Fred Hoyle: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
mengembangkan artikel
k menerjemahkan istilah berbahasa asing
 
(10 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox scientist
| name = Sir Fred Hoyle
| image = Institute of Astronomy, Statue of Sir Fred Hoyle.jpg
| image_size = 250px
| birth_date = {{birth date|1915|6|24|df=y}}
| birth_place = [[Gilstead]], [[Bingley]], [[West Riding of Yorkshire]], England[[Inggris]]
| death_date = {{death date and age|2001|8|20|1915|6|24|df=y}}
| death_place = [[Bournemouth]], England[[Inggris]]
| residence = Britania Raya
| citizenship =
| nationality = Britania Raya
| ethnicity =
| fields = [[Astronomi]]
| workplaces = [[Institute ofInstitut AstronomyAstronomi, Cambridge]]
| alma_mater = [[Kolese Emmanuel College, Cambridge]]
|doctoral_advisor doctoral_advisor = <!--Hoyle tidak pernah menamatkan program PhD-->
| academic_advisors = [[Rudolf Peierls]]<br>[[Maurice Pryce]]<br>Philip Worsley Wood
| doctoral_students = [[John Moffat (physicist)|John Moffat]]<br>[[Chandra Wickramasinghe]]<br>[[Cyril Domb]]<br>[[Jayant Narlikar]]<br />[[Leon Mestel]]<!--[[Sverre Aarseth]]<br>[[John Faulkner (physicist)|John Faulkner]]<br>[[Kenneth Griffiths]]<br>[[John Gribbin]]<br>[[Peter Strittmatter]]<br>[[Peter Eggleton]]<br>[[Raymond McLenaghan]]<br>[[Robert Stobie]]<br>[[Dorothy Crampin]]<br>[[James Dungey]]-->
|notable_students notable_students = [[Paul C. W. Davies]]
| known_for = {{nowrap|[[Ledakan dahsyat|Pertama kali mengungkapkan istilah 'Big Bang' ("Ledakan dahsyat")]]}}<br>[[Hoyle'sTornado fallacydi tempat barang rongsokan|Kekeliruan Hoyle]]<br>[[B2FHMakalah paperB2FH]]<br>[[Teori Hoyle-Narlikar theory]]<br>[[Steadykeadaan statetunak|Teori keadaan theorytunak]]<br>[[Triple-alphaProses alfa rangkap processtiga]]<br>[[Panspermia]]
| author_abbrev_bot =
| author_abbrev_zoo =
| influences =
| influenced = [[Jocelyn Bell Burnell]]<br>[[Jayant Narlikar]]
| awards = [[Penghargaan Mayhew Prize]] (1936)<br>[[Smith'sPenghargaan PrizeSmith]] (1938)<br> [[GoldMedali MedalEmas ofMasyarakat theAstronomi Royal Astronomical Society|RAS Gold Medal]] (1968) <br>[[BruceMedali MedalBruce]] (1970)<br>[[RoyalMedali MedalRoyal]] (1974)<br>[[Penghargaan Klumpke-Roberts Award]] (1977)<br>[[Penghargaan Crafoord Prize]] (1997)
| religion = [[Ateis]] kemudian menjadi [[Deis]] [[Agnostik]]
| signature = <!--(filename only)-->
| footnotes = Ayah dari [[Geoffrey Hoyle]] dan Dr Elizabeth Butler.
}}
 
'''Fred Hoyle''' ({{lahirmati||24|6|1915||20|8|2001}}) adalah seorang [[fisikawan]] dan [[astronom]] asal [[Inggris]]. Ia dikenal atas kontribusinya dalam berbagai [[teori]] dan pendapat kontroversialnyayang kontroversial terutama mengenai [[kosmologi]] selama abad ke-20 M.
 
Keluarga Fred Hoyle bekerja sebagai pedagang [[wol]] dan pengajar berbagai jenis [[alat musik]] selama masa [[Perang Dunia I]] dan [[Perang Dunia II]]. Fred Hoyle menerima pendidikan utamanya [[fisika]], [[kimia]] dan [[matematika]]. Ia menempuh pendidikan tinggi di [[Universitas Cambridge]] dengan pilihan[[program studi]] awal yakni [[fisika]]. sebelumNamun ia kemudian beralih ke [[matematika terapan]].
 
