Mulyadi Muslim: Perbedaan antara revisi

{{Infobox personofficeholder

| name = = Mulyadi Muslim

| image = Mulyadi Muslim Pakar Pendidikan.jpg

| alt =

| caption = =

|occupation death_place =

|party nationality =

|spouse occupation = Nila Refrita Putri =

H. '''Mulyadi Muslim''', Lc., MAM.A. gelar '''Datuak Said Marajo Nan Putiah''' ({{lahirmati|[[Simalanggang, Payakumbuh, Lima Puluh Kota|Simalanggang]], [[Payakumbuh, Lima Puluh Kota|Kecamatan Payakumbuh]], [[Lima Puluh Kota]]|22|3|1978}}) adalah seorang praktisipakar pendidikanekonomi syariah, mubalig, dan cendekiawanpolitikus IslamIndonesia dari [[Partai Keadilan Sejahtera]] (PKS).<ref>Hannan Putra. [http://www.republika.co.id/berita/koran/dialog-jumat/15/03/27/nlvdz7-h-mulyadi-muslim-lc-ma-setiap-umat-islam-harus-punya-amal-unggulan "H Mulyadi Muslim Lc MA: Setiap Umat Islam Harus Punya Amal Unggulan"]. 27 Maret 2015. ''[[Republika (surat kabar)|Republika]]''.</ref> Ia melewatkan waktunyaSaat sebagai mubaligini, pengajar,ia danmenjadi pengasuhAnggota [[perguruanDPRD Kota Padang]] periode 2024–2029.<ref>{{Cite web|url=https://sumbar.antaranews.com/berita/624963/sebanyak-45-anggota-dprd-kota-padang-resmi-dilantik|title=Sebanyak 45 anggota DPRD Kota Padang resmi dilantik|first=ANTARA News|last=Agency|date=14 Agu 2024|website=Antara News Sumbar|accessdate=29 Agu 2024}}</ref> Ia juga menjadi dosen di Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) Ar-Risalah]] Sumatera Barat.<ref>Khairian Hafid. [http://www.m.padek.co/detail.php?news=65649 "Padang Bakal Jadi Tuan Rumah"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170403110753/http://www.m.padek.co/detail.php?news=65649 |date=2017-04-03 }}. 28 Juni 2016. ''[[Padang Ekspres]]''.</ref><ref>[https://posmetropadang.co.id/ar-risalah-sumbar-tolak-yayasan-peduli-pesantren/ "Ar Risalah Sumbar Tolak Yayasan Peduli Pesantren] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170403020436/https://posmetropadang.co.id/ar-risalah-sumbar-tolak-yayasan-peduli-pesantren/ |date=2017-04-03 }}. ''Pos Metro Padang''. 10 Desember 2016.</ref><ref Ianame=":1">{{Cite menjabatweb|url=https://posmetropadang.co.id/metro-padang/132802/stei-ar-risalah-sumbar-gagas-kampung-ekonomi-syariah-mulyadi-muslim-atasi-guncangan-ekonomi/|title=STEI sebagaiAr KetuaRisalah MajelisSumbar UlamaGagas IndonesiaKampung (MUI)Ekonomi BidangSyariah, PendidikanMulyadi KotaMuslim: PadangAtasi danGuncangan KetuaEkonomi|date=12 HarianApr Masjid2021|accessdate=29 AgungAgu Nurul2024}}</ref><ref>{{Cite Imanweb|url=https://pddikti.kemdikbud.go.id/data_dosen/RTcwNDA5OEEtODc5OC00Q0ZDLUE3NjMtRkFEODc5NENEOUEz|title=PDDikti|website=pddikti.kemdikbud.go.id|accessdate=29 Agu 2024}}</ref> SejakDi 2018partai, ia diamanahkanmenjabat menjadisebagai SekretarisKetua UmumBidang MUIHumas KotaDewan PadangPengurus danWilayah Sekretaris(DPW) DikdasmenPKS MuhammadiyahSumatera KotaBarat.<ref>{{Cite Padangweb|last=antaranews.com|date=2021-08-09|title=PKS Sumbar luncurkan gerakan satu juta masker|url=https://www.antaranews.com/berita/2316682/pks-sumbar-luncurkan-gerakan-satu-juta-masker|website=Antara News|access-date=2023-09-20}}</ref>

Meski tidak memiliki latar pendidikan pesantren, Mulyadi telah membawakan keterampilannya berpidato sejak kelas dua SD. Tamat dari [[Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab|LIPIA]], ia kembali ke [[SumatraSumatera Barat]], tampil sebagai salah seorang inisiator lembaga pendidikan Islam Ar-Risalah. DiIa tengahjuga kesibukannya,merintis iaberdirinya terjunSTEI dalamAr-Risalah sejumlahSumatera kegiatanBarat.<ref sosial, terutama berkaitan dengan kepemudaan di Kota Padangname=":0">https://politicnews.id/rekam-jejak-mulyadi-muslim-nyaris-jadi-wakil-walikota/</ref>

Lahir pada 22 Maret 1978, Mulyadi melewati pendidikan dasar hingga menengah di kota kelahirannya, Payakumbuh. Adi, panggilannya semasa kecil, kerap memenangkan perlomban pidato yang diiikutinyadiikutinya sejak kelas dua SD. Figur kakeknya, Anwar Bilal, mempengaruhi cita-citanya sebagai mubalig kelak.<ref name=":0" />

