Edward II dari Inggris: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20240809)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot
 
(38 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 4:
| caption = [[Patung tidur]] Edward II di<br>[[Gereja Katedral Gloucester]]
| succession = [[Daftar Penguasa Inggris|Raja Inggris]]
| moretext =
| reign = 8 Juli 1307 – 20 Januari 1327
| coronation = 25 Februari 1308
Baris 21:
| mother = [[Eleanor dari Kastilia|Leonor, Bupati Ponthieu]]
| birth_date = 25 April 1284
| birth_place = [[KastilKastel Caernarfon|Puri Caernarfon]], [[Gwynedd]], Wales
| death_date = 21 September 1327</br />(pada umur 43 tahun)
| death_place = [[Puri Berkeley]], Gloucestershire
| burial_date = 20 Desember 1327
Baris 28:
}}
 
'''Edward II dari Inggris''' alias '''Edward dari Caernarfon''' (lahir: {{lahirmati||25 April |4|1284, wafat: ||21 September |9|1327}}) adalah [[daftar Penguasa Inggris|Raja Inggris]] mulaisejak tahun 1307 sampai [[pemakzulan|dimakzulkan]] pada bulan Januari 1327. SelakuEdward adalah putra keempat [[Edward I dari Inggris|Raja Edward I]],. EdwardIa menjadi [[ahli waris tetap|putra mahkota]] sepeninggal abangnya, [[Alphonso, Earl Chester|Alfonso]]. MulaiEdward tahun 1300, Edwardmulai menyertai ayahnya dalam [[Perang Kemerdekaan Skotlandia|serangkaian aksi-aksi militer Inggris di Skotlandia]], dansejak tahun 1300, [[Knight|dilantik menjadi kesatria]] dalam [[Pesta Angsa|upacara meriah]] di [[Westminster Abbey|Biara Westminster]] pada tahun 1306., Edwarddan naik takhta sepeninggal ayahnya pada tahun 1307. Pada tahun 1308, ia memperistrimempersunting [[Isabella dari Prancis|Putri Isabelle]], anak [[Philippe IV dari Prancis|Raja Philippe IV]], penguasa Prancis yang adidaya, sebagai salah satu langkah dalam ikhtiar jangka panjangnya untuk merukunkan Inggris dan Prancis.
 
Edward menjalin hubungan akrab sekaligus kontroversial dengan [[Piers Gaveston, Earl Cornwall pertama|Piers Gaveston]], yang bergabung menjadi warga rumah tangganya pada tahun 1300. Hakikat hubungannyahubungan denganEdward dan Piers Gavestontidak diketahui tidaklahsecara jelas, mungkin saja hubungan persahabatan, hubungan asmara, maupun hubungan saudara angkat. Keakraban Edward dan Piers mengilhami sandiwara ''[[Edward II (sandiwara)|Edward II]]'' yang dikarang oleh [[Christopher Marlowe]] pada tahun 1592, maupun sandiwara-sandiwara lain, film-film, novel-novel, dan media. Banyak di antaranya yang menonjolkan kemungkinan hubungan asmara sesama jenis antara Edward dan Piers. Sepak terjang Piers selaku [[orang kesayangan|anak emas]] raja menyulut rasa tidak puas di kalangan [[Baron|para baron Inggris]] maupun keluarga Kerajaan Prancis, sehingga Edward didesak untuk [[eksil|menghukum buang]] Piers. Sekembalinya Piers dari pembuangan, para baron Inggris mendesak Edward untuk mengesahkan undang-undang pembaharuan dalam berbagai bidang, yang disebut [[Ordinansi 1311]]. Dengan kekuasaan yang baru mereka peroleh berkat pengesahan undang-undang ini, para baron mengusir Piers dari istana. Edward menanggapi pengusiran Piers dengan membatalkan Ordinansi 1311 dan memanggil pulang anak emasnya. Di bawah pimpinan [[Thomas, Earl Lancaster ke-2|Earl Lancaster]], saudara sepupu Edward, sekelompok baron menangkap dan mengeksekusi mati Piers pada tahun 1312. Tindakan ini memicu konfrontasi bersenjata yang berlangsung selama beberapa tahun. Bala tentara Inggris dipukul mundur di Skotlandia, dan Edward dikalahkan secara telak oleh [[Robert the Bruce|Raibeart Bruis]] dalam [[Pertempuran Bannockburn]] pada tahun 1314. [[Bencana Kelaparan Besar 1315–17|Bencana kelaparan]], yang timbul menyusul kekalahan Inggris di Skotlandia, membuat rakyat Inggris kian geram pada rajanya.
 
Keluarga Despenser, teristimewa [[Hugh Despenser Muda]], menjadi sahabat sekaligus penasihat Edward, tetapi Earl Lancaster beserta sejumlah besar baron Inggris bergerak merampas lahan-lahan keluarga Despenser pada tahun 1321, dan mendesak Edward untuk menghukum buang mereka. Edward malah melancarkan [[Perang Despenser|aksi militer]] dan dalam waktu singkat berhasil membekuk serta mengeksekusi mati Earl Lancaster. Edward dan keluarga Despenser kian mengeratkan cengkeraman mereka pada kekuasaan, membatalkan Ordinansi 1311 secara resmi, dan mengeksekusi mati sekaligus menyita lahan seteru-seteru mereka. Karena tidak mampu berbuat banyak di Skotlandia, Edward akhirnya menandatangani kesepakatan damai dengan Raibeart Bruis. Penentangan terhadap pemerintahan Edward bertambah sengit. Manakala diutus ke Prancis guna merundingkan [[Perang Saint-Sardos|kesepakatan damai]] pada tahun 1325, Permaisuri Isabelle malah mengkhianati Edward dan menolak pulang ke Inggris. Isabelle menjalin persekutuan dengan [[Roger Mortimer, Earl March pertama|Roger Mortimer]] yang tengah menjalani hukuman buang, dan [[Invasi atas Inggris (1326)|menginvasi Inggris]] dengan sebala kecil tentara pada tahun 1326. Rezimnya tumbang, dan Edward melarikan diri ke Wales, tempat ia tertangkap pada bulan November. Edward dipaksa menyerahkan jabatan raja pada bulan Januari 1327 kepada [[Edward III dari Inggris|Edward III]], putranya yang baru berumur 14 tahun. Edward II, menghembuskan nafas terakhir di [[Puri Berkeley]] pada tanggal 21 September, mungkin sekali ia tewas dibunuh atas perintah rezim baru.
Baris 37:
 
