Zudan Arif Fakrulloh: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Referensi: clean up
Dagaf24 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
(98 revisi perantara oleh 33 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{COI}}
{{More citations needed|date=Sept 2022}}
{{Infobox Officeholder
| honorific-prefix = <!-- Hanya gelar kehormatan/kenegaraan (non-akademis) -->
|name = Zudan Arif Fakrulloh
|image =name Kabiro Hukum Setjen Kemendagri = Zudan Arif Fakrulloh.jpg
| honorific-suffix = <!-- Hanya gelar kehormatan/kenegaraan (non-akademis) -->
|imagesize = 250px
| image = Zudan Arif Fakrulloh.jpg
|caption = Zudan Arif Fakrulloh sebagai Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (2015-sekarang)
| imagesize = 250px
|office =
| smallimage =
|order =
| caption =
|term_start =
| office = [[Daftar Gubernur Sulawesi Selatan|Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan]]
|term_end =
| term_start = 17 Mei 2024
|succeeding =
| term_end =
|predecessor =
| president = [[Joko Widodo]]
|successor =
| predecessor = [[Bahtiar Baharuddin]] (Pj.)
|office2 =[[Daftar Gubernur Gorontalo|Penjabat Gubernur Gorontalo]]
| successor =
|order2 =
| order =
|term_start2 =28 Oktober 2016
| office2 = [[Daftar Gubernur Sulawesi Barat|Penjabat Gubernur Sulawesi Barat]]
|term_end2 =12 Mei 2017
| term_start2 = 12 Mei 2023
|succeeding2 =
| term_end2 = 12 Mei 2024
|predecessor2 =[[Rusli Habibie]]
|successor2 president2 = [[RusliJoko HabibieWidodo]]
| predecessor2 = [[Akmal Malik]] (Pj.)
|birth_date = {{birth date and age|1969|8|24}}
| successor2 = [[Bahtiar Baharuddin]] (Pj.)
|birth_place = [[Sleman]] [[Daerah Istimewa Yogyakarta]], [[Indonesia]]
| office3 = Sekretaris [[Badan Nasional Pengelola Perbatasan]]
|death_date =
| term_start3 = 15 Maret 2023
|death_place =
| term_end3 =
|nationality = [[Indonesia]]
| predecessor3 = [[Restuardy Daud]]
|party =
| successor3 =
|spouse =Ninuk Triyanti, SH, MH
| office4 = [[Daftar Gubernur Gorontalo|Penjabat Gubernur Gorontalo]]
|relations =
| term_start4 = 28 Oktober 2016
|children =1. Muhammad Fatah Anugerah Akbar
| term_end4 = 12 Mei 2017
2. Zatila Aqmar Arifa
| president4 = [[Joko Widodo]]
3. Hazida Fakhrin Arifa
| predecessor4 = [[Rusli Habibie]]
|alma_mater = Universitas Sebelas Maret, Universitas Diponegoro
| successor4 = [[Rusli Habibie]]
|occupation =
| office5 = [[Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil|Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil]]
|profession =
| term_start5 = 1 Juli 2015
|religion =
| term_end5 = 15 Maret 2023
|signature =
| predecessor5 = [[Irman]]
|website =https://dukcapil.kemendagri.go.id/
| successor5 = Teguh Setyabudi
|footnotes =
| birth_name = Zudan Arif Fakrulloh
| birth_date = {{birth date and age|1969|8|24}}
| birth_place = [[Kabupaten Sleman|Sleman]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta]], Indonesia
| death_date =
| death_place =
| nationality = <!-- Hanya untuk warga negara asing -->
| party = [[Independen]]
| spouse = Ninuk Triyanti
| children = <!-- Kolom ini diisi hanya jumlah anak; hanya nama anak yang secara independen sudah terkenal atau telah memiliki artikelnya di Wikipedia; bila ada rujukan/referensi, uraikan dan tulis pada artikel -->3
| residence =
| alma_mater = {{ubl|[[Universitas Sebelas Maret]]}}
| occupation = [[Birokrat]]
| signature =
}}
 
