Bisa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k mengurangi penggunaan istilah asing
Turmadan (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 2:
[[Berkas:Waspstinger1658-2.jpg|jmpl|[[Sengat]] [[lebah]] dengan butiran bisa di ujungnya]]
 
'''Bisa''', atau '''zootoksin''' (secara harfiah "racun hewan") adalah semua jenis [[toksin]] yang digunakan oleh beberapa kelompok spesies [[hewan]], untuk keperluan pertahanan dan [[berburu]] [[mangsa]]. Bisa dibedakan dengan [[racun]] dengan pengertian bahwa bisa adalah toksin biologis yang disuntikkan oleh bagian tubuh tertentu, seperti gigi taring atau sengat, untuk menimbulkan efek terhadap sasaran, sedangkan racun adalah toksin biologis yang terdapat dalam suatu bagian tubuh tertentu dari hewan, yang diserap melalui lapisan [[epitel]] (baik dari [[usus]] maupun melalui [[kulit]]). Hewan-hewan yang memiliki bisa antara lain adalah [[ular]], [[laba-laba]], [[kalajengking]], dan [[lebah]].
 
Racun bisa membunuh melalui aksi setidaknya empat kelas utama toksin, yaitu necrotoxins dan cytotoxins, yang membunuh sel; neurotoksin, yang mempengaruhimemengaruhi sistem saraf; miotoksin, yang merusak otot; dan hemotoksin yang mengganggu pembekuan darah.
 
Bisa [[ular]] umumnya mengandung [[fosfolipase A2]], sejenis [[enzim]] yang memicu proses [[lisis]] pada [[senyawa organik|senyawa]] [[fosfolipid]], sehingga bersifat toksik terhadap [[membran sel]].