Yoris Sebastian: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 1 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q8055332
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Pengusaha Indonesia menjadi Wirausahawan Indonesia
 
(19 revisi perantara oleh 14 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
|honorific-prefix =
|name = Yoris Sebastian
|image = Yoris Sebastian.jpg
|imagesize = 200px
|caption = Kompas/Arbain Rambey
Baris 12:
|predecessor1 =
|successor1 =
|birth_date = {{birth date and age|1972|08|5}}
|birth_place = {{negara|Indonesia}} [[Ujung Pandang]], [[Sulawesi Selatan]], [[Indonesia]]
|death_date =
|death_place =
Baris 23:
|occupation = pengusaha, pendiri OMG Creative Consulting
|religion =
|website = {{URL|http://yorissebastian.com}}
}}
 
'''Yoris Sebastian''' ({{lahirmati|[[Ujung Pandang]]|5|08|1972}}<ref name="kompas">Pambudy, Ninuk M."Oh My Goodness Yoris Sebastian". Kompas, 29 Maret 2009 </ref>) adalah seorang [[pengusaha]] asal [[Indonesia]] yang dikenal bergerak dalam bidang [[industri kreatif]].<ref name="kompas"/> Pada usia 26 tahun, Yoris terpilih menjadi GM (General Manager) Hard Rock Cafe Indonesia, menjadi GM termuda se-Asia dan termuda kedua di dunia.<ref name="indigo">[http://www.indigopreneur.com/index.php?file=31 Yoris Sebastian] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090810075327/http://indigopreneur.com/index.php?file=31 |date=2009-08-10 }}. (diakses 12 April 2010)</ref> Pada usia 34 tahun, selepas keluar dari Hard Rock, ia mendirikan sebuah perusahaan konsultan kreatif OMG (Oh My Goodness).<ref name="kom">[http://nasional.kompas.com/read/2009/01/27/13325864/yoris.sebastian.jadi.gm.termuda.se-asia Yoris Sebastian, Jadi GM termuda se-Asia]. (diakses 1 April 2010) </ref>
 
Yoris terkenal dalam hal inovasi dan ide kreatif.<ref name="mii">“Yoris Sebastian: Passion Berinovasi”. Majalah Innovation Indonsia, Edisi 002/Agustus 2009. Hlm. 24-27</ref> Pria yang suka minum air putih ini menunjukkan konsistensinya dalam membuat ide-ide kreatif yang tidak biasa yang dalam bahasa Inggris dikenal juga sebagai berpikir ''out of the box''.<ref name="mii"/> Menurutnya, ide kreatif akan segera berkembang bila dimulai dengan hal yang kecil (''start small'').<ref name="Yoris">[http://yorissebastian.com Situs Yoris Sebastian].(diakses 2 April 2010)</ref>
Baris 31 ⟶ 32:
== Karier ==
 
Pada usia 19, selepas kuliahbersekolah di SMA Pangudi Luhur, ia magang di [[Majalah Hai]].<ref>{{factCite news|title=Yoris Sebastian|url=https://m.merdeka.com/yoris-sebastian/profil|work=[[Merdeka.com]]|access-date=2022-05-26|language=id}}</ref> Di sanalah Yoris mulai berkecimpung dalam dunia kreatif.{{fact}} Kemudian ia meneruskan kariernya di Hard Rock Café [[Jakarta]] sebagai ''General Manager'' pada usia 26 tahun.<ref name="mii"/> Ia dinobatkan sebagai ''GM Hard Rock Café'' termuda di Asia dan termuda kedua di dunia.<ref name="indigo"/>
 
Yoris memperkenalkan program ''[[I like Monday]]'' di Hard Rock Café Jakarta pada 2003.<ref name="Supriyatna">{{factCite news|last=Supriyatna|first=Iwan|date=2012-02-12|title=Yoris Sebastian, Pencipta Inovasi yang Out of Box|url=https://economy.okezone.com/read/2012/02/12/22/574292/yoris-sebastian-pencipta-inovasi-yang-out-of-box|work=[[Okezone.com]]|access-date=2022-05-26}}</ref> Ketika semua tempat hiburan menitikberatkan pengadaan acara pada hari libur dan akhir minggu, Yoris mengadakan acara musik dipada hari Senin yang merupakan hari paling sepi kunjungan.<ref name="indigo"/> Yoris juga membuat program bertajuk ''[[Destination Nowhere]]'' yang berarti Tujuan Tidak Kemanapun, juga pada 2003.{{fact}}<ref name="Supriyatna"/> Sebuah acara jalan-jalan yang jadwalnya tidak disampaikan pada pesertanya.<ref name="indigo"/> Dalam pesawat saat berada diudara , acara ini membawa Band Cokelat yang juga melakukan peluncuran album di atas ketinggian 30.000 kaki.{{fact}} Hal ini kemudian diabadikan oleh MURI (Museum Rekor Indonesia).<ref name="indigo"/>
 
