Extra Ecclesiam nulla salus: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(29 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Italic title}} {{Sidebar Ortodoks Timur}} {{Gereja Katolik}}
Ungkapan [[bahasa Latin]] '''''{{lang|la|extra Ecclesiam nulla salus}}''''' (artinya "Di luar Gereja, tidak ada keselamatan"),<ref name=Espin>[https://books.google.com/books?id=k85JKr1OXcQC&pg=PA439 ''An Introductory Dictionary of Theology and Religious Studies''], (Orlando O. Espín, James B. Nickoloff, eds.), Liturgical Press 2007, {{ISBN|978-0-8146-5856-7}}, p. 439</ref><ref name=Pohle>[http://www.newadvent.org/cathen/14763a.htm Pohle, Joseph. "Religious Toleration." The Catholic Encyclopedia] Vol. 14. New York: Robert Appleton Company, 1912. 15 February 2016</ref> adalah sebuah frasa yang merujuk pada [[doktrin Kristen]] mengenai siapa yang menerima [[Keselamatan (Kristen)|keselamatan]].
Ungkapan ini berasal dari tulisan-tulisan [[Bapa Gereja]] [[Siprianus dari Kartago]], seorang uskup Kristen dari abad ke-3. Frasa ini adalah sebuah [[aksioma]] yang sering digunakan sebagai singkatan untuk doktrin bahwa Gereja adalah keharusan untuk keselamatan. Frasa ini adalah sebuah [[dogma]] dalam [[Gereja Katolik Roma]] dan [[Gereja Ortodoks Timur]], merujuk pada [[Persekutuan orang-orang kudus|persekutuan]] mereka masing-masing. Frasa ini juga dipegang oleh banyak gereja-gereja [[Protestan]] historis. Namun, Gereja Protestan, Katolik Roma, dan Ortodoks Timur masing-masing memiliki pengertian [[eklesiologi]]s yang berbeda mengenai apa itu "Gereja". Bagi beberapa, gereja diartikan sebagai "semua yang akan diselamatkan", tanpa adanya penekanan pada [[gereja yang kelihatan]].<ref name="Espin" /> Bagi lainnya, dasar teologis bagi doktrin ini ditemukan pada kepercayaan bahwa [[Yesus Kristus]] secara pribadi mendirikan [[Satu gereja benar|satu-satunya Gereja yang sejati]], dan bahwa Gereja adalah sarana di mana [[Rahmat dalam Kekristenan|anugerah]] Kristus disalurkan kepada orang percaya.
Frasa ini telah diimani umat Kristiani secara umum sejak zaman [[Gereja Kristen]] awal. Namun kalimat ini tidak lagi digunakan oleh Gereja Katolik setelah [[Konsili Vatikan II]] (1962-1965), dimana gereja akhirnya membuka diri (inklusif). Gereja Katolik setelah Konsili Vatikan II lebih membuka pintu dialog dengan agama atau kepercayaan lain dan lebih memperbarui diri.<ref>{{Cite web |url=http://www.catholic.com/library/Salvation_Outside_the_Church.asp |title=Salinan arsip |access-date=2008-03-25 |archive-date=2008-03-21 |archive-url=https://web.archive.org/web/20080321070908/http://www.catholic.com/library/Salvation_Outside_the_Church.asp |dead-url=yes }}</ref><ref>{{Cite web |url=http://www.catholicculture.org/library/view.cfm?recnum=963 |title=Salinan arsip |access-date=2008-03-25 |archive-date=2021-11-13 |archive-url=https://web.archive.org/web/20211113034922/https://www.catholicculture.org/library/view.cfm?recnum=963 |dead-url=no }}</ref>
== Lihat pula ==
Baris 5 ⟶ 10:
== Catatan Kaki ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
* [http://www.ccel.org/ccel/schaff/hcc8.iv.xiii.iii.html History of the Christian Church] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230429232105/https://www.ccel.org/ccel/schaff/hcc8.iv.xiii.iii.html |date=2023-04-29 }}
[[Kategori:Doktrin dan teologi Katolik]]
{{kristen-stub}}▼
▲[[Kategori:Katolik Roma]]
|