{Citation |title=Napoleon III Receiving Queen Victoria at Cherbourg, 5 Agustus 1858 |url=http://collections.rmg.co.uk/collections/objects/12129.html |publisher=Royal Museums Greenwich |access-date=29 Maret 2013 |archive-date=3 April 2012 |archive-url=https://web.archive.org/web/20120403162336/http://collections.rmg.co.uk/collections/objects/12129.html |url-status=live }}</ref> Pemerintahan Derby tidak bertahan lama, dan pada bulan Juni 1859, Victoria kembali memanggil Palmerston ke Westminster.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=255; |2a1=Marshall, hlm. |2y=1972|2p=117</ref>}}
 
Sebelas hari setelah upaya pembunuhan Napoleon III oleh Orsini di Prancis, putri sulung Victoria dipersunting oleh [[Friedrich III dari Jerman|Pangeran Frederick William dari Prusia]] di London. Keduanya telah bertunangan sejak bulan September 1855 ketika Putri Victoria berusia 14 tahun. Pernikahan mereka ditunda oleh Ratu dan Pangeran Albert sampai pengantin perempuan berusia 17 tahun.<ref>{{sfnm|1a1=Longford, hlm. |1y=1964|1pp=259–260; |2a1=Weintraub, hlm. |2y=1997|2p=326 ff.</ref>}} Victoria dan Albert berharap putri dan menantunya akan membawa pengaruh liberal di negara [[Prusia]] yang semakin berkembang.<ref>{{sfnm|1a1=Longford, hlm. |1y=1964|1p=263; |2a1=Weintraub, hlm. |2y=1997|2pp=326, 330</ref>}} Ratu Victoria merasa pilu melihat putrinya bertolak dari Inggris ke Jerman, "benar-benar membuatku bergidik," tulisnya kepada Putri Victoria dalam salah satu dari sekian banyak suratnya, "ketika aku melihat sekeliling pada semua adik-adik perempuanmu yang manis, bahagia, polos, dan berpikir suatu saat aku harus merelakan mereka juga, satu per satu."<ref>{{sfn|Hibbert, hlm. |2000|p=244</ref>}} Nyaris setahun kemudian, Putri Victoria melahirkan cucu pertama Ratu, [[Wilhelm II|Wilhelm]], yang kelak menjadi [[Kaisar Jerman]] terakhir.<ref name="odnb" />
 
=== Menjanda dan pengucilan ===
[[File:Queen Victoria by JJE Mayall, 1860.png|thumb|left|upright|Foto oleh [[J. J. E. Mayall]], 1860]]
Pada bulan Maret 1861, ibunda Victoria meninggal dunia, didampingi oleh Victoria di sisinya. Setelah membaca surat-surat ibunya, Victoria mengetahui bahwa ibunya amat mencintainya.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=267; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2pp=118, 290; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3p=319; |4a1=Woodham-Smith, hlm. |4y=1972|4p=412</ref>}} Victoria merasa sangat terpukul, ia menyalahkan Conroy dan Lehzen atas buruknya hubungan antara dirinya dengan ibunya.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=267; |2a1=Marshall, hlm. |2y=1972|2p=152; |3a1=Woodham-Smith, hlm. |3y=1972|3p=412</ref>}} Untuk meringankan kekhawatiran dan kedukaan istrinya,<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=265–267; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=318; |3a1=Woodham-Smith, hlm. |3y=1972|3pp=412–413</ref>}} Albert mengambil alih sebagian besar tugas Victoria, meskipun ia sendiri tengah mengidap penyakit lambung kronis.<ref>{{sfnm|1a1=Waller, hlm. |1y=2006|1p=393; |2a1=Weintraub, hlm. |2y=1997|2p=401</ref>}} Pada bulan Agustus, Victoria dan Albert mengunjungi putra mereka, [[Edward VII dari Britania Raya|Albert Edward, Pangeran Wales]], yang sedang mengikuti pelatihan militer di Dublin, dan menghabiskan waktu berlibur beberapa hari di [[Killarney]], Irlandia. Pada bulan November, Albert mengetahui desas-desus bahwa putranya memadu kasih dengan seorang aktris Irlandia.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=274; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=293; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3p=324; |4a1=Woodham-Smith, hlm. |4y=1972|4p=417</ref>}} Albert terguncang atas kabar tersebut, dan ia berangkat ke Cambridge, tempat putranya sedang menempuh pendidikan, untuk menginterogasinya.<ref>{{sfnm|1a1=Longford, hlm. |1y=1964|1p=293; |2a1=Marshall, hlm. |2y=1972|2p=153; |3a1=Strachey, hlm. |3y=1921|3p=214</ref>}}
 
Pada awal Desember, kondisi kesehatan Albert memburuk. Ia didiagnosis mengidap [[demam tifoid]] oleh [[Sir William Jenner, Baronet ke-1|William Jenner]], dan tutup usia pada tanggal 14 Desember 1861.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=276–279; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=325; |3a1=Woodham-Smith, hlm. |3y=1972|3pp=422–423</ref>}} Victoria hancur.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=280–292; |2a1=Marshall, hlm. |2y=1972|2p=154</ref>}} Ia menyalahkan skandal [[Promiskuitas|tercela]] Pangeran Wales sebagai penyebab kematian suaminya. Albert "dibunuh oleh perkara mengerikan itu," ujarnya.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=299; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=346</ref>}} Victoria menjalani masa [[perkabungan]] dan mengenakan pakaian hitam di sepanjang sisa hidupnya. Ia menghindari tampil di depan umum dan jarang mengunjungi London bertahun-tahun setelahnya.<ref>{{sfn|St. Aubyn, hlm. |1991|p=343</ref>}} Pengucilan diri tersebut membuatnya dijuluki "janda Windsor".<ref>e.g. {{sfn|Strachey, hlm. |1921|p=306</ref>}} Berat badannya naik karena makan berlebihan, yang makin memperkuat alasannya untuk tidak tampil di depan khalayak.<ref>{{Citation |last=Ridley |first=Jane |title=Queen Victoria – burdened by grief and six-course dinners |date=27 Mei 2017 |url=https://www.spectator.co.uk/2017/05/queen-victoria-burdened-by-grief-and-six-course-dinners/ |work=The Spectator |access-date=28 Agustus 2018 |archive-date=28 Agustus 2018 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180828081110/https://www.spectator.co.uk/2017/05/queen-victoria-burdened-by-grief-and-six-course-dinners/ |url-status=live }}</ref>
 
