Museum Siwalima: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
BP47Dhorifah (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: BP2014
Wadaihangit (bicara | kontrib)
melengkapi halaman dengan foto #WPWP
 
(24 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Museum
{{inuseBP|BP47Dhorifah|15 Mei 2014 |25 April 2015}}
| name =
[[Berkas:Museum Siwa Lima.jpg|right|350px|thumb|Museum Siwa Lima]]
| image = Museum Siwalima.jpg
| imagesize =
| caption =
| map_type =
| map_caption =
| latitude =
| longitude =
| established = 1973
| dissolved =
| location = [[kota]] [[Ambon]], [[propinsi]] [[Maluku]]
| type = Museum
| visitors =
| director =
| curator =
| publictransit =
| website = https://ambon.go.id/museum-siwalima/
| embedded =
| Name =
| Image =
| Location =
| Type = Nasional
| Criteria = Bangunan
| ID =
| Region =
| Year =
| Session =
| ownership =
| management =
| Link =
}}
 
'''Museum Siwalima''' terletak di [[kawasan]] [[Taman Makmur]], [[desa]] [[Amahusu]], [[kecamatan]] [[Nusaniwe]], [[kota]] [[Ambon]], [[propinsi]] [[Maluku]].<ref name=ambon>{{cite web |url=http://www.ambon.go.id/museum-siwalima/ |title=Museum Siwalima |publisher= Web Kabupaten Ambon |accessdate=13 Mei 2014}}</ref><ref name=lewat>{{cite web |url= http://lewatmana.com/lokasi/3741/museum-siwa-lima/ |title=Museum Siwa Lima |publisher=Lewat Mana |accessdate=13 Mei 2014}}</ref> [[Museum]] ini didirikan tanggal 8 [[November]] [[1973]] dan diresmikan tanggal 26 [[Maret]] [[1977]].<ref name=ambon/> Lokasi [[bangunan]] ini berada di atas [[bukit]] yang menghadap ke [[Teluk Ambon]] yang membuatnya semakin [[eksotis]].<ref name=ambon/> Jaraknya sekitar 5 [[kilometer]] dari kota Ambon.<ref name=ambon/>
 
Museum Siwalima Ambon seringkali melakukan promosi dan mengadakan lomba dengan tujuan menarik masyarakat untuk datang dan berwisata, sekaligus mengenal sejarah budaya Kota Ambon.<ref>{{Cite journal|last=Falaq|first=Muhammad|last2=Sjukriana|first2=Juke|last3=Pariama|first3=Deria Tedry Lourentia|date=2024-01-17|title=Pengaruh Promosi dan Lokasi terhadap Keputusan Berkunjung di Museum Siwalima Ambon|url=https://journal.prasetiyamulya.ac.id/journal/index.php/Garuda/article/view/1055|journal=GARUDA (Global Research on Tourism Development and Advancement)|language=en|volume=5|issue=2|pages=107–122|doi=10.21632/garuda.5.2.107-122|issn=2721-0375}}</ref>
Kata Siwalima berasal dari dua [[kata]], yakni [[siwa]] dan [[lima]].<ref name=ambon/> Siwa berarti [[sembilan]] yang diambil dari kata ''Ulisiwa'' yang bermakna kumpulan 9 [[kerajaan]] di [[wilayah]] [[selatan]] [[Maluku]], sedang kata lima yang berarti lima diambil dari kata ''Patalima'' yang bermakna kumpulan 5 kerajaan di wilayah [[utara]] [[Maluku]].<ref name=ambon/> Pertama kali yang akan dijumpai oleh para pengujung adalah kata ''Usu Mae Upu'' di depan [[pintu]] masuk yang mempunyai arti “Mari silakan masuk”.<ref name=ambon/>
 