== Latar belakang ==
Edward II adalah putra keempat pasangan [[Edward I dari Inggris|Raja Edward I]] dan [[Eleanor dari Kastilia|Permaisuri Leonor]].<ref>{{harvnb|Haines|2003|p=3}}</ref> Selain menjadi [[daftar Penguasa Inggris|Raja Inggris]], ayahnya juga adalah penguasa Kadipaten [[Gascogne|Gaskonia]] di Prancis, dan menyandang jabatan [[Lordship of Ireland|Yamtuan Irlandia]].<ref>{{harvnb|Prestwich|1988|pp=13–14}}</ref> Ibunya berasal dari keluarga [[Kerajaan Kastila]], dan berkuasa atas [[Ponthieu|Kabupaten Ponthieu]] di kawasan utara Prancis. Raja Edward I adalah seorang pemimpin militer yang ulung, pernah [[Perang Baron II|memadamkan pemberontakan para baron]] pada era 1260-an, dan pernah ikut serta dalam [[Perang Salib Kesembilan|Perang Salib IX]].<ref>{{harvnb|Prestwich|2003|p=33}}</ref> Pada era 1280-an, ia menaklukan [[Wales Utara]] serta menumbangkan pemerintahan pangeran-pangeran [[bangsa Wales|pribumi Wales]], dan pada era 1290-an, ia [[Perang Kemerdekaan Skotlandia|ikut campur dalam perang saudara Skotlandia]] serta menyatakan [[Suzerenitas|kedaulatannya]] atas negeri itu.<ref>{{harvnb|Prestwich|2003|pp=5–6}}</ref> Raja Edward I dipandang sebagai penguasa yang benar-benar mumpuni pada zamannya, sangat mampu mengendalikan para [[earl]] yang merupakan kaum ningrat senior dalam peringkat kebangsawanan Inggris.<ref>{{harvnb|Prestwich|2003|p=38}}; {{harvnb|Phillips|2011|p=5}}; {{harvnb|Given-Wilson|1996|pp=29–30}}</ref> Menurut sejarawan [[Michael Prestwich]], Edward I adalah "seorang raja yang membuat orang merasa takut dan segan pada dirinya", sementara [[John Gillingham]] menyifatkannya sebagai seorang jago gertak.<ref>{{harvnb|Prestwich|2003|p=38}}; {{harvnb|Phillips|2011|p=5}}; {{cite web | url=http://www.the-tls.co.uk/tls/reviews/history/article750063.ece | title=Hard on Wales | mode=cs2 | accessdate=22 April 2014 | last1= Gillingham | first1= John | website=Times Literary Supplement | publisher=Times Literary Supplement | date = 11 Juli 2008 | archive-date=2020-03-25 | archive-url=https://web.archive.org/web/20200325201619/http://www.the-tls.co.uk/tls/reviews/history/article750063.ece | dead-url=yes }}</ref>
 
Kendati jaya semasa hidup, Raja Edward I mangkat pada tahun 1307 dengan meninggalkan setumpuk masalah yang membebani putranya.<ref>{{harvnb|Haines|2003|p=25}}</ref> Salah satu masalah genting adalah perang penegakan kedaulatan Inggris di Skotlandia, yang masih berlangsung sepeninggal Edward I.<ref>{{harvnb|Haines|2003|p=241}}</ref> Kekuasaan Raja Edward I atas Kadipaten Gaskonia menimbulkan ketegangan antara Inggris dan Prancis.<ref name=Brown1988P575>{{harvnb|Brown|1988|p=575}}</ref> Raja-raja Prancis menuntut raja-raja Inggris untuk datang menghaturkan sembah bakti selaku penguasa salah satu daerah dalam wilayah Kerajaan Prancis, sementara raja-raja Inggris menganggap tuntutan ini sebagai penistaan terhadap kemuliaan mereka, sehingga kedua belah pihak tidak kunjung mencapai titik temu.<ref name=Brown1988P575/> Edward I juga menghadapi penentangan yang kian sengit dari para baron Inggris terkait pengenaan pajak dan pengerahan kawula untuk perang-perang yang dilancarkannya, sehingga putranya harus menanggung warisan utang sebesar kira-kira £200.000 ketika ia mangkat.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=129}}; {{harvnb|Prestwich|2003|pp=30–31, 93–94}}</ref>{{refn|Kiranya mustahil menyetarakan nilai uang Abad Pertengahan secara tepat dengan nilai pendapatan dan harga barang pada Zaman Modern. Sebagai perbandingan, ayah Edward, Raja Edward I, menghabiskan sekitar £15.000 untuk membangun [[Puri Conwy|puri]] beserta [[tembok kota Conwy|tembok kota]] Conwy, sementara penghasilan seorang bangsawan abad ke-14 semisal [[Richard le Scrope, Baron Scrope dari Bolton pertama|Richard le Scrope]] berjumlah sekitar £600 setahun .<ref>{{harvnb|Ashbee|2007|p=9}}; {{harvnb|Given-Wilson|1996|p=157}}</ref>|group="nb"}}
Baris 44:
 
=== Kelahiran ===
[[Berkas:Caernarfon Castle 1994.jpg|jmpl|[[KastilKastel Caernarfon|Puri Caernarfon]], tempat Edward dilahirkan]]
Edward II lahir di [[KastilKastel Caernarfon|puri Caernarfon]], [[Wales Utara]], pada tanggal 25 April 1284, kurang dari setahun sesudah daerah itu ditaklukkan oleh Raja Edward I. Inilah sebabnya ia juga disebut Edward dari Caernarfon.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=33, 36}}</ref> Raja Edward I mungkin sekali sengaja memilih puri Caernarfon sebagai tempat putranya dilahirkan, karena puri ini adalah tempat yang dianggap penting oleh masyarakat pribumi Wales, mengingat keterkaitan sejarah puri ini dengan [[Britania Romawi|Kekaisaran Romawi]], dan pemanfaatannya sebagai pusat pemerintahan rezim baru di Wales Utara.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=35–36}}; {{harvnb|Haines|2003|p=3}}</ref> [[nabi|Orang-orang yang dianggap suci]] pada masa itu, yang percaya bahwa [[akhir zaman|hari kiamat]] sudah dekat, meramalkan bahwa kelahiran Edward mendatangkan berkah bagi Inggris. Mereka menjulukinya [[Raja Arthur]] baru, yang akan memimpin Inggris menuju kegemilangan.<ref>{{harvnb|Coote|2000|pp=84–86}}</ref> [[David Powel]], salah seorang rohaniwan Inggris abad ke-16, menduga bahwa si bayi diserahkan kepada negeri Wales sebagai seorang pangeran "yang lahir di Wales dan belum mampu berucap sepatah kata pun dalam bahasa Inggris", tetapi tidak ada bukti yang mendukung keterangan ini.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=36}}; {{harvnb|Haines|2003|pp=3–4}}</ref>
 
