Sunan Gresik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Membalikkan revisi 25492685 oleh Avamauza (bicara)
Tag: Pembatalan Dikembalikan
Raden Salman (bicara | kontrib)
Perbaikan Bidang
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(12 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{pp-protected|reason=Penambahan isi halaman tanpa sumber|small=yes}}
{{More citations needed|date=April 2024}}
{{Infobox religious biography
| honorific-prefix = AsyAs-SyaikhSyekh
| name = Maulana Malik Ibrahim <br>
( Sunan Gresik )
| image = Sunan Gresik Calligraphy SVGBW.svgpng
| alt =
| caption = KaligrafiIlustrasi SyaikhLukisan MaulanaSunan Malik IbrahimGresik
| religion = [[Islam]]
| denomination = [[Sunni]]
| known_for = [[Wali Sanga]]
| predecessor =
| successor =[[Sunan Ampel]]
| birth_name birth_place = Pasai (Lhokseumawe)
| birth_date =
| birth_placebirth_name =
| death_date = 17.04.1419 M.<ref> Bukti ini nampak pada bingkai nisan Maulana Malik Ibrahim, terdapat pahatan ayat suci Al-Qur’an. Diawali dengan surat al-Baqarah ayat 225 yang lebih popular disebut ayat kursi, lalu surat Ali Imran ayat 185, Al-Rahman ayat 26-27, dan diakhiri dengan surat At-Taubah ayat 21-22. Menurut beberapa penelitian literatur, nisan tersebut berasal dari Champa, Gujarat dan nisan tersebut adalah persembahan Sultan Samudra Pasai sebagai tanda hormat atas keagungan sang Maulana Maulik Ibrahim. Pada makam Maulana Malik Ibrahim, terdapat pula sebuah teks bertuliskan :“Ini adalah makam almarhum seorang yang dapat diharapkan mendapat pengampunan Allah dan yang mengharapkan kepada rahmat Tuhannya Yang Maha Luhur, guru para pangeran, dan sebagai tongkat sekalian para sultan dan Wazir, siraman bagi kaum fakir dan miskin. Yang berbahagia dan syahir penguasa dan urusan agama : Malik Ibrahim yang terkenal dengan kebaikannya. Semoga Allah melimpahkan rahmat dan ridho-Nya dan semoga menempatkannya di surga.” Maulana Malik Ibrahim adalah cucu dari Wali Qutub [As-Sayyidi Jamaluddin Al-Husaini]. Seorang Wali Allah yang menjadi Mufti dan Penasehat Kekhilafahan Turki Utsmani, yang dipimpin oleh Khalifah Muhammad I. Ayah Maulana Malik Ibrahim adalah As-Sayyidi Barakat Zainil Alam, Seorang Wali Allah yang memiliki paras yang tampan, & mempunyai keahlian sebagai orator yang ulung & memukau.</ref>
| death_place = [[Gresik]], Majapahit
| children = {{collapsible list|title=Pernikahan dengan Siti Fathimah :
| father = Barakat Zainal Alam
|Maulana Moqfaroh
|Syarifah Sarah
}}
{{collapsible list|title=Pernikahan dengan Siti Maryam :
|Abdullah
|Ibrahim
|Abdul Ghafur
|Ahmad
}}
{{collapsible list|title=Pernikahan dengan Wan Jamilah :
|Abbas
|Yusuf
}}
| father = Barakat Zainal Alam
| mother =
| spouse =
{{unbulleted list
|Siti Fathimah binti [[Ali Nurul Alam]]
|Siti Maryam binti [[Syekh Subakir]]
|Wan Jamilah binti [[Ibrahim Zainuddin As-Samarqandy]]
}}
|successor=[[Sunan Ampel]]}}
 
'''Sunan Gresik''' atau '''Maulana Malik Ibrahim''' (w. 1419 M/822 H) Sebagian rakyat malah menyebutnya '''Kakek Bantal''' adalah Pemimpin [[Walisongo]] generasi pertama dalam menyebarkan agama Islam di [[Pulau Jawa|Tanah Jawa]]. Ia dimakamkan di [[Gapurosukolilo, Gresik, Gresik|Desa Gapurosukolilo]], [[Kabupaten Gresik|Gresik]].
 
