John H. McGlynn: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 2 books for Wikipedia:Pemastian (20210209)) #IABot (v2.0.8) (GreenC bot
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20240809)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot
 
(4 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 38:
 
== Biografi ==
John dilahirkan pada tahun 1952 dari keluarga besar petani yang erat <ref name="JPost">{{cite news|title=McGlynn has no regrets in life|first=Tantri|last=Yuliandini|work=The Jakarta Post|date= Oct 28, 2002|page = 20|accessdate=|languange=Inggris}}</ref> di [[Cazenovia]], [[Wisconsin]], [[Amerika Serikat]] ,<ref name="Dewi">{{cite news|title=John H. McGlynn : Melontar Budaya Indonesia ke Mancanegara|first=Ign.|last=Haryanto|url=|work=Majalah Dewi|date=Desember 1994|pages= 158-160|accessdate=}}</ref>, kota kecil berpenduduk 300 orang, sebagai anak keenam dari sepuluh bersaudara .<ref name="JJ">{{cite news|title=John Hubert McGlynn : Wayang|first=|last=|url=|work=Jakarta Jakarta|date=19 Maret 1989|pages=|accessdate=}}</ref>. Cita-cita masa kecilnya bervariasi, mulai dari menjadi petugas pemadam kebakaran sampai menjadi [[arsitek]] bahkan menjadi [[dalang]].<ref name="JPost2">{{cite news|title=John McGlynn: Taking literature far and beyond|first= Stevie|last= Emilia|url=http://www.thejakartapost.com/news/2008/04/21/john-mcglynn-taking-literature-far-and-beyond.html|work=The Jakarta Post|date=22 April 2008|page= 24|accessdate=19 Juni 2012|language=Inggris}}</ref>. Orangtuanya sangat menghargai pendidikan dan menginginkan anak-anak mereka mendapat pendidikan yang baik.<ref name="JPost"/>
 
Awal mula ketertarikannya terhadap seni dan budaya [[Indonesia]] adalah melalui [[wayang kulit]] yang diperkenalkan oleh seorang guru desainnya ketika ia menuntut ilmu di [[Universitas Wisconsin]], [[Madison]], [[Amerika Serikat]] (jurusan seni) pada awal tahun 1970-an.<ref name="FarEast">
{{cite news|title=Keeping Their Words : Translator gathers and preserves a young nation’s cultural heritage|author=|first=Vaudine|last=England|url=https://archive.org/details/sim_far-eastern-economic-review_1996-05-30_159_22/page/62|work=The Far Eastern Economic Review|publisher=|date= May 30, 1996|page=62|pages=|at=|accessdate=|language=Inggris}}</ref>
Pada saat itu ia mencoba merancang [[wayang kulit]] ala negara asalnya, dengan mengambil tokoh-tokoh dari [[Kitab Suci]] dan dari dongeng [[Barat]]. Tetapi bagaimana cara memainkan [[wayang kulit]] tersebut merupakan misteri baginya.<ref name="Dewi"/> Setelah pertemuannya dengan seorang [[dalang]] yang mengajar di [[Seattle]], ia memutuskan untuk mengunjungi [[Indonesia]], negara asal [[wayang kulit]] tersebut.<ref name="Dewi"/>
 
Baris 48:
{{cite news|title=Lontar's John McGlynn Translates a Love of Literature|author=|first= Katrin|last=Figge|url=http://www.thejakartaglobe.com/home/lontars-john-mcglynn-translates-a-love-of-literature/359650|work=The Jakarta Globe|publisher=|location=|isbn=|issn=|oclc=|pmid=|pmd=|bibcode=|doi=|id=|date= February 19, 2010|page=|pages=|at=|accessdate=19 Juni 2012|language=Inggris }}</ref>
pada tahun 1973.<ref name="JPost"/>
Dari salah seorang pengajarnya, Tunggul Siagian, ia mulai mengenal [[kesusastraan]] [[Indonesia]].<ref name="JPost"/> Setelah lulus pada tahun 1976, ia mendapatkan beasiswa dari ''U.S. Department of Education'' dan berangkat ke [[Malang]], [[Jawa Timur]] dan tinggal di sana selama tiga bulan, <ref name="Kayon">{{cite news|title=Translating Indonesia's Soul|first=|last=|url=|work=The Kayon:The American Women's Association of Indonesia|date=Holiday 2011|accessdate=|pages=28–29}}</ref> lalu pindah ke [[Jakarta]] untuk belajar Bahasa dan Sastra [[Indonesia]] pada [[Universitas Indonesia]].<ref name="JPost"/> Pada tahun 1979 ia kembali ke [[Amerika]] <ref name="Dewi"/> untuk menyelesaikan gelar [[Master]] di bidang [[Sastra Indonesia]] pada [[Universitas Michigan]], [[Ann Arbor]]<ref name="Kayon"/> dan kembali lagi ke Indonesia pada tahun 1981.<ref name="Dewi"/>
 
Melalui keterlibatannya dengan [[sastra]] dan aktivitasnya menonton pertunjukan budaya di [[Taman Ismail Marzuki]] ,<ref name="JGlobe"/>, ia mulai bergaul dengan para penulis dan seniman Indonesia seperti penyair [[Sapardi Djoko Damono]] dan penulis [[Goenawan Mohamad]].<ref name="JPost"/>
Dalam periode 1976 – 1987 ia bekerja sebagai penerjemah lepas untuk ''U.S. Department of State'', Perusahaan Film Negara, Dewan Film Nasional, [[Kementerian Penerangan]], survey ekonomi, dan analisis politik. Tetapi ia tetap berhasrat bekerja purna waktu untuk [[kesusastraan]].<ref name="JPost"/>
 
