Nas Achnas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Jayrangkoto (bicara | kontrib)
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Indonesia-Malaysia menjadi Tokoh Malaysia keturunan Indonesia
 
(13 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Bukan|Nan Achnas}}
[[Berkas:Nas Achnas.JPG||right|thumb|Nas Achnas]]
 
[[Berkas:Nas Achnas.JPG||rightka|thumbjmpl|Nas Achnas]]
'''Nas Achnas''' (lahir di [[Padang Panjang]], [[Sumatera Barat]], 1926 - meninggal di [[Jakarta]], 5 Agustus 2005, pada usia 79 tahun) adalah seorang penulis cerita dan sutradara film [[Singapura]] dan [[Malaysia]]. Selain itu ia juga dikenal sebagai pelukis dan pembuat komik.
 
'''Nas Achnas''' (lahir di [[Padang Panjang]], [[Sumatera Barat]], 1926 - meninggal di [[Jakarta]], 5 Agustus 2005, pada usia 79 tahun) adalah seorang penulis cerita dan sutradara film [[Singapura]] dan [[Malaysia]]. Selain itu ia juga dikenal sebagai pelukis dan pembuat komik.
==Kehidupan==
Pada masa Agresi Militer Belanda di Sumatera, Achnas pergi merantau ke Malaysia. Disana ia memperkenalkan seni membuat komik dan memberikan pelatihan gratis teknik-teknik menggambar komik.<ref> Ian Gordon, Mark Jancovich, Matthew P. McAllister; Film and Comic Books, 2007</ref>
 
== Kehidupan ==
Di tahun 1949, ia pergi ke [[Jakarta]] dan bekerja pada perusahaan film Ratu Asia Film Company. Di perusahaan ini ia bertugas sebagai penulis cerita. Setahun kemudian ia merantau ke [[Singapura]] dan bergabung dengan Nusantara Film. Melalui perusahaan ini ia menyutradarai film pertamanya yang berjudul ''Pelangi''. Selain diperankan oleh Ismail Kasim, Nona Asiah, dan Eloni Hayat, film ini juga menggunakan latar musik karya [[Zubir Said]].<ref>Rohana Zubir, Zubir Said: The Composer of Majulah Singapura, 2012</ref>
Pada masa Agresi Militer Belanda di SumateraSumatra, Achnas pergi merantau ke Malaysia. Disana ia memperkenalkan seni membuat komik dan memberikan pelatihan gratis teknik-teknik menggambar komik.<ref> Ian Gordon, Mark Jancovich, Matthew P. McAllister; Film and Comic Books, 2007</ref>
 
DiPada tahun 1949, ia pergi ke [[Jakarta]] dan bekerja pada perusahaan film Ratu Asia Film Company. Di perusahaan ini ia bertugas sebagai penulis cerita. Setahun kemudian ia merantau ke [[Singapura]] dan bergabung dengan Nusantara Film. Melalui perusahaan ini ia menyutradarai film pertamanya yang berjudul ''Pelangi''. Selain diperankan oleh Ismail Kasim, Nona Asiah, dan Eloni Hayat, film ini juga menggunakan latar musik karya [[Zubir Said]].<ref>Rohana Zubir, Zubir Said: The Composer of Majulah Singapura, 2012</ref>
Tahun 1959 Nas merilis film ''Rahsia Hatiku'' di Malaysia. Film ini diperankan oleh Sharifah Hanim, Maznah Ahmad, dan Mariati Abdul Rahman.<ref>cinemamalaysia.com.my [http://cinemamalaysia.com.my/film/info/?id=Rahsia_Hatiku_573 Sinopsis Rahsia Hatiku]</ref> Selain menjadi sutradara, Nas juga menulis beberapa judul film, yakni ''Panglima Besi'' (1964), ''Pontianak Gua Musang'' (1964), dan ''Boneka Permata'' (1975). Pada tahun 1961, ia menulis buku yang berjudul ''55 Peribahasa Modern''. Buku ini berisi kumpulan peribahasa-peribahasa masyarakat Melayu.
 
Tahun 1959 Nas merilis film ''Rahsia Hatiku'' di Malaysia. Film ini diperankan oleh Sharifah Hanim, Maznah Ahmad, dan Mariati Abdul Rahman.<ref>cinemamalaysia.com.my [http://cinemamalaysia.com.my/film/info/?id=Rahsia_Hatiku_573 Sinopsis Rahsia Hatiku]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Selain menjadi sutradara, Nas juga menulis beberapa judul film, yakni ''Panglima Besi'' (1964), ''Pontianak Gua Musang'' (1964), dan ''Boneka Permata'' (1975). Pada tahun 1961, ia menulis buku yang berjudul ''55 Peribahasa Modern''. Buku ini berisi kumpulan peribahasa-peribahasa masyarakat Melayu.
==Keluarga==
 
Nas menikah dengan Ida Lochfiah, seorang gadis [[Suku Mandailing|Mandailing]]. Dari pernikahannya itu ia dikaruniai empat orang putri, Geni, Nan, Leni, dan Ken. Putri ketiganya [[Nan Achnas]], mengikuti jejaknya menjadi seorang sutradara film.<ref>tamanismailmarzuki.com [http://www.tamanismailmarzuki.com/tokoh/nan.html Profil Nan T. Achnas]</ref>
== Keluarga ==
Nas menikah dengan Ida Lochfiah, seorang gadis [[Suku Mandailing|Mandailing]]. Dari pernikahannya itu ia dikaruniai empat orang putri, Geni, Nan, Leni, dan Ken. Putri ketiganya [[Nan Achnas]], mengikuti jejaknya menjadi seorang sutradara film.<ref>tamanismailmarzuki.com [http://www.tamanismailmarzuki.com/tokoh/nan.html Profil Nan T. Achnas]{{Pranala mati|date=Juli 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
== Filmografi ==
* Pelangi (1950)
* Pachar Puteh (1952)
Baris 25 ⟶ 27:
* Jantina (1974)
* Mastura (1974)
* Loceng Maut (1976)
 
== Referensi ==
{{Reflist}}
 
[[Kategori:Sutradara Indonesia]]
[[Kategori:Seniman Minangkabau Malaysia]]
[[Kategori:Tokoh MinangkabauMalaysia keturunan Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh dari PadangpanjangPadang Panjang]]
[[Kategori:Kelahiran 1926]]
[[Kategori:Kematian 2005]]