Pantai Kuri Caddi: Perbedaan antara revisi

|lokasi= Dusun Kuri Caddi,<ref name=":1">{{Cite web|url=http://travel.detik.com/domestic-destination/d-3933331/pantai-di-maros-yang-dipenuhi-gugusan-batu-eksotik|title=Pantai di Maros yang Dipenuhi Gugusan Batu Eksotik|last=Bakrie|first=Muhammad|date=23 Maret 2018|website=travel.detik.com|access-date=23 Oktober 2020}}</ref>, [[Nisombalia, Marusu, Maros|Desa Nisombalia]], [[Marusu, Maros|Kecamatan Marusu]], [[Kabupaten Maros]], [[Sulawesi Selatan]]

'''Pantai Pasir Putih Kuri Caddi''' atau '''Pantai Kuri Caddi''' atau '''Pantai Kuri''' adalah sebuah tempat wisata yang terletak di Dusun Kuri Caddi, [[Nisombalia, Marusu, Maros|Desa Nisombalia]], [[Marusu, Maros|Kecamatan Marusu]], [[Kabupaten Maros]],<ref name=":0">{{Cite web|url=http://www.metrotvnews.com/play/KRXCggmP-nelayan-bentangkan-bendera-merah-putih-raksasa-di-pantai-kuri-maros|title=Nelayan Bentangkan Bendera Merah Putih Raksasa di Pantai Kuri Maros|last=|first=|date=16 Agustus 2020|website=www.metrotvnews.com|access-date=23 Oktober 2020}}</ref>, [[Sulawesi Selatan]], [[Indonesia]]. Objek wisata ini jaraknya cukup dekat dengan [[Kota Makassar]] sekitar ± 7 &nbsp;km<ref name=":1"/> dan [[Bandara Internasional Sultan Hasanuddin]] sekitar ± 10 &nbsp;km sebelah selatan. Di pantai ini menawarkan panorama indah untuk bisa menikmati pemandangan laut lepas nan biru dan ''sunset'' dan ''sunrise'' sepuasnya.<ref name=":2">{{Cite web|url=http://www.tagar.id/pantai-kuri-spot-nikmati-sunset-di-maros|title=Pantai Kuri, Spot Nikmati Sunset di Maros|last=Anthony|first=Rio|date=12 Mei 2019|website=www.tagar.id|access-date=23 Oktober 2020}}</ref><ref name=":6">{{Cite web|url=http://www.inews.id/multimedia/photo/menikmati-keindahan-matahari-tenggelam-di-pantai-kuri-caddi-sulawesi-selatan/1/1|title=Menikmati Keindahan Matahari Tenggelam di Pantai Kuri Caddi Sulawesi Selatan|last=Padda|first=Arnas|date=26 Juli 2020|website=www.inews.id|access-date=23 Oktober 2020}}</ref>.

Pantai Kuri Caddi memiliki pasir putih yang dihiasi dengan gugusan batu unik dan eksotik.<ref name=":1"/>. Hamparan panjang pasir putih dan bentangan bebatuan yang tepat berada di bibir pantai menjadikan objek wisata ini berbeda dari yang lainnya.<ref name=":1"/>. Di pantai ini, wisatawan bisa melihat gemerlapnya Kota Makassar dari jauh karena lautnya di [[Selat Makassar]] berbatasan langsung dengan wilayah Kota Makassar.<ref name=":1"/>. Keunikan lain dari pantai ini adalah dengan keberadaan lempengan bebatuan yang berada di bibir pantai, padahal pegunungan sangat jauh dari lokasi itu.<ref name=":1"/>. Namun, diyakini jika bebatuan itu berasal dari magma gunung merapi dan telah ada sejak ribuan tahun silam.<ref name=":1"/>. Saat air surut, gundukan batu itu sangat jelas terlihat hingga ke pantai.<ref name=":1"/>. Selain itu, masyarakat lokalnya juga sangat menjaga lingkungannya, sehingga pantai ini masih asri.<ref name=":1"/>. Meskipun, tidak jarang sampah plastik dari wilayah Kota Makassar datang membanjiri lokasi itu.<ref name=":1"/>. Begitu pun dengan alat tangkap ikan, mereka menggunakan alat yang ramah lingkungan.<ref name=":1"/>. Panorama indah dari pantai ini adalah saat sore dan pagi, wisatawan bisa menikmati pemandangan ''sunset'' dan ''sunrise'' yang memukau.<ref name=":1"/>.

Untuk sampai ke Pantai Kuri Caddi, terbilang cukup mudah karena jaraknya dekat ± 7 &nbsp;km dari Kota Makassar melalui jalan di sekitar Jalan Tol Ir Sutami kemudian belok kiri masuk ke Jalan Poros Pattene.<ref name=":1"/>. Atau dari [[Turikale (kota)|Kota Turikale]] melalui Jalan Poros Makassar-Maros kemudian belok kanan ke jalan masuk di Dusun Palisi, [[Tellumpoccoe, Marusu, Maros|Desa Tellumpoccoe]]. Lokasi wisata ini jika mengambil patokan dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, hanya berjarak kurang lebih 10 kilometer via Jalan Poros Pattene. Akses jalan sekitar 1 kilometer jalan menuju ke sana masih sempit dan rusak<ref name=":1"/> dengan kondisi jalanan hanya bisa dilalui oleh satu kendaraan roda empat, dan kondisi jalan masih tanah belum tersentuh aspal, bahkan jembatan yang harus dilewati kala menuju Pantai Kuri Caddi masih jembatan kayu seadanya.<ref name=":2"/>. Jika berkunjung saat musim hujan, jalannya harus lebih berhati-hati, jika tidak bisa-bisa pengunjung terperosok ke dalam tambak milik warga yang menjadi penghias sisi kanan dan kiri jalan.<ref name=":2"/>. Pada saat ini, Pemerintah Kabupaten Maros telah menganggarkan lanjutan pembangunan jalan beton sampai ke objek wisata itu.<ref name=":1"/>. Hal itu di lakukan agar wisatawan bisa mengaksesnya lebih mudah dan bisa menjadikan objek ini lebih dikenal.<ref name=":1"/>. Masuk ke objek wisata ini hanya dikenakan biaya parkir [[Rp5.000|Rp5.000,00]] dan jika ingin melakukan perkemahan atau menginap di sekitar lokasi pantai ini wisatawan wajib melaporkan terlebih dahulu ke kepala dusun.