Yahudi-Yaman: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Suku bangsa Yahudi menjadi Kelompok etnik Yahudi
 
(27 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 36:
 
== Sejarah kuno ==
Ada banyak kisah dan legenda mengenai asal mula kedatangan orang Yahudi di berbagai wilayah Arabia Selatan, termasuk Yaman. Salah satu legenda mengisahkan bahwa [[Raja Salomo]] mengirimkan para pelaut/pedagang Yahudi ke Yaman untuk mencari emas dan perak yang digunakan untuk menghiasi [[Bait Salomo|Bait Suci]] di [[Yerusalem]].<ref>Jewish Communities in Exotic Places," oleh Ken Blady, Jason Aronson Inc., 2000, halaman 7</ref> Pada tahun 1881, wakil konsulat Perancis[[Prancis]] di Yaman menulis kepada para pemimpin Sekutu di PerancisPrancis, bahwa dalam buku karya sejarawan Arab Abu-Alfada yang dibacanya, dinyatakan bahwa orang Yahudi Yaman menetap di daerah tersebut pada tahun 1451 SM.<ref>Economic and Modern Education in Yemen (Education in Yemen in the Background of Political, Economic and Social Processes and Events, by Dr. Yosef Zuriely, Imud and Hadafasah, Jerusalem, 2005, halaman 2</ref> Legenda lain mengatakan bahwa suku-suku Yaman berpindah agama masuk [[Yudaisme]] setelah Ratu [[Syeba]] melakukan kunjungan kepada [[raja Salomo]].<ref>Ken Blady (2000), Jewish Communities in Exotic Places, Jason Aronson Inc., halaman 32</ref> Orang "Yahudi Sanait" memiliki legenda bahwa nenek moyang mereka menetap di Yaman 42 tahun sebelum kehancuran [[Bait Salomo|Bait Suci yang Pertama]]. Dikatakan bahwa di bawah pimpinan nabi [[Yeremia]] sekitar 75.000 orang Yahudi, termasuk para imam dan [[orang Lewi]], berpindah ke Yaman.<ref>''A Journey to Yemen and Its Jews''," by Shalom Seri and Naftali Ben-David, Eeleh BeTamar publishing, 1991, halaman 43</ref> Ada pula legenda yang menyatakan bahwa ketika imam [[Ezra]] memerintahkan orang Yahudi untuk kembali ke [[Yerusalem]] mereka tidak mematuhi perintahnya, sehingga kemudian ia mengeluarkan suatu "''Herem''" ("larangan") atas mereka. Menurut legenda ini, sebagai hukuman atas tindakannya yang gegabah, [[Ezra]] ditolak pemakamannya di tanah Israel. Akibat tradisi lokal yang tidak bisa dibuktikan kebenarannya dalam sejarah ini, dikatakan bahwa tidak ada orang Yahudi Yaman yang memberikan nama "Ezra" kepada anaknya, meskipun semua nama lain dalam [[Alkitab Ibrani]] boleh digunakan. Orang Yahudi Yaman mengklaim bahwa Ezra mengutuk mereka menjadi orang miskin karena tidak mengindahkan panggilannya. Hal ini tampaknya telah menjadi kenyataan di mata beberapa orang Yaman, bahwa mayoritas Yahudi Yaman sangat miskin. Namun, sejumlah orang bijak asal Yaman di Israel sekarang dengan tegas menolak kisah ini dan menganggapnya hanya suatu mitos, bahkan merupakan suatu hujatan.<ref>"The Jews of Yemen", in ''Yemen: 3000 Years of Art and Civilization in Arabia Felix'', edited by Werner Daum, page 272: 1987</ref>
 