Nama Edward adalah nama asli [[Bahasa Inggris Pertengahan|Inggris]], sama seperti nama [[orang kudus]] [[Anglo-Saxon|Angli-Saksen]], Santo [[Edward sang Pengaku|Edward Sang Pengaku Iman]]. Ayahnya sengaja memberinya nama ini alih-alih nama tradisional [[bahasa Norman|Norman]] dan [[bahasa Spanyol|Kastila]] seperti yang ia pilihkan untuk abang-abang Edward,<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=39}}</ref> yakni John dan Henry, yang wafat sebelum Edward lahir, serta [[Alphonso, Earl Chester|Alfonso]], yang wafat pada bulan Agustus 1284 sehingga jabatan putra mahkota beralih ke pundak Edward.<ref name=Phillips2011P40>{{harvnb|Phillips|2011|p=40}}</ref> Meskipun Edward relatif sehat semasa kanak-kanak, orang khawatir ia akan wafat menyusul abang-abangnya, dan meninggalkan ayahnya tanpa ahli waris laki-laki.<ref name=Phillips2011P40/> Sejak lahir, Edward diasuh selama beberapa bulan oleh seorang [[inang penyusu]] bernama Mariota atau Mary Maunsel, dan selanjutnya diasuh oleh Alice de Leygrave setelah si inang penyusu jatuh sakit.<ref name=PhillipsChaplaisHaines>{{harvnb|Phillips|2011|pp=37, 47}}; {{harvnb|Chaplais|1994|p=5}}; {{harvnb|Haines|2003|p=4}}</ref> Ia nyaris tidak mengenal ibu kandungnya, yang tinggal di Kadipaten Gaskonia bersama ayahnya ketika ia masih kanak-kanak.<ref name=PhillipsChaplaisHaines/> Sedari bayi, Edward sudah diberi kediaman resmi sendiri, lengkap dengan jajaran pengurus rumah tangga di bawah arahan seorang kerani bernama Giles dari Oudenarde.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=47}}</ref>
 
=== Masa kanak-kanak, watak, dan penampilan ===
[[Berkas:Gal nations edward i.jpg|jmpl|lurus|Lukisan di [[Westminster Abbey|Biara Westminster]] yang diduga sebagai potret [[Edward I dari Inggris|Raja Edward I]], ayah Edward II]]
Pengeluaran rumah tangga Edward semakin membengkak seiring pertumbuhannya, sehingga jabatan kepala pengurus rumah tangga dialihkan kepada William dari Blyborough pada tahun 1293.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=48}}</ref> Mungkin sekali Edward menerima pelajaran agama dari [[Dominikan|frater-frater tarekat Dominikan]], yang diundang ibunya ke kediaman Edward pada tahun 1290.<ref>{{harvnb|Phillips|2006|p=226}}</ref> Guy Ferre, salah seorang abdi nenek Edward, ditunjuk menjadi ''[[guru|magister]]'' yang bertanggung jawab mengajarinya kedisiplinan diri, kemahiran berkuda, dan ilmu bertarung.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=53–54}}</ref> Tidak jelas diketahui seberapa tinggi taraf pendidikan Edward. Hanya ada sedikit bukti yang menunjukkan kemampuan baca tulisnya, kendati ibu Edward menghendaki anak-anaknya terdidik dengan baik, dan Guy Ferre sendiri adalah orang yang relatif terpelajar kala itu.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=55–57}}; {{harvnb|Haines|2003|p=11}}</ref>{{refn|Tulisan-tulisan sejarah terdahulu mengenai Edward II memuat anggapan bahwa taraf pendidikannya rendah, terutama karena ia mengucapkan sumpah penobatan dalam bahasa Prancis, bukan bahasa Latin, dan karena ia meminati kegiatan bercocok tanam. Pengucapan sumpah dalam bahasa Prancis ketika dinobatkan tidak lagi ditafsirkan sebagai tanda rendahnya taraf pendidikan Edward, tetapi hanya ada sedikit sekali bukti lain yang dapat digunakan untuk mengira-ngira sebaik apa Edward dididik. Pengait-ngaitan minatnya akan kegiatan bercocok tanam dengan taraf kecerdasan yang rendah tidak lagi dianggap akurat.<ref>{{harvnb|Phillips|2006|pp=53}}; {{harvnb|Haines|2003|p=11}}; {{harvnb|Haines|2003|pp=45–46}}</ref>|group="nb"}} Agaknya Edward sehari-hari lebih banyak bertutur dalam [[bahasa Anglo-Norman|bahasa Prancis dialek AngliAnglo-Norman]], sedikit bahasa Inggris, dan mungkin pula sedikit bahasa [[bahasa Latin]].<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=60}}</ref>{{refn|Sejarawan Seymour Phillips beranggapan bahwa mungkin sekali Edward menguasai sedikit bahasa Latin, sementara Roy Haines tidak terlalu yakin.<ref>{{harvnb|Phillips|2006|pp=53}}; {{harvnb|Haines|2003|p=11}}</ref>|group="nb"}}
 
Edward mengenyam masa kanak-kanak sewajar yang dijalani seorang anak raja.<ref>{{harvnb|Hamilton|2006|pp=5–6}}; {{harvnb|Phillips|2011|p=45}}</ref>{{refn|Keterangan-keterangan sejarah terdahulu mengenai Edward menyiratkan bahwa masa kanak-kanaknya ternoda oleh ketiadaan kedekatan dan kasih sayang keluarga, yang kelak berdampak pada watak dan masalah-masalah yang dihadapinya. Kendati ayahnya, Edward I, tetap dianggap sebagai sosok yang "lekas naik darah dan banyak maunya", masa kanak-kanak Edward tidak lagi dianggap tidak lumrah pada zamannya, atau hanya terjadi pada dirinya.<ref>{{harvnb|Hamilton|2006|pp=5–6}}; {{harvnb|Phillips|2011|pp=43–45}}; {{harvnb|Haines|2003|pp=4–5}}</ref>|group="nb"}} Ia meminati kegiatan berkuda serta [[pembiakan kuda|membiakkan kuda]], dan kelak mahir menunggang kuda. Ia juga menyenangi anjing, terutama anjing jenis [[greyhound]].<ref>{{harvnb|Hamilton|2006|pp=6–8}}</ref> Isi surat-suratnya mengungkap selera humornya yang ganjil. Dalam salah satu suratnya, ia berkelakar akan mengirim hewan yang menyebalkan kepada teman-temannya, misalnya kuda yang enggan menghela kendaraan mereka, atau anjing pemburu yang tidak cekatan mengejar kelinci.<ref>{{harvnb|Hamilton|2006|p=8}}; {{harvnb|Haines|2003|p=7}}</ref> Ia tidak meminati kegiatan [[berburu|berburu biasa]] maupun [[falconry|berburu dengan alap-alap peliharaan]], yang populer pada abad ke-14.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=73–74}}</ref> Ia menggemari musik, antara lain [[seni musik Wales]], permainan alat musik [[crwth]] yang baru saja diciptakan, serta permainan alat musik [[organ (alat musik)|organ]].<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=37, 74}}; {{harvnb|Hamilton|2006|p=9}}</ref> Ia tidak ikut serta dalam kejuaraan [[adu ganjur]], mungkin karena tidak mahir atau karena dilarang ikut demi keselamatan dirinya, tetapi ia tentunya menggemari olah ragaolahraga ini.<ref>{{harvnb|Hamilton|2006|p=6}}; {{harvnb|Phillips|2011|p=40}}</ref>
 
