Amiziduhu Mendrofa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Technetium 99m (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(3 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Nama Nias|[[Mendrofa]]}}
{{Infobox orang}}
Dr. '''Amiziduhu Mendrofa''', S.H., M.H. ({{lahirmati|Lololakha|10|10|1964}}) adalah seorang advokat, pengusaha, dan politikus Indonesia.
 
[[File:KPU Amiziduhu Mendrofa.jpg|jmpl]]
 
== Kehidupan awal dan pendidikan ==
Mendrofa lahir di [[Lololakha, Gunungsitoli Selatan, Gunungsitoli]], [[Sumatera Utara]], 10 Oktober 1964. Ia mengenyam pendidikan di SD Lasara Idanoi, Gido dan SMP [[Gunung Sitoli]]. Pada 1980, ia dipaksa orang tuanya untuk melanjutkan pendidikan sekolah keguruan. Namun, ia menolaknya dan memilih merantau ke [[Padang]], [[Sumatera Barat]]. Ia sempat hidup menggelandang sebelum akhirnya kembali melanjutkan pendidikan di SMA Negeri di Padang.<ref>{{Cite web|last=|title=Dr. Amiziduhu Mendrofa, Mantan Gelandangan yang Menjadi Pengacara Kondang - Sumbar|url=https://sumbar.sigapnews.co.id/umum/sn-29733/dr-amiziduhu-mendrofa-mantan-gelandangan-yang-menjadi-pengacara-kondang|website=Sigapnews|language=|access-date=2024-03-28}}</ref> Ia meraih gelar [[sarjana hukum]] dari [[Universitas Tamansiswa Padang]] pada 1992, [[magister]] hukum dari [[Universitas Ekasakti]] pada 2002, dan [[doktor]] dari [[Fakultas Hukum Universitas Andalas]] pada 2016.<ref name="bio">{{Cite web|date=2015-07-07|title=Amiziduhu Mendröfa, Capim KPK : Dianggap ‘Gila’ Karena Berani Mogok Makan dan Pidanakan Atasan di Kepolisian|url=http://niassatu.com/2015/07/07/amiziduhu-mendrofa-dianggap-gila-karena-berani-mogok-makan-dan-pidanakan-atasan-di-kepolisian/|website=Nias Satu|language=|access-date=2024-03-28}}</ref><ref>{{Cite web|title=PDDikti - Pangkalan Data Pendidikan Tinggi|url=https://pddikti.kemdikbud.go.id/data_mahasiswa/M0RGM0ZDQzQtNUM2MC00ODUzLUFCMEEtNjcyRTEwRDVBNjhD|website=pddikti.kemdikbud.go.id|access-date=2024-03-28}}</ref>
 
== Pekerjaan ==
Setamat SMA tahun 1983, ia masuk kepolisian dan mengikuti pendidikan di Sekolah Kepolisian Negara (SPN) [[Padang Besi, Lubuk Kilangan, Padang|Padang Besi]]. Ia lalu ditempatkan di Bagian Sabhara [[Kepolisian Daerah Sumatera Barat]] (Polda Sumbar). Pada 1992, ia dipindahkan menjadi Intelpam bagian Pengawasan Masyarakat dan Pembangunan Polda Sumbar. Pada 1 Juli 2002, Mendrofa pernah melakukan aksi mogok makan dengan protes menuntut reformasi di Polda Sumbar. Antara 2002 hingga 2007, ia menjadi tenaga pengajar ilmu hukum di SPN Padang Besi. Pada 2007, ia memutuskan mundur dari kepolisian.<ref name=bio/>
 
Setelah tidak menjadi anggota kepolisian, Mendrofa sempat bekerja menjadi [[wartawan]] hingga 2010. Ia juga memiliki perusahaan tambang bernama CV Niska di Gunung Sitoli.<ref>{{Cite web|url=https://niasonline.net/2008/06/10/bupati-nias-diperintahkan-hakim-ptun-medan-menunda-pelaksanaan-keputusannya/|title=Bupati Nias Diperintahkan Hakim PTUN Medan Menunda Pelaksanaan Keputusannya &#124; Nias Online|first=Andi|last=Sanjaya|accessdate=16 Agu 2024}}</ref> Pada 2010, ia beralih menjadi seorang [[pengacara]] dan membuka kantor hukum.<ref name=bio/>
 
Pada 2015, Mendrofa pernah mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan [[Komisi Pemberantasan Korupsi]] (KPK), tetapi ia tidak berhasil terpilih.<ref>{{Cite web|url=https://litsuscapimkpk2015.wordpress.com/tag/kpk/|title=KPK|date=6 Jul 2015|website=Litsus Calon Pimpinan KPK 2015|accessdate=16 Agu 2024}}</ref>
 
== Karier politik ==
Pada Pemilu 2009, Mendrofa pernah maju sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara dari [[Partai Hati Nurani Rakyat]] (Hanura) mewakili daerah pemilihan Sumatera Utara VII, tetapi ia tidak berhasil meraih kursi.<ref>{{Cite web|url=https://niasindah.wordpress.com/2008/10/07/nama-nama-caleg-nias-di-dpr-ri-dan-dprd-sumut/|title=Nama-nama Caleg Nias di DPR RI dan DPRD Sumut|date=7 Okt 2008|accessdate=16 Agu 2024}}</ref> Pada Pemilu 2019, ia maju sebagai calon anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia]] dari [[Partai Perindo]] mewakili daerah pemilihan Sumatera Barat I, tetapi ia tidak berhasil terpilih.<ref>https://rubrikkristen.com/137-caleg-kristen-dari-perindo-di-pemilu-2019/</ref> Untuk Pemilu 2024, ia tercatat sebagai calon anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Barat]] dari [[Partai Golongan Karya]] mewakili daerah pemilihan Sumatera Barat I.<ref>{{Cite web|url=https://padang.tribunnews.com/2023/08/20/dcs-anggota-dprd-sumbar-2024-partai-golkar-lengkap-8-dapil-ada-nama-amiziduhu-mendrofa|title=DCS Anggota DPRD Sumbar 2024 Partai Golkar Lengkap 8 Dapil, Ada Nama Amiziduhu Mendrofa|website=Tribunpadang.com|accessdate=16 Agu 2024}}</ref>
 
== Kehidupan pribadi ==