Setelah Beliau wafat, kepemimpinan Walisongo diteruskan oleh penggantinya yaitu [[Sunan Ampel]].
Maulana Malik Ibrahim merupakan Orang tua dari para wali, dari beliau Islam di Nusantara ini berawal khususnya di Jawa, dari dzurriyah beliau pula Tokoh-tokoh Agama di Nusantara dicetak dan menyebar seantero Nusantara. Kiyai Kiyai sepuh yang ada, pendiri dan pengelola Pondok Pesantren di Jawa sebagian besar adalah ada sambungan hubungan keluarga.
 
== Keluarga ==
As-Sayyid Maulana Malik Ibrahim (Sunanmemiliki 3 istri Gresik)bernama:
 
1. Siti Fathimah binti Ali Nurul Alam Maulana Israil (Raja Champa) memiliki 2 anak, bernama: Maulana Moqfaroh dan Syarifah Sarah
 
2. Siti Maryam binti Syaikh Subakir, memiliki 4 anak, yaitu: Abdullah, Ibrahim, Abdul Ghafur, dan Ahmad
 
3. Wan Jamilah binti Ibrahim Zainuddin Al-Akbar Asmaraqandi, memiliki 2 anak yaitu: Abbas dan Yusuf.
 
== Riwayat Dakwah ==
Baris 53 ⟶ 46:
Setelah cukup mapan di masyarakat, Maulana Malik Ibrahim kemudian melakukan kunjungan ke ibu kota [[Majapahit]] di [[Trowulan, Mojokerto|Trowulan]]. Raja Majapahit meskipun tidak masuk Islam tetapi menerimanya dengan baik, bahkan memberikannya sebidang tanah di pinggiran kota Gresik. Wilayah itulah yang sekarang dikenal dengan nama desa Gapura. Cerita rakyat tersebut diduga mengandung unsur-unsur kebenaran; mengingat menurut Groeneveldt pada saat Maulana Malik Ibrahim hidup, di ibu kota Majapahit telah banyak orang asing termasuk dari [[Asia Barat]].<ref>Groeneveldt, W.P., 1960. ''Historical Notes on Indonesia and Malaya Compiled from Chinese Sources''. Bhratara, Jakarta.</ref>
 
Demikianlah, dalam rangka mempersiapkan kader untuk melanjutkan perjuangan menegakkan ajaran-ajaran Islam, Maulana Malik Ibrahim membuka pesantren-pesantren yang merupakan tempat mendidik pemuka agama Islam pada masa selanjutnya. Hingga saat ini makamnya masih diziarahi orang-orang yang menghargai usahanya menyebarkan agama Islam berabad-abad yang silam. Setiap malam Jumat Legi, masyarakat setempat ramai berkunjung untuk berziarah. Ritual ziarah tahunan atau ''haul'' juga diadakan setiap tanggal 12 Rabi'ul Awwal, sesuai tanggal wafat pada prasasti makamnya. Pada acara haul biasa dilakukan ''khataman'' Al-Quran, ''mauludan'' (pembacaan riwayat Nabi Muhammad), dan dihidangkan makanan khas bubur harisah.<ref name="Ziarah Spiritual 2006">''Jejak Para Wali dan Ziarah Spiritual'', Penerbit Buku Kompas, Desember 2006.</ref>
 
SILSILAH:
 