Edward tumbuh tinggi kekar, dan dianggap rupawan menurut standar ketampanan pada zamannya.<ref>{{harvnb|Prestwich|2003|p=71}}; {{harvnb|Phillips|2011|p=41}}</ref> Ia terkenal fasih berpidato di muka umum dan bersikap murah hati terhadap para pengurus rumah tangganya.<ref>{{harvnb|Prestwich|2003|p=73}}; {{harvnb|Phillips|2011|p=61}}</ref> Di luar kelaziman, ia gemar [[mengayuh|mengayuh sampan]], [[tanaman pagar|menanam dan merawat tanaman pagar]], [[selokan|menggali selokan]], serta bergaul akrab dengan para buruh dan pekerja-pekerja kalangan bawah lainnya.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=72–73}}; {{harvnb|Prestwich|2003|p=72}}</ref>{{refn|Kendati demikian, sejarawan Seymour mencermati bahwa hanya ada sedikit bukti yang mendukung pernyataan rekan-rekan sezaman Edward mengenai kegemarannya bergaul dengan warga desa.<ref name="Prestwich 2003 72">{{harvnb|Prestwich|2003|p=72}}</ref>|group="nb"}} Perilaku semacam ini dianggap tidak wajar dilakukan kaum ningrat kala itu, sehingga menuai kecaman.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=72}}; {{harvnb|Prestwich|2003|p=72}}</ref>
Baris 70:
 
=== Piers Gaveston dan seksualitas ===
[[Berkas:Gaveston Cornwall charter.jpg|jmpl|lurus|[[Inisial]] dari [[piagam]] penganugerahan jabatan [[Earl Cornwall]] keapadakepada [[Piers Gaveston]]]]
 
Pada waktu inilah Edward mulai akrab dengan [[Piers Gaveston]].<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=96}}</ref> Piers adalah putra salah seorang kesatria rumah tangga istana Kerajaan Inggris, yang tanah pertuanannya berbatasan langsung dengan wilayah Kadipaten Gaskonia. Piers menjadi warga rumah tangga Pangeran Edward pada tahun 1300, mungkin sekali atas perintah Raja Edward I.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=96–97}}</ref> Keduanya segera akrab. Piers diangkat menjadi [[juak-juak]] dan tak lama kemudian sudah menjadi salah seorang pengiring dekat Edward, sebelum dilantik menjadi kesatria oleh Raja Edward I dalam [[Pesta Angsa]] pada tahun 1306.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=96–97, 120}}; {{harvnb|Chaplais|1994|p=4}}</ref> Piers Gaveston dihukum buang ke Gaskonia oleh Raja Edward I pada tahun 1307 dengan alasan yang masih belum jelas.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=112; 120–121}}</ref> Salah seorang penulis tawarikh meriwayatkan bahwa suatu ketika Edward meminta izin ayahnya untuk menyerahkan kekuasaan atas Kabupaten Ponthieu kepada Piers. Raja murka mendengar permintaan ini. Ia menjambak rambut putranya sampai tercerabut dari kepala, lantas menghukum buang Piers.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=120–121}}</ref> Meskipun demikian, catatan resmi istana menunjukkan bahwa masa pembuangan Piers hanya bersifat sementara, dan si narapidana juga diberi uang tunjangan yang lumayan. Catatan resmi istana tidak menyebutkan alasan yang melatarbelakangi hukuman buang, sehingga menyiratkan bahwa hukuman ini hanyalah salah satu cara sang raja menghukum putra mahkota.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=120–123}}; {{harvnb|Haines|2003|pp=20–21}}</ref>
Baris 88:
Raja Edward I mengerahkan bala tentara baru untuk memerangi Skotlandia pada tahun 1307, yang menurut rencana akan mengikutsertakan Pangeran Edward pada musim panas tahun itu, tetapi sang raja yang sudah uzur itu lambat laut merasa kurang sehat dan akhirnya mangkat pada tanggal 7 Juli di [[Burgh by Sands]].<ref name="Phillips 2011 123">{{harvnb|Phillips|2011|p=123}}</ref> Edward langsung berangkat meninggalkan London begitu menerima kabar kemangkatan ayahnya, dan dipermaklumkan sebagai Raja Inggris yang baru pada tanggal 20 Juli.<ref name=Phillips2011PP125/> Ia terus bergerak ke utara memasuki Skotlandia, dan menerima sembah bakti dari orang-orang Skotlandia pendukungnya pada tanggal 4 Agustus di [[Dumfries]], sebelum berbalik meninggalkan medan perang menuju Inggris.<ref name=Phillips2011PP125>{{harvnb|Phillips|2011|pp=125–126}}</ref> Edward segera memanggil pulang Piers Gaveston dari pembuangan, dan mengangkatnya menjadi [[Earl Cornwall]], sebelum menjodohkannya dengan hartawati Margaret de Clare.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=126–127}}</ref>{{refn|Sekalipun Edward sudah mengangkat Piers Gaveston menjadi Earl Cornwall pada tahun 1307, [[Cancellaria|panitera]] istana baru bersedia mengakui jabatan baru Piers pada tahun 1309.<ref>{{harvnb|Chaplais|1994|p=53}}</ref>|group="nb"}} Edward juga memerintahkan penangkapan seteru lamanya, Uskup Walter Langton, dan memecatnya dari jabatan bendahara negara.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=129}}</ref> Jenazah Raja Edward I disemayamkan selama beberapa bulan di [[Gereja Biara Waltham|Biara Waltham]] sebelum dimakamkan di Biara Westminster dalam keranda batu sederhana dari pualam yang dibuatkan Edward bagi mendiang.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=131}}</ref>{{refn|Kisah bahwa Raja Edward I meminta putranya bersumpah untuk merebus jenazahnya, mengubur dagingnya, dan membawa serta tulang-tulangnya dalam aksi militer di Skotlandia hanyalah kisah karangan yang baru dibuat belakangan.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=123}}; {{harvnb|Prestwich|1988|p=557}}.</ref>|group="nb"}}
 
Pada tahun 1308, perkawinan Edward dan Isabelle dilaksanakan.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=132}}</ref> Edward berlayar menyeberangi [[Selat Inggris]] menuju Prancis pada bulan Januari, meninggal Piers selaku ''custos regni'' (pemangku) selama kepergiannya.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=133}}</ref> Keputusan ini sesungguhnya di luar dari kebiasaan, dan membuat Piers memegang banyak kewenangan raja, dikukuhkan dengan [[Meterai Besar Negeri]].<ref>{{harvnb|Chaplais|1994|pp=34–41}}</ref> Edward mungkin sekali berharap perkawinannya dengan Isabelle akan mengukuhkan kedudukannya selaku Adipati Gaskonia dan mengalirkan dana yang sangat ia butuhkan ke pundi-pundinya.<ref name=Brown1988P575/> Akan tetapi hasil akhir perundingan ternyata tidak sepenuhnya menguntungan Edward. Raja Prancis meminta mas kawinmaskawin yang tinggi berikut perincian tata usaha tanah-tanah Edward di Prancis.<ref>{{harvnb|Brown|1988|pp=574–575, 578, 584}}; {{harvnb|Phillips|2011|pp=131–134}}</ref> Sebagai bagian dari kesepakatan, Edward menghaturkan sembah bakti selaku Adipati Aquitania kepada Raja Prancis, dan menyetujui pembentukan komisi khusus bagi penerapan pasal-pasal Perjanjian Paris tahun 1303.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=131–134}}</ref>
 
