Dzulmi Eldin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RushingBot (bicara | kontrib)
k top: hapus templat bendera per pedoman gaya ikon, removed: {{negara|Indonesia}}
Johnychris (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(9 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 20:
|lieutenant = [[Akhyar Nasution]]
|office2 = Wakil Wali Kota Medan
|order2 = ke-37
|term_start2 = 26 Juli 2010
|term_end2 = 15 Mei 2013
Baris 29:
|governor2 = [[Syamsul Arifin]]<br />[[Gatot Pujo Nugroho]] (Plt.)
|birth_date = {{Birth date and age|1960|7|4|mf=y}}
|birth_place = [[Medan]], [[SumatraSumatera Utara]]
|death_date =
|death_place =
Baris 39:
|alma_mater =
|occupation =
|profession = Politikus
|religion = [[Islam]]
|signature =
Baris 45:
|footnotes =
}}
'''Drs. H. T. Dzulmi Eldin S, M.Si.''' ({{lahirmati|[[Medan]], [[SumatraSumatera Utara]]|4|7|1960}}) adalah Wali Kota Medan yang menjabat sejak [[18 Juni]] [[2014]] hingga [[26 Juli]] [[2015]].
 
Eldin pernah menjabat sebagai Wakil Wali Kota Medan sejak [[26 Juli]] [[2010]] hingga [[15 Mei]] [[2013]] dan Plt. Wali Kota Medan yang menjabat sejak [[15 Mei]] [[2013]] hingga [[18 Juni]] [[2014]].
Baris 52:
# Kepala Seksi Dinas pendapatan Deli Serdang (1992)
# [[Patumbak, Deli Serdang|Camat Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang]] (1993) dan [[Lubuk Pakam, Deli Serdang|Lubuk Pakam]] (1997)
# Kepala Kantor Penghubung Pemerintah Provinsi (Pemprov) SumatraSumatera Utara
# Kepala Dinas Pendapatan Kota Medan
# Asisten Administrasi Umum Sekda Kota Medan (2007)
Baris 66:
 
== Kontroversi ==
[[Komisi Pemberantasan Korupsi]] melakukan operasi tangkap tangan (OTT) pada [[16 Oktober]] [[2019]]. Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan dari operasi tangkap tangan pada malam sampai dini hari total tujuh orang diamankan yaitu dari unsur: Kepala Daerah/Walikota, Kepala Dinas PU, protokoler dan ajudan Walikota, dan swasta.<ref>https://nasional.tempo.co/read/1260749/begini-kronologi-operasi-tangkap-tangan-wali-kota-medan</ref> Menjelang tengah malam, KPK menetapkan Dzulmi sebagai tersangka kasus suap terkait proyek dan jabatan di Pemerintah [[Kota Medan]] bersama dengan tiga orang lainnya.<ref>[https://nasional.tempo.co/read/1260680/kpk-tetapkan-wali-kota-medan-sebagai-tersangka-dugaan-suap KPK Tetapkan Wali Kota Medan sebagai Tersangka Dugaan Suap KPK]. Tempo</ref> Pada [[17 Oktober]] dini hari, Dzulmi resmi ditahan [[Komisi Pemberantasan Korupsi]] di Rutan Guntur, Jakarta Selatan<ref>[https://nasional.tempo.co/read/1260687/kpk-resmi-menahan-wali-kota-medan-tengku-dzulmi-eldin/full&view=ok KPK Resmi Menahan Wali Kota Medan Tengku Dzulmi Eldin]{{Pranala mati|date=Januari 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. Tempo</ref>
 
== Referensi ==
Baris 76:
 
{{Wali kota Medan}}
{{Koruptor Indonesia tahun 2015-2019}}
{{Politikus-stub}}
 
[[Kategori:Birokrat Indonesia]]
[[Kategori:Alumni Lembaga Administrasi Negara]]
[[Kategori:Alumni Universitas Satyagama]]
[[Kategori:Tokoh SumatraSumatera Utara]]
[[Kategori:Tokoh dari Medan]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
Baris 87 ⟶ 88:
[[Kategori:Wakil Wali Kota Medan]]
[[Kategori:Koruptor Indonesia]]
[[Kategori:Koruptor Indonesia tahun 2020]]
 
 
{{Indo-politikus-stub}}