=== Abad ke-2 sampai ke-6 Masehi ===
Catatan arkeologi yang mengacu pada Yudaisme di Yaman mulai muncul selama kekuasaan Kerajaan HimyariteHimyar.<ref name="Le Museon, 3-4, 1953, P.299">Le Museon, 3-4, 1953, P.299</ref> Berbagai prasasti dengan tulisan Musnad (abjad Arabia selatan) dari abad ke-2 Masehi mencatat pembangunan sinagogasinagoge-[[sinagogasinagoge]] (rumah-rumah ibadat Yahudi) yang diizinkan oleh Raja Himyarite.<ref>Christian Robin: Himyar et Israël. In: Académie des inscriptions et belles lettres (eds): Comptes-Rendus of séances de l'année 2004th 148/2, page 831-901. Paris 2004</ref> Orang Yahudi menjadi sangat banyak dan kuat di bagian selatan Arab, tanah yang kaya dan subur akan kemenyan dan rempah-rempah serta sebuah jalan utama pada rute ke [[Afrika]], [[India]], dan negara-negara [[Asia Timur]]. Suku-suku di Yaman tidak menentang kehadiran Yahudi di negeri mereka.<ref>[http://www.thefreelibrary.com/The+Jewish+Kingdom+of+Himyar+(Yemen)%3A+Its+Rise+and+Fall.-a063842699 The Jewish Kingdom of Himyar its rise and fall last retrieved dec 11 2012]</ref> Pada tahun 516, terjadi kerusuhan antar suku dan beberapa pemimpin suku berjuang untuk meraih kekuasaan. Salah satu pemimpin itu adalah '''Joseph Dhu Nawas''' atau '''Yousef Asa'ar''' sebagaimana disebutkan pada prasasti kuno di selatan Arab. Yousef adalah seorang Yahudi.<ref>Terjemahan dalam: "The Chronicle of Zuqnin". Diterjemahkan dari [[bahasa Suryani]] dengan catatan dan kata pengantar oleh Amir Harrak (= Sumber-sumber abad pertengahan dalam terjemahan. 36). Pontifical Institute of Medieval Studies, Toronto 1999, S. 78-84. Band III, Halaman 78-84.</ref> Sumber-sumber [[Siria]] dan [[Bizantium]] mengklaim bahwa Yousef memperjuangkan diri karena [[orang Kristen]] di Yaman menolak untuk meninggalkan [[Kekristenan]], yang menurut sejumlah ahli tidak mungkin karena Yudaisme bukan agama misionaris, dan diyakini bahwa sumber dari Siria tersebut mencerminkan kebencian besar terhadap orang Yahudi.<ref>Isidore Singer, Cyrus Adler.The Jewish encyclopedia : a descriptive record of the history, religion, literature, and customs of the Jewish people from the earliest times to the present day (1901) volume 4 p.563</ref> Bagaimanapun juga, prasasti-prasasti yang didokumentasikan oleh Yousef sendiri menunjukkan kebanggaannya setelah menyatakan membantai lebih dari 22.000 orang Kristen di [[Zafar]] dan [[Najran]].<ref>Jacques Ryckmans,La persécution des chrétiens himyarites au sixième siècle Nederlands Historisch-Archaeologisch Inst. in het Nabije Oosten, 1956 pp 1-24</ref>
 
Menurut "''Martyrs of Najran'' - Dokumen Baru" karya Irfan Shahid, Dhu-Nawas mengirim pasukan berjumlah 120.000 tentara untuk mengepung kota [[Najran]]. Pengepungan itu berlangsung selama enam bulan, sebelum akhirnya kota itu direbut dan dibakar pada tanggal 15 bulan ketujuh (yaitu bulan lunar [[Tisyri]]). Penduduk kota ini telah memberontak terhadap raja dan menolak untuk menyerahkan kota itu kepada raja. Sekitar 300 penduduk kota menyerahkan diri kepada pasukan raja, di bawah jaminan sumpah bahwa tidak ada bahaya akan datang kepada mereka, dan ini kemudian digenapi, sementara mereka yang tersisa di kota itu dibakar hidup-hidup di dalam [[gereja]] mereka. Korban kematian dalam kejadian ini dikatakan telah mencapai sekitar 2.000 orang. Namun, dalam prasasti Sabaean yang mengisahkan operasi ini melaporkan bahwa pada bulan ''Dhu-Madra'an'' (antara bulan Juli dan September) ada "1000 orang tewas, 1500 tahanan [ditawan] dan 10.000 ekor ternak."
Baris 45:
Ada dua tarikh yang diberikan dalam "surat Simeon dari Beit Aršam". Satu tarikh menempatkan tulisan itu pada bulan [[Tammuz]] tahun ke-830 [[Aleksander Agung|Aleksander]] (518/519 M), dari kamp GBALA ("Jebala"), raja ‘SNYA ("Ghassanid" atau klan "Gassan"), di mana ia menceritakan peristiwa yang terjadi di Najran. Sementara ada tarikh lain yang menempatkan komposisi surat itu pada "tahun 835" (523/524 M). Surat itu hanyalah salinan dalam bahasa Suryani dari surat aslinya. Salinan itu dibuat pada tahun 1490 dari Era Seleukus (= 1178-1179 M). Sekarang, umumnya disetujui bahwa tarikh 523/524 M adalah yang tepat, karena dikonfirmasi oleh "Martyrium Arethae", juga melalui catatan epigrafi, yaitu prasasti Sabaean yang ditemukan di [[Asir]], [[Arab Saudi]] (Bi’r Ḥimâ), difoto oleh J. Ryckmans dalam "Ry 507, 8 ~ 9" dan oleh A. Jamme dalam "Ja 1028", yang menunjukkan tahun Sabaean kuno "633" untuk peristiwa tersebut (yang dikatakan bersesuaian dengan tahun 523 M).
 
Jacques Ryckmans , yang memecahkan sandi tulisan prasasti tersebut, menulis dalam bukunya "''Le Persécution des Chrétiens Himyarites''", bahwa '''Sarah'il Yaqbul-Yaz'an''' adalah seorang kepala suku dan sekaligus pembantu dekat Yûsuf ’As’ar (sang raja) pada waktu dilangsungkan operasi militer, dan bahwa ia diutus oleh raja untuk mengambil alih kota Najran, sementara raja mengamati kemungkinan serangan dari Abyssinian di sepanjang dataran pantai Yaman dekat Mokhā (al-Moḫâ) dan selat yang dikenal sebagai Bāb al-Mandab. Perlu dicatat bahwa [[gereja]] Aethiopian di Ẓafâr, yang telah dibangun oleh raja Yaman beberapa tahun sebelumnya, dan gereja lain yang juga dibangun olehnya di Aden (lihat : ''Sejarah Gereja dari Philostorgius'', Ringkasan Buku III , bab 4), telah disaksikan oleh [[Konstantius II]] pada waktu mengadakan kunjungan diplomatik (''embassage'') ke tanah Ḥimyarites pada sekitar tahun 340 M. Gereja ini kemudian dibakar dan diratakan dengan tanah, dan seluruh penduduk Abyssinia dibunuh. Lalu, orang-orang asing (kemungkinan orang Kristen) yang tinggal di Haḏramawt juga dihukum mati sebelum tentara raja maju ke Najran jauh di utara dan merebutnya.
 