Upacara perkawinan dilangsungkan di [[Boulogne]] pada tanggal 25 Januari.<ref>{{harvnb|Haines|2003|p=52}}</ref> Sebagai hadiah perkawinan, Isabelle menerima sebuah [[Buku Mazmur]] dari Edward, dan hadiah-hadiah senilai lebih dari 21.000 [[Livre Prancis|livre]] berikut secuil pecahan [[Salib Sejati|kayu salib asli]] dari ayahnya.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=135}}; {{harvnb|Brown|1988|p=574}}</ref> Pasangan pengantin baru ini tiba di Inggris pada bulan Februari. Edward telah memerintahkan pemugaran [[Istana Westminster]] untuk digunakan sebagai tempat penyelenggaraan pesta penobatan sekaligus pesta perkawinan mereka, diperlengkapi dengan meja-meja pualam, empat puluh tanur pemanggang roti, dan sebuah pancuran yang memancurkan anggur dan pimento, sejenis minuman berempah khas Abad Pertengahan.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=135, 139–140}}</ref> Setelah beberapa kali ditunda, upacara penobatan akhirnya digelar di Biara Westminster pada tanggal 25 Februari, di bawah arahan [[Henry Woodlock]], [[Uskup Winchester]].<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=140}}</ref> Sebagai bagian dari upacara penobatan, Edward bersumpah menjunjung tinggi "hukum dan adat istiadat yang sah menurut kehendak rakyat".<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=141}}</ref> Maksud kalimat sumpah ini kurang begitu jelas. Mungkin sengaja dirumuskan demikian untuk memaksa Edward menerima peraturan-peraturan yang kelak dirumuskan, mungkin sengaja disisipkan guna mencegah Edward membatalkan segala macam janji yang kelak dibuatnya, atau mungkin sengaja dirumuskan sendiri oleh Edward untuk cari muka pada para baron.<ref name="Phillips 2011 140-143">{{harvnb|Phillips|2011|pp=140–143}}; {{harvnb|Haines|2003|pp=56–58}}</ref>{{refn|Tidak jelas siapa yang memaktubkan kalimat ini dalam sumpah penobatan, maupun maksud yang melatarbelakanginya. Pembahasan-pembahasan kesejarahan sumpah penobatan ini mencakup pula debat seputar frasa Latin ''aura eslau'', yang dapat mengubah arti kalimat sumpah ini dari mengacu pada peraturan-peraturan yang kelak akan dibuat menjadi suatu pernyataan retrospektif mengenai sikap hormat pada hukum-hukum dan adat-istiadat yang sudah ada. Tidak kelas pula sampai sejauh mana perubahan pada sumpah penobatan dilakukan atas dorongan ketidaksepahaman politik antara Edward dan para baron, ataukah secara khusus berfokus pada permasalahan kedudukan Piers Gaveston.<ref name="Phillips 2011 140-143"/>|group="nb"}} Kekhidmatan upacara ternoda oleh tingkah kerumunan penonton yang memaksa masuk ke istana dengan merubuhkan tembok, sampai-sampai Edward terpaksa meninggalkan lokasi upacara lewat pintu belakang.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=144}}</ref>
Baris 120:
Edward menanggapi ancaman para baron dengan membatalkan Ordinansi 1311 dan memanggil pulang Piers ke Inggris. Edward dan Piers berjumpa kembali di York pada bulan Januari 1312.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=182–184}}</ref> Para baron merasa geram dan menggelar pertemuan di London. Dalam pertemuan ini, Uskup Agung Canterbury mengekskomunikasi Piers Gaveston, dan para baron menyusun rencana untuk membekuk beserta mencegah Piers melarikan diri ke Skotlandia.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=184–185}}; {{harvnb|Chaplais|1994|p=82}}</ref> Edward, Isabelle, dan Piers bertolak ke Newcastle, diburu oleh Earl Lancaster dan anak buahnya.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=186–187}}</ref> Rombongan keluarga kerajaan mengungsi dengan kapal, meninggalkan banyak harta bendanya, dan mendarat di [[Scarborough, North Yorkshire|Scarborough]]. Piers tetap tinggal di Scarborough, sementara Edward dan Isabelle kembali ke York.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=187}}</ref> Setelah sempat dikepung, Piers akhirnya menyerahkan diri kepada Earl Pembroke dan [[John de Warenne, Earl Surrey ke-7|Earl Surrey]], karena mereka berjanji tidak akan mencelakainya.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=187–188}}</ref> Ia membawa serta sejumlah besar emas, perak, dan permata, mungkin bagian dari harta simpanan raja. Piers kelak dituduh telah mencuri semua barang berharga itu dari Edward.<ref>{{harvnb|Hamilton|1991|pp=202–204}}</ref>
 
Dalam perjalanan pulang dari utara, Earl Pembroke menyinggahi desa [[Deddington]] di [[Midlands, Inggris|Midlands]], dan menyuruh orang menjaga Piers sementara ia sendiri pergi menjumpai istrinya.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=189}}; {{harvnb|Haines|2003|pp=86–87}}</ref> Earl Warwick memanfaatkan kesempatan ini untuk menangkap Piers dan membawanya ke [[Puri Warwick]], tempat Earl Lancaster dan sekutu-sekutunya berkumpul pada tanggal 18 Juni.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=189–190}}</ref> Dalam waktu singkat, Piers diadili dan dinyatakan bersalah menjadi pengkhianat berdasarkan Ordinansi 1311. Ia dieksekusi mati di [[Leek Wootton|Bukit Blacklow]] keesokan harinya, atas kewenangan Earl Lancaster.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=190–191}}; {{harvnb|Chaplais|1994|p=88}}</ref> Jenazah Piers baru dikubur pada tahun 1315, didahului upacara duka di [[Priorat King's Langley]].<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=241}}</ref>
 