Yoris sekarang memimpin [[OMG (Oh My Goodness) Creative consulting]] yang berdiri pada [[1 April 2007]].<ref name="kompas"/> Usaha menjual ide-ide kreatif kepada klien.<ref name="kompas"/> OMG telah menjadi konsultan pengembangan bisnis konsep ruang rapat fPod di fX [[Jalan Sudirman]], [[Jakarta]]; kreatif konseptor Rasuna Epicentrum yang mengusung konsep The Creative Capital of [[Jakarta]]; event consultant Black Innovation Award 2009 dan International Young Creative Entrepreneur Award British Council Indonesia; pemasaran dengan konsep ''word of mouth'' untuk XL dan kosmetik Caring Colours; konsultan pemasaran kreatif film remaja [[Queen Bee]] (2009) dan [[Ketika Cinta Bertasbih]] (2009); sampai konsep bisnis inovatif untuk Avia Tour.<ref name="kompas"/>
 
== Penghargaan ==
Yoris yang dilahirkan di [[Ujung Pandang]], [[5 Agustus]] [[1972]] telah mendapat beragam penghargaan, di antaranya
* [[British Council]]'s International Young Creative Entrepreneur Award ,<ref>[http://www.britishcouncil.org/indonesia-iycey-2008-popup-yorissebastian.html Yoris Sebastian (b.1972) - IYCEY Music Award 2006 Consolidated Prize Winner]</ref>,
* [[Asia Pacific]] Entrepreneur Award Winner 2008(Most Promising Entrepreneurs),<ref>[http://en.wiki-indonesia.club/wiki/Asia_Pacific_Entrepreneurship_Awards Asia Pacific Entrepreneurship Awards]</ref>,
* Young Marketers Award Winner dari IMA and Markplus, dan Future CEO to Watch dari majalah SWA.<ref name="kompas"/>.
 
== Pemikiran ==
=== Ide Kreatif ===
Yoris telah menunjukkan bahwa ide adalah hal yang perlu apresiasi.{{fact}} Menurutnya, ide kreatif tidak datang begitu saja.<ref name="kmps"/> Akan tetapi harus dilatih dan dikembangkan.{{fact}} Sepuluh tahun lalu mungkin publik tidak akan membayangkan bahwa ide akan dihargai, tetapi ditangan Yoris, ide bisa menjadi hal yang diperhitungkan.<ref name="kmps"/> Ia membuktikan bahwa dunia kreatif mampu membawa sesorang popularitas dan kecukupan materi.{{fact}} ''Creatif is a habit not genetic''.<ref name="kmps">Sebastian, Yoris. 2010. Oh My Goodness: Buku Pintar Orang Creative Junkies. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Chapter 1</ref> Begitu Yoris mendefinisikan kreatifitaskreativitas.{{fact}} Bagi Yoris, orang yang ber-IQ rendah belum tentu tidak memiliki ide kreatif.{{fact}} Sebaliknya, orang yang ber-IQ tinggi juga belum tentu memiliki banyak ide kreatif.{{fact}} Semuanya berproses. {{fact}}kreatifitaskreativitas membutuhkan latihan yang konsisten.<ref name="kmps"/>
 
Berpikir ''out of the box'', bagi Yoris, memang diperlukan.{{fact}} cara berpikir ini mengajak si individu untuk berpikir dari yang biasa.{{fact}} Ketika ide itu berbeda, maka itulah berpikir ''out of the box''.<ref name="ys"/> Berpikir seperti ini bukan berarti harus benar-benar berbeda dan baru.{{fact}} Ide-ide yang sudah ada bisa dikembangkan dan dimodifikasi.{{fact}} Akan tetapi, dalam ekseskusi ide, Yoris menegaskan bahwa penting untuk berpikir ''inside the box''.<ref name="ys"/> Menurutnya, eksekusi model ini memberikan gambaran akan batasan-batasan yang harus dimengerti.<ref name="ys"/> Artinya, suatu ide yang akan dieksekusi jangan sampai keluar dari karakteristik dasarnya.<ref name="ys">Sebastian, Yoris. 2010. Oh My Goodness: Buku Pintar Orang Creative Junkies. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Chapter 7</ref>
 
Yoris menyontohkan acara yang pernah ia lakukan yakni peluncuran album [[Band Padi]] di atap [[Mall Sarinah]].{{fact}} Acara tersebut cukup meriah.{{fact}} Banyak wartawan meliput.{{fact}} Keramaian itu hingga menyebabkan kemacetan.<ref name="mii"/> Akan tetapi, beberapa waktu setelahnya, penjualan album itu tidak memuaskan.{{fact}} Ternyata publik menilai album itu memang tidak terlalu bagus.{{fact}} Ide peluncuran album Padi itu memang ''out of the box'', tetapi ide itu tidak sejalan dengan karakter kualitas albumnya.<ref name="mii"/>
 