Kaisar Byzantium Justinian I mengirimkan armada ke Yaman dan Joseph Dhu Nawas terbunuh dalam suatu pertempuran pada tahun 525 M.<ref>J. A. S. Evans.The Age of Justinian: The Circumstances of Imperial Power p.113</ref> Daerah pantai barat Yaman menjadi sebuah negara boneka sampai seorang bangsawan Himyarite berhasil sepenuhnya mengusir tentara pendudukan dan bangsawan-bangsawan tersebut adalah orang Yahudi juga.<ref>The Jews of Yemen: Studies in Their History and Culture By Joseph Tobi p.34</ref>
 
== Hubungan Yahudi - Muslim di Yaman di sepanjang zaman ==
Sebagai golongan '''''[Ahl al-Kitab''''', yaitu "Umat Kitab Suci" yang dilindungi, orang Yahudi Yaman hanya diberi jaminan kebebasan beragama ditukar dengan kewajiban membayar ''[[jizyah]]'', yaitu pembayaran pajak yang dikenakan pada penganut monoteis non-muslim tertentu ("umat Kitab Suci"). Sebagai ganti pembayaran ''jizyah'', penduduk non-muslim diberikan jaminan keselamatan, juga dibebaskan dari kewajiban membayar zakat, yang harus dibayar oleh orang Muslim setelah mencapai tingkat kekayaan tertentu. Penganiayaan Muslim aktif terhadap orang-orang Yahudi tidak mencapai puncaknya sampai klan Zaydi merebut kekuasaan dari kelompok Muslim Sunni yang lebih toleran, di awal abad ke-10 M.<ref>Jewish Communities in Exotic Places," by Ken Blady, [[Jason Aronson]] Inc., 2000, page 9</ref>
 
Kelompok Zaidi memberlakukan undang-undang yang dikenal sebagai "DekritDekret anak yatim" (''Orphan's Decree''), berdasarkan tafsiran hukum abad ke-18 mereka sendiri dan mulai diberlakukan pada akhir abad itu. Undang-undang ini mewajibkan negara Zaidi untuk memberi perlindungan dan mendidik dengan cara Islam setiap anak [[dhimmi]] (non-muslim ) yang orang tuanya telah meninggal ketika ia masih di bawah umur. Keputusan ini diabaikan selama pemerintahan Ottoman (1872-1918), tetapi dijalankan lagi selama periode Imam Yahya (1918-1948).<ref>''The Jews of the Middle East and North Africa in Modern Times'', by Reeva Spector Simon, Michael Menachem Laskier, Sara Reguer editors, Columbia University Press, 2003, page 392</ref>
 
Di bawah pemerintahan Zaidi, orang-orang Yahudi dianggap tidak suci (=najis), dan karena itu dilarang menyentuh orang Muslim atau makanan Muslim. Mereka diwajibkan untuk merendahkan diri di hadapan seorang Muslim, untuk berjalan ke sisi kiri, dan menyapa dulu. Mereka tidak bisa membangun rumah lebih tinggi dari seorang Muslim atau naik unta atau kuda, dan ketika mengendarai keledai atau unta, mereka harus duduk menyamping. Ketika memasuki daerah kwartir Muslim, seorang Yahudi harus melepaskan alas kaki dan berjalan tanpa alas kaki. Jika diserang dengan batu atau tinju oleh pemuda Islam, orang Yahudi tidak diizinkan untuk membela diri. Dalam situasi semacam itu, ia memiliki pilihan untuk melarikan diri atau meminta intervensi dari pejalan kaki Muslim yang mau menolong.<ref>Jewish Communities in Exotic Places," by Ken Blady, [[Jason Aronson]] Inc., 2000, halaman 10.</ref>
 
Orang Yahudi Yaman juga mengalami penganiayaan kekerasan dari waktu ke waktu. Pada abad ke-12, penguasa Yaman 'Abd-al-Nabī ibn Mahdi memberikan pilihan bagi orang Yahudi antara masuk Islam atau mati syahid.<ref> The Epistles of Maimonides: Crisis and Leadership, ed.:Abraham S. Halkin, David Hartman, Jewish Publication Society, 1985. p.91 </ref> Meskipun seorang pengkhotbah lokal Yahudi Yaman populer menyerukan orang Yahudi untuk memilih mati syahid, [[Maimonides]] mengirim surat yang dikenal dengan nama "Surat Yaman" dan menyarankan orang Yahudi Yaman untuk memeluk Islam dan diam-diam terus menjalankan praktik Yudaisme.
 
