Noradrenalin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
|||
(16 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Drugbox|drug_name=Noradrenalin|image=Norepinephrine.svg|image2=Norepinephrine ball-and-stick model.png|width=180|IUPAC_name=(R)-4-(2-amino-1-hydroxyethyl)benzene-1,2-diol|metabolism=[[Monoamine oxidase A|MAO-A]]; [[COMT]]|CAS_number=51-41-2|PubChem=439260|IUPHAR_ligand=505|DrugBank=DB00368|ChemSpiderID=388394|KEGG=C00547|synonyms=* NE, NA, * Norepinefrin, * (''R'')-(–)-Norepinephrine, * l-1-(3,4-Dihidroksifenil)-2-aminoetanol}}'''Noradrenalin'''
Di otak, norepinefrin dihasilkan nukleus. Nukleus yang paling penting adalah
Secara umum fungsi dari norepinefrin adalah untuk memobilisasi otak dan tubuh untuk bertindak. Pelepasan noradrenalin terendah terjadi pada saat tidur, yang kemudian naik selama terjaga, dan mencapai tingkat yang jauh lebih tinggi selama situasi stres atau bahaya.
Berbagai obat-obatan medis penting bekerja dengan cara mengubah aktivitas sistem noradrenalin. Noradrenalin
== Struktur ==
Noradrenalin merupakan [[katekolamin]] dan [[phenethylamine]].<ref name="PubChem">{{Cite web|url=https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/439260|title=Norepinephrine|website=PubChem|access-date=6 November 2015}}</ref> Struktur yang berbeda dari adrenalin hanya karena adrenalin memiliki [[gugus metil]] yang melekat pada nitrogen, sedangkan gugus metil ini digantikan oleh atom hidrogen pada noradrenalin. Awalan ''nor-
{{multiple image
<!-- Essential parameters -->
Baris 39:
=== Efek seluler ===
{| border="10" class="wikitable floatright" style="text-align: center; margin-bottom: 10px;"
|+Reseptor adrenergik di otak dan tubuh
! Keluarga
! Reseptor
Baris 47:
| rowspan="2" | Alfa
| α<sub>1</sub>
|terhubung
| Meningkatkan IP<sub>3</sub> dan [[kalsium]] dengan<br>
mengaktifkan fosfolipase C.
|-
| α<sub>2</sub>
|terhubung
| Penurunan [[Adenosina monofosfat siklik|cAMP]] dengan<br>
menghambat adenilat siklase.
Baris 58:
| rowspan="3" | Beta
| β<sub>1</sub>
| rowspan="3" |terhubung
| rowspan="3" | Peningkatan [[Adenosina monofosfat siklik|cAMP]] dengan<br>
mengaktifkan adenilat siklase.
Baris 66:
| β<sub>3</sub>
|}
Seperti banyak zat biologis aktif lainnya, norepinefrin mengikat dan mengaktifkan [[Reseptor (biokimia)|reseptor]] yang terletak di permukaan sel. Dua kelompok besar reseptor noradrenalin telah teridentifikasi, yang dikenal sebagai reseptor alfa dan beta adrenergik.
[[Berkas:Synapse_noradrenergique1.png|al=Penyimpanan, pelepasan, dan pengambilan kembali.|ka|jmpl|400x400px|Noradrenalin melakukan proses di sinaps. Setelah dilepaskan noradrenalin dapat diambil kembali oleh terminal presinaptik, atau dipecah oleh enzim.]]
Baris 72:
=== Sistem saraf simpatik ===
[[Berkas:Blausen_0838_Sympathetic_Innervation.png|jmpl|500x500px|Skema dari sistem saraf simpatik, menunjukkan ganglia simpatik dan bagian-bagian tubuh yang menghubungkan mereka.]]
Norepinefrin merupakan neurotransmitter utama yang digunakan oleh sistem saraf simpatik, yang terdiri dari sekitar dua lusin rantai simpatik ganglia yang bersebelahan dengan sumsum tulang belakang, ditambah satu set ganglia prevertebral terletak di dada dan perut.<ref name="Hamill">{{Cite book
Secara umum, efek dari noradrenalin pada masing-masing organ sasaran adalah untuk mengubah keadaan dengan cara yang membuatnya menjadi lebih kondusif untuk gerakan tubuh aktif, yang mana sering menyebabkan peningkatan penggunaan energi dan peningkatan keausan.<ref name="Schacter">{{Cite book|title=Psychology: European Edition|last=Schacter D, Gilbert D, Wegner D, Hood B|publisher=Palgrave Macmillan|year=2011|isbn=978-0-230-34367-2|page=93}}</ref>
Efek simpatis dari norepinefrin meliputi:
* Di mata, peningkatan produksi air mata, membuat mata lebih
* Beberapa efek pada [[Imunitas|sistem kekebalan tubuh]]. Sistem saraf simpatik adalah jalan utama dari interaksi antara sistem kekebalan tubuh dan otak, dan beberapa komponen yang menerima input simpatik, termasuk [[timus]], [[limpa]], dan [[Nodus limfa|kelenjar getah bening]]. Efeknya terbilang kompleks, dengan beberapa proses kekebalan tubuh diaktifkan sementara yang lain terhambat.