== Penamaan ==
Awalnya, museum Siwalima hanya menyimpan koleksi-[[koleksi]] [[budaya]] serta hal-hal yang berbau [[adat istiadat]] Maluku, namun seiring berjalannya [[waktu]], tempai ini dibagi menjadi dua.<ref name=ambon/> [[Bangunan]] pertama disebut dengan Museum [[Kelautan]] Siwalima, yakni sebuah bangunan yang menyimpan [[sejarah]] kelautan [[masyarakat]] Ambon, mulai dari benda-benda dan bintang-[[bintang laut]] , seperti [[kerangka]] [[ikan paus]] dengan panjang yang beragam, contohnya yang paling besar berukuran 23 [[meter]].<ref name=ambon/><ref name=tourism>{{en}}{{cite web |url= http://www.indonesia-tourism.com/forum/showthread.php?1682-Museum-Siwalima-I-Ambon-Maluku |title= Museum Siwalima I |publisher=Indonesia tourism |accessdate=13 Mei 2014}}</ref>
Kata Siwalima berasal dari dua [[kata]], yakni [[siwa]] dan [[lima]].<ref name=ambon/> Siwa berarti [[sembilan]], yang diambil darisedang kata ''Ulisiwa''lima yang bermaknaberarti kumpulanlima. 9Di [[kerajaan]] di [[wilayah]] [[selatan]] [[Maluku]], sedangTengah katabiasanya limadisebut yangdengan berartiPataSiwa limadan diambilPataLima, daridi kataMaluku ''Patalima''Tenggara yangbiasanya bermaknadikenal kumpulandengan 5UrSiw dan kerajaan di wilayah [[utara]] [[Maluku]]Urlim.<ref name=ambon/> Pertama kali yang akan dijumpai oleh para pengujung adalah kata ''Usu Mae Upu'' di depan [[pintu]] masuk yang mempunyai arti “Mari silakan masuk”.<ref name=ambon/>
 
== Ruang koleksi ==
Kemudian bangunan kedua disebut Museum Budaya Siwalima.<ref name=ambon/> Di sini tersimpan segala hal yang berkaitan dengan budaya Maluku , misalnya: bangunan asli Maluku, [[pakaian]] adat, alat-[[alat]] [[pertanian]], [[senjata]] khas, perlengkapan [[upacara]] adat, [[uang]] lama, dan berbagai [[guci]] pada masa penjajahan [[Jepang]].<ref name=ambon/> Semua jumlah koleksi di museum ini mencapai 5.684.<ref name=tiket>{{cite web |url= http://www.tiket.com/attractions/indonesia/maluku/hotel-dekat-museum-siwa-lima |title=Museum siwa Lima |publisher=Tiket Web |accessdate=13 Mei 2014}}</ref>
Awalnya, museum Siwalima hanya menyimpan koleksi-[[koleksi]] [[budaya]] serta hal-hal yang berbau [[adat istiadat]] Maluku, namun seiring berjalannya [[waktu]], tempaiMuseum Siwalima inimemiliki dibagitiga menjadiruang duapameran.<ref name=ambon/> [[Bangunan|Ruang]] pertama disebutmerupakan denganruang Museumpameran [[Kelautan]]Busana Siwalima,Pengantin yakni sebuah bangunan yang menyimpan [[sejarah]] kelautan [[masyarakat]] AmbonNusantara, mulaidimana dariMuseum benda-bendaSiwalima memamerkan dan bintangbusana-[[bintangbusana laut]]pengantin ,yang sepertiada [[kerangka]]di [[ikanIndonesia paus]]dan dengansecara panjangkhusus yangbusana beragam,pengantin contohnya yang paling besar berukuran 23 [[meter]]Maluku.<ref name=ambon/><ref name=tourism>{{en}} {{cite web |url= http://www.indonesia-tourism.com/forum/showthread.php?1682-Museum-Siwalima-I-Ambon-Maluku |title= Museum Siwalima I |publisher=Indonesia tourism |accessdate=13 Mei 2014}}</ref>
 
Kemudian bangunanruang pameran kedua disebut MuseumRuang Budayapameran SiwalimaSejarah Maluku.<ref name=ambon/> Di sini tersimpan segala hal yang berkaitan dengan budaya Maluku , misalnya: bangunan asli Maluku, [[pakaian]] adat, alat-[[alat]] [[pertanian]], [[senjata]] khas, perlengkapan [[upacara]] adat, [[uang]] lama, dan berbagai [[guci]] pada masa penjajahan [[Jepang]].<ref name=ambon/> Semua jumlah koleksi di museum ini mencapai 5.684.<ref name=tiket>{{cite web |url= http://www.tiket.com/attractions/indonesia/maluku/hotel-dekat-museum-siwa-lima |title=Museum siwa Lima |publisher=Tiket Web |accessdate=13 Mei 2014 |archive-date=2016-12-18 |archive-url=https://web.archive.org/web/20161218170902/http://www.tiket.com/attractions/indonesia/maluku/hotel-dekat-museum-siwa-lima |dead-url=yes }}</ref>
Jadi ribuan koleksi museum ini tersebut terbagi atas 10 [[jenis]], yakni [[geologika]], [[biologika]], [[etnografika]], [[arkeologika]], [[historika]], [[numismatika heraldika]], [[filologika]], [[keramik]], [[teknologi]], dan [[seni rupa]].<ref name=re>{{cite web |url=http://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/travelling/14/02/28/n1pcbo-museum-siwalima-maluku-punya-koleksi-baru |title=Museum Siwalima Punya Koleksi Baru |publisher=Republika |accessdate=14 Mei 2014}}</ref> Sebenarnya banyak dari koleksi museum Siwalima yang harus disusun bertumpuk di ruang pameran karena kurangnya ruangan untuk menaruhnya.<ref name=re/>
 
