Evangelikalisme: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20240809)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot
 
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 5:
 
== Penggunaan ==
Istilah 'evangelikal', dalam pengertian leksikal, tetapi juga yang lebih jarang digunakan, merujuk kepada apapun juga yang tersirat dalam keyakinan bahwa [[Yesus]] adalah Mesias. Kata ini berasal dari kata [[bahasa Yunani]] untuk '[[Injil]]' atau 'kabar baik': ''ευαγγελιον evangelion'', dari ''eu-'' "baik" dan ''angelion'' "kabar" atau "berita".<ref>{{Cite web|title=Evangelical church {{!}} Definition, History, Beliefs, Key Figures, & Facts {{!}} Britannica|url=https://www.britannica.com/topic/Evangelical-church-Protestantism|website=www.britannica.com|language=en|access-date=2022-04-26}}</ref><ref>{{Cite book|last=William Danker|first=Frederick A|year=1957|title=A Greek-English Lexicon of the New Testament and other Early Christian Literature|publisher=The University of Chicago Press|edition=3rd}}</ref> Dalam pengertiannya yang paling sempit, menjadi ''evangelikal'' berarti menjadi Kristen, artinya, didasarkan pada, dan dimotivasikan oleh, serta bertindak sesuai dengan, penyebaran pesan ''kabar baik'' atau kabar Injil dari [[Perjanjian Baru]].<ref name="USC20222">{{cite web|title=Evangelicals and Evangelicalism|url=https://crcc.usc.edu/topic/evangelicals-and-evangelicalism/|publisher=[[University of Southern California]]|language=English|access-date=11 May 2022|quote=At its most basic level, evangelical Christianity is characterized by a belief in the literal truth of the Bible, a “personal relationship with Jesus Christ,” the importance of encouraging others to be “born again” in Jesus and a lively worship culture. This characterization is true regardless the size of the church, what the people sitting in the pews look like or how they express their beliefs.}}</ref><ref name="Sweet1997">{{cite book|last1=Sweet|first1=Leonard I.|date=1997|title=The Evangelical Tradition in America|url=https://archive.org/details/evangelicaltradi0000unse_b9g4|publisher=[[Mercer University Press]]|isbn=978-0-86554-554-0|page=[https://archive.org/details/evangelicaltradi0000unse_b9g4/page/132 132]|language=English|quote=...evangelical Christianity, which united by a common authority (the Bible), shared experience (new birth/conversion), and commitment to the same sense of duty (obedience to Christ through evangelism and benevolence).}}</ref><ref name="Kidd2019Kidd20192">{{cite book|last1=Kidd|first1=Thomas S.|date=24 September 2019|title=Who Is an Evangelical?|publisher=Yale University Press|isbn=978-0-300-24141-9|page=4|language=English|quote=What does it mean to be evangelical? The simple answer is that evangelical Christianity is the ''religion of the born again.''}}</ref>
 
Di Eropa daratan, kata yang sama dalam bahasa Inggris “Evangelical”, yang biasanya diterjemahkan menjadi “Injili” dalam bahasa Indonesia, biasanya diartikan sebagai [[Protestan]] atau bahkan [[Lutheran]] seperti yang biasa digunakan dalam terjemahannya ke dalam bahasa Jerman "evangelisch". Di Jerman, kelompok [[Protestan]] yang dikenal sebagai [[Lutheran]] di AS dan di berbagai tempat lainnya di seluruh dunia, secara eksklusif disebut sebagai ''Evangelische'' atau Injili, yang tergolong ke dalam Gereja Injili di Jerman.
 
