Amfibi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(12 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Taxobox Otomatis
| taxon = Amphibia
| name = Amfibi
| status =
| status_system =
| subdivision_ranks = Subkelas dan Ordo▼
|
| status2 =
Ordo [[Temnospondyli]] - ''punah''{{br}}▼
| status2_system =
Subkelas [[Lepospondyli]] - ''punah''{{br}}▼
| status2_ref =
Subkelas [[Lissamphibia]]{{br}}▼
| fossil_range = [[Mississippian (geologi)|Mississippian]] – sekarang, {{fossil range|350|0|ref=<ref>{{Cite web |title=Amphibia |url=https://paleobiodb.org/classic/checkTaxonInfo?taxon_no=36319&is_real_user=1 |access-date=2022-05-24 |website=paleobiodb.org}}</ref>}}
| image = Examples of Amphibia.png
| image_caption =
| image2 =
| image2_caption =
| domain = [[Eukaryota]]
| regnum = [[Animalia]]
| subregnum =
| superphylum =
| phylum = [[Chordata]]
| subphylum =
| superdivisio =
| divisio =
| subdivisio =
| superclassis =
| classis = '''Amphibia'''
| subclassis =
| infraclassis =
| subterclassis =
| superordo =
| ordo =
| subordo =
| infraordo =
| parvordo =
| zoosectio =
| superfamilia =
| familia =
| subfamilia =
| supertribus =
| tribus =
| subtribus =
| genus =
| subgenus =
| species =
| authority = [[John Edward Gray|Gray]] 1825<ref name=BlackburnWake>{{cite journal| author1=Blackburn, D. C.| author2=Wake, D. B.| title=Class Amphibia Gray, 1825. In: Zhang, Z.-Q. (Ed.) Animal biodiversity: An outline of higher-level classification and survey of taxonomic richness| journal=Zootaxa| volume=3148| year=2011| pages=39–55| url=http://mapress.com/zootaxa/2011/f/zt03148p055.pdf| doi=10.11646/zootaxa.3148.1.8| access-date=November 29, 2012| archive-date=May 18, 2016| archive-url=http://arquivo.pt/wayback/20160518101023/http://mapress.com/zootaxa/2011/f/zt03148p055.pdf| url-status=live}}</ref>
| familia_authority =
| genus_authority =
| species_authority =
| subdivision = Daftar parsial
** [[Anura]]
** [[Salamander|Urodela]]
** [[Sesilia|Gymnophiona]]
** [[Albanerpetontidae]] (punah)
| range_map =
| range_map_upright =
| range_map_caption =
| type_species =
| type_species_authority =
| synonyms =
| synonyms_ref =
}}
[[Berkas:Frog Calling.jpg|jmpl|230px|Seekor katak hijau di [[Gunung Dafonsoro|gunung Cyclops]], [[Kabupaten Jayapura|Jayapura]], [[Papua]]]]
'''Amfibi''' atau '''amfibia''' ''(Amphibia)'', umumnya didefinisikan sebagai hewan bertulang belakang ([[vertebrata]]) yang hidup di dua alam; yakni di [[air]] dan di [[daratan]].<ref name=":0">{{Cite book|last=Parker|first=Sybil, P|date=1984|title=McGraw-Hill Dictionary of Biology|publisher=McGraw-Hill Company|url-status=live}}</ref>
Amfibi mempunyai ciri-ciri:
* Amfibi merupakan satu-satunya [[vertebrata]] yang mengalami [[metamorfosis]] lengkap
* Telur biasanya diletakkan di dalam air atau lingkungan lembap dan dibuahi secara eksternal<ref name=":1">{{Cite book|last=Musthofa|first=Iman|last2=Ali|first2=Raafi Nur|last3=Pamungkas|first3=Kuncoro Tri|date=2021|title=Panduan Lapangan Herpetofauna (Amfibi & Reptil) di Kawasan Ekowisata Desa Jatimulyo|location=Yugyakarta|publisher=Masa Kini|isbn=978-623-96813-1-9|pages=4-6|url-status=live}}</ref>
* Berkulit halus, tipis, berbulu, berpori. Kulit mengandung kelenjar lendir dan kelenjar racun<ref name=":0" />
* Amfibi adalah hewan berdarah dingin. Tidak seperti hewan berdarah panas yang mengatur suhu tubuh secara internal, amfibi mengatur suhu tubuh dari luar tubuh mereka<ref name=":1" />
* Jantung terdiri dari 3 ruang, 2 atrium, 1 ventrikel
* Respirasi dapat secara terpisah atau dalam kombinasi paru-paru,kulit, dan insang<ref name=":0" />
* Memiliki peredaran darah tertutup
* Kaki memiliki selaput<ref name=":1" />
* Anggota badan memiliki ukuran bervariasi dengan anggota bagian depan lebih kecil dari anggota bagian belakang.
Contoh amfibia yang terdapat di Indonesia adalah bangsa [[sesilia]] (Caecilia), serta bangsa [[Katak puru|kodok dan katak]] (Anura). <ref name=":1" />Sesilia adalah semacam amfibia tidak berkaki yang badannya serupa [[cacing]] besar atau [[belut]]. Satu lagi bangsa amfibia, yang tidak terdapat secara alami di Indonesia, adalah [[salamander]].