Pada abad ke-13, penindasan terhadap orang Yahudi mereda ketika "orang Rasulid", sebuah suku dari Afrika, mengambil alih kekuasaan negara itu, mengakhiri kekuasaan Islam dan mendirikan '''dinasti Rasulid''', yang berlangsung pada tahun 1229-1474. Pada tahun 1547, [[Kekaisaran Utsmaniyah]] (Ottoman) mengambil alih Yaman. Hal ini memberi kesempatan bagi orang Yahudi Yaman untuk membuat kontak dengan komunitas Yahudi lainnya. Kontak dibuat dengan penganut Kabbalah di Safed, sebuah pusat Yahudi utama, serta dengan masyarakat Yahudi di seluruh [[Kekaisaran Ottoman]].<ref name=jsource/>
 
Kekuasaan Ottoman berakhir pada tahun 1630, ketika kaum Zaydi mengambil alih Yaman. Orang Yahudi sekali lagi dianiaya. Pada tahun 1679, di bawah pemerintahan Al-Mahdi Ahmad, orang Yahudi diusir secara massal dari semua bagian dari Yaman ke provinsi Mawza, dan akibatnya banyak orang Yahudi meninggal di sana karena kelaparan dan penyakit. Rumah dan harta benda mereka disita, dan banyak [[sinagogasinagoge]] dihancurkan atau diubah menjadi [[mesjid]].<ref>B. Z. Eraqi Klorman, The Jews of Yemen in the Nineteenth Century: A Portrait of a Messianic Community, BRILL, 1993, p.46.</ref> Peristiwa ini kemudian dikenal sebagai "pengasingan Mawza", dan diriwayatkan dalam banyak tulisan rabi-rabi Yahudi Yaman dan penyair Shalom Shabazi, yang mengalaminya sendiri. Sekitar setahun setelah pengusiran, orang yang selamat diizinkan untuk kembali karena alasan ekonomi. Sebagian besar pengrajin dan [[seniman]] di Yaman adalah orang Yahudi, sehingga merupakan aset penting dalam perekonomian negara. Namun, mereka tidak diperbolehkan untuk kembali ke kampung halaman mereka dan menemukan bahwa sebagian besar artikel agamami mereka telah dihancurkan. Mereka ditempatkan dalam suatu kwartir Yahudi khusus di daerah luar kota-kota.<ref name=jsource>[http://www.jewishvirtuallibrary.org/jsource/anti-semitism/yemenjews.html The Jews of Yemen]</ref>
 
Orang Yahudi Yaman memiliki keahlian dalam berbagai bidang kerajinan yang biasanya dihindari oleh orang Muslim Zaydi. Keahlian menempa perak, pandai besi, perbaikan senjata dan alat-alat, pertenunan, pengerja keramik, pertukangan batu, pertukangan kayu, pembuatan sepatu , dan menjahit adalah pekerjaan yang secara eksklusif dilakukan oleh orang-orang Yahudi. Pembagian kerja ini menciptakan semacam perjanjian, berdasarkan ketergantungan ekonomi dan sosial satu sama lain, antara penduduk Muslim Zaydi dan orang Yahudi Yaman. Orang Muslim memproduksi dan memasok makanan, sedangkan orang-orang Yahudi memasok semua produk dan jasa yang diperlukan oleh petani Yaman.
 
Selama abad ke-18, orang Yahudi Yaman memperoleh jeda singkat dari status mereka sebagai warga negara kelas dua ketika "Imamic" berkuasa. Yaman mengalami kebangkitan kehidupan Yahudi. [[SinagogaSinagoge]]-sinagogasinagoge dibangun kembali, dan sejumlah orang Yahudi menduduki jabatan tinggi. Salah satunya adalah Rabbi Shalom ben Aharon, yang bertanggung jawab untuk pencetakan uang dan untuk kas kerajaan. Ketika kaum Imamic kehilangan kekuasaan dipada abad ke-19, orang-orang Yahudi kembali mengalami penganiayaan. Pada tahun 1872, Kekaisaran Ottoman mengambil alih kekuasaan lagi, dan berkuasa hingga kemerdekaan Yemini pada tahun 1918. Kehidupan Yahudi kembali membaik selama pemerintahan Ottoman. Kebebasan beragama Yahudi lebih dihormati, dan orang Yahudi Yaman diizinkan untuk membuat lebih banyak kontak dengan komunitas Yahudi lainnya.<ref name=jsource/>
 
=== Yahudi Yaman dan Maimonides ===
Orang Yahudi Yaman terutama tinggal di Aden (200), Sanaá/Sana (10.000), Sa'dah/Sada (1.000), Dhamar (1.000), dan gurun Beda (2.000). Komunitas Yahudi penting lainnya di Yaman adalah di dataran tinggi selatan tengah, di kota-kota: Taiz (tempat kelahiran salah satu pemimpin spiritual Yahudi Yaman paling terkenal, Mori Salem Al-Shabazzi Mashtaw), Ba'dan, dan kota-kota dan desa-desa lain di wilayah Shar'ab. Orang Yahudi Yaman terutama adalah pengrajin, termasuk emas, perak dan pandai besi di daerah San'a, dan pedagang kopi di dataran tinggi selatan tengah.
 
