Danis Sugiyanto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k cosmetic changes, added orphan tag
k Mengembalikan suntingan oleh Ninonurmadi (bicara) ke revisi terakhir oleh HsfBot
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(7 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Orphan|date=Mei 2016}}
 
'''Danis Sugiyanto''' ({{lahirmati|[[Surakarta]], [[Jawa Tengah]]|2|3|1971}}) adalah [[seniman]] berkebangsaan [[Indonesia]]. Namanya dikenal melalui karya-karyanya berupa komposisi musik, baik keroncong, gending [[Jawa]], musik kontemporer, yang dipentaskan di berbagai panggung pertunjukan dalam negeri dan mancanegara. Danis Sugiyanto merupakan salah satu penerima hibah seni dari [[Yayasan Kelola]]. Danis tercatat sebagai akademikus di [[Institut Seni Indonesia]] (ISI) [[Surakarta]].<ref>[http://www.kelola.or.id/database/music/list/&dd_id=105&p=1 Situs resmi Yayasan Kelola]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}, diakses 1 April 2015</ref><ref>[http://beritane.com/2013/12/10/danis-sugiyanto-komposer-tiga-dunia/ Beritane: Danis Sugiyanto, komposer tiga dunia]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}, diakses 1 April 2015</ref><ref>[http://www.tjroeng.com/?p=639 Tjroeng, buletin keroncong], diakses 1 April 2015</ref><ref>[http://soloraya.com/2012/05/30/sruti-respati-sinden-demokratis/ Solo Raya], diakses 1 April 2015</ref>
 
== Kehidupan pribadi ==
Danis Sugiyanto lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 2 Maret 1971. Sejak usia muda, dia sudah mengakrabi dunia kesenian, utamanya musik. Danis Sugiyanto menggeluti tiga jenis musik sekaligus, yaitu keroncong, gending [[Jawa]] (gamelan), dan musik kontemporer. Lingkungan tempat lahirnya yang riuh oleh kegiatan keroncong merupakan pengaruh besar Danis Sugiyanto menggeluti musik keroncong. Tak jauh dari rumahnya adalah kediaman penyanyi legendari, [[Waldjinah]]. Dia tak hanya memainkan keroncong, tapi sekaligus merupakan komposer. Ia bahkan menyusun [[thesis]] berjudul ''Sumbangan Komponis Gesang Martohartono terhadap Musik Indonesia'' untuk meraih gelar pascasarjana di [[Universitas Gajah Mada]] (UGM). KarirnyaKariernya di ranah keroncong dimulai dengan bergabung dengan Orkes Keroncong Tirtasari. Selanjutnya, ia turut membidani lahirnya kelompok Swastika sekaligus sebagai direktur artistik. Kelompok ini kerap melakukan eksplorasi teknis dan penjelajahan bentuk komposisi progresif. Bersama Swastika, Danis Sugiyanto melakukan eksperimen keroncong yang kemudian melahirkan karya ''Pasamuan Panggung'' pada tahun [[2003]], dilanjutkan ''Conglung'' tahun [[2005]], dan ''Eksperimen Keroncong'', [[2007]]. Bersama kelompok ini pula, pada Oktober [[2011]] menampilan Swabuwana Group di Knejpe Festival, Helsingor, [[Denmark]].
 
Kemampuan Danis Sugiyanto memainkan gamelan adalah bakat yang diturunkan oleh orang tuanya. Ayahnya, Sugiman, yang menggeluti profesi sebagai pemain gendang pada musik gamelan. Sebagaimana keroncong, gamelan pun sudah menjadi makanannya sehari-hari, di rumah ataupun lingkungan sekolah. Untuk lebih memperdalam kemampuan bermusiknya, pada tahun [[1990]] ia melanjutkan kuliah di Jurusan Karawitan Sekolah Tinggi Seni Indonesia (STSI) Surakarta. Setelah lulus, Danis diangkat sebagai staf lokal Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) [[Santiago]], [[Chile]] ([[1997]]-[[2000]]). Sepulangnmya dari Chile, ia meneruskan studi Pascasarjana Program Studi Humaniora Pengkajian Seni Pertunjukan Fakultas Ilmu Budaya [[Universitas Gajah Mada]] [[Yogyakarta]]. Kemahiran teknis serta ketekunannya dalam mendalami pengetahuan gamelan menahbiskan dirinya sebagai komponis sekaligus pakar musik gamelan. Ia kerap diundang memberikan ''workshop'' gamelan baik di dalam negeri maupun mancanegara antara lain:
* Tahun [[2001]] ia memberikan workshop di University of Taipe, [[Taiwan]]
* Tahun 2005-2006 menjadi tutor karawitan program Pendidikan Apresiasi Seni di Universitas Muhamadiyah Surakarta
Baris 13:
* Sejak tahun 2000 hingga kini komponis pemain biola ini menjadi pengasuh kelompok karawitan Marsudi Renaning Manah (MAREM) di kampung Kemlayan, Surakarta.
 
== Karya ==
 
* 2012, “Prihatin”, musik untuk ilustrasi Roro Mendut
Baris 28:
* 2009, “Circular Ruins”, musik untuk iringan tari Substation
* 2009, “Bedah dot Com,” komposisi musik
* 2008, “Arus Sungai dan Peradaban”, musik untuk tari
* 2007, “Conglung”, komposisi musik
 
== Lihat pula ==
 
* [[Yayasan Kelola]]
Baris 39:
 
{{reflist}}
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Seniman Indonesia]]
[[Kategori:MusisiPemusik Indonesia]]
 
 
{{bio-stub}}