Sebelum Perang Dunia II, Fred Hoyle bekerja sebagai [[ilmuwan]] di Universitas Cambridge. Selama masa Perang Dunia II, Fred Hoyle ditugaskan sebagai ilmuwan peneliti [[radar]] bagi Angkatan Laut Inggris. Setelah itu, ia menjadi [[dosen]] dan ilmuwan di Universitas Cambridge dan beralih fokus ke bidang astronomi.
 
Beberapa pemikiran Fred Hoyle yang penting ialah teori [[nukleosintesis]] pada bintang serta dukungannya atas teori keadaan tunak dan penentangannya atas teori [[Ledakan Dahsyat]]. Ia mempertahankan dukungannya atas teori [[keadaan tunak]] selama 15 tahun, namum ia menerima teori [[perluasan alam semesta]]. Semasa hidupnya, Fred Hoyle juga menulis beberapa [[karya sastra]].
 
Pada paruh kedua abad ke-20 M, Fred Hoyle mulai menulis dan menerbitkan sedikitnya 13 novel. Hoyle meninggal dunia pada tahun 2001 setelah sebelumnya mengalami serangkaian [[kelumpuhan]] selama tahun 2000.
 
== Keluarga ==
Baris 97 ⟶ 99:
Sehingga ketiganya meyakini bahwa alam semesta selalu ada dan akan tetap ada. Alam semesta menjadi sesuatu yang tidak pernah bermula dan tidak pernah berakhir.<ref>{{Cite book|last=Sujalu, A. P., dkk.|date=2021|url=https://www.google.co.id/books/edition/ILMU_ALAMIAH_DASAR/pVIlEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=Fred+Hoyle&pg=PA132&printsec=frontcover|title=Ilmu Alamiah Dasar|location=Sleman|publisher=Zahir Publishing|isbn=978-623-6995-56-3|pages=132|url-status=live}}</ref> Namun, Hoyle memberikan argumentasi yang spesifik dalam teori keadaan tunak. Hoyle menambahkan suatu medan laju cahaya negatif ke dalam [[Persamaan medan Einstein]]. Sementara itu, Bondi dan Gold hanya memberikan argumen secara filosofis dan umum terhadap teori keadaan tunak.{{Sfn|Rees|2001|p=76}}
 
Dalam teori keadaan tunak yang dikemukakan oleh Hoyle, ia berpendapat bahwa alam semesta selalu ada dan dalam skala terbesar sekalipun, alam semesta tetap tidak berubah. Teori keadaan tunak kemudian memicu terjadinya kajian teoretis dan percobaan astrofisika mengenai alam semesta. Namun teori keadaan tunak berhasil disangkal oleh keberadaan bukti terjadinya [[Ledakan Dahsyat|ledakan besar]].<ref>{{Cite book|last=Matthews|first=Robert|date=2008|url=https://www.google.co.id/books/edition/25_Gagasan_Besar/e2lU5VDcJksC?hl=id&gbpv=1&dq=Fred+Hoyle&pg=PA327&printsec=frontcover|title=25 Gagasan Besar: Sains yang Mengubah Dunia kIta|location=Jakarta|publisher=PT Serambi Ilmu Semesta|isbn=979-1112-97-5|pages=327|translator-last=Anshor|translator-first=Zia|trans-title=25 Big Ideas: The Science that's Changing Our World|url-status=live}}</ref>
 
=== Kehancuran bintang raksasa merah ===
Baris 127 ⟶ 129:
 