Pengucilan diri Victoria dari muka umum mengurangi kemasyhuran monarki dan mendorong pertumbuhan gerakan republikan.<ref>{{sfnm|1a1=Marshall, hlm. |1y=1972|1pp=170–172; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=385</ref>}} Ia tetap menunaikan tugas-tugas resmi kenegaraan, tetapi memilih untuk terus mengucilkan diri di sejumlah kediaman kerajaan, di antaranya [[Kastel Windsor]], Osborne House, dan [[Kastel Balmoral]], kediaman pribadinya di Skotlandia yang dibelinya bersama Albert pada tahun 1847. Pada bulan Maret 1864, seorang pengunjuk rasa menempelkan pemberitahuan di pagar [[Istana Buckingham]], yang mengumumkan "rumah besar ini disewakan atau dijual karena bisnis bekas penghuninya memburuk."<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=310; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=321; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3pp=343–344; |4a1=Waller, hlm. |4y=2006|4p=404</ref>}} Paman Victoria, Leopold, menulis surat padanya untuk menasihatinya agar muncul di muka umum. Victoria setuju untuk mengunjungi taman [[Royal Horticultural Society]] di [[Kensington]] dan berangkat ke London dengan kereta kencana terbuka.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=310; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=322</ref>}}
 
[[File:Queen Victoria, photographed by George Washington Wilson (1863).jpg|thumb|upright|alt=Victoria on a horse|Bersama John Brown di Balmoral, 1863. Foto oleh [[George Washington Wilson|G. W. Wilson]]]]
Sepanjang tahun 1860-an, Victoria menjalin kedekatan dengan seorang pelayan laki-laki asal Skotlandia bernama [[John Brown (pelayan)|John Brown]].<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=323–324; |2a1=Marshall, hlm. |2y=1972|2pp=168–169; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3pp=356–362</ref>}} Kabar burung mengenai hubungan asmara bahkan pernikahan rahasia diberitakan oleh media, dan beberapa di antaranya menyebut Sri Ratu dengan panggilan "Mrs. Brown".<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=321–322; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2pp=327–328; |3a1=Marshall, hlm. |3y=1972|3p=170</ref>}} Kisah hubungan mereka menjadi tema film tahun 1997 berjudul ''[[Mrs. Brown]]''. Sebuah lukisan karya Sir [[Edwin Henry Landseer]] yang mempertunjukkan Ratu Victoria dengan Brown dipamerkan di [[Royal Academy of Arts|Royal Academy]], dan Victoria menulis sebuah buku berjudul ''Leaves from the Journal of Our Life in the Highlands'', yang menampilkan karakter Brown secara menonjol dan sangat dipuja oleh Ratu.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=329; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2pp=361–362</ref>}}
 
Palmerston wafat pada tahun 1865, dan setelah Russell membentuk sebuah pemerintahan berumur singkat, Derby kembali berkuasa. Pada 1866, Victoria menghadiri [[Upacara Pembukaan Parlemen]] untuk pertama kalinya sejak kematian Albert.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=311–312; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2pp=347; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3p=369</ref>}} Setahun kemudian, ia mendukung disahkannya [[Undang-Undang Reformasi 1867]] yang menggandakan jumlah pemilih tetap dengan memperluas hak pilih bagi para pekerja perkotaan,<ref>{{sfn|St. Aubyn, hlm. |1991|pp=374–375</ref>}} meskipun ia tidak menyetujui pemberian hak pilih bagi perempuan.<ref>{{sfnm|1a1=Marshall, hlm. |1y=1972|1p=199; |2a1=Strachey, hlm. |2y=1921|2p=299</ref>}} Derby mengundurkan diri pada tahun 1868 dan digantikan oleh [[Benjamin Disraeli]], yang cukup disukai oleh Victoria. "Semua orang menyukai pujian," kata Disraeli, "dan ketika Anda berurusan dengan kerajaan, Anda harus memberikan [pujian]nya dengan sekop."<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=318; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2pp=401; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3p=427; |3a1=Strachey, hlm. |3y=1921|p=254</ref>}}<ref>[[George Earle Buckle|Buckle, George Earle]]; [[William Flavelle Monypenny|Monypenny, W. F.]] (1910–1920) ''The Life of Benjamin Disraeli, Earl of Beaconsfield'', vol. 5, hlm. 49, dikutip di Strachey, hlm. 243</ref> Masa jabatan Disraeli hanya berlangsung beberapa bulan, dan pada akhir tahun, saingan Liberalnya, [[William Ewart Gladstone]], diangkat menjadi perdana menteri. Victoria tidak menyukai tutur sikap Gladstone. Ketika Gladstone berbicara padanya, ia seolah-olah sedang "mengeluh di hadapan rapat umum, bukannya di hadapan seorang perempuan".<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=320; |2a1=Strachey, hlm. |2y=1921|2pp=246–247</ref>}}
 
Pada tahun 1870, sentimen republikan di Britania Raya meningkat setelah pendirian [[Republik Prancis Ketiga]], yang makin diperkuat oleh pengucilan diri Ratu Vitoria.<ref>{{sfnm|1a1=Longford, hlm. |1y=1964|1p=381; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2pp=385–386; |3a1=Strachey, hlm. |3y=1921|3p=248</ref>}} Unjuk rasa pendukung republik di [[Alun-Alun Trafalgar]] menuntut penggulingan Victoria, dan Anggota Parlemen Radikal berpidato menentang dirinya.<ref>{{sfnm|1a1=St. Aubyn, hlm. |1y=1991|1pp=385–386; |2a1=Strachey, hlm. |2y=1921|2pp=248–250</ref>}} Pada bulan Agustus dan September 1871, Victoria sakit parah dan sekujur lengannya ditumbuhi [[bisul]]. [[Joseph Lister]] berhasil mengobatinya dengan semprotan antiseptik [[Fenol|asam karbolat]] yang baru ditemukannya.<ref>{{sfn|Longford, hlm. |1964|p=385</ref>}} Pada akhir November 1871, saat pergolakan republikan makin meningkat,<!--ref>Marshall, hlm. 172; St Aubyn, hlm. 386</ref--> Pangeran Wales terserang demam tifoid, penyakit yang diduga telah menyebabkan ayahnya wafat, dan Victoria ketakutan bahwa putranya akan tiada.<ref>{{sfn|Hibbert, hlm. |2000|p=343</ref>}} Di kala peringatan sepuluh tahun kematian suaminya makin dekat, kondisi putranya tidak kunjung membaik, dan kecemasan Victoria terus berlanjut.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=343–344; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=389; |3a1=Marshall, hlm. |3y=1972|3p=173</ref>}} Ketakutan Victoria sirna ketika Pangeran Wales akhirnya pulih.<ref>{{sfn|Hibbert, hlm. |2000|pp=344–345</ref>}} Ibu dan anak tersebut menghadiri arak-arakan umum di London dan memanjatkan ibadah syukur di [[Katedral St. Paul]] pada tanggal 27 Februari 1872, dan semangat republikan perlahan mereda.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=345; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2pp=390–391; |3a1=Marshall, hlm. |3y=1972|3p=176; |4a1=St. Aubyn, hlm. |4y=1991|4p=388</ref>}}
 