=== Bersitegang dengan Earl Lancaster dan Kerajaan Prancis ===
[[FileBerkas:Trojka kralove.jpg|thumbjmpl|alt=Painting of Edward at a knighting ceremony|Edward (kiri) dan Philippe IV dalam acara pelantikan kesatria di Gereja [[Notre Dame de Paris|Notre Dame]], 1312]] Tewasnya Piers ditanggapi secara berbeda-beda.<ref name="Chaplais 1994 89">{{harvnb|Chaplais|1994|p=89}}</ref> Edward benar-benar murka atas kejadian yang menurutnya adalah tindakan pembunuhan terhadap Piers. Ia menetapkan pemberian tunjangan kepada keluarga mendiang, dan bermaksud membalaskan dendam mendiang pada baron-baron yang terlibat.<ref>{{harvnb|Chaplais|1994|p=82}}; {{harvnb|Phillips|2011|p=192}}</ref> Earl Pembroke dan Earl Surrey merasa malu sekaligus berang atas tindakan Earl Warwick, dan berbalik mendukung Edward.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=191}}; {{harvnb|Haines|2003|p=86}}</ref> Pidana mati dianggap sah dan perlu dijatuhkan terhadap Earl Lancaster beserta antek-anteknya, demi menjaga stabilitas kerajaan.<ref name="Chaplais 1994 89"/> Perang saudara pun tampaknya bakal pecah, tetapi pada bulan Desember, Earl Pembroke mengupayakan tercapainya kesepakatan damai di antara kedua belah pihak. Edward bersedia menganugerahkan pengampunan kepada para baron penentangnya atas tindakan mereka membunuh Piers, dan sebaliknya para baron bersedia mendukung aksi militer baru di Skotlandia.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=193–196, 199–200}}</ref> Kendati demikian, Earl Lancaster dan Earl Warwick tidak serta-merta ikut sepakat, sehingga dilakukan lagi perundingan-perundingan lebih lanjut hampir sepanjang tahun 1313.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=206–208}}</ref>
 
Sementara itu, Earl Pembroke berunding dengan Prancis guna menuntaskan sengketa berlarut-larut terkait tata kelola Kadipaten Gaskonia, dan dalam rangka ini pula Edward dan Isabella rela berkunjung ke Paris pada bulan Juni 1313 untuk bertatap muka dengan Raja Philippe IV.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=207–920}}</ref> Mungkin sekali Edward berharap dapat menuntaskan sengketa perihal kawasan selatan Prancis sekaligus mendapatkan dukungan Raja Philippe dalam perkara perselisihannya dengan para baron, sementara Raja Philippe melihat acara kunjungan ini sebagai kesempatan untuk membuat menantunya terkesan pada kekuasaan dan kekayaannya.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=209–211}}</ref> Acara kunjungan ternyata berjalan dengan lancar dan penuh gegap-gempita. Sebagai bagian dari acara kunjungan, kedua raja melantik putra-putra Raja Philippe dan 200 orang lainnya menjadi kesatria dalam sebuah upacara meriah di [[Notre Dame de Paris|Gereja Notre Dame]], menghadiri perjamuan-perjamuan meriah yang digelar di tepian [[Sungai Seine]], serta mengumumkan pernyataan bersama bahwa kedua raja beserta permaisuri masing-masing akan ikut serta dalam Perang Salib di [[Syam]].<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=210–211}}</ref> Raja Philippe menetapkan syarat-syarat yang lunak demi menuntaskan sengketa Kadipaten Gaskonia, dan satu-satunya kejadian tidak menyenangkan yang menodai acara kunjungan ini adalah peristiwa kebakaran di tempat Edward menginap.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=213}}</ref>
Baris 130:
 
=== Pertempuran Bannockburn ===
[[FileBerkas:Battle from Holkham Bible.jpg|thumbjmpl|uprightlurus|alt=Sketch of the Battle of Bannockburb|Gambar adegan [[Pertempuran Bannockburn]] tahun 1314 dalam Alkitab Holkham]]
{{utama|Pertempuran Bannockburn}}
Pada tahun 1314, Raibeart Bruis sudah berhasil merebut kembali sebagian besar dari [[puri-puri di Skotlandia]] yang pernah dikuasai Edward, dan melancarkan aksi-aksi penyerbuan ke kawasan utara Inggris sampai ke [[Carlisle, Cumbria|Carlisle]].<ref name=Phillips2011PP223>{{harvnb|Phillips|2011|pp=223–224}}</ref> Edward menanggapi sepak terjang Raibeart Bruis dengan merancang sebuah aksi militer besar-besaran dengan dukungan Earl Lancaster beserta para baron, sehingga dapat menghimpun sebala besar tentara, antara 15.000 sampai 20.000 orang banyaknya.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=225–227}}; {{harvnb|Haines|2003|p=94}}</ref> Sementara itu Raibeart Bruis telah mengepung Puri Stirling, benteng utama Inggris di Skotlandia. Kepala puri mengirim pesan kepada Edward bahwa jika pasukan Inggris tidak datang sampai dengan tanggal 24 Juni, ia akan menyerah.<ref name=Phillips2011PP223/> Sang raja menerima pesan ini menjelang akhir bulan Mei, dan memutuskan untuk mempercepat keberangkatan pasukan Inggris dari [[Berwick-upon-Tweed|Berwick]] ke utara demi membebaskan Puri Stirling dari kepungan musuh.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=223, 227–228}}</ref> Raibeart Bruis menyiagakan sekitar 5.500 sampai 6.500 prajurit, yang sebagian besar adalah [[tombak|prajurit penombak]], guna menghalangi bala tentara Inggris memasuki Stirling.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=228–229}}</ref>
Baris 145:
Kesukaran-kesukaran yang dihadapi Edward kian diperberat oleh masalah berkepanjangan di bidang pertanian, yang tidak lepas dari fenomena besar di kawasan utara Eropa, yakni [[Bencana Kelaparan Besar 1315–17|Bencana Kelaparan Besar 1315-1317]]. Permasalahan ini berawal dari hujan-hujan lebat menjelang akhir tahun 1314, disusul musim dingin parah dan hujan-hujan deras pada musim semi yang menewaskan sejumlah besar lembu dan biri-biri. Cuaca buruk terus berlanjut nyaris tanpa jeda sampai tahun 1321, sehingga mengakibatkan gagal panen.<ref>{{harvnb|Jordan|1996|p=171}}; {{harvnb|Phillips|2011|pp=252–253}}</ref> Pendapatan dari ekspor wol merosot tajam, sementara harga bahan pangan melambung tinggi, kendati pemerintah berusaha keras mengendalikan harga barang.<ref>{{harvnb|Jordan|1996|p=171}}; {{harvnb|Phillips|2011|p=253}}</ref> Edward mengimbau para penimbun bahan pangan untuk membuka lumbung-lumbung mereka, serta berusaha memulihkan kegiatan dunia usaha di dalam negeri dan mengimpor gandum, kendati hanya kecil manfaatnya.<ref>{{harvnb|Jordan|1996|pp=172–174}}</ref> Perintah memasok barang untuk kepentingan istana, yang dikeluarkan selagi bencana kelaparan masih bersangsung, hanya membuat ketegangan kian meningkat.<ref>{{harvnb|Ormrod|2011|pp=16–17}}</ref>
 