=== Teori kondisi alam semesta ===
[[Berkas:Big_Bang_and_Steady-State_Theory.png|jmpl|Ilustrasi dari: Teori [[keadaan tunak]] yang didukung oleh Fred Hoyle, dan teori [[Ledakan Dahsyat]] yang penyebutannya dicetuskan pertama kali oleh Fred Hoyle untuk menentang teori [[perluasan alam semesta]]. ]]
Pada tahun 1949, Fred Hoyle mencetuskan istilah "Ledakan BesarDahsyat".<ref>{{Cite book|last=Sutomo|date=2023|url=https://www.google.co.id/books/edition/Hakikat_Hidup_Manusia_Berdasarkan_Sains/KRrnEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=Fred+Hoyle&pg=PA174&printsec=frontcover|title=Hakikat Hidup Manusia Berdasarkan Sains|location=Tasikmalaya|publisher=Mazaya Publishing House|isbn=978-623-444-065-2|editor-last=Purnamasari, T., dan Utari, K.|pages=174|url-status=live}}</ref> Ia pertama kali menyebut istilah ini dalam sebuah siaran radio.<ref>{{Cite book|last=Situmorang|first=Jonar T. H.|date=2023|url=https://www.google.co.id/books/edition/ANTROPOLOGI_dalam_Pandangan_Iman_Kristen/aejeEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=Fred+Hoyle&pg=PA134&printsec=frontcover|title=Antropologi dalam Pandangan Iman Kristen|publisher=Penerbit Andi|isbn=978-623-3144-12-4|pages=134|url-status=live}}</ref> Siaran tersebut merupakan bagian dari program radio [[BBC]] yang ketiga dan disiarkan pada 28 Maret 1949.<ref name=":1" /> Istilah "Ledakan BesarDahsyat" digunakan sebagai penolakan Hoyle terhadap konsep alam semesta baru sebagai "telur kosmik" atau "atom primordial".<ref name=":0">{{Cite book|last=David|first=Christian|date=2019|url=https://www.google.co.id/books/edition/Kisah_Asal_Usul/ZJSeDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&printsec=frontcover|title=Kisah Asal-Usul|location=Jakarta|publisher=Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama|isbn=978-602-06-2042-8|pages=22|translator-last=Anshor|translator-first=Zia|url-status=live}}</ref>
 
Konsep atom primordial pertama kali dikemukakan oleh [[Georges Lemaître]] pada awal dekade 1930-an. Gagasan Lemaître dianggap serius oleh sebagian ilmuwan dan atom primordial digambarkan sebagai kumpulan energi yang teramat sangat pans dan dikemas seperti pegas yang menahan tekanan yang teramat besar. Ketika atom primordial ini mengembang, maka pengembangannya masih berlangsung sekurangnya selama 13 miliar tahun. Konsep ini dianggap konyol oleh Hoyle sehingga ia mengumpakan kelahiran alam semesta baru seperti bayi dan menamainya sebagai Ledakan BesarDahsyat.<ref name=":0" /> Hoyle menggunakan sebutan "Ledakan BesarDahsyat" sebagai suatu cemoohan.<ref>{{Cite book|last=Tyson, N, G., dan Goldsmith, D.|date=2019|url=https://www.google.co.id/books/edition/Asal_Mula/stq0DwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=Fred+Hoyle&pg=PA25&printsec=frontcover|title=Asal Mula: Terjadinya Alam Semesta, Galaksi, Tata Surya, dan Kita|publisher=Kepustakaan Populer Gramedia|isbn=978-602-4812-04-1|pages=25|url-status=live}}</ref>Ia mengumpamakan teori Lemaître seperti seorang gadis yang meloncat keluar dari sebuah kue raksasa pada suatu pesta.<ref>{{Cite book|last=McLaughlin|first=Rebecca|date=2021|url=https://www.google.co.id/books/edition/Confronting_Christianity_Menantang_Kekri/nRF4EAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=Fred+Hoyle&pg=PA131&printsec=frontcover|title=Menantang Kekristenan: 12 Pertanyaan Sulit bagi Agama Terbesar di Dunia|location=Surabaya|publisher=Literatur Perkantas Jawa Timur|isbn=978-602-1302-86-6|editor-last=Tim Literatur Perkantas Jatim|pages=131|translator-last=Manurung|translator-first=Philip|url-status=live}}</ref>
 