Baris 77:
 
== Tradisi agama ==
[[FileBerkas:YemeniJew1914.jpg|thumbjmpl|leftkiri|200px|Foto seorang Yahudi Yaman pada tahun 1914 dalam pakaian tradisional di balik ''tallit gadol'', membaca [[gulungan Kitab Taurat]].]]
Orang Yahudi Yaman dan orang Yahudi Kurdi yang berbahasa Aram adalah komunitas-komunitas yang masih mempertahankan tradisi pembacaan Taurat di sinagogasinagoge dalam bahasa Ibrani dan terjemahan [[Targum]] dalam [[bahasa Aram]].<ref>[{{Cite web |url=http://www.ekurd.net/mismas/articles/misc2005/4/kurdisrael1.htm |title=The passion of Aramaic-Kurdish Jews brought Aramaic to Israel] |access-date=2013-10-17 |archive-date=2017-08-16 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170816193341/http://ekurd.net/mismas/articles/misc2005/4/kurdisrael1.htm |dead-url=yes }}</ref> Sejumlah sinagogasinagoge non-Yaman mempunyai seorang tertentu yang disebut "Baal Koreh", yang membaca dari [[gulungan Kitab Taurat]] ketika jemaat mengeluarkan gulungan Taurat untuk membaca suatu [[aliyah (Taurat)|aliyah]]. Dalam tradisi Yaman, setiap orang dipanggil untuk membaca aliyah dari gulungan Kitab Taurat itu sendiri. Anak-anak di bawah usia [[Bar Mitzvah]] sering diberi kesempatan membaca aliyah keenam. Setiap ayat Taurat yang dibaca dalam bahasa Ibrani, diikuti dengan terjemahan bahasa Aram, biasanya dikidungkan oleh seorang anak kecil. Baik aliyah keenam dan Targum mempunyai melodi yang disederhanakan, berbeda dari melodi umum untuk Taurat yang digunakan pada aliyot lain.
 
== Golongan agama ==
[[FileBerkas:YemeniJew.jpg|thumbjmpl|rightka|125px|Seorang Yahudi Yaman tua, antara 1898 dan 1914.]]
[[FileBerkas:Yemen1.jpg|thumbjmpl|rightka|125px|Seorang Yahudi Yaman di Yerusalem, akhir abad ke-19.]]
[[FileBerkas:Shofar-Sabbath-Horn-Yemenite-Jew.jpg|thumbjmpl|rightka|125px|Seorang Yahudi Yaman membunyikan [[Shofar]] (serunai) dalam sebuah foto dari tahun 1930-an.]]
 
Tiga golongan utama Yahudi Yaman adalah
* Baladi
* Shami, and
* Maimonidean atau "Rambamis" (''Rambamist'').
 
Baris 100:
 
== Zaman modern ==
[[FileBerkas:Kerem.jpg|thumbjmpl|Daerah [[Kerem HaTeimanim]], [[Tel Aviv]], pemukiman orang Yahudi Yaman terbesar di dunia.]]
[[FileBerkas:Katara080View of Gedera from Tel Qatra.jpg|thumbjmpl|Kota [[Gedera]] memiliki populasi dengan 50% Yahudi Yaman.]]
Sekarang mayoritas orang Yahudi Yaman hidup di Israel. Sejumlah orang Yahudi Yaman tidak ikut pergi pada waktu dilakukan Operasi Magic Carpet karena banyak yang tidak ingin meninggalkan keluarga mereka yang sakit atau sudah tua. Gelombang emigrasi berikutnya terjadi pada tahun 1959, dengan sekitar 3.000 orang Yahudi Yaman pindah ke [[Israel]] dan banyak juga yang pindah ke [[Amerika Serikat]] dan [[Britania Raya]]. Orang Yahudi yang tertinggal dilarang beremigrasi dan dilarang menghubungi kerabat mereka di luar negeri. Mereka diisolasi dan disebar di seluruh daerah pegunungan Yaman utara, dan menderita kekurangan makanan, pakaian, maupun obat-obatan, serta tidak memiliki peralatan agamawi. Akibatnya, sejumlah orang masuk Islam. Keberadaan mereka tidak diketahui sampai tahun 1976, ketika seorang diplomat Amerika tidak sengaja menjumpai sebuah komunitas kecil Yahudi di wilayah terpencil di Yaman utara. Dalam waktu singkat setelahnya, organisasi-organisasi Yahudi diizinkan untuk melakukan perjalanan secara terbuka di Yaman, mendistribusikan buku-buku dan materi bahasa Ibrani.<ref>http://www.jewishvirtuallibrary.org/jsource/anti-semitism/yemenjews.html</ref> Pada tahun 1983 dan 1984, 5.000-6.000 orang Yahudi Yaman Yaman beremigrasi ke Israel, dan masih ada 550-600 orang lanjut usia tersisa pada tahun 1993 dan 1994.<ref>[[Yemen Times]]: ''Yemeni Jews: Discriminated against, but still patriotic''. Mohammed Al-Asaadi</ref>
 
Saat ini, ada sebuah komunitas kecil Yahudi di kota [[Bayt Harash]] (2 &nbsp;km dari [[Raydah]]). Mereka memiliki seorang rabi, sebuah sinagogasinagoge berfungsi dan sebuah mikveh. Mereka juga memiliki sebuah yeshiva untuk anak laki-laki dan sebuah seminari untuk anak perempuan, yang didanai oleh organisasi [[Yudaisme Hasidik]] berafiliasi "Satmar" di [[Monsey]], [[New York]], [[Amerika Serikat]].
 
