Baju rantai: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Verosaurus (bicara | kontrib) |
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Penemuan Indonesia menjadi Reka cipta Indonesia |
||
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
Baris 23:
Dua komunitas etnis terkait di [[Sulawesi Selatan]], [[suku Bugis]] dan [[Suku Makassar|Makassar]], juga mengadopsi baju besi rantai yang mereka sebut sebagai ''waju'' ''rante'' atau ''waju'' ''ronte''. Zirah ini dibuat oleh untaian cincin besi yang diikatkan satu sama lain, yang membuatnya mirip dengan rajutan.<ref>{{Cite book|title=Senjata Tradisional Daerah Sulawesi Selatan|last=Hamid|first=Pananrangi|publisher=Direktorat Jenderal Kebudayaan|year=1990|isbn=|location=|pages=}}</ref>{{Rp|39}} Selama bertahun-tahun peperangan, tentara Bugis dan Makassar, mengenakan zirah rantai dan membawa [[senapan lontak]] yang mereka buat sendiri, mendapatkan reputasi yang hebat untuk keganasan dan keberanian mereka.<ref>{{Cite book |editor-last=Tarling |editor-first=Nicholas |title=The Cambridge History of Southeast Asia: Volume One, From Early Times to c. 1800 |publisher=Cambridge University Press |year=1992 |isbn=0521355052}}</ref>{{Rp|431}}
Pada abad ke-17, kavaleri Jawa umumnya dilengkapi dengan baju
== Lihat pula ==
Baris 46:
[[Kategori:Zirah personal]]
[[Kategori:
[[Kategori:Zirah]]
[[Kategori:Perang]]
|