Pada akhir Februari 1872, dua hari setelah [[Hari Pengucapan Syukur|ibadah pengucapan syukur]], Arthur O'Connor yang berusia 17 tahun, keponakan jauh Anggota Parlemen Irlandia, [[Feargus O'Connor]], melambaikan pistol kosong ke kereta terbuka yang ditumpangi Victoria tak lama setelah ia tiba di Istana Buckingham. Brown, yang sedang mendampingi Ratu, berhasil menangkap O'Connor. Ia kemudian dihukum [[Pencambukan|cambuk]] dan dipenjara selama 12 bulan.<ref>{{Old Bailey|defendant=Arthur O'Connor|trialdate=8 April 1872|id= t18720408-352}}</ref><ref>{{sfnm|1a1=Charles, hlm. |1y=2012|1p=103; |2a1=Hibbert, hlm. |2y=2000|2pp=426–427; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3pp=388–389</ref>}} Akibat kejadian tersebut, kemasyhuran Victoria kembali membaik.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=427; |2a1=Marshall, hlm. |2y=1972|2p=176; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3p=389</ref>}}
 
=== Maharani India ===
Selepas [[Pemberontakan India 1857]], [[Perusahaan Hindia Timur Britania]] yang menguasai sebagian besar India dibubarkan, dan wilayah serta protektorat Britania di [[anak benua India]] secara resmi tergabung ke dalam [[Imperium Britania]]. Ratu Victoria punya pandangan yang berimbang sehubungan dengan konflik tersebut, dan mengutuk kekejian yang dilakukan oleh kedua belah pihak.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=249–250; |2a1=Woodham-Smith, hlm. |2y=1972|2pp=384–385</ref>}} Ia mengungkapkan "perasaan ngeri dan prihatinnya atas akibat perang saudara berdarah tersebut,"<ref>{{sfn|Woodham-Smith, hlm. |1972|p=386</ref>}} dan atas dorongan dari Albert, ia mendesak agar proklamasi resmi yang mengumumkan pemindahan kekuasaan dari perusahaan kepada negara "harus mencerminkan perasaan kemurahan hati, kebajikan, dan toleransi beragama."<ref name{{sfnm|1a1="hws">Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=251; |2a1=Woodham-Smith, hlm. |2y=1972|2p=386</ref>}} Atas sarannya, pernyataan proklamasi yang mengancam "merongrong agama dan adat istiadat pribumi" digantikan oleh pernyataan yang menjamin kebebasan beragama.<ref name{{sfnm|1a1=hws/>Hibbert|1y=2000|1p=251|2a1=Woodham-Smith|2y=1972|2p=386}}
[[File:Heinrich von Angeli (1840-1925) - Queen Victoria (1819-1901) - RCIN 405021 - Royal Collection.jpg|thumb|upright=0.85|Victoria mengagumi lukisan dirinya yang dibuat oleh [[Heinrich von Angeli]] pada tahun 1875 atas "kejujurannya, tanpa berniat menyanjung, dan menghargai karakternya".<ref>{{sfn|St. Aubyn, hlm. |1991|p=335</ref>}}]]
 
Sesudah [[Pemilihan umum Britania Raya 1874|pemilihan umum 1874]], Disraeli kembali berkuasa. Ia mengesahkan [[Undang-Undang Pengaturan Ibadah Umum 1874]], yang menghapus ritual peribadatan Katolik dari liturgi Anglikan, yang sangat didukung oleh Victoria.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=361; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=402; |3a1=Marshall, hlm. |3y=1972|3pp=180–184; |4a1=Waller, hlm. |4y=2006|4p=423</ref>}} Ia lebih menyukai ibadah yang singkat dan sederhana, dan secara pribadi menganggap dirinya lebih sejalan dengan [[Gereja Skotlandia]] [[Gereja Presbiterian|presbiterian]] daripada [[Gereja Inggris]] yang [[episkopal]].<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=295–296; |2a1=Waller, hlm. |2y=2006|2p=423</ref>}} Disraeli juga mendorong pengesahan [[Undang-Undang Gelar Kerajaan 1876]] di Parlemen, sehingga Victoria memakai gelar "[[Kaisar India|Maharani India]]" mulai 1 Mei 1876.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=361; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2pp=405–406; |3a1=Marshall, hlm. |3y=1972|3pp=184; |4a1=St. Aubyn, hlm. |4y=1991|4p=434; |5a1=Waller, hlm. |5y=2006|5p=426</ref>}} Gelar baru tersebut dimaklumatkan di [[Durbar Delhi]] pada tanggal 1 Januari 1877.<ref>{{sfn|Waller, hlm. |2006|p=427</ref>}}
 
Pada tanggal 14 Desember 1878, bertepatan dengan hari peringatan kematian Albert, putri kedua Victoria, Alice, yang menikah dengan [[Ludwig IV dari Hessen-Darmstadt|Louis dari Hesse]], meninggal dunia akibat [[difteri]] di [[Darmstadt]]. Victoria menyadari kebetulan tanggal tersebut adalah hal yang "hampir tidak bisa dipercaya dan sangat misterius".<ref>Buku harian dan surat Victoria dikutip di {{sfn|Longford, hlm. |1964|p=425</ref>}} Pada bulan Mei 1879, ia menjadi seorang buyut (dengan lahirnya [[Putri Feodora dari Saxe-Meiningen]]) dan merayakan "ulang tahun ke-60 yang menyedihkan". Ia merasa "uzur" karena telah "kehilangan anak tercinta".<ref>Victoria dikutip di {{sfn|Longford, hlm. |1964|p=426</ref>}}
 
===Perluasan Imperium Britania===
Antara bulan April 1877 dan Februari 1878, ia lima kali mengancam akan turun takhta sembari memaksa Disraeli untuk turut serta melawan Rusia dalam [[Perang Rusia-Turki (1877–1878)|Perang Rusia-Turki]], tetapi ancamannya tidak memengaruhi perang atau hasil [[Kongres Berlin]].<ref>{{sfn|Longford, hlm. |1964|pp=412–413</ref>}} Kebijakan luar negeri ekspansionis Disraeli, yang didukung oleh Victoria, menimbulkan sejumlah konflik seperti [[Perang Britania-Zulu|Perang Inggris-Zulu]] dan [[Perang Inggris-Afganistan Kedua]]. Victoria menulis, "Jika kita ingin mempertahankan posisi kita sebagai kekuatan kelas satu, kita harus bersiap untuk menyerang dan berperang, di suatu tempat atau lainnya, secara berkelanjutan".<ref>{{sfn|Longford, hlm. |1964|p=426</ref>}} Victoria memandang perluasan Imperium Britania seyogianya dilakukan melalui proses yang beradab dan damai, melindungi penduduk asli dari kekuatan yang lebih beringas atau penguasa yang zalim: "Bukan kebiasaan kita untuk mencaplok negara lain", ujarnya, "kecuali kita terpaksa dan dipaksa untuk melakukannya".<ref>{{sfn|Longford, hlm. |1964|p=411</ref>}} Di luar harapan Victoria, Disraeli kalah dalam [[Pemilihan umum Britania Raya 1880|pemilihan umum 1880]], dan Gladstone kembali menjadi perdana menteri.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=367–368; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=429; |3a1=Marshall, hlm. |3y=1972|3p=186; |4a1=St. Aubyn, hlm. |4y=1991|4pp=442–444; |5a1=Waller, hlm. |5y=2006|5pp=428–429</ref>}} Ketika Disraeli wafat setahun kemudian, Victoria sangat berduka,<ref>Surat dari Victoria untuk [[Montagu Corry, Baron Rowton ke-1]], dikutip di {{sfn|Hibbert, hlm. |2000|p=369</ref>}} dan ia mendirikan sebuah tugu peringatan yang "dibangun oleh Penguasa dan Teman yang berterima kasih, Victoria R.I."<ref>{{sfn|Longford, hlm. |1964|p=437</ref>}}
 
