Yusri Akhimuddin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambah Kategori:Alumni IAIN Imam Bonjol menggunakan HotCat |
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) k Moving from Category:Alumni IAIN Imam Bonjol to Category:Alumni Universitas Islam Negeri Imam Bonjol using Cat-a-lot |
||
(20 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{orphan}}{{Infobox orang}}
Dr. '''Yusri Akhimuddin''', S.Ag., M.A.Hum. ({{lahirmati|Pauhkambar|26|7|1970|Padang|15|8|2021}}) adalah filolog dan akademikus Indonesia. Fokus penelitiannya adalah naskah-naskah kuno [[Islam di
== Riwayat hidup ==
Yusri Akhimuddin lahir di [[Pauh Kambar, Nan Sabaris, Padang Pariaman|Pauh Kambar]], [[Padang Pariaman]], [[
Ia melanjutkan pendidikan filologi Islam di [[Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta|Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta]] dengan beasiswa [[Kementerian Agama Republik Indonesia]] sejak 2010 hingga lulus meraih gelar magister adab dan humaniora pada 2012.<ref name=forlap/> Tesisnya membahas tentang manuskrip gempa di Nusantara.<ref name=oman>{{Cite web|url=https://
Sejak 2016, Yusri menempuh studi doktor pengkajian islam konsentrasi filologi di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan beasiswa Kementerian Agama. Ia memperoleh rekomendasi dari [[Oman Fathurrahman]] untuk riset pendek di [[Universitas Hamburg]], [[Jerman]].<ref name=oman/>
Pada 2019, Yusri terlibat dalam tim digitalisasi naskah kuno [[Minangkabau]] di [[Sijunjung]] bersama [[Pramono]] dan filolog lainnya dari [[Universitas Andalas]] dan UIN Imam Bonjol Padang.<ref>{{Cite web|url=https://
== Meninggal dunia ==
Yusri meninggal dunia di Rumah Sakit Hermina [[Ciputat, Tangerang Selatan]] pada 15 Agustus 2021 setelah terpapar [[Covid-19]]. Ia telah lulus ujian pendahuluan disertasi dan pihak kampus menganugerahkan gelar doktor secara [[emeritus]] kepadanya.<ref name=oman/> Disertasinya berjudul ''Naskah Tuḥfat al-Aḥbāb Karya 'Abd al-Raḥmān al-Bawānī: Edisi Teks, Tradisi Pernaskahan, dan Silsilah Tarekat Syattariyah Abad ke-17 di Minangkabau''.<ref>{{Cite web |url=https://alumni.uinjkt.ac.id/profile.php?alumni=0c86a67c-15cc-48bc-8fb8-42a1bb7a8e71 |title=Salinan arsip |access-date=2024-03-15 |archive-date=2024-03-15 |archive-url=https://web.archive.org/web/20240315230559/https://alumni.uinjkt.ac.id/profile.php?alumni=0c86a67c-15cc-48bc-8fb8-42a1bb7a8e71 |dead-url=no }}</ref> Ia meninggalkan seorang istri dan dua orang putra.<ref>{{Cite web|url=https://jurnalminang.
== Rujukan ==
{{Reflist}}
{{indo-bio-stub}}▼
[[Kategori:Filolog Indonesia]]
[[Kategori:
[[Kategori:Dosen Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh dari Padang Pariaman]]
[[Kategori:Alumni
[[Kategori:Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta]]
[[Kategori:Alumni Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta]]
[[Kategori:Kematian akibat pandemi COVID-19 di Indonesia]]
▲{{indo-bio-stub}}
|