Sebuah komunitas kecil Yahudi yang terpencil juga ada di kota [[Raydah]], yang terletak sekitar 45 &nbsp;km sebelah utara dari [[Sana'a]]. Kota ini mempunyai sebuah ''yeshiva'', juga didanai oleh sebuah organisasi berafiliasi Satmar .
 
Pasukan keamanan Yaman telah berusaha keras untuk mencoba meyakinkan orang-orang Yahudi untuk tinggal di kota-kota mereka. Namun, upaya ini gagal dan pemerintah terpaksa memberikan bantuan keuangan bagi orang-orang Yahudi agar mereka mampu untuk menyewa akomodasi di daerah yang lebih aman.<ref>[http://www.ynetnews.com/articles/0,7340,L-3355506,00.html Yemenite Jews under threat] - ynetnews, January 22, 2007</ref>
Baris 112:
Meskipun ada larangan resmi untuk beremigrasi, banyak orang Yahudi Yaman beremigrasi ke [[Israel]], [[Amerika Serikat]], dan [[Inggris]] pada tahun 2000-an, melarikan diri dari penganiayaan [[antisemitisme]] dan mencari prospek pernikahan Yahudi yang lebih baik. Banyak dari mereka awalnya pergi ke sana untuk belajar, tetapi tidak pernah kembali.
 
Pada bulan Desember 2008, Moshe Ya'ish al- Nahari, seorang guru bahasa Ibrani berusia 30 tahun dan seorang pemotong daging halal kosher (=halal) yang tinggal di [[Raydah]], ditembak mati oleh Abed el-Aziz el-Abadi, seorang mantan pilot [[MiG-29]] di Angkatan Udara Yaman. Abadi menemui Nahari di pasar Raydah dan berteriak "Orang Yahudi, terimalah pesan-pesan Islam", dan melepaskan tembakan dengan [[AK-47]]. Nahari ditembak lima kali, dan meninggal. Selama interogasi, Abadi dengan bangga mengakui kejahatannya, dan menyatakan bahwa "Orang-orang Yahudi harus memeluk Islam." . Abadi telah membunuh istrinya dua tahun sebelumnya, tetapi berhasil menghindari masuk penjara dengan membayar kompensasi kepada keluarga istrinya.<ref>[http://www.ynet.co.il/english/articles/0,7340,L-3637452,00.html Jew shot to death in Yemen by 'disturbed extremist'] - ynetnews, December 12, 2008</ref> Pengadilan mendapati Abadi tidak stabil secara mental dan memerintahkan dia hanya membayar denda, tetapi pengadilan banding menjatuhkan hukuman mati kepadanya.<ref>[http://www.thenational.ae/article/20090622/FOREIGN/706219845/1002 Muslim who killed Jew is sentenced to death]</ref> Setelah pembunuhan al-Nahari, komunitas Yahudi mengungkapkan perasaan yang tidak aman, mengaku telah menerima surat berisi kebencian dan ancaman melalui telepon dari para ekstrimis. Lusinan orang Yahudi dilaporkan menerima ancaman kematian dan mengklaim bahwa mereka telah mengalami pelecehan dengan kekerasan. Pembunuhan Nahari dan pelecehan antisemitisme terus-menerus menyebabkan sekitar 20 warga Yahudi lainnya dari Raydah beremigrasi ke Israel.<ref>[http://jta.org/news/article/2009/08/24/1007414/report-more-yemeni-jews-leaving-for-israel More Yemeni Jews leaving for Israel]</ref> Pada tahun 2009, lima anak-anak Nahari pindah ke Israel, dan pada tahun 2012, istri dan empat anak-anaknya yang lain mengikuti, setelah awalnya tetap tinggal di Yaman sehingga dia bisa menjadi saksi dalam persidangan Abadi.<ref>http://www.ynetnews.com/articles/0,7340,L-4267604,00.html</ref>
 
Pada bulan Februari 2009, 10 orang Yahudi Yaman beremigrasi ke Israel, dan pada bulan Juli 2009, tiga keluarga, atau total 16 orang, menyusul mereka.<ref>http://www.ynetnews.com/articles/0,7340,L-3734852,00.html</ref><ref>http://news.bbc.co.uk/2/hi/middle_east/7901082.stm</ref> Pada tanggal 1 November 2009 Wall Street Journal <ref>[http://fr.jpost.com/servlet/Satellite?cid=1256799053139&pagename=JPArticle%2FShowFull US State Dept. rescues 60 Yemeni Jews]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. [[Jerusalem Post]]</ref> melaporkan bahwa pada bulan Juni 2009, diperkirakan 350 orang Yahudi tersisa di Yaman, dan pada bulan Oktober 2009, 60 orang beremigrasi ke [[Amerika Serikat]] dan 100 sedang mempertimbangkan untuk pergi. BBC memperkirakan bahwa komunitas itu terdiri dari sekitar 370 orang dan semakin berkurang.<ref name="bbcyemen">{{Cite web |url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/middle_east/8418990.stm |title=Yemen's last remaining Jews: A community in decline |author=Owen Bennett-Jones |publisher=[[BBC]] |date=2009-12-18 |accessdate=2009-12-18}}</ref> Pada tahun 2010, dilaporkan bahwa 200 orang Yahudi Yaman akan diizinkan untuk berimigrasi ke [[Inggris]].<ref>http://www.ynetnews.com/articles/0,7340,L-3880272,00.html</ref>
 