[[File:Victoria farthing.jpg|thumb|upright|Koin [[Farthing (koin Britania Raya)|farthing]] Victoria, 1884]]
Pada 2 Maret 1882, [[Roderick Maclean]], seorang penyair yang dendam karena Victoria menolak menerima salah satu puisinya,<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=420; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=422</ref>}} menembak Sri Ratu saat keretanya hendak berangkat dari [[Stasiun kereta api Windsor & Eton Central|stasiun kereta api Windsor]]. [[Gordon Chesney Wilson]] dan seorang siswa [[Eton College]] memukulnya dengan payung, sampai ia diamankan oleh polisi.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=420; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=421</ref>}} Victoria berang ketika mengetahui penyerangnya dinyatakan tidak bersalah karena alasan kegilaan,<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=420–421; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=422; |3a1=Strachey, hlm. |3y=1921|3p=278</ref>}} tetapi ia merasa senang karena banyaknya ungkapan kesetiaan yang diterimanya selepas penyerangan tersebut, yang menurutnya "layak ditembak untuk mengetahui seberapa dicintainya seseorang".<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=427; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=446; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3p=421</ref>}}
 
Pada 17 Maret 1883, Victoria jatuh dari tangga di Windsor, yang membuatnya pincang hingga bulan Juli. Ia tidak pernah benar-benar pulih dan tidak lama berselang juga terserang rematik.<ref>{{sfn|Longford, hlm. |1964|pp=451–452</ref>}} John Brown wafat 10 hari setelah ia jatuh, dan Victoria mulai menulis sebuah biografi eulogi mengenai Brown, yang membuat sekretaris pribadinya, Sir [[Henry Ponsonby]], khawatir.<ref>{{sfnm|1a1=Longford, hlm. |1y=1964|1p=454; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=425; |3a1=Hibbert, hlm. |3y=2000|3p=443</ref>}} Ponsonby dan [[Randall Davidson]], [[Dekan Windsor]], yang telah membaca naskah awal biografi tersebut, menyarankan agar Victoria tidak menerbitkannya karena akan memicu rumor mengenai hubungan cintanya dengan Brown.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=443–444; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2pp=425–426</ref>}} Naskah tersebut akhirnya dihancurkan.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=443–444; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=455</ref>}} Pada awal 1884, Victoria menerbitkan ''More Leaves from a Journal of a Life in the Highlands'', kelanjutan buku sebelumnya yang ia persembahkan untuk "pelayan pribadi yang berbakti dan teman setia John Brown".<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=444; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=424; |3a1=Waller, hlm. |3y=2006|3p=413</ref>}} Setahun kemudian, Victoria diberitahu melalui telegram bahwa putra bungsunya, Leopold, telah meninggal dunia di [[Cannes]]. Ia sangat terpukul, karena Leopold adalah putra yang paling disayanginya.<ref>{{sfn|Longford, hlm. |1964|p=461</ref>}} Sebulan kemudian, putri bungsu Victoria, Beatrice, jatuh cinta pada [[Henry dari Battenberg|Pangeran Henry dari Battenberg]]. Keduanya bertemu pada acara pernikahan cucu Victoria, [[Victoria dari Hessen-Darmstadt|Putri Victoria dari Hesse dan Rhine]] dengan kakak Henry, [[Louis dari Battenberg|Pangeran Louis dari Battenberg]]. Beatrice dan Henry berencana menikah, tetapi Victoria menentang pernikahan tersebut karena ia mau Beatrice tetap di rumah untuk menjaga dan menemaninya. Satu tahun kemudian, ia akhirnya menyetujui pernikahan tersebut dengan syarat mereka berdua harus tinggal bersamanya di Inggris untuk merawatnya.<ref>{{sfn|Longford, hlm. |1964|pp=477–478</ref>}}
[[File:British Empire in 1898.png|thumb|upright=1.3|Perluasan [[Imperium Britania]] pada tahun 1898]]
 
Victoria senang ketika Gladstone mengundurkan diri pada tahun 1885 setelah rancangan anggarannya ditolak.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=373; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=458</ref>}} Ia berpendapat pemerintahan Gladstone adalah pemerintahan "terburuk yang pernah kumiliki", dan menyalahkan Gladstone atas tewasnya [[Charles George Gordon|Jenderal Gordon]] dalam [[Pengepungan Khartoum]].<ref>{{sfnm|1a1=Waller, hlm. |1y=2006|1p=433; lihat juga |2a1=Hibbert, hlm. |2y=2000|2pp=370–371 dan |3a1=Marshall, hlm. |3y=1972|3pp=191–193</ref>}} Gladstone digantikan oleh [[Lord Salisbury]]. Namun, pemerintahan Salisbury hanya bertahan enam bulan, dan Victoria terpaksa memanggil kembali Gladstone, yang ia sebut dengan "pria tua setengah gila dan benar-benar konyol".<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=373; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=484</ref>}} Gladstone berupaya mengesahkan [[Rancangan Undang-Undang Pemerintahan Irlandia 1886|RUU pemerintahan mandiri Irlandia]], tetapi ditolak.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=374; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=491; |3a1=Marshall, hlm. |3y=1972|3p=196; |4a1=St. Aubyn, hlm. |4y=1991|4pp=460–461</ref>}} Dalam [[Pemilihan umum Britania Raya 1886|pemilihan umum berikutnya]], partai pengusung Gladstone dikalahkan oleh partai Salisbury dan pemerintahan berganti lagi.<ref>{{sfn|St Aubyn, hlm. Aubyn|1991|pp=460–461</ref>}}
 