[[Profesor|Prof.]] [[Doktor|Dr.]] '''Zudan Arif Fakrulloh''', [[Sarjana Hukum|S.H.]], [[Magister|M.H.]] ({{lahirmati|[[Sleman]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta]]|24|8|1969}}) adalah seorang birokrat Indonesia yang menjabat sebagai [[Daftar Gubernur Sulawesi Selatan|Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan]] sejak 17 Mei 2024<ref>https://www.detik.com/sulsel/berita/d-7344050/pj-gubernur-sulsel-bahtiar-diganti-prof-zudan-arif</ref> merangkap Sekretaris [[Badan Nasional Pengelola Perbatasan]] sejak 15 Maret 2023. Pelantikan tersebut berdasarkan [[Keputusan Presiden (Indonesia)|Keputusan Presiden]] (Keppres) Nomor 36/TPA Tahun 2023 dan Kepres Nomor 37/TPA Tahun 2023.<ref>https://bnpp.go.id/berita/zudan-arif-fakrulloh-resmi-dilantik-jadi-sekretaris-bnpp</ref> Sebelum itu, ia menjabat [[Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil|Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil]] [[Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia]] sejak 1 Juli 2015 hingga 15 Maret 2023 serta [[Daftar Gubernur Gorontalo|Penjabat Gubernur Gorontalo]] antara 28 Oktober 2016 dan 12 Mei 2017.
'''Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.H.''' ({{lahirmati|[[Sleman]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta]]|24|8|1969}}) adalah seorang birokrat yang saat ini menjabat sebagai [[Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil|Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil]]. Pria yang merupakan anak ketujuh dari sembilan bersaudara ini lahir di sebuah keluarga sederhana di Sleman pada tanggal 24 Agustus 1969. Pendidikan S1 ditempuh pada tahun 1988–1992 dari FH [[Universitas Sebelas Maret|UNS]]. S 2 Magister Hukum ditempuh tahun 1993–1995 dari Program Magister Hukum [[Universitas Diponegoro|Undip]] dan Program Doktor Hukum juga ditempuh dari [[Universitas Diponegoro|kampus yang sama]] pada tahun 1996–2001.
 
Pria yang merupakan anak ketujuh dari sembilan bersaudara ini lahir di sebuah keluarga sederhana di Sleman pada tanggal 24 Agustus 1969.
 
== Riwayat hidup ==
Sejak remaja, anak pasangan Dibyo Suwarto- dan Sukamtiyah ini terbilang aktif dalam berbagai kegiatan. Selain karate, Ia juga aktif di remaja Pencinta alam|pecinta alam, serta [[Karang Taruna]]. Bahkan di bidang [[organisasi]], ia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Osis[[Organisasi Siswa Intra Sekolah|OSIS]] [[SMA Negeri 3 Yogyakarta|SMA 3 Padmanaba Yogyakarta]] dan Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) [[Fakultas]] [[Hukum]] UNS[[Universitas Sebelas Maret]].
 
Zudan menyelesaikan [[Sarjana|S1]], [[Magister|S2]], dan [[Doktor|S3]] dari bea siswa[[beasiswa]]. Ketika masih kuliah di Fakultas Hukum UNS Surakarta, ia sudah mendapat bea siswa dari Yayasan Adji Darma Bhakti. Setidaknya, bea siswa yang didapat kala itu dapat meringankan beban orangtua. Prestasi yang sama berlanjut hingga S2 [[Universitas Diponegoro Semarang]] mendapatkan beasiswa dari Yayasan Wijaya Kusuma Surabaya dan Program S 3S3 Ilmu Hukum di Universitas Diponegoro juga mendapatkan beasiswa program unggulan dari Program Urge [[Bank Dunia|World Bank]].
 
Zudan memiliki tiga orang anak; Muhammad Fatah Anugerah Akbar, Zatila Aqmar Arifa, dan Hazida Fakhrin Arifa.
=== Karier ===
 
