Sekolah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler pranala ke halaman disambiguasi
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(10 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 3:
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Particuliere inlandse school te Buitenzorg Java TMnr 10002304.jpg|jmpl|300px|Sekolah partikelir untuk anak-anak pribumi pada masa [[Buitenzorg]].[[Hindia Belanda]] Di [[Tropenmuseum]].[[Amsterdam]].[[Belanda]]]]
 
'''Sekolah''' ([[Bahasa Inggris]] '''School''') ([[Bahasa Belanda]] '''Schoul''') adalah lembaga untuk para siswa mendapat [[pengajaran]] di bawah pengawasan [[senseiguru]].<ref name="Sejarah Sekolah">[http://www.sabah.edu.my/sjkc.ynam/page10.htm Sejarah Sekolah] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150707171507/http://www.sabah.edu.my/sjkc.ynam/page10.htm |date=2015-07-07 }}. www.sabah.edu.my</ref>
 
Sebagian ssssuuupeeerrr besar [[negara]] memiliki [[systemsistem]] (Anjay bahasa inggris) [[pendidikan]] formal yang umumnya [[wajib]]. Dalam sistem ini, siswa mengalami kemajuan melalui serangkaian kegiatan belajar mengajar di sekolah. [[Nama]]-[[nama]] untuk sekolah ini ber[[variasi]] menurut negara, tetapi umumnya termasuk sekolah dasar untuk [[anak-anak]] dan dilanjutkan ke sekolah menengah untuk [[remaja]] yang telah menyelesaikan pendidikan dasar.<ref name="Pendidikan Dasar">[http://www.binasyifa.com/959/81/26/awal-mula-adanya-taraf-pendidikan-sekolah-dasar.htm Awal Mula Adanya Taraf Pendidikan Sekolah Dasar] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20141231071354/http://www.binasyifa.com/959/81/26/awal-mula-adanya-taraf-pendidikan-sekolah-dasar.htm |date=2014-12-31 }}. www.binasyifa.com</ref> Selain itu terdapat [[sekolah menengah kejuruan]].
 
Selain sekolah inti, siswa di negara tertentu juga mungkin memiliki akses untuk mengikuti sekolah baik sebelum dan sesudah pendidikan dasar dan menengah. [[Taman]] [[Kanak-Kanak]] ([[TK]]) atau pra-sekolah menyediakan sekolah bagi anak-anak (biasanya umur 3-5 [[tahun]]). [[Universitas]], sekolah kejuruan, [[perguruan tinggi]] atau seminari mungkin tersedia setelah sekolah menengah. Sebuah sekolah mungkin juga didedikasikan untuk satu bidang tertentu, seperti sekolah [[ekonomi]] atau sekolah [[tari]]. [[Alternatif]] sekolah dapat menyediakan [[kurikulum]] dan [[metode]] non-[[tradisional]].<ref name="Universitas">[http://www.bglconline.com/2013/02/menjelajahi-asal-mula-universitas/ Menjelajahi Asal Mula Universitas] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20141231073013/http://www.bglconline.com/2013/02/menjelajahi-asal-mula-universitas/ |date=2014-12-31 }}. www.bglconline.com</ref>
 
Ada juga sekolah non-[[pemerintah]], [[yang]] disebut sekolah [[swasta]]. Sekolah swasta mungkin untuk anak-anak dengan [[kebutuhan]] [[khusus]] ketika pemerintah tidak bisa memberi sekolah khusus bagi mereka; ke[[agama]]an, seperti sekolah [[Islam]], sekolah [[Kristen]], hawzas, yeshivas dan lain-lain, atau sekolah yang memiliki [[standar]] pendidikan yang lebih tinggi atau berusaha untuk mengembangkan [[prestasi]] pribadi lainnya. Sekolah untuk [[orang]] [[dewasa]] meliputi lembaga-lembaga [[pelatihan]] [[perusahaan]] dan pendidikan dan pelatihan [[militer]].
 
