Aborsi tidak langsung: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi 'Dalam teologi Katolik, '''aborsi tidak langsung''' ({{lang-en|indirect abortion}}) adalah setiap prosedur medis yang tidak hanya memiliki suatu dampak medis terape...' |
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan. |
||
(2 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
Dalam [[teologi Katolik]], '''aborsi tidak langsung''' ({{lang-en|indirect abortion}}) adalah setiap prosedur medis yang tidak hanya memiliki suatu dampak medis terapeutik tetapi juga mengakibatkan terjadinya [[Aborsi dan Gereja Katolik|aborsi]] sebagai suatu "efek sekunder". Edwin F. Healy membedakan antara "aborsi langsung", yaitu aborsi yang merupakan suatu tujuan ataupun sarana, dengan "aborsi tidak langsung" yang memandang kematian janin sebagai suatu "efek sekunder".<ref>{{en}} [https://www.ewtn.com/library/PROLIFE/INDIRECT.TXT Indirect Abortion (Taken from "Medical Ethics" by Edwin F. Healy)] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20181224182400/http://www.ewtn.com/library/prolife/indirect.txt |date=2018-12-24 }}</ref>
Sebagai contoh, jika seorang ibu mengalami [[kehamilan ektopik]] (janin/fetus berkembang di dalam [[tuba fallopi]]nya, bukan rahim) maka dokter dapat mengangkat tuba falopi tersebut sebagai perlakuan terapeutik untuk mencegah kematian sang ibu. Janinnya tidak akan bertahan hidup dalam waktu lama setelah itu, tetapi intensi dari prosedur tersebut dan tindakannya adalah untuk mempertahankan kehidupan sang ibu. Oleh karena itu tidak dipandang sebagai aborsi langsung.
Baris 8:
{{Main article|Humanae vitae}}
Pandangan ini juga terdapat dalam ensiklik ''[[Humanae vitae]]'' yang dikeluarkan oleh [[Paus Paulus VI]] pada tahun 1968, yang menyebutkan bahwa "Gereja tidak sama sekali memandang terlarang penggunaan sarana-sarana terapeutik yang diperlukan untuk menyembuhkan penyakit-penyakit jasmani, sekalipun jika suatu halangan bagi [[Reproduksi|prokreasi]] diperkirakan akan dihasilkan darinya—asalkan halangan tersebut tidak secara langsung dimaksudkan untuk motif apapun". Paus Paulus VI mengutip kata-kata [[Paus Pius XII]] dalam suatu sambutan pada tahun 1953 kepada Asosiasi Urologi [[Italia]].
== Perbedaan dengan aborsi terapeutik ==
Menurut Uskup Agung Jose Antonio Eguren di [[Peru]], aborsi tak langsung tidaklah sama dengan suatu aborsi terapeutik. Ia menegaskan bahwa aborsi tak langsung merupakan suatu kasus moral luar biasa yang tidak ada kaitannya dengan 'aborsi terapeutik'; dalam doktrin Katolik, aborsi terapeutik sama sekali tidak ada, karena aborsi tidak pernah merupakan obat untuk apa pun juga.<ref>{{en}} [http://www.catholicnewsagency.com/new.php?n=15573 Judge manipulates statements by Father Lombardi to push for abortion in Nicaragua] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090409171848/http://www.catholicnewsagency.com/new.php?n=15573 |date=2009-04-09 }}</ref>
== Potensi kerancuan dengan aborsi langsung ==
|