Perjalanan karier diawali dengan menjadi dosen di Fakultas Hukum [[Universitas Wijaya Kusuma Surabaya|Universitas Wijaya Kusuma]] kemudian di Fakultas Hukum [[Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya|Untag Surabaya]] dan di [[Universitas Borobudur]]. Ia kemudian terjun di [[Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia|Kemendagri]] diawali dengan menjadi [[Calon Pegawai Negeri Sipil|CPNS]] di Badan Diklat pada tanggal 1 April 1999 untuk diarahkan menjadi Widyaiswara.
== Karir ==
Hingga pada bulan Desember 2002 ia mendapatkan tugas dengan menjabat sebagai eselon IV di Badan Diklat Kemdagri yang bertugas untuk menyusun kebijakan pengelolaan STPDN dan IIP yang kemudian digabung menjadi IPDN. Tanggal 25 Juni 2008 mendapat penugasan baru ke Biro Hukum Setjen Kemdagri sebagai Kepala Bagian Penyusunan Perundang-undangan. Kemudian pada bulan September 2010 ditugaskan sebagai Plt. Kepala Biro Hukum Kemdagri dan dilantik sebagai Kepala Biro Hukum Kemdagri pada tanggal 9 November 2011. Prof Dr Zudan Arif Fakrulloh SH,MH merupakan ahli di bidang Hukum Administrasi Negara dan Sosiologi Hukum. Berkat keahliannya di bidang tersebut, ia dianugerahi sebagai [[Profesor|Guru Besar]] Termuda dalam komunitas intelelektual Ilmu Hukum Indonesia dalam usia 35 tahun. Saat ini ia masih terus mengajar di berbagai kampus di Indonesia.<ref>[https://tirto.id/m/zudan-arif-fakrulloh-vt tirto.id: Zudan Arif Fakrulloh]</ref> Zudan Arif Fakrulloh tercatat sebagai pengajar, pembimbing dan penguji di kampus [[Universitas Indonesia|UI]], [[Institut Pemerintahan Dalam Negeri|IPDN]], UNS, Universitas Borobudur, [[Universitas Pelita Harapan]], [[Universitas Jayabaya]].
Perjalanan karir Zudan diawali dengan menjadi dosen di Fakultas Hukum [[Universitas Wijaya Kusuma Surabaya|Universitas Wijaya Kusuma]] kemudian di Fakultas Hukum [[Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya|Untag Surabaya]] dan di [[Universitas Borobudur]]. Ia kemudian terjun di [[Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia|Kemendagri]] diawali dengan menjadi [[Calon Pegawai Negeri Sipil|CPNS]] di Badan Diklat pada tanggal 1 April 1999 untuk diarahkan menjadi Widyaiswara.
Hingga pada bulan Desember 2002 ia mendapatkan tugas dengan menjabat sebagai eselon IV di Badan Diklat Kemdagri yang bertugas untuk menyusun kebijakan pengelolaan STPDN dan IIP yang kemudian digabung menjadi IPDN. Tanggal 25 Juni 2008 mendapat penugasan baru ke Biro Hukum Setjen Kemdagri sebagai Kepala Bagian Penyusunan Perundang-undangan. Kemudian pada bulan September 2010 ditugaskan sebagai Plt. Kepala Biro Hukum Kemendagri dan dilantik sebagai Kepala Biro Hukum Kemendagri pada tanggal 9 November 2011. Prof Dr Zudan Arif Fakrulloh SH,MH merupakan ahli di bidang Hukum Administrasi Negara dan Sosiologi Hukum. Berkat keahliannya di bidang tersebut, ia dianugerahi sebagai [[Profesor|Guru Besar]] Termuda dalam komunitas intelelektual Ilmu Hukum Indonesia dalam usia 35 tahun. Saat ini ia masih terus mengajar di berbagai kampus di Indonesia.<ref>{{Cite web |url=https://tirto.id/m/zudan-arif-fakrulloh-vt |title=tirto.id: Zudan Arif Fakrulloh |access-date=2016-11-16 |archive-date=2016-11-16 |archive-url=https://web.archive.org/web/20161116105539/https://tirto.id/m/zudan-arif-fakrulloh-vt |dead-url=yes }}</ref> Zudan Arif Fakrulloh tercatat sebagai pengajar, pembimbing dan penguji di kampus [[Universitas Indonesia|UI]], [[Institut Pemerintahan Dalam Negeri|IPDN]], UNS, Universitas Borobudur, [[Universitas Pelita Harapan]], [[Universitas Jayabaya]].
 
