Yudi Ahmad Tajudin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Slayybluee (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(38 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{infobox person
|name={{PAGENAME}}
▲|birth_place= [[Jakarta, Indonesia]]
|birth_date = {{birth year and age|1972}}
|occupation = {{hlist|[[sutradara]]
|years_active =
}}
'''Yudi Ahmad Tajudin''' adalah
== Karier ==
Ia mulai terjun sebagai seniman teater sejak usia 15 tahun,
Bersama Teater Garasi, ia menerima penghargaan Prince Claus Award pada [[2013]], sebuah penghargaan di bidang kebudayaan yang diberikan oleh salah satu organisasi yang bermarkas di [[Amsterdam]], [[Belanda]]. Dalam waktu yang hampir bersamaan, ia juga didaulat menjadi sutradara oleh Shizuoka Performing Arts Center (SPAC) di [[Jepang]].<ref>[http://teatergarasi.org/?page_id=736&lang=en
== Pendidikan ==
*
* Jurusan
== Karya ==▼
== Filmografi ==
=== Film ===
Baris 32 ⟶ 23:
!Judul
!Peran
!Catatan
|-
|2020
|''[[Hiruk-Pikuk si Al-Kisah]]''
|Ndapuk / Tupon
|
|-
|2021
|''[[Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas (film)|Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas]]''
|Iwan Angsa
|
|-
|2023
|''[[
|Nala
|
|-
|rowspan="3"|2024
|''[[24 Jam bersama Gaspar (film)|24 Jam bersama Gaspar]]''
|Anwar
|
|-
|''[[Kabut Berduri]]''
|Bujang
|
|-style="background-color:#FFFFE0; color:black;"
|''Darah Nyai''
|
|
|}
;Keterangan:
{{legenda|#FFFFE0|Belum dirilis}}
<!-- Hapus format style="background-color:#FFFFE0; color:black;" pada tabel jika film sudah dirilis-->
* ''Waktu Batu #2: Ritus Seratus Kecemasan'' (2003) — sutradara
* ''Wajah Siapa yang Terbelah'' (2003) — sutradara
* ''Antigone'' (2003) — sutradara
* ''Waktu Batu #3: Deus ex Machina'' (2004) — sutradara
* ''Perasaan-Perasaanku Padamu'' (2004) — sutradara
* ''The King’s Witch'' (2005) — sutradara
* ''Mnem[a]syne'' (2006) — sutradara
* ''Java’s Maschine: Phantasmagoria'' (2008)
* ''Je.ja.l.an'' (2008) — sutradara
* ''Beeld van geen Droom'' (2010)
* ''Tan Malaka'' (2010) — ko-sutradara
* ''Tubuh Ketiga'' (2010) — sutradara
* ''Third Realm'' (2010)
* ''Panji Sepuh: Apa Gerangan Dosa Tubuh?'' (2011) — sutradara
* ''Das Gauklermarchen'' (2013) — sutradara
* ''To Belong – Cyclonic Dream'' (2013) — ko-sutradara
* ''Sehabis Suara'' (2014) — sutradara
* ''Gandari'' (2014) — sutradara
* ''Yang Fana adalah Waktu, Kita Abadi'' (2015) — sutradara
* ''Multitude of Peer Gynts'' (2019) — produser dan sutradara
==
{| class="wikitable
|-
! Tahun
Baris 60 ⟶ 89:
|-
| 2019
| [[Festival Film Tempo 2019|Festival Film Tempo]]
| Aktor Pendukung Pilihan
| rowspan= "3" | ''[[Hiruk-Pikuk
| {{nom}}
|-
Baris 70 ⟶ 99:
| {{nom}}
|-
| [[Piala Maya 2020|Piala Maya]]
| Aktor Pendatang Baru Terpilih
| {{nom}}
Baris 77 ⟶ 106:
== Referensi ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
* {{id}} [http://filmindonesia.or.id/movie/name/nmp5d4d0cc338a24_yudi-ahmad-tajudin/filmography#.Yde28PcxclQ Filmografi untuk Yudi Ahmad Tajudin]
{{reflist}}
{{bio-stub}}▼
{{Authority control}}
[[Kategori:Seniman Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh dari Jakarta]]
|