Pada dekade 1950-an, Fred Hoyle mengadakan perdebatan dengan sesama ahli astronomi asal Inggris, yakni [[Martin Ryle]]. Perdebatan ini diawali oleh penggunaan istilah Ledakan BesarDahsyat oleh Hoyle untuk merendahkan teori [[perluasan alam semesta]] yang didukung oleh Martin Ryle.{{Sfn|Krebs|2008|p=483}} Fred Hoyle merupakan salah satu pendukung teori alam semesta yang selalu dalam [[keadaan tunak]] sehingga tidak memiliki awal dan akhir serta tidak dibatasi oleh dimensi waktu dan tempat.<ref>{{Cite book|last=Ami, M. S., dan Damayanti, P.|date=2021|url=https://repository.unmul.ac.id/bitstream/handle/123456789/16571/E-Book%20ILMU%20ALAMIAH%20DASAR.pdf?sequence=1|title=Ilmu Alamiah Dasar|location=Batu|publisher=Literasi Nusantara|isbn=978-623-329-081-4|pages=23|url-status=live}}</ref> Sementara itu, Ryle meyakini bahwa alam semesta mengembang karena adanya titik singularitas yang menyebabkan terjadinya pengembangan alam semesta secara pesat.{{Sfn|Krebs|2008|p=483}}
 
Kontroversi teori keadaan tunak dan teori ledakanLedakan besarDahsyat oleh Hoyle dan Ryle berlangsung selama 15 tahun. Pada tahun 1965, kontroversi ini berlanjut ketika terjadi penemuan [[radiasi latar belakang gelombang mikro kosmis]] yang menguatkan teori keadaan tunak. Penemuan ini membuat Hoyle tetap menentang teori ledakanLedakan besarDahsyat.{{Sfn|Rees|2001|p=76}} Hoyle pada akhirnya menerima terjadinya perluasan alam semesta sebagai sebuah fakta. Namun ia menjelaskannya melalui teori keadaan tunak tanpa memberikan penjelasan yang pasti.<ref>{{Cite book|last=Syahmuharnis dan Sidharta, H.|date=2006|url=https://www.google.co.id/books/edition/TRANSCENDENTAL_QUOTIENT_TQ_Kecerdasan_Di/f_jMYa_F2BQC?hl=id&gbpv=1&dq=Fred+Hoyle&pg=PA72&printsec=frontcover|title=Trancendental Quotient Kecerdasan Diri Terbaik|location=Jakarta Selatan|publisher=Penerbit Republika|isbn=979-3210-73-7|pages=72|url-status=live}}</ref>
 