Kata sekolah berasal dari [[Bahasa Latin]]: skhole, scola, scolae atau skhola yang memiliki [[arti]]: [[waktu]] luang atau waktu senggang, di mana ketika itu sekolah adalah [[kegiatan]] pada waktu luang bagi anak-anak di tengah-tengah kegiatan utama mereka, yaitu [[bermain]] dan menghabiskan waktu untuk menikmati masa anak-anak dan remaja. Kegiatan dalam waktu luang itu adalah mempelajari cara berhitung, cara membaca huruf dan mengenal tentang [[moral]] (budi pekerti) dan [[estetika]] (seni). Untuk mendampingi dalam kegiatan ''scola'' anak-anak didampingi oleh [[orang]] [[ahli]] dan mengerti tentang [[psikologi]] anak, sehingga memberikan kesempatan yang sebesar-besarnya kepada anak untuk menciptakan sendiri [[dunia]]nya melalui berbagai [[pelajaran]] di atas.
 
Saat ini, kata sekolah berubah arti menjadi: merupakan [[bangunan]] atau lembaga untuk [[belajar]] dan [[mengajar]] serta tempat menerima dan memberi [[pelajaran]]. Sekolah dipimpin oleh seorang [[kepala sekolah]]. [[Kepala sekolah]] dibantu oleh wakil kepala sekolah. Jumlah wakil kepala sekolah di setiap sekolah berbeda, tergantung dengan [[kebutuhan]]nya. Bangunan sekolah disusun meninggi untuk memanfaatkan [[tanah]] yang tersedia dan dapat diisi dengan [[fasilitas]] yang lain. Ketersediaan [[sarana]] dalam suatu sekolah mempunyai peran penting dalam terlaksananya [[proses]] pendidikan.
[[Berkas:At an Indonesian school (West Sumatra).jpg|jmpl|300px|Di sekolah desa, [[Sumatera Barat]]]] [[Penis]]
 
== Sekolah menurut jenis ==
 
=== Sekolah [[konvensional]] ===
Sekolah [[konvensional]] yakni sekolah yang kita kenal selama ini, ada wujud gedung yang dibangun khusus untuk keperluan penyelenggaraan pendidikan. Siswa dari sekolah jenis ini, biasanya masuk pada jam-jam tertentu yang telah ditetapkan oleh pihak pengelola sekolah. [[Siswa]] diarahkan masuk kelas masing-masing untuk melaksanakan pembelajaran. Siswa peserta didik kemudian pulang ke rumah masing-masing setelah mendapat pembelajaran sesuai jam yang telah ditentukan. Namun, ada pula sekolah jenis ini yang siswanya diasramakan, misalnya sekolah-sekolah di lingkungan pondok pesantren. Hingga saat ini, sekolah konvensional, seperti halnya [[SD]]/MI, [[SMP]]/MTs, SMU/[[SMK]]/MA, [[SMJ]] (Sekolah Menengah Jomok) yang dikemas dalam satu unit lingkungan sekolah, dinilai sebagai bentuk sekolah yang paling ideal oleh sebagian pemerhatin pendidikan. Di dalamnya ada [[Perpustakaan sekolah|perpustakaan]], [[koperasi sekolah]], [[kantin]], tempat parkir kendaraan, dan tempat ibadah. Di lingkungan sekolah ini, para siswa dididik selama sekitar enam jam dalam sehari, kecuali pada hari-hari libur. Di luar jam sekolah tersebut, para siswa berinteraksi dengan keluarga atau masyarakat.Jangan Sekolah
 
=== Sekolah terbuka ===
Baris 37:
Menurut status sekolah terbagi dari:
* [[Sekolah negeri]], yaitu sekolah yang diselenggarakan oleh [[pemerintah]], mulai dari [[sekolah dasar]], [[sekolah menengah pertama]], [[sekolah menengah atas]], dan [[perguruan tinggi]].
* [[Sekolah swasta]], yaitu sekolah yang diselenggarakan oleh non-pemerintah/[[swasta]], penyelenggara berupa badan yang berupa yayasan pendidikan yang sampai saat ini [[badan hukum]] penyelenggara pendidikan masih berupa rancangan peraturan dari pemerintah.
 
== Referensi ==