Sementara, menurut Yoris, ide bisa berasal dari mana saja.{{fact}} Bisa dari [[internet]], [[majalah]], [[koran]], [[tv]], [[radio]] atau apapun.{{fact}} Baginya, kunci memunculkan sebuah ide kretaif yang inovatif adalah membiasakan diri berpikir kreatif.<ref name="mii"/> Ia selalu berpijak pada sebuah visi: ''Passion for knowledge, passion for innovation, and passion for achievement''.<ref name="mii"/>
 
Ketika ditanya mengenai idola, Yoris menyebutkan beberapa tokoh dunia yang memang terlihat sepak terjangnya dalam dunia inovasi.{{fact}} Ia sebutkan [[Walt Disney]], [[Steve Jobs]], [[Madonna]], dan [[Donald Trump]] sebagai idolanya.<ref name="mii"/> Ia menganggap bahwa mereka adalah inovator yang sukses berkat ide kreatif mereka.{{fact}} [[Walt Disney]] berhasil mempioniri pembuatan wahana hiburan [[Disneyland]] dan [[Walt Disney World Theme Park]].<ref name="mii"/> [[Steve Jobs]] sendiri adalah [[inovator]], pendiri, dan penemu [[Apple Computer]]. Sementara, [[Donald Trump]] adalah Bos Properti di AS dan [[Madonna]] adalah penyanyi terkanal juga berasal dari [[Negeri Paman Sam]] itu.<ref name="mii"/>
 
=== Mee-too-isme ===
Yoris merasa optimis bahwa dunia inovasi di Indonesia tidak akan kalah dengan luar negeri.{{fact}} Menurutnya penghargaan kreativitas seharusnya menjadi prioritas.{{fact}} Selain itu, ia menentang sekali paham “me-too-ism”.<ref name="ch">Sebastian, Yoris. 2010. Oh My Goodness: Buku Pintar Orang Creative Junkies. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Chapter 3</ref> Paham ini merupakan rekaan Yoris untuk megibaratkan kebiasaan mencontek.{{fact}} Maksudnya, kebiasaan membuat tiruan ide dari orang atau tempat lain harus diubah.<ref name="mii"/> Ide-ide yang ada harus dikembangkan, bukan hanya dicontoh mentah-mentah.{{fact}} Ia menyontohkan keberhasilan [[facebook]] dan [[twitter]] yang ternyata ditanggapi dengan tidak kreatif.<ref name="mii"/> Beberapa individu membuat [[facebook]] versi Indonesia.<ref name="mii"/>
 
Yoris sayangkan hal itu karena seharusnya yang diambil adalah pelajaran serta semangat untuk membuat ide baru ang orisinil.{{fact}} Yoris selalu menegaskan bahwa kunci sukses dalam menerjuni dunia inovasi adalah mengerjakan sesuatu sesuai ''passion''.{{fact}} Artinya, perlu adalanya pengenalan diri atas apa yang disukai dan itulah yang ditekuni.<ref name="ch"/> Yoris menyebut hal itu sebagai "happynomic".{{fact}} Ia menambahkan, mengerjakan sesuatu yang disukai saja tidak cukup.{{fact}} Apa yang dikerjakan harus memberikan nilai ekonomi.{{fact}} Baginya, uang memang bukan tujuan utama, tetapi jangan sampai apa yang dikerjaan rugi.<ref name="ch"/> Bagi Yoris, yang peting adalah ''do it if you like it''.{{fact}} Jadi, apa yang disukai, itu yang dieksekusi dan dikembangkan.<ref name="ch"/>
 
Meski putus kuliah, ia tidak pernah mengajak orang lain untuk mengikuti dirinya.<ref name="nov"/> Ia sampaikan bahwa bisa saja berhenti kuliah, kalau memang sudah ada yang bisa menjamin masa depannya.{{fact}} Tetapi baginya, sebagai prioritas hidup adalah belajar dan belajar.{{fact}} Karena dari sanalah ide-ide kreatif muncul.<ref name="nov">[http://default.tabloidnova.com/search?s=yoris+sebastian Yoris Sebastian, Melahirkan Inovasi yang Seru dan Seksi]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. (diakses 1 April 2010)</ref>
 
== Referensi ==
 
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
 
* [http://yorissebastian.com/ Situs resmi Yoris Sebastian]
 
{{lifetime|1972||}}
{{DEFAULTSORT:Sebastian, Yoris}}
 
{{DEFAULTSORT:Sebastian, Yoris}}
[[Kategori:Tokoh Indonesia]]
[[Kategori:Tionghoa-Indonesia]]
[[Kategori:PengusahaWirausahawan Indonesia]]