Pelabuhan Kalibaru: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(13 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{ infobox intermodal freight transport
|name = Terminal PetikemasPelabuhan Kalibaru{{br}}''{{small|Kalibaru Logistics Port}}''
| image = [[Berkas:Logo Terminal Petikemas Kalibaru.png|150px]]
| caption =
|locale= [[Cilincing]], [[Tanjung Priok (disambiguasi)|Tanjung Priok]], [[Jakarta Utara]]
| coordscoordinates = {{Coord|-6.094708|106.923044}}
| built = PT [[Pelabuhan Indonesia II]] (Persero)
| area = 32 hektar[[Hektare|ha.]]
| operator = PT New Priok Container Terminal One
| teu = 1.5 juta<ref>[{{Cite web |url=https://www.npct1.co.id/terminal/] |title=Informasi NPCT1 |access-date=2019-06-05 |archive-date=2017-06-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170606192618/https://www.npct1.co.id/terminal/ |dead-url=yes }}</ref>
| berths = 850 [[Meter|m.]]
| ships =[[Kapal barangpeti kemas]]
| platforms= Tunggal
| lines = PT [[Kereta Api Logistik|PT KA Logistik]]
| gauge = [[Lebar sepur 1.067 mm|1.067 mm]]
| streets = [[Jalan Tol Cibitung-Cilincing]]
| trucks = [[Truk kontainerpeti kemas]]
|website = [https://www.npct1.co.id/terminal/ www.npct1.co]
}}
 
'''Pelabuhan Kalibaru''' adalah sebuah [[terminal peti kemas|pelabuhan logistik]] yang terletak di [[Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara]]. Terminal ini dibangun untuk mengantisipasi pertumbuhan arus peti kemas dan kargo di [[Pelabuhan Tanjung Priok]] yang meningkat sekitar 23% per tahun.<ref>{{Cite web|last=<asep.muhamad[at]torche.co.id>|first=Asep Muhamad|title=REALISASI PROYEK PELABUHAN KALIBARU SUDAH MENGALAMI KEMAJUAN|url=http://dephub.go.id/post/read/realisasi-proyek-pelabuhan-kalibaru-sudah-mengalami-kemajuan-12198|website=dephub.go.id|language=en|access-date=2017-01-31}}</ref>
'''Terminal Peti Kemas Kalibaru''' atau disebut juga NPCT ''New Priok Container Terminal'' merupakan pengembangan dalam rangka membangun kapasitas secara bertahap untuk mengantisipasi pertumbuhan arus petikemas dan kargo di [[Pelabuhan Tanjung Priok]].
 
ProyekTerminal ini dimulai pada tahun 2012, pengembangan tahap I telah diresmikan pada 13 September 2016, dan pengembangan tahap selanjutnya masih berlangsung hingga kini. Terminalmemiliki iniluas direncanakansekitar dioperasikan32 oleh IPC TPK (anak perusahaan [[Pelabuhan Indonesia II|PT Pelindo II]])hektar dan Konsorsium Mitsui – PSA – NYK Line, yaitu PT New Priok Container Terminal One (NPCT1). Kapasitaskapasitas penanganan petikemaspeti Pelabuhan Tanjung Priok yang semula berkisar 5 juta TEUs/tahun pada tahun 2009-2010, ditanggulangi dalam jangka pendek dengan melakukan konfigurasi terminal, penambahan peralatan dan penataan pola operasi menjadi 7 juta TEUs/tahun. Dalam jangka panjang, kapasitas total Pelabuhan Tanjung Priok akan bertambah sebesar 11,5 juta TEUs/tahun setelah keseluruhan Terminal Kalibaru selesai. Terminal Petikemas Kalibaru memiliki luas lahan kurang lebih 32 Ha dan kapasitaskemas sebesar 1,5 juta TEUsTEU per tahun. Dengan total panjang dermaga 450mencapai meter saat ini (850 meter pada akhir 2016) dan kedalaman -14 meter LWS (akan dikeruk secara bertahap hingga -20 meter, LWS). Terminal baruterminal ini diproyeksikan untuk dapat melayani kapal petikemaspeti kemas dengan kapasitas 13.000 ribu –hingga 15.000 ribuTEU TEUs denganyang bobotberbobot di atas 150 ribu.000 DWT.<ref name=":0">{{Cite web|title=TERMINAL PETIKEMAS KALIBARU PELABUHAN UTAMA TANJUNG PRIOK RESMI BEROPERASI|url=http://hubla.dephub.go.id/berita/Pages/TERMINAL-PETIKEMAS-KALIBARU-PELABUHAN-UTAMA-TANJUNG-PRIOK-RESMI-BEROPERASI.aspx|titlewebsite=hubla.dephub.go.id|language=en|archive-url=https://web.archive.org/web/20170102042639/http://hubla.dephub.go.id/berita/Pages/TERMINAL -PETIKEMAS -KALIBARU -PELABUHAN -UTAMA -TANJUNG -PRIOK -RESMI -BEROPERASI.aspx|websitearchive-date=hubla.dephub.go.id2017-01-02|languagedead-url=enyes|access-date=2017-01-31}}</ref>
 
