Cagar Alam Durian Luncuk I: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(1 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
'''Cagar Alam Durian Luncuk I''' adalah salah satu cagar alam yang terdapat di provinsi Jambi yang merupakan kawasan konservasi yang di dominasi oleh berbagai pohon jenis Bulian
== Perjalanan sejarah ==
Sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : 34/Kpts-II/1987 tanggal 7 Mei 1987 tentang penunjukan Cagar Alam Durian Luncuk I yang selanjutnya ditetapkan menjadi kawasan Cagar Alam Durian Luncuk I berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : 820/Kpts-II/1997 tanggal 30 Desember 1997 dengan luas kawasan 73.74 Ha, bahwa dalam pelaksanaan penegakan hukum tindak pidana penebangan liar di Cagar Alam Durian Luncuk I, menjadi bagian tugas, wewenang dan tanggung jawab Unit Pelaksanaan Tehnis (UPT) Balai Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi Jambi.<ref>{{Cite journal|last=Hamid|first=Suhaimi|date=2017-05-10|title=PENEGAKAN HUKUM ATAS PENEBANGAN LIAR DI CAGAR ALAM DURIAN LUNCUK I|url=http://legalitas.unbari.ac.id/index.php/Legalitas/article/view/92|journal=Legalitas: Jurnal Hukum|language=en|volume=8|issue=1|pages=198–219|issn=2597-8861}}</ref>[[File:Pelapasliaran Burung Colibri di Cagar Alam Durian Luncuk I.jpg|thumb|Pelapasliaran Burung Colibri di Cagar Alam Durian Luncuk I]]
Pada tanggal 29 September 2018, telah melaksanakan pelapasliaran burung colibri di Cagar Alam Durian Luncuk I Desa Guruh Baru Kecamatan Mandiangin Kab Sarolangun. Burung tersebut merupakan hasil operasi tumbuhan dan satwa liar (TSL) anggota SKW-I BKSDA Jambi, FFI dan anggota Polres Sarolangun pada tanggal 24 September 2018, burung tersebut berasal dari pekanbaru dibawa oleh mobil Suzuki APV dengan plat nomor BM 1687 VX tujuan Provinsi Bengkulu. Jumlah burung madu pengantin/ colibri ninja (''Nectarinia Sperata'') yang disita berjumlah 80 ekor (
Pada 30 November 2018, BKSDA Jambi Ajak Susun Masterplan Pemberdayaan Desa Binaan CA Durian Luncuk I. Terdapat 11 kesepakatan dari hasil ''workshop'' konsensus untuk pemberdayaan masyarakat di sekitar kawasan cagar alam meliputi Peternakan; Perkebunan; Budidaya Gambir; Budidaya Gaharu; Home Industri; Tanaman Obat; Budidaya lebah madu; Budidaya cacing obat; Agrowisata; Budidaya Jernang dan Budidaya Bulian.<ref>{{Cite web|last=KSDAE|first=Datin|title=BKSDA Jambi Ajak Susun Masterplan Pemberdayaan Desa Binaan CA Durian Luncuk I - Ditjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem|url=http://ksdae.menlhk.go.id/|website=ksdae.menlhk.go.id|access-date=2024-08-14}}</ref>
|