== Kepercayaan ==
Empat aspek penting dalam ajaran evangelikal adalah perlunya untuk dilahirkan kembali dan perlunya pertobatan dari dosa, penggunaan Alkitab sebagai satu-satunya penuntun dalam kehidupan Kristen dan Alkitab tidak akan pernah salah, pentingnya kematian dan kebangkitan Kristus, serta perlunya peran orang percaya untuk melakukan penginjilan maupun aksi-aksi sosial lainnya dalam rangka memberitakan Injil.<ref name="Kidd20192"/><ref name="Yates2015">{{cite book|last1=Yates|first1=Arthur S.|date=2015|title=The Doctrine of Assurance: With Special Reference to John Wesley|publisher=Wipf and Stock Publishers|isbn=9781498205047|quote=Writing to Arthur Bedford on 4th August 1738, Wesley says: 'That assurance of which alone I speak, I should not choose to call an assurance of salvation, but rather (with the Scriptures) the assurance of faith. . . . I think the Scriptural words are ...}}</ref><ref name="Kidd20192">{{cite book|last1=Kidd|first1=Thomas S.|date=24 September 2019|title=Who Is an Evangelical?|publisher=Yale University Press|isbn=978-0-300-24141-9|page=4|language=English|quote=What does it mean to be evangelical? The simple answer is that evangelical Christianity is the ''religion of the born again.''}}</ref> Kaum Evangelikal percaya dengan paham gereja orang kudus, dimana jemaat yang bisa menjadi anggota ialah jemaat yang sudah percaya akan Kristus dan sudah menunjukkan iman mereka.<ref name="religion.info">Religioscope, Sébastien Fath, [https://www.religion.info/2002/03/03/evangelisme-et-eglises-evangeliques-en-france-entretien-avec-sebastien-fath/ À propos de l’évangélisme et des Églises évangéliques en France – Entretien avec Sébastien Fath], religion.info, France, March 3, 2002</ref> Beberapa gereja percaya bahwa baptisan hanya untuk orang percaya.<ref>Donald F. Durnbaugh, ''The Believers' Church: The History and Character of Radical Protestantism'', Wipf and Stock Publishers, USA, 2003, p. 65, 73</ref> Beberapa gereja Evangelikal juga memperbolehkan perempuan untuk melayani di gereja.<ref>Brian Stiller, ''Evangelicals Around the World: A Global Handbook for the 21st Century'', Thomas Nelson, USA, 2015, p. 117</ref>
 
Kebaktian Minggu bagi kaum Evangelikal diselenggarakan di gereja.<ref>D. A. Carson, ''Worship: Adoration and Action: Adoration and Action'', Wipf and Stock Publishers, USA, 2002, p. 161</ref><ref>Jeanne Halgren Kilde, ''Sacred Power, Sacred Space: An Introduction to Christian Architecture and Worship'', Oxford University Press, USA, 2008, p. 193</ref><ref>Harold W. Turner, ''From Temple to Meeting House: The Phenomenology and Theology of Places of Worship'', Walter de Gruyter, Germany, 1979, p. 258</ref> Desain dari gereja biasanya sederhana.<ref>Peter W. Williams, ''Houses of God: Region, Religion, and Architecture in the United States'', University of Illinois Press, USA, 2000, p. 125</ref><ref>Murray Dempster, Byron D. Klaus, Douglas Petersen, ''The Globalization of Pentecostalism: A Religion Made to Travel'', Wipf and Stock Publishers, USA, 2011, p. 210</ref> Ornamen biasanya hanya merupakan salib Latin.<ref>Mark A. Lamport, ''Encyclopedia of Christianity in the Global South, Volume 2'', Rowman & Littlefield, USA, 2018, p. 32</ref><ref>Anne C. Loveland, Otis B. Wheeler, '' From Meetinghouse to Megachurch: A Material and Cultural History'', University of Missouri Press, USA, 2003, p. 149</ref> Banyak kebaktian gereja dilakukan dengan menyewa gedung maupun bioskop pada hari Minggu.<ref>Helmuth Berking, Silke Steets, Jochen Schwenk, ''Religious Pluralism and the City: Inquiries into Postsecular Urbanism'', Bloomsbury Publishing, UK, 2018, p. 78</ref> Tidak ada ornamen agama seperti patung maupun lukisan.<ref>Cameron J. Anderson, ''The Faithful Artist: A Vision for Evangelicalism and the Arts'', InterVarsity Press, USA, 2016, p. 124</ref> Di banyak tempat dimana gereja ditekan, gereja Evangelikal terpaksa beribadah dengan sembunyi-sembunyi di rumah-rumah.<ref>Allan Heaton Anderson, ''An Introduction to Pentecostalism: Global Charismatic Christianity'', Cambridge University Press, UK, 2013, p. 104</ref><ref>Mark A. Lamport, ''Encyclopedia of Christianity in the Global South, Volume 2'', Rowman & Littlefield, USA, 2018, p. 364</ref>
 
