SM Nasimuddin SM Amin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Jayrangkoto (bicara | kontrib)
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Indonesia-Malaysia menjadi Tokoh Malaysia keturunan Indonesia
 
(13 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Tan Sri S.M. Nasimudin Amin''' ({{lahirmati|[[Kuala Pilah]], [[Negeri Sembilan]], [[Malaysia]]|25|01|1955|[[Los Angeles]], [[Amerika Serikat]]|1|05|2008}}) adalah seorang pengusaha asal Malaysia.<ref>Malaysia's who's who - Volume 1, Kasuya Management Sdn. Bhd, 2007</ref> Dia merupakan pendiri sekaligus pemilik konglomerasi NAZA Group, yang meliputi bisnis otomotif, keuangan, properti, dan perkebunan.
 
== Kehidupan ==
 
Nasimudin Amin adalah seorang [[Orang Minang|Minangkabau]] yang memiliki minat besar terhadap industri otomotif. Ia sempat mengenyam bangku pendidikan di Sekolah Menengah Tuanku Muhammad, Kuala Pilah, Negeri Sembilan. Pada tahun 1974, ketika berusia 21 tahun, dia memiliki simpanan sebesar RM 80.000 dari hasil bekerja membantu ayahnya yang berprofesi sebagai kontraktor. Dari uang itu ia memulai bisnis otomotif dengan mengimpor mobil-mobil buatan Jepang. Dalam masa setahun berbisnis, ia berhasil memperoleh RM 1.000.000.
 
Ia memulai usahanya dengan membuka ''showroom''ruang pamer di Taman Maluri, [[Kuala Lumpur]] dan berhasil menjual 10 hingga 15 unit mobil sebulan. Pada tahun 1979, usahanya makin berkembang. Kemudian ia membuka cabang di Kampung Baru, [[Kuala Lumpur]] dan pada masa ini ia mampu menjual 40 hingga 60 buah mobil sebulan.
 
Sukses di industri otomotif, ia kemudian mengembangkan sayap ke berbagai sektor usaha, seperti distributor rokok, kredit dan ''leasing'', rekayasa industri, hotel, asuransi, suku cadang, manufaktur, properti, layanan transportasi, dan perkebunan. Selain itu ia juga merupakan pemegang lisensi penjualan mobil [[Kia Motors|Kia]], [[Peugeot]], dan [[Mazda]] di Malaysia, disamping sebagai importir terbesar untuk mobil-mobil mewah seperti [[Mercedes Benz]].
 
Nasimudin merupakan pemegang 40% saham mobil nasional [[Proton (mobil)|Proton]]. Dia sempat berniat akan mengembangkan Proton jika pemerintah Malaysia memberikan kontrol kepemilikan kepadanya.<ref>[http://thestar.com.my/news/story.asp?file=/2007/1/20/bizweek/16626716&sec=bizweek A plan for Proton], The Star, 20 January 2007</ref> Untuk itu maka ia siap menggelontorkan modal sebesar RM 1,2 milyarmiliar untuk pembangunan pabrik di Bertam, [[Penang]].
 
Nasimudin juga merupakan pemilik TTDI Development, salah satu perusahaan real estat terkemuka di Kuala Lumpur. Pada bulan April 2008, dia mengembangkan bisnis makanan dengan mendirikan Bubba Gump Shrimp Co.
 
Pada tahun 2005, ia dituduh telah memonopoli ijinizin impor mobil asing. Kontroversi ini sampai dibahas di dalam parlemen dan Perhimpunan Agung [[UMNO]]. Namun begitu, [[Mahathir Mohamad]] menyebutkan bahwa Nasimuddin merupakan satu contoh kesuksesan [[Dasar Ekonomi Baru]] (DEB) yang diterapkan pemerintahannya. Mahathir berkata bahwa Nasimuddin mempunyai pendekatan yang luar biasa bagi pengembangan usahanya. Bermula dengan menjual mobil impor dari Jepang, kemudian bekerjasama dengan perusahaan asing untuk menghasilkan dan menjual mobil buatan dalam negeri dengan merek sendiri.
 
== Penghargaan ==
 
Atas jasa dan sumbangannya terhadap industri otomotif Malaysia, Nasimuddin dianugerahi gelar Panglima Setia Mahkota oleh [[Yang di-Pertuan Agong]] Malaysia, dan berhak menyandang titel ''Tan Sri'' di depan namanya. Pada tahun 2002, Nasimuddin terpilih sebagai ''Motoring Man of The Year'' oleh surat kabar News Straits Times. Selain itu ia juga memperoleh medali kehormatan atas jasa-jasanya mengembangkan industri otomotif dari duta besar [[Korea Selatan]] untuk Malaysia, Son Sang-Ha. Dia merupakan orang Malaysia pertama yang memperoleh penghargaan tersebut.<ref>{{cite news|title=Naza boss honoured|publisher=The Star|date=7 January 2007|url=http://star-motoring.com/news/story.asp?file=/2007/1/7/motornews/16463965&sec=motornews|accessdate=4 May 2008|archive-date=2008-05-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20080505150943/http://star-motoring.com/news/story.asp?file=%2F2007%2F1%2F7%2Fmotornews%2F16463965&sec=motornews|dead-url=yes}}</ref>
 
== Referensi ==
 
==Referensi==
{{reflist}}
 
== Sumber ==
 
* [http://thestar.com.my/news/story.asp?file=/2007/2/3/nation/16637336&sec=nation Prudent part to success], The Star, 3 February 2007
* [http://thestar.com.my/news/story.asp?file=/2006/12/28/nation/16426979&sec=nation S. Korea honours Naza CEO], The Star, 28 December 2006.
* [http://paultan.org/archives/2008/05/02/naza-group-founder-passes-away/ Naza Group Founder Passes Away], 2 May 2008
* [http://www.thestar.com.my/news/story.asp?file=/2008/5/2/nation/20080502094328&sec=nation Naza Group founder Nasimuddin dies] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080502222704/http://www.thestar.com.my/news/story.asp?file=%2F2008%2F5%2F2%2Fnation%2F20080502094328&sec=nation |date=2008-05-02 }}, The Star, 2 May 2008
* [http://webevents.bernama.com/cars/?type=read&id=330259 Naza Group Founder Dies In Los Angeles]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}, Bernama Auto News, 2 May 2008
 
[[Kategori:Tokoh Malaysia]]
[[Kategori:Saudagar Minangkabau Malaysia]]
[[Kategori:Tokoh MinangkabauMalaysia keturunan Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Negeri Sembilan]]