Rumah Komedi Sawahlunto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Dikembalikan ke revisi 14102051 oleh Wiwit Ratnasari (bicara).
Tag: Pembatalan
k Cagar
 
(12 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{one source}}{{nofootnote}}[[Berkas:Sawahlunto IMG 0728.jpg|jmpl|Bangunan Rumah Komedi Sawahlunto yang kini menjadi [[Pegadaian (perusahaan)|Kantor Pegadaian]]]]
'''Rumah Komedi Sawahlunto''' adalah bangunan yang di bangun oleh Sian Seng Wong A Lan tahun 1917 dengan nama Roemah Komidi. Pada zaman Belanda, bangunan ini dijadikan sebagai tempat hiburan komedi untuk menghibur para pekerja tambang batubara Ombilin. Pertunjukan komedi pada masa Kolonial Belanda menampilkan komedi stambul (berasal dari kata istanbul) yaitu suatu pertunjukan yang menggabungkan drama lama dan baru dari kebudayaan Cina, India, Melayu dan Eropa. Musik yang mengiringi pertunjukan ini menggunakan alat musik tradisional dan Eropa. Komedi ini dipertunjukkan dengan Bahasa Melayu. Cerita-cerita yang ditampilkan melalui komedi diambil dari kisah-kisah tradisional romantis “Pangeran Panji”, cerita Timur Tengah seperti “Ali Baba, Sinbad, Cerita Seribu Satu Malam”, cerita Eropa seperti “Pedagang dari Venesia” atau kisah kontemporer mengenai para Nyai Batavia.
 
'''Rumah Komedi Sawahlunto''' adalah bangunan tua yang terdapat di [[Kota Sawahlunto]], [[Sumatera Barat]]. Rumah ini dibangun oleh Sian Seng Wong A Lan pada 1917. Ornamen, motif, dan struktur bangunannya menampilkan corak [[Tionghoa]] yang kontras dengan bangunan-bangunan kolonial sekitarnya.
Setelah kemerdekaan Indonesia dari tangan penjajah, bangunan ini telah banyak mengalami peralihan fungsi. Bangunan ini pernah dijadikan sebagai Museum Koleksi Pribadi dan Kantor Bank BRI. Saat masih ditempati BRI, gedung dengan arsitektur Indische ini mengalami kebakaran di tahun 2008. Setelah dilakukan rehabilitasi tahun 2011 gedung ini kembali menjadi Kantor Pegadaian sampai sekarang.
 
Pemerintah Indonesia menetapkan bangunan ini sebagai benda cagar budaya di bawah [[Badan Pelestarian Peninggalan Purbakala|Badan Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Sumatera Barat, Riau, dan Kepulauan Riau]].
== Arsitektur ==
 
Arsitektur pecinaan kontras dari bangunan yang terletak di kawasan pasar Sawahlunto. Temuan bpcsumbar ornamen, motif dan struktur bangunannya sebagai salah satu bangunan bernuansa kebudayaan Tionghoa dintara bangunan-bangunan kolonial sekitarnya.
== Sejarah ==
'''Rumah Komedi Sawahlunto''' adalah bangunan yang di bangun oleh Sian Seng Wong A Lan tahun 1917 dengan nama Roemah Komidi. Pada zaman Belanda, bangunan ini dijadikan sebagai tempat hiburan [[komedi]] untuk menghibur para pekerja [[Tambang Batu Bara Ombilin|tambang batubarabatu bara Ombilin]]. Pertunjukan komedi padakala masa Kolonial Belandaitu menampilkan komedi stambul (berasal dari kata istanbulIstanbul) yaitu, suatu pertunjukan yang menggabungkan drama lama dan baru dari kebudayaan Cina, India, Melayu, dan Eropa. Musik yang mengiringi pertunjukan ini menggunakan alat musik tradisional dan Eropa. Komedi ini dipertunjukkan dengan Bahasa[[bahasa Melayu]]. Cerita-cerita yang ditampilkan melalui komedi diambil dari kisah-kisah tradisional romantis “Pangeran“''Pangeran Panji”Panji''”, cerita Timur Tengah seperti “Ali“''Ali Baba, Sinbad, Cerita Seribu Satu Malam”Malam''”, cerita Eropa seperti “Pedagang“''Pedagang dari Venesia”Venesia''”, atau kisah kontemporer mengenai para Nyainyai [[Batavia]].
 
Setelah kemerdekaan Indonesia dari tangan penjajah, bangunan ini telah banyak mengalami peralihan fungsi. Bangunan ini pernah dijadikan sebagai Museum Koleksi Pribadi dan Kantor [[Bank BRI]]. Saat masih ditempati BRI, gedung dengan arsitektur Indische ini mengalami kebakaran di tahunpada 2008. Setelah dilakukan rehabilitasi tahunpada 2011, gedung ini kembali menjadi [[Pegadaian (perusahaan)|Kantor Pegadaian]] sampai sekarang.
 
== Referensi ==
Baris 11 ⟶ 15:
 
[[Kategori:Kota Sawahlunto]]
[[Kategori:BangunanCagar bersejarahbudaya Indonesiadi Sumatera Barat]]
[[Kategori:Bangunan dan struktur di Sumatera Barat]]
[[Kategori:Lembah Segar, Sawahlunto]]