Suku Makian: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Menghapus Makian-Kayoa_in_Tidore.jpg karena telah dihapus dari Commons oleh Elcobbola; alasan: per c:Commons:Deletion requests/Files uploaded by Elijah Mahoebessy. |
||
(8 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
Baris 2:
|group = Makian
|native_name = ''Makeang''
|image =
|image_caption = Tarian adat Makian-Kayoa yang dipertunjukkan di [[Pulau Tidore|Tidore]], 2022.
|population = 20.000
|total_year = 2010
Baris 13:
|related_groups = {{hlist|[[Suku Bacan|Bacan]]|[[Suku Ternate|Ternate]]|[[Suku Tidore|Tidore]]}}
}}
'''Suku Makian''' (''Makeang'') adalah [[kelompok etnis]] yang berasal dari [[Pulau Makian]] di wilayah [[Maluku Utara|utara Kepulauan Maluku]].<ref>{{Cite book|title=Ensiklopedia Suku Bangsa di Indonesia|last=Hidayah|first=Zulyani|publisher=Yayasan Pustaka Obor Indonesia|year=2015|isbn=978-979-461-929-2|location=Jakarta|pages=233}}</ref> Suku Makian terbagi dalam dua sub-suku, yaitu Makian Barat dan Makian Timur. Keduanya mempunyai bahasa yang berbeda, yaitu [[Bahasa Makian Barat|bahasa Jitine]] dan [[Bahasa Makian Timur|bahasa Tabayana]]. Jumlah populasinya sekitar 20.000 jiwa. Kelompok Jitine menyebut Pulau Makian
Mayoritas penduduk Makian berprofesi sebagai petani dengan komoditas utama cengkih, padi, pala, pisang, ubi jalar, jagung, ubi jalar, dan ubi kayu. Sejak zaman dahulu, Pulau Makian terkenal sebagai penghasil [[cengkih]] dan [[pala]] berkualitas. Sistem pertanian yang dilakukan sebagian sudah menetap dan sebagian lainnya masing menggunakan sistem ladang berpindah.
== Demografi ==
Kondisi geografis Pulau Makian yang bergunung-gunung ditandai pula oleh adanya sebuah gunung berapi, yaitu [[Gunung Kie Besi]] yang telah beberapa kali erupsi dan menelan korban ribuan jiwa, serta harta benda penduduknya. Karena hal itu, [[pemerintah Indonesia]] secara bertahap sejak tahun 1975 telah memindahkan sebagian penduduknya ke [[Malifut, Halmahera Utara|Malifut]] di [[Pulau Halmahera]] sebagai [[Transmigrasi|transmigran lokal]]. Hal ini juga yang selanjutnya akan berdampak pada [[Konflik sektarian Maluku|konflik sektarian]] yang terjadi di [[Kepulauan Maluku]].
Jumlah orang Makian menurut data sensus penduduk tahun 1930 adalah 15.236 jiwa. Rinciannya yang menetap di Pulau Makian sebanyak 11.579 jiwa dan selebihnya berada di luar pulau itu. Dalam perjalanan waktu, jumlah itu terus berkembang, namun telah tersebar juga di luar Pulau Makian.
== Adat dan budaya ==
=== Bahasa ===
Orang Makian
=== Bangunan ===
Rumah-rumah di desa-desa
==Lihat juga==
{{Portal|Indonesia|Maluku|Budaya}}
*[[Bahasa Makian Barat]]
*[[Bahasa Makian Timur]]
*[[Pulau Makian]]
== Referensi ==
|