== Yubileum Emas dan Berlian ==
[[File:Queen Victoria and Abdul Karim.jpg|thumb|left|upright|alt=The Munshi stands over Victoria as she works at a desk.|Victoria bersama Munsyi Abdul Karim]]
Pada tahun 1887, [[Imperium Britania]] memperingati [[Yubileum Emas Ratu Victoria|Yubileum Emas Victoria]]. Sri Ratu merayakan ulang tahun kelimapuluh penobatannya pada tanggal 20 Juni dengan menggelar perjamuan yang mengundang 50 raja dan pangeran. Keesokan harinya, ia mengikuti arak-arakan khidmat dan menghadiri ibadat kebaktian syukur di [[Westminster Abbey]].<ref>{{Citation |title=Queen Victoria |url=http://www.royal.gov.uk/HMTheQueen/TheQueenandspecialanniversaries/HistoryofJubilees/QueenVictoria.aspx |publisher=Royal Household |access-date=29 Maret 2013 |archive-date=13 Maret 2021 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210313022325/http://www.royal.gov.uk/HMTheQueen/TheQueenandspecialanniversaries/HistoryofJubilees/QueenVictoria.aspx |url-status=live }}</ref> Selepas itu, kemasyhuran Victoria kembali melambung.<ref>{{sfnm|1a1=Marshall, hlm. |1y=1972|1pp=210–211; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2pp=491–493</ref>}} Dua hari kemudian, pada tanggal 23 Juni,<ref>{{sfn|Longford, hlm. |1964|p=502</ref>}} ia mempekerjakan dua Muslim India sebagai pelayan, salah satunya adalah [[Abdul Karim (Sang Munsyi)|Abdul Karim]]. Victoria kemudian mengangkat Karim sebagai "[[Munsyi]]". Karim mengajarinya [[bahasa Urdu]] dan bertindak sebagai juru tulis.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=447–448; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=508; |3a1=St Aubyn, hlm. Aubyn|3y=1991|3p=502; |4a1=Waller, hlm. |4y=2006|4p=441</ref>}}<ref>{{Citation |title=Queen Victoria's Urdu workbook on show |date=15 September 2017 |url=https://www.bbc.com/news/uk-england-hampshire-41285054 |work=BBC News |access-date=23 November 2017 |archive-date=1 Desember 2017 |archive-url=https://web.archive.org/web/20171201043830/http://www.bbc.com/news/uk-england-hampshire-41285054 |url-status=live }}</ref><ref>{{Citation |last=Hunt |first=Kristin |title=Victoria and Abdul: The Friendship that Scandalized England |date=20 September 2017 |url=https://www.smithsonianmag.com/history/victoria-and-abdul-friendship-scandalized-england-180964959/ |work=Smithsonian |access-date=23 November 2017 |archive-date=1 Desember 2017 |archive-url=https://web.archive.org/web/20171201032437/https://www.smithsonianmag.com/history/victoria-and-abdul-friendship-scandalized-england-180964959/ |url-status=live }}</ref> Keluarga dan para perwaranya menentang kedekatannya dengan sang Munsyi, menuduh Abdul Karim sebagai mata-mata Liga Patriotik Muslim dan memengaruhi Ratu untuk membenci Hindu.<ref>{{sfn|Hibbert, hlm. |2000|pp=448–449</ref>}} [[Equerry]] [[Frederick Ponsonby, Baron Sysonby I|Frederick Ponsonby]] (putra Sir Henry) mengetahui bahwa Karim telah berbohong mengenai asal-usulnya, dan melaporkannya kepada [[Victor Bruce, Earl Elgin IX|Lord Elgin]], [[Gubernur Jenderal India]]. Ia menuding "sang Munsyi mengincar posisi sama seperti yang ditempati oleh John Brown."<ref>{{sfn|Hibbert, hlm. |2000|pp=449–451</ref>}} Victoria mengabaikan keluhan tersebut dan menganggapnya prasangka rasial.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=447; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=539; |3a1=St Aubyn, hlm. Aubyn|3y=1991|3p=503; |4a1=Waller, hlm. |4y=2006|4p=442</ref>}} Abdul Karim tetap menjadi pelayan Victoria sampai ia kembali ke India selepas kematian Sri Ratu.<ref>{{sfn|Hibbert, hlm. |2000|p=454</ref>}}
 
Putri sulung Victoria menjadi [[Kekaisaran Jerman|permaisuri Jerman]] pada tahun 1888, tetapi suaminya mangkat tiga bulan kemudian, dan cucu tertua Victoria menjadi Kaisar Jerman dengan nama [[Wilhelm II dari Jerman|Wilhelm II]]. Harapan Victoria dan Albert agar Jerman menjadi negara liberal tidak terwujud, karena Wilhelm adalah penganut [[autokrasi]] yang kuat. Victoria menganggap bahwa Wilhelm "tidak punya hati atau taktik, nurani dan kecerdasannya telah teramat menyimpang."<ref>{{sfn|Hibbert, hlm. |2000|p=382</ref>}}
 
Gladstone kembali berkuasa setelah [[Pemilihan umum Britania Raya 1892|pemilihan umum 1892]] ketika menginjak usia 82 tahun. Victoria keberatan ketika Gladstone mengusulkan dimasukkannya Anggota Parlemen Radikal [[Henry Labouchère]] ke dalam [[Kabinet Britania Raya|Kabinet]].<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=375; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=519</ref>}} Pada tahun 1894, Gladstone pensiun, dan tanpa berkonsultasi dengannya, Victoria menunjuk [[Lord Rosebery]] sebagai perdana menteri.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=376; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=530; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3p=515</ref>}} Pemerintahan Rosebery lemah, dan setahun kemudian Lord Salisbury menggantikannya. Salisbury tetap menjadi perdana menteri sepanjang sisa masa pemerintahan Victoria.<ref>{{sfn|Hibbert, hlm. |2000|p=377</ref>}}
[[File:Queen Victoria 60. crownjubilee.jpg|thumb|upright|alt=Seated Victoria in embroidered and lace dress|Foto resmi Yubileum Berlian Victoria oleh [[W. & D. Downey]]]]
 
Pada tanggal 23 September 1896, Victoria melampaui kakeknya George III sebagai [[Daftar Penguasa Britania Raya menurut masa kekuasaan|penguasa monarki yang paling lama berkuasa dalam sejarah Britania Raya]]. Victoria meminta agar seluruh perayaan ditunda sampai tahun 1897, yang bertepatan dengan [[Yubileum Berlian Ratu Victoria|Yubileum Berlian]]nya.<ref>{{sfn|Hibbert, hlm. |2000|p=456</ref>}} Peringatan Yubileumnya diperingati di seluruh penjuru Imperium Britania atas usulan [[Sekretaris Negara untuk Koloni|Sekretaris Koloni]], [[Joseph Chamberlain]].<ref>{{sfnm|1a1=Longford, hlm. |1y=1964|1p=546; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2pp=545–546</ref>}} Perdana menteri dari segenap [[Dominion]] yang [[Kepemimpinan sendiri|berpemerintahan sendiri]] diundang ke London untuk memperingati perayaan tersebut.<ref>{{sfnm|1a1=Marshall, hlm. |1y=1972|1pp=206–207, 211; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2pp=546–548</ref>}} Salah satu alasan kenapa ia hanya mengundang perdana menteri dari Dominion Britania, dan tidak mengundang kepala negara asing lainnya, adalah untuk menghindari keharusannya mengundang cucu Victoria, Wilhelm II, yang dikhawatirkan bisa menimbulkan gejolak.<ref>{{Citation |last=MacMillan |first=Margaret |title=The War That Ended Peace |date=2013 |page=29 |publisher=[[Random House]] |isbn=978-0-8129-9470-4}}</ref>
 