Nabi Muhammad Rasulullah SAW.
Sayyidah Fathimah Az-Zahra/Ali bin Abi Thalib, binti
Al-Imam Al-Husain bin
Al-Imam Ali Zainal Abidin bin
Al-Imam Muhammad Al-Baqir bin
Al-Imam Ja’far Shadiq bin
Al-Imam Ali Al-Uraidhi bin
Al-Imam Muhammad An-Naqib bin
Al-Imam Isa Ar-Rumi bin
Al-Imam Ahmad Al-Muhajir bin
As-Sayyid Ubaidillah bin
As-Sayyid Alwi bin
As-Sayyid Muhammad bin
As-Sayyid Alwi bin
As-Sayyid Ali Khali’ Qasam bin
As-Sayyid Muhammad Shahib Mirbath bin
As-Sayyid Alwi Ammil Faqih bin
As-Sayyid Abdul Malik Azmatkhan bin
As-Sayyid Abdullah bin
As-Sayyid Ahmad Jalaluddin bin
As-Sayyid Husain Jamaluddin bin
As-Sayyid Barakat Zainal Alam
As-Sayyid Maulana Malik Ibrahim (Sunan Gresik)
 
== Wafat ==
[[Berkas:MalikIbrahim1.jpg|ka|jmpl|200px|Makam Maulana Malik Ibrahim, desa Gapura, [[Gresik]], [[Jawa Timur]]]]
Setelah selesai membangun dan menata pondokan tempat belajar agama di [[Leran, Manyar, Gresik|Leran]], SyehSyekh Maulana Malik Ibrahim wafat tahun [[1419]]. Makamnya kini terdapat di desa Gapura, Gresik, Jawa Timur.
 
Setiap malam Jumat Legi, masyarakat setempat ramai berkunjung untuk berziarah. Ritual ziarah tahunan atau ''haul'' juga diadakan setiap tanggal 12 Rabi'ul Awwal, sesuai tanggal wafat pada prasasti makamnya. Pada acara haul biasa dilakukan ''khataman'' Al-Quran, ''mauludan'' (pembacaan riwayat Nabi Muhammad), dan dihidangkan makanan khas bubur harisah.<ref name="Ziarah Spiritual 20062">''Jejak Para Wali dan Ziarah Spiritual'', Penerbit Buku Kompas, Desember 2006.</ref>
 
Inskripsi dalam bahasa Arab yang tertulis pada makamnya adalah sebagai berikut :
{{cquote|Ini adalah makam almarhum seorang yang dapat diharapkan mendapat pengampunan Allah dan yang mengharapkan kepada rahmat Tuhannya Yang Maha Luhur, guru para pangeran dan sebagai tongkat sekalian para sultan dan wazir, siraman bagi kaum fakir dan miskin. Yang berbahagia dan syahid penguasa dan urusan agama: Malik Ibrahim yang terkenal dengan kebaikannya. Semoga Allah melimpahkan rahmat dan ridha-Nya dan semoga menempatkannya di surga. Ia wafat pada hari Senin 12 Rabi'ul Awwal 822 Hijriah.}}
 
Saat ini, jalan yang menuju ke makam tersebut diberi nama Jalan Malik Ibrahim.<ref name="Ziarah Spiritual 2006">''Jejak Para Wali dan Ziarah Spiritual'', Penerbit Buku Kompas, Desember 2006.</ref>
 
== Lihat pula ==
* [[Arab-IndonesiaMaulana Ishaq]]
* [[Maulana Ahmad Jumadil Kubra]]
* [[Champa]]
* [[SunanMaulana AmpelMuhammad Al-Maghribi]]
* [[SunanMaulana GiriMalik lsra’il]]
* [[Maulana Muhammad Ali Akbar]]
* [[Walisongo]]
* [[Maulana Hasanuddin]]
* [[Maulana Aliyuddin]]
|Siti Maryam binti* [[Syekh Subakir]]
 
== Referensi ==
Baris 104 ⟶ 77:
[[Kategori:Arab-Indonesia|Gresik]]
[[Kategori:Sunan|Gresik]]
[[Kategori:Tokoh Gresik]]