== Latar BelakangSejarah ==
Pengembangan terminal ini dimulai pada tahun 2012 dan pengembangan tahap I telah diresmikan pada tanggal 13 September 2016, sementara pengembangan tahap II masih berlangsung hingga saat ini. Terminal ini dioperasikan oleh PT New Priok Container Terminal One (NPCT1) yang didirikan sebagai bentuk [[joint venture]] antara [[IPC Terminal Petikemas]] dan konsorsium [[Mitsui]] – PSA – [[NYK Line]]. Kapasitas penanganan peti kemas Pelabuhan Tanjung Priok yang pada tahun 2010 hanya mencapai 5 juta TEU per tahun akan ditingkatkan menjadi 7 juta TEU per tahun dengan cara merekonfigurasi terminal, menambah peralatan, dan menata pola operasi. Setelah terminal ini selesai dikembangkan, total kapasitas Pelabuhan Tanjung Priok diharapkan mencapai 11,5 juta TEU per tahun.<ref name=":0" />
Terminal Petikemas Kalibaru dibangun dengan berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2012. Alasan pembangunan proyek ini adalah arus logistik di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta yang selalu meningkat setiap tahun sebesar 23 persen, sehingga dibutuhkan perluasan pelabuhan peti kemas.<ref>{{Cite web|url=http://dephub.go.id/post/read/realisasi-proyek-pelabuhan-kalibaru-sudah-mengalami-kemajuan-12198|title=REALISASI PROYEK PELABUHAN KALIBARU SUDAH MENGALAMI KEMAJUAN|last=<asep.muhamad[at]torche.co.id>|first=Asep Muhamad|website=dephub.go.id|language=en|access-date=2017-01-31}}</ref> Sebagai bagian dari Pelabuhan Kalibaru, terminal ini dipersiapkan untuk menerima kapal peti kemas generasi terkini. Terminal Petikemas Kalibaru merupakan terminal petikemas pertama dalam pembangunan Fase 1A Terminal New Priok yang terdiri atas tiga terminal petikemas dan dua terminal produk. Pembangunan Fase 2 Terminal Kalibaru akan dilaksanakan setelah pengoperasian Fase 1 Terminal Kalibaru. Ketika keseluruhan proyek telah selesai, akan ada total tujuh terminal petikemas dan dua terminal produk dengan area pendukungnya yang memiliki total area 411 Ha.
 
== Fasilitas ==
Terminal ini kini terdiri dari 3 terminal peti kemas dan 2 terminal produk. Setelah pengembangan tahap II selesai, terminal ini akan memiliki 7 terminal peti kemas dan 2 terminal produk beserta kawasan pendukungnya dengan total luas 411 hektar.
 
== Referensi ==
{{reflist}}
{{DEFAULTSORT:Kalibaru}}
 
{{pelabuhan-stub}}
[[Kategori:Pelabuhan di IndonesiaJakarta]]
[[Kategori:Tanjung Priok, Jakarta Utara]]
[[Kategori:Terminal peti kemas di Indonesia]]