Arak-arakan khidmat Yubileum Berlian Sri Ratu pada tanggal 22 Juni 1897 menempuh rute sepanjang 10 kilometer melintasi London dan diiringi oleh pasukan dari seluruh imperium. Arak-arakan berhenti sebentar untuk mengikuti kebaktian syukur terbuka yang digelar di halaman [[Katedral St. Paul]]. Victoria duduk di dalam kereta kencana terbuka supaya ia tidak harus menaiki tangga untuk masuk ke dalam gedung. Perayaan tersebut disemarakkan oleh kerumunan besar khalayak dan luapan kasih sayang luar biasa untuk Ratu Victoria yang berusia 78 tahun.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=457–458; |2a1=Marshall, hlm. |2y=1972|2pp=206–207, 211; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3pp=546–548</ref>}}
 
== Memburuknya kesehatan dan kematian ==
{{Main|Kematian dan pemakaman kenegaraan Ratu Victoria}}
[[File:Queen Victoria In Dublin (Rare archive footage from 1900).webm|thumb|upright|Ratu Victoria di Dublin, 1900]]
Victoria secara rutin berlibur ke daratan Eropa. Pada tahun 1889, semasa tinggal di [[Biarritz]], ia menjadi penguasa Britania pertama yang mengunjungi Spanyol, meskipun hanya melintasi perbatasan sebentar.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=436; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=508</ref>}} Pada bulan April 1900, [[Perang Boer Kedua|Perang Boer]] kurang mendapat dukungan di daratan Eropa sehingga perjalanan tahunan Victoria ke Prancis dianggap tidak bijaksana. Sebagai gantinya, Victoria mengunjungi Irlandia untuk pertama kalinya sejak 1861, yang juga bertujuan untuk mengakui sumbangsih tentara Irlandia dalam perang di Afrika Selatan.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=437–438; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2pp=554–555; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3p=555</ref>}}
 
[[File:Queen Victoria by Heinrich von Angeli.jpg|thumb|left|upright|Lukisan oleh [[Heinrich von Angeli]], 1899]]
Pada bulan Juli 1900, putra kedua Victoria, Alfred, meninggal dunia. "Oh, Tuhan! Affie kesayanganku yang malang juga telah tiada," tulisnya di jurnalnya. "Ini tahun yang mengerikan, tak ada apapun selain kesedihan dan kengerian yang bermacam macam."<ref>{{sfn|Longford, hlm. |1964|p=558</ref>}}
 
Sesuai kebiasaan yang ia pertahankan semasa ia menjanda, Victoria menghabiskan Natal tahun 1900 di Osborne House di Pulau Wight. [[Rematik]] di kakinya membuatnya lumpuh, dan penglihatannya kabur karena katarak.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=464–466, 488–489; |2a1=Strachey, hlm. |2y=1921|2p=308; |3a1=Waller, hlm. |3y=2006|3p=442</ref>}} Pada awal Januari, Victoria merasa "lemah dan tidak sehat",<ref>Jurnal Victoria, 1&nbsp;Januari 1901, dikutip di {{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=492; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=559 dan |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3p=592</ref>}} dan pada pertengahan Januari ia kerap merasa "mengantuk, linglung, dan bingung".<ref>Dokter pribadinya, [[Sir James Reid, Baronet ke-1]], mengutip dalam {{sfn|Hibbert, hlm. |2000|p=492</ref>}} Anjing [[Pomerania (anjing)|Pomerania]] kesayangannya, Turi, dibaringkan di tempat tidurnya sebagai permintaan terakhirnya.<ref name="ABC">{{Citation |last=Rappaport |first=Helen |title=Queen Victoria: A Biographical Companion |date=2003 |pages=34–39 |chapter=Animals |publisher=Abc-Clio |isbn=978-1-85109-355-7}}</ref> Victoria tutup usia pada pukul 6.30 malam tanggal 22 Januari 1901 pada usia 81 tahun, di dampingi oleh putra sulungnya, Albert Edward, dan cucunya, Wilhelm II. Albert Edward kemudian naik takhta dengan [[nama penyandang kekuasaan|nama penguasa]] [[Edward VII]].<ref>{{sfnm|1a1=Longford, hlm. |1y=1964|1pp=561–562; |2a1=St Aubyn, hlm. Aubyn|2y=1991|2p=598</ref>}}
[[File:Proclamation - Day of mourning in Toronto for Queen Victoria February 2, 1901.jpg|thumb|upright|Poster yang menyatakan hari berkabung di [[Toronto]] pada hari pemakaman Victoria.]]
 
Pada tahun 1897, Victoria telah menuliskan amanat mengenai tata cara [[Kematian dan pemakaman kenegaraan Ratu Victoria|pemakamannya]], yang harus bersifat militer sesuai dengan statusnya sebagai putri seorang tentara dan kepala angkatan darat,<ref name="odnb" /> dan dipenuhi warna putih, bukannya hitam.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=497; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2p=563</ref>}} Pada tanggal 25 Januari, Edward VII dan Wilhelm II, bersama dengan Pangeran Arthur, membantu mengangkat jasadnya ke dalam peti mati.<ref>{{sfn|St. Aubyn, hlm. |1991|p=598</ref>}} Victoria mengenakan gaun putih dan selubung pernikahannya.<ref>{{sfn|Longford, hlm. |1964|p=563</ref>}} Atas permintaannya, berbagai kenang-kenangan dari keluarga besar, teman, dan dayangnya diletakkan di dalam peti mati bersamanya oleh dokter pribadi dan para pelayannya. Salah satu jubah milik Albert dihamparkan di sampingnya, beserta cetakan tangan mendiang suaminya, sedangkan seikat rambut John Brown beserta fotonya diletakkan di tangan kirinya, yang terhalang dari pandangan keluarga oleh seikat bunga yang ditaruh dengan hati-hati.<ref name="odnb" /><ref>{{sfn|Hibbert, hlm. |2000|p=498</ref>}} Salah satu [[Perhiasan Victoria|perhiasan]] yang disertakan dalam peti mati Victoria adalah cincin kawin milik ibu Brown, yang diberikan Brown kepada Victoria pada tahun 1883.<ref name="odnb">{{Cite ODNB |id=36652 |title=Victoria (1819–1901) |doi=10.1093/ref:odnb/36652 |orig-date=2004 |date=Oktober 2009 |edition=daring |author-link1=Colin Matthew |last1=Matthew |first1=H. C. G. |last2=Reynolds |first2=K. D. |mode=cs2}}</ref> Upacara pemakamannya diselenggarakan pada hari Sabtu tanggal 2 Februari di [[Kapel Santo Georgius, Kastel Windsor]], dan setelah disemayamkan selama dua hari, ia dimakamkan di sebelah Pangeran Albert di [[Royal Mausoleum, Frogmore]], [[Windsor Great Park]].<ref>{{sfnm|1a1=Longford, hlm. |1y=1964|1p=565; |2a1=St Aubyn, hlm. Aubyn|2y=1991|2p=600</ref>}}
 