Pada bulan Agustus 2012, Aharon Zindani , pemimpin komunitas Yahudi dari Sana'a, ditikam sampai mati di sebuah pasar dalam suatu serangan [[antisemitisme]]. Selanjutnya, istri dan lima anaknya beremigrasi ke Israel, dan membawa serta mayatnya untuk dimakamkan di Israel, dengan bantuan dari organisasi "Jewish Agency for Israel" dan Kementerian Luar Negeri Israel.<ref>http://www.israelnationalnews.com/News/News.aspx/157069#.UOzt8m_s6zo</ref><ref>http://www.ynetnews.com/articles/0,7340,L-4245213,00.html</ref><ref>http://www.jpost.com/DiplomacyAndPolitics/Article.aspx?id=274660</ref>.
 
Pada bulan Januari 2013, dilaporkan bahwa sekelompok 60 orang Yahudi Yaman beremigrasi ke Israel dalam sebuah operasi rahasia, tiba di Israel melalui penerbangan dari [[Qatar]]. Hal ini dilaporkan sebagai bagian dari operasi besar yang sedang dilakukan dalam rangka untuk membawa sekitar 400 orang Yahudi yang tersisa di Yaman ke Israel dalam beberapa bulan mendatang.<ref>http://www.israelnationalnews.com/News/News.aspx/164406#.UQH8gCfs6zo</ref>
 
=== Partisipasi dalam Budaya Israel ===
[[FileBerkas:Gila Gamliel.jpg|thumbjmpl|Gila Gamliel, anggota Knesset dari Partai Likud dan Menteri di Kantor Perdana Menter]]
Pada kontes lagu Eropa ("[[Eurovision Song Contest]]"), pemenang tahun 1998, 1979 dan 1978 yaitu Dana International, [[Gali Atari]] dan [[Izhar Cohen]], ''runner-up'' tahun 1983 [[Ofra Haza]], dan top 10 finalis tahun 2008 [[Boaz Mauda]], adalah orang Yahudi Yaman. [[Harel Skaat]], yang berkompetisi di Oslo pada tahun 2010, mempunyai ayah orang Yahudi Yaman. Tokoh Yahudi Yaman lainnya termasuk [[Zohar Argov]], [[Daklon]], [[Gali Atari]], [[Inbar Bakal]], [[Mosh Ben-Ari]], [[Yosefa Dahari]], [[Gila Gamliel]], [[Becky Griffin]], [[Meir Yitzhak Halevi]] (WalikotaWali kota Eilat), [[Saadia Kobashi]], [[Yishai Levi]], [[Sara Levi-Tanai]] ,[[Bo'az Ma'uda]], [[Avihu Medina]], [[Achinoam Nini]], [[Avraham Taviv]], [[Shimi Tavori]], [[Margalit Tzan'ani]],[[ Tomer Yosef]] [[Balkan BeAT Box]] dan [[Shahar Tzuberi]].
 
=== Buku-buku doa ===
* ''Siaḥ Yerushalayim'', buku doa Baladi dalam 4 volume, ed. [[Yosef Qafih]]
* ''Tefillat Avot'', buku doa Baladi (6 volume)
* ''Torat Avot'', buku doa Baladi (7 volume)
* ''Tiklal Ha-Mefoar ([[Yiḥyah Salaḥ|Maharitz]]) Nusaḥ Baladi, Meyusad Al Pi Ha-Tiklal Im Etz Ḥayim Ha-Shalem Arukh Ke-Minhag Yahaduth Teiman: Bene Berak: Or Neriyah ben Mosheh Ozeri'': 2001 or 2002
* ''Siddur Tefillat HaḤodesh&nbsp;— Beit Yaakov (Nusaḥ Shami), Nusaḥ Sepharadim, Teiman, and the Edoth Mizraḥ
* Rabbi Shalom Sharabi, ''Siddur Kavanot HaRashash'': Yeshivat HaChaim Ve'Hashalom
 
=== Karya lain ===
* ''Halikhot Teiman&nbsp;— The Life of Jews of Sana'a'', by Rabbi [[Yosef Qafih|Yosef Qafahh]], Machon Ben-Tzi Publishing
* ''The Jews of the Middle East and North Africa In Modern Times'', by Reeva Simon, Michael Laskier, and Sara Reguer (Editors), [[Columbia University Press]], 2002, Chapters 8 and 21
* {{Cite journal
|last1=Lenowitz
|given=Harris
Baris 142:
|place=[[New York]]
|year=1998
|url=https://archive.org/details/jewishmessiahsfr0000leno|postscript=<!--None-->}}
* Parfitt, Tudor (1996) The Road to Redemption: The Jews of the Yemen 1900-1950. Brill's Series in Jewish Studies vol. XVII. Leiden: Brill.
 