Banyak jabatan penting yang saat ini sedang diemban oleh Zudan Arif Fakrulloh. Selain sebagai Dirjen Dukcapil Kemendagri, saat ini juga sebagai Ketua Umum Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) yang memiliki anggota lebih dari 4,2 juta ASN. Dalam komunitas hobi, Zudan merupakan Ketua Umum Rumah Bonsai Indonesia. Sebuah perkumpulan yang bergerak dalam budi daya dan pengembangan tanaman bonsai. Dalam dunia olah raga, pemegang sabuk hitam karate ini adalah Ketua Umum Federasi Karate Indonesia selama dua periode, dari 2014 sd sekarang. Belum lagi dalam kegiatan sosial, Prof Zudan adalah ketua Badan Pengeloala Masjid An Nuur kemendagri, Dewan Pembinan Masjid Al Huda taman Kota Bekasi. Selain itu juga sebagai ketua Ika FH UNS, Wakil Ketua IKA UNS dan Sekjen IKA SMA 3 Padmanaba Yogyakarta.
Baris 55 ⟶ 72:
 
== Gagasan dan pemikiran ==
Gagasan dan pemikirannya dalam bidang hukum dan pemerintahan banyak dituangkan dalam bentuk buku, artikel dan jurnal ilmiah. Zudan sudah menulis lebih dari 80 artikel dan jurnal ilmiah yang dipublikasikan dan 12 buku antara lain,   Hukum Ekonomi, Buku Kesatu (1997), Kebijakan Otonomi di Persimpangan (2004), Legal Drafting Berporos Hukum Humanis Partisipatoris (2005), Hukum Dari Konstruksi Sampai Implementasi (2009), Ilmu Lembaga dan Pranata Hukum (2009), Tertib Regulasi dalam Penyusunan Produk Hukum Daerah (2014), Tertib Regulasi Dalam Penyusunan Produk Hukum Pusat (2014), Hukum Indonesia Dalam Berbagai Perspektif (2015), Hak dan Kewajiban Penduduk Indonesia, (2016), Permasalahan Penduduk Perkotaan  (2016), Menuju Masyarakat Tertib Administrasi Kependudukan, (2018), Teknologi Informasi Dalam Administrasi kependudukan, (2018).
== Penjabat Gubernur Gorontalo ==
Pada tanggal 27 Oktober 2016, [[Daftar Menteri Dalam Negeri Indonesia|Menteri Dalam Negeri]] [[Tjahjo Kumolo]] melantik Zudan Arif Fakrulloh sebagai penjabat [[Daftar Gubernur Gorontalo|Penjabat Gubernur Gorontalo]] masa jabatan 28 Oktober 2016 hingga 12 Mei 2017.
 
== Referensi ==
{{reflist}}
{{clr}}
{{kotak mulai}}
{{s-off}}
{{Incumbent succession box|jabatan = {{nobold|Penjabat}}<br />[[Gubernur Sulawesi Selatan]]|tahun =2024–sekarang|pendahulu = [[Bahtiar Baharuddin]]|pengganti =}}
{{kotak suksesi|jabatan={{nobold|Penjabat}}<br />[[Gubernur Sulawesi Barat]]|tahun=2023–2024|pendahulu= [[Akmal Malik]]|pengganti=[[Bahtiar Baharuddin]]|}}
{{kotak suksesi|jabatan={{nobold|Penjabat}}<br />[[Gubernur Gorontalo]]|tahun=2016–2017|pendahulu= [[Rusli Habibie]]|pengganti=[[Rusli Habibie]]|}}
 
{{Sulawesi Selatan}}
{{Kepala daerah di Sulawesi Selatan}}
{{Gubernur di Indonesia}}
 
[[Kategori:Tokoh Yogyakarta]]
[[Kategori:Tokoh dari Sleman]]
[[Kategori:Birokrat Indonesia]]
[[Kategori:Profesor Indonesia]]
[[Kategori:AlumniDosen SMA Negeri 3 YogyakartaIndonesia]]
[[Kategori:Alumni Universitas Sebelas Maret]]
[[Kategori:Alumni Universitas Diponegoro]]
[[Kategori:Alumni Universitas Sebelas Maret]]
[[Kategori:Alumni SMA Negeri 3 Yogyakarta]]
[[Kategori:Tokoh Yogyakarta]]
[[Kategori:Tokoh dari Sleman]]
[[Kategori:Penerima Satyalancana Karya Satya]]