Sementara itu, Raibeart Bruis memanfaatkan momentum kemenangannya di Bannockburn untuk menyerang kawasan utara wilayah Inggris. Mula-mula hanya daerah Carlisle dan Berwick yang diserang, tetapi bala tentara Skotlandia selanjutnyaterus merangsek masuk ke selatan sampai ke daerah [[Lancashire]] dan [[Yorkshire]], bahkan sampai mengancam kota York.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=248, 281, 329, 343–348}}</ref> <!--Edward undertookmelancarkan anperang expensiveyang butmenguras unsuccessfulbanyak campaigndana tountuk stemmembendung thegerak advancemaju inbala tentara Skotlandia pada tahun 1319, buttetapi thebencana faminekelaparan madekian itlama increasinglykian difficultmenghambat tokelancaran keeppemasokan hismakanan garrisonsuntuk supplied withgarnisun-garnisun foodInggris.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=343–348}}; {{harvnb|Haines|2003|p=97}}</ref> Meanwhile,Sementara aitu Scottish[[Edward expeditionBruce|Eideard ledBruis]], byadik Robert'sRaibeart brotherBruis, successfullymenginvasi invadedIrlandia Irelandpada intahun 1315, where [[Edward Bruce]]dan declaredmenyatakan himselfdiri thesebagai [[Monarki Irlandia|Raja Irlandia]].<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=248, 253–54}}</ref> HeEideard wasBruis finallydikecundangi defeatedpada intahun 1318 byoleh EdwardEdmund IIButler, ''justiciar''s IrishRaja justiciar,Edward EdmundII Butleratas Irlandia, at thedalam [[Battle ofPertempuran Faughart]],. andKepalanya Edwarddipenggal Bruce'sdan severeddikirim headkepada was sent back to theRaja KingInggris.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=256–258}}</ref> RevoltsPemberontakan alsojuga brokeberkobar outdi [[Banastre Rebellion|in Lancashire]] anddan [[Bristol]] inpada tahun 1315, andkemudian indi [[Glamorgan]] in, Wales, inpada tahun 1316, buttetapi weredapat suppresseddipadamkan.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|pp=247–248}}; {{harvnb|Haines|2003|pp=98–99}}</ref><!--
 
Bencana kelaparan dan kebijakan Skotlandia dipandang sebagai hukuman ilahi, and complaints about Edward multiplied, one contemporary poem describing the "Zaman Angkara Murka Edward II".<ref>{{harvnb|Rubin|2006|pp=17, 36}}; {{harvnb|Phillips|2011|p=328}}</ref> ManyBanya criticisedpihak Edward'syang "tidakmengecam cakap"ketidakcakapan" Edward dan ignoble interest in rural pursuits.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=277}}</ref> InPada tahun 1318, aseorang mentallypria illyang mankurang namedwaras bernama [[John ofdari Powderham]] appeared in Oxford, claiming that he was the real Edward II, and that Edward was a [[changeling]], swapped at birth.<ref>{{harvnb|Haines|2003|pp=43–44}}</ref> John was duly executed, but his claims resonated with those criticising Edward for his lack of regal behaviour anddan steady leadership.<ref>{{harvnb|Haines|2003|pp=43–44}}; {{harvnb|Childs|1991|pp=160–162}}</ref> Opposition also grew around Edward's treatment of his royal favourites.<ref>{{harvnb|Tebbit|2005|p=201}}</ref>
 
He had managed to retain some of his previous advisers, despite attempts by the Ordainers to remove them, and divided the extensive [[Gilbert de Clare, 8th Earl of Gloucester#Dispersal of estates and aftermath|de Clare inheritance]] among two of his new favourites, the former household knights Hugh Audley and [[Roger d'Amory|Roger Damory]], instantly making them extremely rich.<ref>{{harvnb|Tebbit|2005|p=205}}; {{harvnb|Haines|2003|pp=104–105}}</ref>{{refn|The de Clare inheritance had belonged to Gilbert de Clare, the late Earl of Gloucester, who died fighting at Bannockburn. The estates were divided up among hisketiga three sisterssaudarinya, one of whom was already married to Hugh Despenser the Younger.<ref>{{harvnb|Tebbit|2005|p=205}}; {{harvnb|Haines|2003|p=259}}</ref>|group="nb"}} Many of the moderates who had helped deliver the peaceful compromise inpada tahun 1318 nowkini began tomulai turnberbalik againstmenentang Edward, making violence ever more likely.<ref>{{harvnb|Phillips|2011|p=336}}</ref>-->
 