== Adaptasi ==
Baris 32 ⟶ 84:
=== Pertahanan ===
Amfibi bisa menutupi tubuh mereka dengan bersembunyi di antara dedaunan atau sejenisnya yang berwarna hijau atau coklat dan dengan begitu mereka aman dari [[burung]] dan [[reptil]]. Warna kulit mereka inilah yang menjadi pertahanan utama mereka<ref name=":1" />.
Kemampuan lainnya adalah banyak amfibi lain yang memiliki kulit berbisa yang berbahaya bagi predatornya. Ini adalah pertahanan yang penting untuk melawan predator. <ref name=":1" />Kulit juga digunakan untuk peringatan dengan menunjukkan perubahan warna kulit yang dialami amfibi tersebut. Mereka bisa menjadi berwarna terang seperti merah, hitam dan kuning.
=== Penglihatan ===
Hewan amfibi memiliki penglihatan warna dan sangat tajam. Mereka juga memiliki katup mata, kelenjar dan saluran yang menjaga mata mereka tetap berair. Ini adalah bentuk adaptasi untuk hidup di daratan karena amfibi adalah [[vertebrata]] pertama yang memiliki keistimewaan ini.
Baris 94 ⟶ 146:
== Persebaran ==
Amfibi ada di seluruh dunia, walaupun persebaran mereka dibatasi oleh kebutuhan mereka akan kelembapan untuk bereproduksi.
==
=== Kulit ===
Banyak amfibi melakukan [[sekresi]] pada kulit mereka yang membuatkan mereka racun. Mereka tidak menghasilkan racun mereka sendiri.<ref name="pmid15520388">{{cite journal |author=Dumbacher J.P. ''et al''|title=Melyrid beetles (Choresine): a putative source for the batrachotoxin alkaloids found in poison-dart frogs and toxic passerine birds |journal=Proc. Natl. Acad. Sci. U.S.A. |volume=101 |issue=45 |pages=15857–60 |year=2004 |month=November|pmid=15520388 |pmc=528779 |doi=10.1073/pnas.0407197101|url=http://www.pnas.org/cgi/pmidlookup?view=long&pmid=15520388}}</ref> Mereka mendapatkan racun dari apa yang mereka makan. Mereka memakan serangga di habitatnya. Serangga-serangga ini mendapatkan racun dari tumbuhan. Racunnya telah ditemukan di sejenis kumbang.<ref name="pmid15520388"/> Ini berarti kalau mereka agaknya adalah penyebab ditemukannya racun di binatang amfibi. Suku Indian di Amerika menggunakan racun ini dari [[katak]] ''dart'' saat berburu.<ref name="pmid15520388"/>
Baris 103 ⟶ 155:
Sistem rangka amfibi serupa dengan binatang berkaki empat yang lain. Mereka punya tulang belakang, iga yang melengkung, [[tulang panjang]] seperti [[humerus]] dan [[femur]]. Mereka juga punya [[tulang pendek]] seperti [[palang]] dan [[metatarsal]]. Sebagian besar amfibi punya empat anggota gerak kecuali sesilia. Tulang amfibi berlubang-lubang dan tidak terlalu berat.<ref name=AmphibAnat>{{cite web |url=http://www.amphibanat.org/ |title=AmphibAnat |author=Maglia A.M. ''et al'' |year=2007 |work=The amphibian anatomical ontology web project. |publisher= |accessdate=2012-03-25 |archive-date=2012-01-16 |archive-url=https://web.archive.org/web/20120116235754/http://www.amphibanat.org/ |dead-url=yes }}</ref>
== Makanan ==
Amfibi adalah binatang [[predator]]. Mereka kebanyakan memakan [[invertebrata]] hidup dan binatang yang bergerak lamban. Ini mencakup [[ulat]], [[cacing tanah]], [[obawo]], [[kumbang air]], [[siput]] dan [[capung]].<ref name="Wells">Wells, Kentwood David 2007. The ecology & behavior of amphibians. University of Chicago Press, ISBN 0-226-89334-0</ref><sup>p667</sup> Banyak amfibi menggunakan lidah lengket mereka untuk menangkap mangsa. Mereka akan menelan buruannya bulat-bulat, tetapi bisa mengunyahnya hanya sebentar sebelum masuk ke tenggorokan. Famili [[Ranidae]] akan memakan hampir semua yang bisa mereka temukan dan muat di dalam mulut mereka.<ref name=Wells/><sup>p668</sup> Ini mencakup burung, tikus, anak bebek, ikan kecil dan mamalia kecil.<ref name="americanbullfrog">{{cite web |url=http://www.shastaherps.org/herps/AmericanBullfrog |title=American Bullfrog |author= |date= |work=''Shastaherps.org'' |publisher= |accessdate=11 July 2012 }}{{Pranala mati|date=Januari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Kebanyakan [[katak]] adalah [[kanibal]] dan akan memakan satu sama lain jika tidak ada makanan yang bisa ditemukan. Beberapa amfibi bahkan akan memakan berudu dan telur mereka sendiri jika tak ada makanan untuk mereka.<ref name="Lanoo">Lannoo, Michael 2005. Amphibian declines: the conservation status Of United States species. University of California Press, 543. ISBN 978-0-520-23592-2</ref>
Baris 151 ⟶ 204:
[[Kategori:Amfibi| ]]
[[Kategori:Amphibia]]
[[Kategori:Vertebrata]]
[[Kategori:Chordata]]
[[Kategori:Kelas hewan]]
[[Kategori:Hewan]]
|