Tamat dari [[MAN 2 Payakumbuh]] pada 1996, Adi semula berencana mengambil jurusan bahasa Inggris di UNP. Namun, karena gagal masuk melalui jalur PMDK, ia mengikuti teman-temannya untuk mengambil jurusan bahasa Arab dan hukum Islam di Universitas Ibnu Saud, Saudi Arabia cabang Asia Tenggara/[[Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab]] (LIPIA), Jakarta. Setelah tamat dan menikah dengan Nila Refrita Putri, ia kembali ke [[SumatraSumatera Barat]] untuk mengasuh perguruan Islam Ar-Risalah.<ref name=":0" />

Mulyadi tercatat sebagai salah seorang inisator [[lembaga pendidikan Islam Ar-Risalah]]. Ia pernah diamanahkan sebagai bendahara dan sekretaris untuk Yayasan Wakaf Ar-Risalah yang menaungi perguruan.<ref>[[Ikhwan Wahyudi]]. [http://www.antarasumbar.com/berita/179938/perguruan-ar-risalah-pencetak-hafiz-al-quran-di-ranah-minang.html "Perguruan Ar-Risalah Pencetak Hafiz Al Quran di Ranah Minang"]. 21 Juni 2016. ''[[ANTARA]]''.</ref><ref>{{Cite web|url=http://arrisalah-sumbar.sch.id/html/index.php?id=berita&kode=39|title=Idul Adha Cerminan Keindahan Islam|website=arrisalah-sumbar.sch.id|access-date=12 Juli 2017}}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Saat masih kuliah di LIPIA, ia bersama mahasiswa LIPIA asal SumatraSumatera Barat telah bertekad untuk mendidirkan perguruan Islam. Rencana itu terwujud lewat berdirinya Yayasan Wakaf Ar-Risalah pada 23 Juni 2003.<ref name=":1" />

Di bawah naungan Yayasan Wakaf Ar-Risalah, perguruan Islam Ar-Risalah pertama kali dibuka di [[Cupak, Gunung Talang, Solok]]. Perguruan itu berfokus pada pengembangan pendidikan karakter dengan pola asrama. Sejak 2009, karena keterbatasan lahan, kegiatan belajar mengajar untuk setiap jenjang pendidikan perguruan dipindahkan ke Padang. Mulyadi sempat mengepalai Madrasah Aliyah (MA) Ar-Risalah yang ada di [[Padang]]. Saat ini, Ar-Risalah telah memiliki jenjang pendidikan PAUD, RA, SD, SMP, MA, dan MAsekolah tinggi.<ref name=":1" />

Seiring penyerahan aset dan pengelolaan [[Masjid Nurul Iman]] dari pemerintah provinsi SumatraSumatera Barat kepada [[pemerintahan Kota Padang|pemerintah Kota Padang]], Mulyadi diamanahkan sebagai Ketua Harian Masjid Agung Nurul Iman untuk periode 2016–2021 yang disahkan melalui Surat Keputusan (SK) Wali Kota Padang pada 12 Agustus 2016.<ref>23 Agustus 2016. [https://www.gosumbar.com/berita/baca/2016/08/23/masjid-nurul-iman-padang-menjadi-masjid-agung#sthash.0cpVB5Oe.dpbs "Masjid Nurul Iman Padang Menjadi Masjid Agung"]. Diakses pada 2 April 2017.</ref>

Bersama sejumlah mubalig yang tergabung dalam [[Ikatan Dai Indonesia]] (IKADI), ia aktif menyelenggarakan kegiatan syiar dan tablig Islam di [[Kota Padang]].<ref>Ikatan Dai Indonesia (IKADI). [http://www.ikadi.or.id/index.php?option=com_content&view=article&id=217:musyawarah-wilayah-musywil-i-ikatan-dai-indonesia-ikadi-wilayah-sumatera-barat&catid=34:aktivitas&Itemid=63 "Musyawarah Wilayah (MUSYWIL) I PW IKADI SumatraSumatera Barat"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170403013832/http://www.ikadi.or.id/index.php?option=com_content&view=article&id=217:musyawarah-wilayah-musywil-i-ikatan-dai-indonesia-ikadi-wilayah-sumatera-barat&catid=34:aktivitas&Itemid=63 |date=2017-04-03 }}. 13 Agustus 2009.</ref>

Selain itu, Mulyadi menjabat sebagai Sekretaris Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Muhammadiyah periode 2015–2020. Kini Mu;yadi Muslim juga menjadiserta Direktur Badan Wakaf Ar-Risalah yang telah memiliki aset wakaf di atas 10Rp10 Miliarmiliar.

Beberapa tulisannya dimuat oleh beberapa koran lokal SumatraSumatera Barat, termasuk ''[[Harian Singgalang]]'', ''[[Padang Ekspres]]'', ''Pos Metro Padang'', dan ''[[Harian Haluan]]''. Sampai 2017, ia telah menulis empatdelapan judul buku yang diterbitkan, yakni:

[[Kategori:TokohPolitikus Minangkabau]]