Dengan masa pemerintahan selama 63 tahun, tujuh bulan, dan dua hari, Victoria adalah [[Daftar Penguasa Britania Raya menurut masa kekuasaan|penguasa Britania yang paling lama berkuasa]] dan ratu yang [[Daftar penguasa monarki menurut lama kekuasaan|paling lama berkuasa dalam sejarah dunia]], sampai piutnya, [[Elizabeth II]], melampauinya pada tanggal 9 September 2015.<ref>{{Citation |last=Gander |first=Kashmira |title=Queen Elizabeth II to become Britain's longest reigning monarch, surpassing Queen Victoria |date=26 Agustus 2015 |url=https://www.independent.co.uk/news/people/queen-elizabeth-ii-to-become-britains-longest-reigning-monarch-surpassing-queen-victoria-10473729.html |work=[[The Daily Telegraph]] |place=London |access-date=9 September 2015 |archive-date=19 September 2015 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150919003603/http://www.independent.co.uk/news/people/queen-elizabeth-ii-to-become-britains-longest-reigning-monarch-surpassing-queen-victoria-10473729.html |url-status=live }}</ref> Victoria adalah penguasa monarki Britania terakhir dari [[Wangsa Hanover]]; putranya, Edward VII, berasal dari [[Wangsa Saxe-Coburg dan Gotha]], yang merupakan wangsa suaminya.<ref>{{cite book | last = Weir | first = Alison | year = 1996 | author-link = Alison Weir (sejarawan) | title = Britain's Royal Families: The Complete Genealogy | url = https://archive.org/details/britainssroyalfa0000weir | edition = Revisi | location = London | publisher = Random House | isbn = 978-0-7126-7448-5 | page = [https://archive.org/details/britainssroyalfa0000weir/page/317 317]}}</ref>
Baris 273:
===Reputasi===
{{See also|Penggambaran budaya Ratu Victoria}}
[[File:Her Majesty's Gracious Smile by Charles Knight.JPG|thumb|left|alt=Victoria smiling|Victoria terhibur. Ungkapan "Kami tidak terhibur" dikaitkan dengan dirinya, tetapi tidak ada bukti langsung bahwa ia pernah mengucapkannya,<ref>[[Mike Ashley (penulis)|Ashley, Mike]] (1998) ''British Monarchs'', London: Robinson, {{ISBN|1-84119-096-9}}, hlm. 690</ref> dan ia juga membantahnya.<ref name="odnb"/><ref>[[Roger Fulford|Fulford, Roger]] (1967) "Victoria", ''Collier's Encyclopedia'', United States: Crowell, Collier and Macmillan Inc., vol. 23, hlm. 127</ref> Para staf dan keluarganya mengungkapkan bahwa Victoria "mudah terhibur dan sering kali tertawa terbahak-bahak" dalam banyak kesempatan.<ref>Example from a letter written by lady-in-waiting Marie Mallet née Adeane, dikutip di {{sfn|Hibbert, hlm. |2000|p=471</ref>}}]]
 
Menurut salah seorang penulis biografinya, Giles St Aubyn, Victoria menulis rata-rata 2.500 kata sehari pada masa dewasanya.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=xv; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=340</ref>}} Dari bulan Juli 1832 sampai sesaat sebelum kematiannya, ia terus menulis buku harian rinci yang mencapai 122 volume.<ref>{{sfnm|1a1=St. Aubyn, hlm. |1y=1991|1p=30; |2a1=Woodham-Smith, hlm. |2y=1972|2p=87</ref>}} Setelah kematian Victoria, putri bungsunya, Putri Beatrice, ditunjuk sebagai pemelihara karya sastra ibunya. Beatrice menyalin dan menyunting buku harian ibunya sejak waktu penobatan Victoria dan membakar naskah aslinya dalam proses tersebut.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=503–504; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=30; |3a1=Woodham-Smith, hlm. |3y=1972|3pp=88, 436–437</ref>}} Meski demikian, sebagian besar naskah asli buku harian tersebut masih ada. Selain salinan yang telah disunting oleh Beatrice, [[Reginald Brett, Viscount Esher ke-2|Lord Esher]] menyalin buku harian dari tahun 1832 sampai 1861 sebelum Beatrice membakarnya.<ref>{{sfn|Hibbert, hlm. |2000|p=503</ref>}} Sebagian surat-surat Victoria telah diterbitkan, yang disunting oleh [[A. C. Benson]], [[Hector Bolitho]], [[George Earle Buckle]], Lord Esher, [[Roger Fulford]], dan [[Richard Hough]].<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=503–504; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=624</ref>}}
 
Pada tahun-tahun terakhir menjelang akhir hayatnya, Victoria bertubuh gemuk, berpenampilan sederhana, dan tingginya kira-kira {{convert|5|ft|m|abbr=off|spell=in}}, tetapi ia mencitrakan rupa yang megah.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1pp=61–62; |2a1=Longford, hlm. |2y=1964|2pp=89, 253; |3a1=St. Aubyn, hlm. |3y=1991|3pp=48, 63–64</ref>}} Ia tidak termasyhur semasa tahun-tahun pertamanya menjanda, tetapi ia amat disukai pada tahun 1880-an dan 1890-an, ketika ia mengibaratkan Imperium Britania sebagai sosok keibuan yang bajik.<ref>{{sfnm|1a1=Marshall, hlm. |1y=1972|1p=210; |2a1=Waller, hlm. |2y=2006|2pp=419, 434–435, 443</ref>}} Setelah buku harian dan surat-suratnya diterbitkan, pengaruh perpolitikannya diketahui oleh masyarakat umum.<ref name="odnb" /><ref>{{sfn|Waller, hlm. |2006|p=439</ref>}} Biografi Victoria yang ditulis sebelum tersedianya banyak sumber utama, seperti ''Queen Victoria'' karya [[Lytton Strachey]] pada 1921, saat ini dianggap ketinggalan zaman.<ref>{{sfn|St. Aubyn, hlm. |1991|p=624</ref>}} Biografi yang ditulis oleh [[Elizabeth Longford]] dan [[Cecil Woodham-Smith]] pada tahun 1964 dan 1972 masih sangat diapresiasi hingga kini.<ref>{{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=504; |2a1=St. Aubyn, hlm. |2y=1991|2p=623</ref>}} Para penulis biografinya menyimpulkan bahwa sebagai pribadi, Victoria adalah sosok yang emosional, keras kepala, jujur, dan berbicara lugas.<ref>e.g. {{sfnm|1a1=Hibbert, hlm. |1y=2000|1p=352; |2a1=Strachey, hlm. |2y=1921|2p=304; |3a1=Woodham-Smith, hlm. |3y=1972|3p=431</ref>}}
[[File:Victoria Memorial London.JPG|alt=Bronze statue of winged victory mounted on a marble four-sided base with a marble figure on each side|upright|thumb|[[Victoria Memorial, London|Victoria Memorial]] di depan [[Istana Buckingham]] dibangun satu dekade setelah kematiannya.]]
 
