Kekaisaran Romawi Timur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
TheFransz (bicara | kontrib)
Penambahan pranala
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App full source pranala ke halaman disambiguasi
TheFransz (bicara | kontrib)
k Perbaikan kesalahan ketik
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App full source
 
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 75:
| today = {{collapsible list|{{flag|Albania}}<br />{{flag|Aljazair}}<br />{{flag|Armenia}}<br />{{flag|Bosnia dan Herzegovina}}<br />{{flag|Bulgaria}}<br />{{flag|Georgia}}<br />{{flag|Gibraltar}}<br />{{flag|Israel}}<br />{{flag|Italia}}<br />{{flag|Kroasia}}<br />{{flag|Lebanon}}<br />{{flag|Libya}}<br />{{flag|Makedonia Utara}}<br />{{flag|Malta}}<br />{{flag|Mesir}}<br />{{flag|Montenegro}}<br />{{flag|Palestina}}<br />{{flag|Prancis}}<br />{{flag|Rumania}}<br />{{flag|San Marino}}<br />{{flag|Serbia}}<br />{{flag|Siprus}}<br />{{flag|Slovenia}}<br />{{flag|Spanyol}}<br />{{flag|Suriah}}<br />{{flag|Tunisia}}<br />{{flag|Turki}}<br />{{flag|Ukraina}}<br />{{flag|Vatikan}}<br />{{flag|Yordania}}<br />{{flag|Yunani}}}}
}}
'''Kekaisaran Romawi Timur''', juga dikenal sebagai '''Kekaisaran Bizantium''', adalah bagian dari [[Kekaisaran Romawi]] di wilayah timur [[Mediterania]] yang tetapberlangsung bertahandari abad ke-4 hingga abad ke-15 Masehi.<ref>https://archive.org/details/historyofbyzanti00greg</ref> Kekaisaran ini didirikan setelah runtuhnyapembagian [[Kekaisaran Romawi Baratoleh Kaisar [[Theodosius I]] pada tahun 476395 M., di mana putranya, [[Arcadius]], menjadi penguasa bagian timur yang dikenal sebagai Kekaisaran iniRomawi memilikiTimur. ibuIbu kota diKekaisaran ini adalah [[Konstantinopel]] (sekarang [[Istanbul]]), danyang mencakupdidirikan wilayaholeh yang meliputiKaisar [[BalkanKonstantinus I]], [[Asiapada Kecil]],tahun [[Timur330 Tengah]],M dandi bagianlokasi timurkota kuno [[Laut MediteraniaBizantium]].<ref>https://archive.org/details/byzantiumearlyce00norw</ref> BerbedaKonstantinopel denganmenjadi '''Kekaisaranpusat Romawipolitik, Barat'''ekonomi, '''dan budaya Kekaisaran Romawiselama Timur'''lebih mampudari bertahanseribu lebihtahun. lamaKekaisaran berkatBizantium lokasidikenal geografisnyakarena yangperannya strategis,sebagai ekonomipelindung yangperadaban lebihRomawi kuatdan [[Kristen]], yang memungkinkan penyebaran agama [[Kristen Ortodoks]] dan strukturmempertahankan pemerintahanhukum dan budaya Romawi di tengah gelombang invasi barbar yang lebihmenghancurkan efisienbagian barat Kekaisaran Romawi. Salah satu prestasi terbesar Kekaisaran iniRomawi jugaTimur memainkanadalah perankodifikasi pentinghukum dalamRomawi perkembanganyang agamadikenal sebagai "'''Kristen[[Corpus Juris Civilis]]'''," yang menjadi agama resmi negaradisusun di bawah pemerintahan Kaisar [[KonstantinusYustinianus AgungI]]. '''Konstantinopel'''pada sendiriabad ke-6, yang menjadi pusatdasar kebudayaan,hukum perdagangan,di danbanyak kekristenannegara selamadi lebih[[Eropa]] darihingga seribusaat tahunini.<ref>https://archive.org/details/byzantiumthesurp0000herr</ref>
 
Meskipun Kekaisaran Romawi Timur memiliki masa kejayaan, seperti pada masa pemerintahan Kaisar Yustinianus I, yang berhasil merebut kembali sebagian besar wilayah Barat Kekaisaran Romawi yang hilang, Kekaisaran ini mengalami kemunduran yang panjang dan berkelanjutan.<ref>https://archive.org/details/historyofbyzanti00ostr</ref> Serangan dari berbagai kelompok barbar, seperti [[Slavia]], [[Arab]], dan [[Turki]], serta konflik internal dan perang saudara, menggerogoti kekuatan Kekaisaran. Setelah kekalahan di [[Pertempuran Manzikert]] pada tahun 1071, Kekaisaran kehilangan sebagian besar wilayah [[Anatolia]] yang strategis, yang sebelumnya merupakan basis ekonomi dan militer mereka. Akhirnya, pada tahun 1204, Konstantinopel jatuh ke tangan Tentara Salib Keempat dalam apa yang dikenal sebagai [[Perang Salib Keempat]], yang mengakibatkan pembagian Kekaisaran menjadi negara-negara kecil, meskipun ibu kota berhasil direbut kembali pada tahun 1261. Namun, kekuatan Kekaisaran sudah sangat lemah, dan pada tahun 1453, Sultan [[Mehmed II]] dari [[Kesultanan Utsmaniyah]] berhasil menaklukkan Konstantinopel, menandai akhir dari Kekaisaran Romawi Timur dan akhir dari Kekaisaran Romawi secara keseluruhan.<ref>https://archive.org/details/historyofbyzanti0000trea</ref>
Pada puncaknya, terutama di bawah pemerintahan Kaisar [[Justinianus I]] (527–565 M), '''Kekaisaran Romawi Timur''' berusaha untuk memulihkan kejayaan Romawi dengan menaklukkan kembali banyak wilayah yang sebelumnya hilang di Barat, termasuk [[Italia]], [[Afrika Utara]], dan [[Spanyol]]. Selain ekspansi militer, masa pemerintahan '''Justinianus''' juga terkenal karena kodifikasi hukum Romawi dalam ''Corpus Juris Civilis'', yang menjadi dasar hukum modern di banyak negara. Meskipun kekaisaran ini terus mengalami tantangan, termasuk serangan dari bangsa [[Arab]], [[Persia]], dan suku-suku lain, serta konflik internal, '''Kekaisaran Romawi Timur''' tetap bertahan hingga akhirnya jatuh pada tahun 1453 M ketika '''Konstantinopel''' ditaklukkan oleh [[Kesultanan Utsmaniyah]]. Warisan budaya, agama, dan hukum '''Kekaisaran Romawi Timur''', terutama melalui penyebaran '''Kristen Ortodoks''' dan pengaruh hukumnya, terus hidup dan memengaruhi peradaban dunia hingga hari ini.
 
== Tata nama ==