* <ref>{{Cite journal|date=July 2014|title=Autonomic nervous system and immune system interactions|journal=Comprehensive Physiology|volume=4|issue=3|pages=1177–200|doi=10.1002/cphy.c130051|pmc=4374437|pmid=24944034}}</ref>
Baris 86:
* Di [[pankreas]], peningkatan pelepasan [[glukagon]], hormon dan efek utama adalah untuk meningkatkan produksi glukosa oleh hati.
* Di otot rangka, peningkatan penyerapan glukosa.
* Di jaringan adiposa
* Dalam [[Lambung|perut]] dan usus, penurunan aktivitas pencernaan. Ini hasil dari umumnya efek penghambatan dari norepinefrin pada sistem saraf enterik, yang menyebabkan penurunan mobilitas gastrointestinal, aliran darah, dan sekresi dari pencernaan zat.<ref>{{Cite journal|year=2004|title=Brain-gut axis and its role in the control of food intake|url=http://www.jpp.krakow.pl/journal/archive/03_04/pdf/137_03_04_article.pdf|journal=J. Physiol. Pharmacol.|volume=55|issue=1 Pt 2|pages=137–54|pmid=15082874}}</ref>
=== Sistem saraf pusat ===
[[Berkas:Noradrenergic_neurons.png|jmpl|Daerah otak yang mengandung neuron noradrenergik.]]
Neuron noradrenergik di otak membentuk suatu
== Penyakit dan gangguan ==
Baris 97:
=== Hiperaktivasi simpatik ===
Hiperaktivasi dari sistem saraf simpatik
Daftar kondisi yang dapat menyebabkan hiperaktivasi simpatik termasuk cedera kepala berat,<ref>{{Cite journal|year=2014|title=Paroxysmal sympathetic hyperactivity after severe brain injury|journal=Curr Neurol Neurosci Rep|volume=14|issue=11|pages=494|doi=10.1007/s11910-014-0494-0|pmid=25220846}}</ref> kerusakan sumsum tulang belakang,<ref>{{Cite journal|year=1993|title=Autonomic hyperreflexia|journal=Int Anesthesiol Clin|volume=31|issue=1|pages=87–102|doi=10.1097/00004311-199331010-00009|pmid=8440534}}</ref> gagal jantung,<ref>{{Cite journal|year=2015|title=Adrenal G protein-coupled receptor kinase-2 in regulation of sympathetic nervous system activity in heart failure|journal=World J Cardiol|volume=7|issue=9|pages=539–43|doi=10.4330/wjc.v7.i9.539|pmc=4577680|pmid=26413230}}</ref> tekanan darah tinggi,<ref>{{Cite journal|year=2010|title=Sympathetic nervous system overactivity and its role in the development of cardiovascular disease|journal=Physiol. Rev.|volume=90|issue=2|pages=513–57|doi=10.1152/physrev.00007.2009|pmid=20393193}}</ref> penyakit ginjal,<ref>{{Cite journal|year=2008|title=Sympathetic overactivity in uremia|journal=J Ren Nutr|volume=18|issue=1|pages=118–21|doi=10.1053/j.jrn.2007.10.024|pmid=18089457}}</ref> dan berbagai jenis stres.
=== Pheochromocytoma ===
Pheochromocytoma adalah tumor pada
=== ADHD ===
[[ADHD|Attention deficit hyperactivity disorder]] adalah kondisi kejiwaan yang melibatkan masalah dengan perhatian, hiperaktivitas, dan impulsivitas.<ref name="Kooij">{{Cite journal|last=Kooij SJ, Bejerot S|displayauthors=etal|year=2010|title=European consensus statement on diagnosis and treatment of adult ADHD: The European Network Adult ADHD|journal=BMC Psychiatry|volume=10|pages=67|doi=10.1186/1471-244X-10-67|pmc=2942810|pmid=20815868}}</ref> Gangguan ini paling sering diobati dengan menggunakan obat-obatan stimulansia seperti metilfenidat (Ritalin), yang mana efek utamanya adalah untuk meningkatkan kadar
== Sejarah ==
Di awal abad ke-20
== Referensi ==
{{Reflist|32em}}
{{sistem saraf}}
[[Kategori:Pemeliharaan CS1: Penggunaan et al. yang eksplisit]]
[[Kategori:Hormon]]
|