Ruang pameran ketiga adalah ruang pameran kelautan, dimana menampilkan keindahan laut maluku dan alat-alat transportasi yang digunakan dari zaman dulu sampai yang modern. selain itu juga ada beberapa rangka paus dan buaya yang juga dipamerkan.
Museum Siwalima menyediakan jasa pemandu bagi siapa saja yang ingin dijelaskan seluruh isi museum secara rinci. <ref name=ambon/> Selain itu, para pengunjung juga dapat membuat [[permintaan]] khusus untuk menikmati sajian [[musik]] [[lokal]], [[pementasan tari]], dan [[demo]] pembuatan [[kain tenun]]. <ref name=ambon/>
 
== Koleksi ==
[[Tiket]] masuknya sendiri terbilang dikatakan murah, yakni Rp 2.500 untuk orang dewasa, sedang [[anak kecil]] dikenai biaya tiket Rp 1.500, dan untuk rombongan dihitung Rp 1.000 per [[orang]].<ref name=tiket/>
Jadi ribuan koleksi museum ini tersebut terbagi atas 10 [[jenis]], yakni [[geologika]], [[biologika]], [[etnografika]], [[arkeologika]], [[historika]], [[numismatika heraldika]], [[filologika]], [[keramik]]a, [[teknologi|teknologi modern]], dan [[seni rupa]].<ref name="re">{{cite web |url=http://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/travelling/14/02/28/n1pcbo-museum-siwalima-maluku-punya-koleksi-baru |title=Museum Siwalima Punya Koleksi Baru |publisher=Republika |accessdate=14 Mei 2014}}</ref> Sebenarnya banyak dari koleksi museum Siwalima yang harus disusunbelum bertumpukpernah di ruang pameranpamerkan, karena kurangnyaMuseum ruanganSiwalima untukmemiliki menaruhnya.5300 koleksi yang<ref name="re" /> Setiap lima tahun akan ada perubahan koleksi yang dipamerkan.<ref name="kompas">{{cite web |url=http://sejarah.kompasiana.com/2011/10/08/terlempar-ke-satu-masa-di-museum-siwalima-399845.html |title=Terlempar ke Satu Masa di Museum Siwalima |publisher=Kompasiana |accessdate=14 Mei 2014 |archive-date=2014-05-14 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140514192651/http://sejarah.kompasiana.com/2011/10/08/terlempar-ke-satu-masa-di-museum-siwalima-399845.html |dead-url=yes }}</ref>
 
Kebanyakan koleksi sejarah dan budaya Maluku yang berada di museum ini berasal dari [[kabupaten]] [[Maluku Tenggara Barat]], [[Maluku Barat Daya]], dan [[Maluku Tengah]].<ref name=re/> Beberapa koleksi keramik kuno [[China]] yang berasal dari zaman [[Dinasti Ming]] juga diperoleh dari kabupaten Maluku Tenggara Barat dan Maluku Barat Daya.<ref name=re/>
 
==Referensi Pelayanan ==
Museum Siwalima menyediakan jasa pemandu bagi siapa saja yang ingin dijelaskan seluruh isi museum secara rinci. <ref name=ambon/> Selain itu, para pengunjung juga dapat membuat [[permintaan]] khusus untuk menikmati sajian [[musik]] [[lokal]], [[pementasan tari]], dan [[demo]] pembuatan [[kain tenun]]. <ref name=ambon/>
 
[[Tiket]] masuknya sendiri terbilang dikatakan murah, yakni Rp 25.500000 untuk orang dewasa, sedang [[anak kecil]] dikenai biaya tiket Rp 12.500000, dan untuk rombongan dihitung Rp 1.000500 per [[orang]].<ref name=tiket/>
 
Museum Siwalima dibuka setiap hari. Pada hari [[Senin]] hingga [[Jumat]], museum dibuka mulai dari jam 08.00-16.30.<ref name=":4">{{Cite book|last=Rusmiyati, dkk.|first=|date=2018|url=https://repositori.kemdikbud.go.id/26873/1/Katalog%20museum%20NAsional%20Jilid%202.pdf|title=Katalog Museum Indonesia Jilid II|location=Jakarta|publisher=Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan|isbn=978-979-8250-67-5|pages=410|url-status=live}}</ref>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
[[Kategori:{{Museum terkenal di Indonesia]]|state=collapsed}}
[[Kategori: Museum di Indonesia]]
[[Kategori:Museum di Maluku]]