Maka bersama dengan beberapa penulis terkenal [[Goenawan Mohamad]], [[Sapardi Djoko Damono]], [[Umar Kayam]], dan [[Subagio Sastrowardoyo]], ia mendirikan [[Yayasan Lontar]] pada tanggal 28 Oktober 1987.<ref name="JPost"/> Nama [[Lontar]] dipilih karena nama ini memiliki arti istimewa dalam [[budaya Indonesia]]: daun lontar dikeringkan, dipotong, dan diawetkan untuk menjadi bahan mentah berbagai manuskrip literer.<ref name="Kayon"/> Selain itu lontar juga bisa berarti melempar; dalam hal ini “melempar” atau melontarkan gagasan-gagasan [[kebudayaan Indonesia]] ke dunia luar.<ref name="Dewi"/> Tanggal 28 Oktober dipilih karena makna simbolisnya sebagai Hari [[Sumpah Pemuda]], memperingati momentum lahirnya bangsa [[Indonesia]] pada tahun 1928 dengan ikrar satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa.<ref name="Kayon"/> Yayasan [[nirlaba]] ini bertujuan untuk mempromosikan sastra dan kebudayaan [[Indonesia]] ke dunia luar.<ref name="Dewi"/>
 
Ia telah menerjemahkan atau mengedit hampir 100 karya penulis Indonesia .<ref name="JPost2"/>. Yang paling berkesan baginya adalah terjemahan dari karya-karya [[Pramoedya Ananta Toer]], terutama ''The Mute's Soliloquy'', yang merupakan terjemahan dari kumpulan [[esai]] dan surat-surat Pramoedya, ditambah dengan hasil wawancaranya dengan pengarang tersebut. Karena faktor politik buku dan pengarang tersebut, John menggunakan nama samaran Willem Samuels.<ref name="Words"/>
 
[[Sapardi Djoko Damono]], salah satu pendiri Lontar dan penyair ternama [[Indonesia]], menyatakan bahwa terjemahan bukunya, ''Before Dawn'' yang berisi karya puisinya dalam periode tahun 1961-2001 (40 tahun) yang diterjemahkan ke dalam bahasa [[Inggris]] oleh McGlynn, adalah buku terjemahan terbaik yang pernah ia ketahui. Sapardi mengakui bahwa puisi-puisinya diterjemahkan hampir tanpa mengalami perubahan makna.<ref name="Tempo">
Baris 62:
[[Goenawan Mohamad]], salah satu pendiri [[Lontar]], penyair dan esais ternama, mengakui karya McGlynn sebagai hasil karya cinta, bahwa McGlynn sangat fokus pada cita-cita mereka untuk memperkenalkan sastra [[Indonesia]] kepada dunia.<ref name="FarEast"/>
 
Selain sebagai Ketua [[Lontar]],<ref name="Kompas">
{{cite news|title=Karya Sastra Sulit Tembus Luar Negeri|author=|first=|last=|url=|work=Kompas|publisher=|location=|isbn=|issn=|oclc=|pmid=|pmd=|bibcode=|doi=|id=|date=8 Desember 2011|page=12|pages=|at=|accessdate=|language= }}</ref>, ia juga menjadi editor [[Indonesia]] untuk [[Manoa]], jurnal kesusastraan dari [[Universitas Hawaii]], sekaligus menjadi editor tamu ''Words Without Borders''.<ref name="Words"/> Ia adalah anggota Komisi Internasional dari [[IKAPI]] (Ikatan Penerbit Indonesia), ''PEN International-New York'', dan ''The Association of Asian Studies''.<ref name="Words"/>
 
== Daftar Publikasi Pilihan ==
Baris 70:
* {{cite book|last1=|first1=|authorlink1=|last2=|first2=|authorlink2=|coauthors=|editor1-first=Ann|editor1-last=Kumar|editor2-first=John H.|editor2-last=McGlynn|editor3-first=Mastini|editor3-last=Hardjoprakoso|editor1-link=|others=|title = Illuminations|url=https://archive.org/details/illuminationswri0000kuma|publisher = Lontar Foundation|location = Jakarta|year = 1996|isbn = 978-0-8348-0349-7 }}
* {{cite book|last = Damono|first = Sapardi|title = Before dawn : the poetry of Sapardi Djoko Damono|publisher = Lontar Foundation|location = Jakarta|year = 2005|isbn = 979808361x }}
* {{cite book|last = Damono|first = Sapardi|title = Suddenly the Night|url = https://archive.org/details/suddenlynightpoe0000damo|publisher = Lontar Foundation|location = Jakarta|year = 1988|isbn = 9789798083006 }}
* {{cite book|last = Pane|first = Armijn|title = Shackles|publisher = Lontar|location = Jakarta, Indonesia|year = 2010|isbn = 9789798083815 }}
* {{cite book|last = Situmorang|first = Sitor|title = To Love, to Wonder|url = https://archive.org/details/tolovetowonderpo0000situ|publisher = Lontar Foundation|location = Jakarta|year = 1996|isbn = 9798083253 }}
 
== Referensi ==