Penganut Evangelikal menekankan untuk melarang berhubungan seksual sebelum menikah.<ref>John DeLamater, Rebecca F. Plante, ''Handbook of the Sociology of Sexualities'', Springer, USA, 2015, p. 351</ref> Sebagian besar dari gereja Evangelikal menolak aborsi dan membantu badan-badan sosial yang memberi bantuan kepada ibu.<ref>Robert Woods, ''Evangelical Christians and Popular Culture: Pop Goes the Gospel, Volume 1'', ABC-CLIO, USA, 2013, p. 44</ref> Evangelikal menganggap bahwa masturbasi adalah suatu dosa.<ref>David K. Clark, Robert V. Rakestraw, ''Readings in Christian Ethics: Issues and Applications'', Baker Academic, USA, 1994, p. 162</ref> Banyak gereja Evangelikal hanya fokus kepada melarang aktivitas seksual sebelum menikah, dan kurang memberi tuntunan kepada aktivitas seksual dalam pernikahan,<ref>{{Cite web|title=Virginity pledges for men can lead to sexual confusion — even after the wedding day|url=https://www.washington.edu/news/2014/08/16/virginity-pledges-for-men-can-lead-to-sexual-confusion-even-after-the-wedding-day/|website=UW News|language=en|access-date=2022-07-20}}</ref><ref>{{Cite web|date=2013-02-11|title=Many churches don't talk about sex beyond virginity, virginity, virginity {{!}} Joy Bennett|url=http://www.theguardian.com/commentisfree/2013/feb/11/christian-church-obsessed-with-virginity|website=the Guardian|language=en|access-date=2022-07-20}}</ref>, meskipun banyak gereja Evangelikal di Amerika Serikat dan Swiss yang terang-terang menyatakan bahwa hubungan seksual yang memuaskan dengan pasangan dalam pernikahan yang kudus adalah pemberian dari Tuhan dan merupakan komponen yang penting dalam pernikahan Kristiani.<ref>Timothy J. Demy PhD, Paul R. Shockley PhD, ''Evangelical America: An Encyclopedia of Contemporary American Religious Culture'', ABC-CLIO, USA, 2017, p. 371</ref><ref>{{Cite web|last=Green|first=Emma|date=2014-11-09|title=The Warrior Wives of Evangelical Christianity|url=https://www.theatlantic.com/national/archive/2014/11/the-warrior-wives-of-evangelical-christianity/382365/|website=The Atlantic|language=en|access-date=2022-07-20}}</ref><ref>{{Cite web|date=2016-08-22|title=400 jeunes pour une conférence sur le sexe|url=https://www.christianismeaujourdhui.info/400-jeunes-pour-une-conference-sur-le-sexe/|website=Christianisme Aujourd'hui|language=fr-FR|access-date=2022-07-20}}</ref>
 
== Masuk ke Indonesia ==
Baris 125:
{{wiktionarypar|evangelical|evangelicalism}}
 
===== Apologetika/Teologi Evangelikal =====
* [http://www.ses.edu/journal/ Christian Apologetic Journal]
* [http://www.faithalone.org The Grace Evangelical Society]
 
===== Penelitian tentang kelompok Evangelikal =====
* [http://www.barna.org/ Barna Research Group]
* [http://pewforum.org/publications/surveys/green-full.pdf 2004 American Religious Landscape Report PDF di ''The Pew Forum on Religion in American Life] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090304020453/http://pewforum.org/publications/surveys/green-full.pdf |date=2009-03-04 }}