== Lihat pula ==
* [[Sejarah Yahudi]]
* [[Yahudi Mizrahi]]
 
== Referensi ==
{{reflist|2}}
 
== Pranala luar ==
* "Tzanaa," Jewish Ideas Daily, by Aryeh Tepper [http://www.jewishideasdaily.com/content/detail/continue-reading-tzanaa] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120307154706/http://www.jewishideasdaily.com/content/detail/continue-reading-tzanaa |date=2012-03-07 }}
* [http://www.jewishencyclopedia.com/view.jsp?artid=33&letter=Y Jews of Yemen] [[Jewish Encyclopedia]], 1906
* [http://www.doingzionism.org.il/resources/view.asp?id=1690 The Yemenite step: Judaism and Islam in Yemen: A Cast Study in Historical and Cultural Interaction] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20111002120026/http://www.doingzionism.org.il/resources/view.asp?id=1690 |date=2011-10-02 }}
* [http://www.chayas.com/ The Jews of Yemen Homepage]
* [http://haggadahsrus.com/Yemenhome.htm The Jews of Yemen, The Last Generation] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130728080234/http://haggadahsrus.com/Yemenhome.htm |date=2013-07-28 }} by Zion Ozeri (review)
* [http://portal.unesco.org/culture/en/ev.php-URL_ID=7502&URL_DO=DO_PRINTPAGE&URL_SECTION=201.html The Yemenite Jews - Jewish-Yemenite Diwan] AUVIDIS/UNESCO D8024 (Reissue) Anthology of Traditional Music 2003
* [http://www.doingzionism.org.il/resources/view.asp?id=1472&subject=50 Yemen: A Land of Pure Dreams] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070205083110/http://www.doingzionism.org.il/resources/view.asp?id=1472&subject=50 |date=2007-02-05 }}
* [http://www.chayas.com/qidah.htm Naphillath Panim] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120716204529/http://www.chayas.com/qidah.htm |date=2012-07-16 }} A historical perspective on Tachanun from a Yemenite and Maimonidean perspective.
* [http://www.ynetnews.com/articles/0,7340,L-3355506,00.html Yemenite Jews under threat] Followers of radical Yemenite cleric threaten Sanaa's Jews, warning them to leave area. Some Jews abandon homes, ask for aid, by Roee Nahmias, published in ''[[Ynetnews]]'' 01.22.07 (Includes two photos)
* [http://www.youtube.com/watch?v=lSltdkLGw1A&mode Video news report of threatened Jews of Sanaa]
* [http://www.jewishmag.com/106mag/yemen/yemen.htm Yemenite Jews arrive in Israel 1950], Hashed camp for Yemenite Jewish refugees (photos)
* [http://www.alertnet.org/thenews/newsdesk/L07402227.htm FEATURE-Yemen's Jews latest victims of northern conflict] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090909105717/http://www.alertnet.org/thenews/newsdesk/L07402227.htm |date=2009-09-09 }} by Lin Noueihed, [[Reuters]] 8 May 2007
* [http://www.sciencegumshoes.com/nahum/nahum_gedasy.html Yemenite Jewish traditional well being blessing] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20081231103518/http://www.sciencegumshoes.com/nahum/nahum_gedasy.html |date=2008-12-31 }}
* http://www.flickr.com/photos/10227535@N08/2987990033/
* httphttps://wwwweb.webcitationarchive.org/query?url=web/20091022220958/http://www.geocities.com/stop_abuse.geo/ym.htm&date=2009-10-25+22:24:59
* http://www.mitaiman.com
* [http://www.haaretz.com/hasen/spages/1065526.html Jewish Yemenite family arrives in Israel] ''[[Haaretz]]'' 20/02/2009
* [http://www.google.com/hostednews/ap/article/ALeqM5gEZbEy6eZD3JO4VhwBoeHotGYZZgD97Q9FE00 Yemen's Jews uneasy as Muslim hostility grows]{{Pranala mati|date=Februari 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} By Hamza Hendawi&nbsp;– Apr 26, 2009
* [http://www.theyeshivaworld.com/news/General+News/35879/Killer+of+Jew+Sentenced+to+Death+in+Yemen.htmlDeath Death sentence for the murderer of Moshe al-Nahari] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120224030527/http://www.theyeshivaworld.com/news/General+News/35879/Killer+of+Jew+Sentenced+to+Death+in+Yemen.htmlDeath |date=2012-02-24 }} June 21, 2009
* [http://in.reuters.com/article/worldNews/idINIndia-41922020090823 Yemen's tiny Jewish minority shrinking fast] By Alistair Lyon, [[Reuters]] Aug 23, 2009
 
[[Kategori:SukuKelompok bangsaetnik Yahudi]]
[[Kategori:Diaspora Yahudi]]
[[Kategori:Yaman]]