Dampak dari perdebatan antara Hoyle dan Ryle ialah meningkatnya minat ilmuwan untuk mengadakan penelitian mengenai teori keadaan tunak dan [[perluasan alam semesta]] sebagai asal-usul alam semesta dan keumuman kosmologi.{{Sfn|Krebs|2008|p=483}}
Baris 162 ⟶ 165:
* {{Cite book|last=Krebs|first=Robert E.|date=2008|url=https://layanan.hukum.uns.ac.id/data/PDIH%20File/e-book/Robert%20E.%20Krebs%2C%20Encyclopedia%20of%20Scienti%EF%AC%81c%20Principles%2C%20Laws%2C%20and%20Theories%202.pdf|title=Encyclopedia of Scientific Principles, Laws, and Theories Volume 2: L-Z|location=Westport|publisher=Greenwood Press|isbn=978-0-313-34007-9|ref={{sfnref|Krebs|2008}}|url-status=live}}
* {{Cite book|last=Lang|first=Kenneth R.|date=2013|url=https://eprints.ukh.ac.id/id/eprint/281/1/2013_Book_EssentialAstrophysics.pdf|title=Essential Astrophysics|location=Berlin|publisher=Springer-Verlag|isbn=978-3-642-35962-0|editor-last=Ashby, N., dkk.|doi=10.1007/978-3-642-35963-7|lccn=2012955653|ref={{sfnref|Lang|2013}}|url-status=live}}
* {{Cite journal|last=Mitton|first=Simon|date=2005|title=Fred Hoyle: Pioneer in Nuclear Astrophysics|url=https://cds.cern.ch/record/1733797/files/vol45-issue6-p015-e.pdf|journal=CERN Courier|pages=15-17|ref={{sfnreefsfnref|Mitton|2005}}}}
* {{Cite journal|last=Rees|first=Martin|date=2001|title=Obituaries:Fred Hoyle|url=https://watermark.silverchair.com/75_2_online.pdf?token=AQECAHi208BE49Ooan9kkhW_Ercy7Dm3ZL_9Cf3qfKAc485ysgAABUswggVHBgkqhkiG9w0BBwagggU4MIIFNAIBADCCBS0GCSqGSIb3DQEHATAeBglghkgBZQMEAS4wEQQM1jnzdqcNMvYJGvIUAgEQgIIE_m9ZJEBqIjz76G3_RHBpgCE6nedowxnYJ41OqUOm9t5kwBWqMyB3bBwyf_zKdAgagoonIzcQjWEkBhbTfBmQNqYMRSZZR559lEUbH_ctqbEudxeS4zu7Gc-vrViRoMpYg6W7NInck5_0SUfFqsc-SE5varLzrcUD8Ltf3eM7fjzPIoeaYRjJE6lrzy42KAgYuhc5RU7NvdYMGzgeBuMYatIjidXD0940HRAs_JQR7NVY1gmCbAo1q8J6Vj2D_pXD4tlUx3RI3VfIHV8oKWxcHPGRKgnAyAAqQkxqp8fj7UdxkUAt22FpEKfyaU3GbJFYwUKuW6oVSl34qSux7Yz2dtU_NwF3yGNAo1VJQkp2MVC2TMpaVJHkFO_-LjfHgiW6HRwuZDivmYnksKu08GXLZ8Cqx5XBtroLVV5Nhm2wJ8ucrTA4ZRN66-7_SsZW7Y_XonmbJmB0o1naqhr7ZgWMK8kPSvKa-wIfLw6iCUzzG7OWIlvt8eDqWs8izpj57W9tZMcxhF8kHG1BmmKuStGi1R2NDRhQ0gVQ0qtJkb0cS6tpr8s7eKlGuvD8ItOgw08HgYCoyAMwYRN-T8rNBaKAQ-d53jAqBD793ExteIJ9yWEzYdyRPkVkAZkFhuTn8ialfmRQQ6NCPrctIw_OxcMgCUuQ7d4WJ0ycw4VxbgdT5iQFWPICZIE5UIS2dCgJXuTxx-EAoOJT7_2ygadQwB4NlDqSmDnXXOcb6eDR6-ZId5hP8UwzW21Be8Zag8GuSnh0y-Tjbdfld2IuJuZR297KHFUOuDOplpBj_LrxteTJApYeV9U7o8cVkrLWRE4GdfXcPxmhhiKnTnlE5n5MGpR_hO0DKkd9eg3wRF1jAsdkSVgkyYIJddK6YQ8559b9lJAZHzkKb-7ocfue6mYpEU-sBHe19NKort-0g4y_t6cE7MzEApQvdzf2HVrGSbbn7wp5o_Pr9EPSryd7HniMxTTilFufBmV5jjEVlt5Cea2A0aUqE6lFjETXHjJMEI7UriBHK4Z_Xe7pq_wpfUPJzS0yfFhp8wl1ohkGIjSONkl_yL2iXo1GSxHrmraE812mQlv8HDdL7fBfSYRgpzxFk7GrfEufjPCrJgkB3lMK4oW-wG0Jaete5ftW_347JVU1R54rFNGbSvuX_p2Uwra53YJIpGXLSwhGQzEp0XBlHMqHZrUzinYQloHuSlqlvaqRoUsLRKFGyTlKwWl_8MPqTVmgat2Qy85nZ4vFMqSLpAxb31ruYCHz-PVEyQ9V7bInoivmmjSBY78Wt9XqJNcnjFDIdfFeUM_m6XyfGg-QkvSmqisLrtfT4-VaNBvkKb9A6ffuonruxBXDlQILR6PICdVaVhZ6GSQPbAUt6-XCKE7uB4qCINPZcYKRjyHxfgu1YX9I8610oL0QhJRmCRw-ZntFTn_CCoWE0-ZEk_ObTsKkNISH0pQcdbUwGiFBeCHems7ydMJ6axg-MPTV78Es1L125lyZDcikYiP-bPhA-X8J_BhF8bNaSqY9DdHxCYx2x5uDTB6j2CTw3I19FdYip34Nh9qKb1V-HhRPk3Q6wnP1dNqEVPSMOoi9QjvrdtXdjLXe4xmK7-jDlyPbEaxbuKin6EujNnaXSPUOLV1MiqXlOxxAun6K4n6Rtfw_9AUb0Mq4mUJMO8BWHVnjW9PTIc5qjgQnMSLKs_FecG3AuvN6Ew|journal=Physics Today|pages=75-76|ref={{sfnref|Rees|2001}}}}