== Keturunan ==
Baris 200:
|year= 2003
|title=A Knight at the Movies: Medieval History on Film
|url=https://archive.org/details/knightatmoviesme0000aber
|location=London, Inggris Raya
|publisher=Routledge
Baris 222 ⟶ 223:
| year=2007
| title=Conwy Castle
| url=https://archive.org/details/conwycastletownw0000ashb
| publisher=Cadw
| location=Cardiff, Inggris Raya
Baris 289 ⟶ 291:
| location= London, Inggris Raya
| isbn = 978-0-14-014824-4
| url =https://archive.org/details/struggleformaste00davi
| url =
| ref = harv
}}
Baris 297 ⟶ 299:
|year= 1994
|title=Piers Gaveston: Edward II's Adoptive Brother
|url=https://archive.org/details/piersgavestonedw0000chap
|location=Oxford, Inggris Raya
|publisher=Oxford University Press
Baris 312 ⟶ 315:
| chapter = 'Welcome My Brother': Edward II, John of Powderham and the Chronicles, 1318
| title = Church and Chronicle in the Middle Ages: Essays Presented to John Taylor
| url = https://archive.org/details/churchchroniclem00wood
| publisher = Hambledon Press
| location= London, Inggris Raya
| isbn = 978-0-8264-6938-0
| pages = [https://archive.org/details/churchchroniclem00wood/page/n187 149]–164
| pages = 149–164
| ref = harv
}}
Baris 323 ⟶ 327:
|year= 2000
|title=Prophecy and Public Affairs in Later Medieval England
|url=https://archive.org/details/prophecypublicaf0000coot
|location=Woodbridge, Inggris Raya
|publisher=York Medieval Press
Baris 338 ⟶ 343:
| chapter = Parliament and Political Legitimacy in the Reign of Edward II
| title = The Reign of Edward II: New Perspectives
| url = https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd
| publisher = York Medieval Press
| location= Woodbridge, Inggris Raya
| isbn = 978-1-903153-19-2
| pages = [https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd/page/165 165]–189
| pages = 165–189
| ref = harv
}}
Baris 349 ⟶ 355:
|year= 2004
|title=Isabella and the Strange Death of Edward II
|url=https://archive.org/details/isabellastranged0000dohe_t5x6
|location=London, Inggris Raya
|publisher=Robinson
Baris 359 ⟶ 366:
| year = 2003
| title = Royal Tombs of Medieval England
| url = https://archive.org/details/royaltombsofmedi0000duff
| publisher = Tempus
| location= Stroud, Inggris Raya
Baris 394 ⟶ 402:
|year= 1996
|title=The English Nobility in the Late Middle Ages: The Fourteenth-century Political Community
|url=https://archive.org/details/englishnobilityi0000give
|location=London, Inggris Raya
|publisher=Routledge
Baris 445 ⟶ 454:
| chapter = The Character of Edward II: The Letters of Edward of Caernarfon Reconsidered
| title = The Reign of Edward II: New Perspectives
| url = https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd
| publisher = York Medieval Press
| location= Woodbridge, Inggris Raya
| isbn = 978-1-903153-19-2
| pages = [https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd/page/5 5]–21
| pages = 5–21
| ref = harv
}}
Baris 456 ⟶ 466:
|year= 2010
|title=The Plantagenets: History of a Dynasty
|url=https://archive.org/details/plantagenetshist0000hami
|location=London, Inggris Raya
|publisher=Continuum
Baris 478 ⟶ 489:
|year= 1996
|title=The Great Famine: Northern Europe in the Early Fourteenth Century
|url=https://archive.org/details/greatfaminenorth0000jord
|location=Princeton, Amerika Serikat
|publisher=Princeton University Press
Baris 493 ⟶ 505:
| chapter = Rise of a Royal Favourite: The Early Career of Hugh Despenser
| title = The Reign of Edward II: New Perspectives
| url = https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd
| publisher = York Medieval Press
| location= Woodbridge, Inggris Raya
| isbn = 978-1-903153-19-2
| pages = [https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd/page/204 204]–219
| pages = 204–219
| ref = harv
}}
Baris 504 ⟶ 517:
|year= 2007
|title=Shakespeare's Marlowe: The Influence of Christopher Marlowe on Shakespeare's Artistry
|url=https://archive.org/details/shakespearesmarl0000loga
|location=Aldershot, Inggris Raya
|publisher=Ashgate
Baris 519 ⟶ 533:
| chapter = The Childhood and Household of Edward II's Half-Brothers, Thomas of Brotherton and Edmund of Woodstock
| title = The Reign of Edward II: New Perspectives
| url = https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd
| publisher = York Medieval Press
| location= Woodbridge, Inggris Raya
| isbn = 978-1-903153-19-2
| pages = [https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd/page/190 190]–204
| pages = 190–204
| ref = harv
}}
Baris 543 ⟶ 558:
|last=McKisack
|title=The Fourteenth Century: 1307–1399
|url=https://archive.org/details/fourteenthcentur0000mcki_o1m4
|publisher=Oxford University Press
|location=Oxford, Inggris Raya
Baris 589 ⟶ 605:
| chapter = Sermons of Sodomy: A Reconsideration of Edward II's Sodomitical Reputation
| title = The Reign of Edward II: New Perspectives
| url = https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd
| publisher = York Medieval Press
| location= Woodbridge, Inggris Raya
| isbn = 978-1-903153-19-2
| pages = [https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd/page/48 48]–60
| pages = 48–60
| ref = harv
}}
Baris 599 ⟶ 616:
|first=Ian
|title=The Perfect King: The Life of Edward III, Father of the English Nation
|url=https://archive.org/details/perfectkinglifeo0000mort
|publisher=Vintage
|location=London, Inggris Raya
Baris 614 ⟶ 632:
| chapter = Edward II: The Public and Private Faces of the Law
| title = The Reign of Edward II: New Perspectives
| url = https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd
| publisher = York Medieval Press
| location= Woodbridge, Inggris Raya
| isbn = 978-1-903153-19-2
| pages = [https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd/page/140 140]–164
| pages = 140–164
| ref = harv
}}
Baris 625 ⟶ 644:
|year= 1975
|title=A History of Medieval Spain
|url=https://archive.org/details/historyofmedieva00ocal
|location=Ithaca, Amerika Serikat
|publisher=Cornell University Press
Baris 656 ⟶ 676:
| chapter = The Sexualities of Edward II
| title = The Reign of Edward II: New Perspectives
| url = https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd
| publisher = York Medieval Press
| location= Woodbridge, Inggris Raya
| isbn = 978-1-903153-19-2
| pages = [https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd/page/22 22]–47
| pages = 22–47
| ref = harv
}}
Baris 667 ⟶ 688:
| year = 2011
| title = Edward III
| url = https://archive.org/details/edwardiii0000ormr
| publisher = Yale University Press
| location= New Haven, Amerika Serikat
Baris 695 ⟶ 717:
| chapter = The Place of the Reign of Edward II
| title = The Reign of Edward II: New Perspectives
| url = https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd
| publisher = York Medieval Press
| location= Woodbridge, Inggris Raya
| isbn = 978-1-903153-19-2
| pages = [https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd/page/220 220]–233
| pages = 220–233
| ref = harv
}}
Baris 739 ⟶ 762:
| year = 2003
| title = The Three Edwards: War and State in England, 1272–1377
| url = https://archive.org/details/threeedwardswars0000pres_g5j1
| edition = ke-2
| publisher = Routledge
Baris 755 ⟶ 779:
| chapter = The Court of Edward II
| title = The Reign of Edward II: New Perspectives
| url = https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd
| publisher = York Medieval Press
| location= Woodbridge, Inggris Raya
| isbn = 978-1-903153-19-2
| pages = [https://archive.org/details/reignedwardiinew00dodd/page/61 61]–76
| pages = 61–76
| ref = harv
}}
Baris 786 ⟶ 811:
| year = 2006
| title = The Hollow Crown: A History of Britain in the Late Middle Ages
| url = https://archive.org/details/hollowcrown00miri
| publisher = Penguin
| location= London, Inggris raya
Baris 841 ⟶ 867:
|year= 1991
|title=England in the Reign of Edward III
|url=https://archive.org/details/englandinreignof00scot_0
|location=Cambridge, Inggris Raya
|publisher=Cambridge University Press
Baris 851 ⟶ 878:
| year = 2006
| title = Isabella: She-Wolf of France, Queen of England
| url = https://archive.org/details/isabellashewolfo0000weir_e8u2
| publisher = Pimlico
| location= London, Inggris Raya
Baris 884 ⟶ 912:
 
== Pranala luar ==
* [http://www.gloucestercathedral.org.uk/index.php?page=edward-ii-tomb Makam Edward II] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140306120611/http://www.gloucestercathedral.org.uk/index.php?page=edward-ii-tomb |date=2014-03-06 }} di Gereja Katedral Gloucester
* {{UK National Archives ID|F57319}}
* {{NPG name|name=Raja Edward II}}
Baris 905 ⟶ 933:
{{s-end}}
 
{{politikus-stub}}
{{Penguasa Inggris, Skotlandia, Britania}}
{{lifetime|1284|1327|}}
Baris 912 ⟶ 939:
[[Kategori:Tokoh yang dibunuh]]
[[Kategori:Wangsa Plantagenet]]
[[Kategori:Adipati Aquitaine]]