Melalui masa pemerintahan Victoria, pembentukan bertahap [[monarki konstitusional]] modern di Britania Raya terus berlanjut. Reformasi sistem pemilihan umum memperluas kekuasaan [[Dewan Rakyat Britania Raya|Dewan Rakyat]] dan mempersempit kekuasaan [[Dewan Bangsawan Britania Raya|Dewan Bangsawan]] dan penguasa monarki.<ref>{{sfn|Waller, hlm. |2006|p=429</ref>}} Pada tahun 1867, [[Walter Bagehot]] menulis bahwa monarki hanya mempertahankan "hak untuk diajak berkonsultasi, hak untuk memberi saran, dan hak untuk memperingatkan".<ref>{{Citation |last=Bagehot |first=Walter |title=The English Constitution |date=1867 |page=103 |place=London |publisher=Chapman and Hall}}</ref> Lantaran monarki Victoria lebih bersifat simbolis ketimbang politis, tugas monarki adalah mempertunjukkan pengamalan moralitas dan nilai-nilai keluarga yang kuat, berbeda dengan skandal seksual, keuangan, dan pribadi yang melekat dengan anggota Wangsa Hanover sebelumnya dan turut bersumbangsih dalam memperburuk citra monarki. Konsep "monarki keluarga" yang kerap dituduhkan oleh masyarakat kelas menengah menjadi makin terbukti.<ref>{{sfnm|1a1=St. Aubyn, hlm. |1y=1991|1pp=602–603; |2a1=Strachey, hlm. |2y=1921|2pp=303–304; |3a1=Waller, hlm. |3y=2006|3pp=366, 372, 434</ref>}}
 
=== Keturunan dan hemofilia ===
Baris 286:
[[File:Victoria Memorial situated in Kolkata.jpg|thumb|upright=1.3|[[Victoria Memorial, Kolkata|Victoria Memorial]] di [[Kolkata]], India]]
 
Putra bungsu Victoria, Leopold, mengidap penyakit pembekuan darah [[hemofilia B]], begitu juga dengan dua dari lima putrinya, Alice dan Beatrice, yang menjadi pembawa penyakit tersebut. [[Hemofilia pada keluarga kerajaan Eropa|Keluarga kerajaan pengidap hemofilia]] yang merupakan keturunan langsung Victoria di antaranya adalah para cicitnya: [[Aleksey Nikolaevich|Alexei Nikolaevich, Tsarevich Rusia]]; [[Alfonso, Pangeran Asturias (1907–1938)|Alfonso, Pangeran Asturia]]; dan [[Infanta Gonzalo dari Spanyol]].<ref>{{Citation |last1=Rogaev |first1=Evgeny I. |title=Genotype Analysis Identifies the Cause of the "Royal Disease" |date=2009 |journal=Science |volume=326 |issue=5954 |page=817 |bibcode=2009Sci...326..817R |doi=10.1126/science.1180660 |pmid=19815722 |last2=Grigorenko |first2=Anastasia P. |last3=Faskhutdinova |first3=Gulnaz |last4=Kittler |first4=Ellen L. W. |last5=Moliaka |first5=Yuri K. |s2cid=206522975|doi-access=free }}</ref> Munculnya penyakit tersebut pada keturunan Victoria, tetapi tidak pada leluhurnya, memunculkan [[Legitimasi Ratu Victoria|dugaan bahwa ayah kandungnya bukanlah Adipati Kent]], melainkan seorang penderita hemofilia.<ref>{{sfnm|1a1=Potts and |1a2=Potts, hlm. |1y=1995|1pp=55–65, dikutip di |2a1=Hibbert hlm. |2y=2000|2p=217; |3a1=Packard, hlm. |3y=1998|3pp=42–43</ref>}} Tidak ada bukti dokumenter mengenai penderita hemofilia yang berkerabat dengan ibu Victoria, dan karena hemofilia selalu diturunkan oleh pihak laki-laki, maka siapapun yang membawa penyakit tersebut pastilah sakit parah dahulunya.<ref>[[Steve Jones (biolog)|Jones, Steve]] (1996) ''In the Blood'', dokumenter [[BBC]]</ref> Ada dugaan bahwa mutasi penyakit tersebut muncul secara spontan karena ayah Victoria berusia lebih dari 50 tahun pada saat membuahi ibunya, dan kasus hemofilia lebih sering muncul pada anak yang ayahnya sudah uzur.<ref>{{Citation |last=McKusick |first=Victor A. |title=The Royal Hemophilia |date=1965 |journal=[[Scientific American]] |volume=213 |issue=2 |page=91 |bibcode=1965SciAm.213b..88M |doi=10.1038/scientificamerican0865-88 |pmid=14319025 |author-link=Victor A. McKusick}}; {{Citation |last=Jones |first=Steve |title=The Language of the Genes |date=1993 |publisher=[[HarperCollins]] |isbn=0-00-255020-2 |location=London |page=69 |author-link=Steve Jones (biolog)}}; {{Citation |author-link=Steve Jones (biolog) |last=Jones |first=Steve |date=1993 |title=In The Blood: God, Genes and Destiny |location=London |publisher=HarperCollins |isbn=0-00-255511-5 |page=270}}; {{Citation |last=Rushton |first=Alan R. |date=2008 |title=Royal Maladies: Inherited Diseases in the Royal Houses of Europe |location=[[Victoria, British Columbia]] |publisher=Trafford |isbn=978-1-4251-6810-0 |pages=31–32}}</ref> Mutasi spontan tersebut terjadi pada sepertiga dari keseluruhan kasus hemofilia.<ref>{{Citation |title=Hemophilia B |date=5 Maret 2014 |url=http://www.hemophilia.org/Bleeding-Disorders/Types-of-Bleeding-Disorders/Hemophilia-B |publisher=National Hemophilia Foundation |access-date=29 Maret 2015 |archive-date=24 Maret 2015 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150324033555/http://www.hemophilia.org/Bleeding-Disorders/Types-of-Bleeding-Disorders/Hemophilia-B |url-status=live }}</ref>
 
== Gelar, panggilan, penghargaan, dan lambang ==