Tengu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
M. Adiputra (bicara | kontrib) |
Wadaihangit (bicara | kontrib) melengkapi halaman dengan foto #WPWP |
||
(19 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{not to be confused|Tungau}}[[Berkas:Elephant
{{nihongo|'''Tengu'''|天狗}} adalah [[makhluk dalam legenda|makhluk]] dalam [[legenda]] [[Jepang]]. Salah satu ''[[Kami]]'' penunggu gunung, atau ''[[yōkai]]'' yang erat hubungannya dengan burung [[elang]] atau [[gagak]]. Pakaiannya mirip dengan pakaian pendeta ''[[yamabushi]]'' yang menempa diri di hutan dan gunung. Tengu memiliki [[hidung]] yang panjang, wajahnya merah, memiliki sepasang sayap, serta kuku kaki dan tangan yang sangat panjang. Tengu bisa terbang bebas di angkasa sambil membawa tongkat yang disebut ''kongōzue'', pedang besar (''tachi''), dan kipas berbentuk daun (''hauchiwa''). Pekerjaannya menghalangi orang yang ingin mendalami agama Buddha.<ref name="daijirin">{{cite book
Dalam bahasa Jepang dikenal ungkapan ''Tengu ni naru'' yang berarti "sangat bangga dengan diri sendiri". Ungkapan ini kemungkinan berasal dari ungkapan "''hana ga takai''" (hidungnya tinggi).{{Butuh rujukan}}
== Asal
[[Berkas:A_woman_makes_a_cursing_ritual_ceremony.jpg|kiri|jmpl|Seorang wanita melakukan upacara ritual kutukan]]
Tengu berhidung panjang seperti dikenal orang zaman sekarang merupakan hasil penggambaran orang pada [[abad pertengahan]]. Dalam cerita ''[[Konjaku Monogatari-shū]]'', tengu digambarkan bisa berlari di udara, dan sebagai hantu berbentuk burung [[rajawali]] yang membuat orang [[kerasukan]]. Penggambaran tersebut diperkirakan mengambil model dari hantu [[Temma]] dalam konsep agama Buddha yang digambarkan berbadan manusia dan memiliki sepasang sayap.{{Butuh rujukan}}
Model awal tengu kemungkinan berubah pada paruh pertama zaman Muromachi. Dalam kumpulan cerita rakyat ''[[Otogizōshi]]'' terdapat cerita ''Tengu no Dairi'' (''Istana Tengu'') yang tokoh utamanya bernama Kurama Tengu. Selain itu, [[Ushiwakamaru]] dikabarkan menerima pelajaran seni pedang dari Tengu di Kuil Kurama. Dalam ''[[Hikayat Heike]]'', tengu digambarkan seperti "Manusia
== Lihat pula ==
* [[Anjing Langit]]
== Referensi ==
{{reflist}}
== Bacaan lanjutan ==
* {{cite book|last=Meyer|first=Matthew|year=2015|url=https://www.google.co.id/books/edition/The_Night_Parade_of_One_Hundred_Demons/qeX5rQEACAAJ?hl=en|title=The Night Parade of One Hundred Demons: A Field Guide to Japanese Yōkai|location=|publisher=|isbn=9780985218423|ref={{sfnref|Meyer|2015}}|url-status=live}}
* {{cite book|last=Meyer|first=Matthew|year=2015|url=https://www.google.co.id/books/edition/The_Hour_of_Meeting_Evil_Spirits/EdoLrgEACAAJ?hl=en|title=The Hour of Meeting Evil Spirits: An Encyclopedia of Mononoke and Magic|location=|publisher=Brill|isbn=9780985218430|ref={{sfnref|Meyer|2015}}|url-status=live}}
* {{cite book|last=Meyer|first=Matthew|year=2019|url=https://www.google.co.id/books/edition/The_Book_of_the_Hakutaku/JaFKugEACAAJ?hl=en|title=The Book of the Hakutaku: A Bestiary of Japanese Monsters
|location=|publisher=|isbn=9780985218454|ref={{sfnref|Meyer|2019}}|url-status=live}}
* {{cite book|last=Meyer|first=Matthew|year=2022|url=https://www.amazon.com/Foxs-Wedding-Compendium-Japanese-Folklore-ebook/dp/B09XB798X2|title=The Fox's Wedding: A Compendium of Japanese Folklore (Yokai Book 4)|location=|publisher=iUniverse|isbn=0985218479|ref={{sfnref|Meyer|2022}}|url-status=live}}
== Pranala luar ==
{{commonscat|Tengu}}
* {{en}} [http://www.obakemono.com/obake/tengu/ Tengu] di situs web ''Obakemono Project''.
* {{en}} [http://www.onmarkproductions.com/html/tengu.shtml Tengu] menurut situs ''The A-Z Dictionary of Japanese Buddhist Statuary''
Baris 21 ⟶ 33:
[[Kategori:Cerita rakyat Jepang]]
[[Kategori:Makhluk dalam mitologi Jepang]]
|