Logika kabur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
none
(1 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Lotfi Zadeh Berkeley c.jpg|jmpl|282x282px|Lotfi Zadeh, tokoh di balik pengembangan teori logika kabur]]
'''Logika kabur'''<ref>{{Cite book|editor1-first=Ki |editor1-last=Supriyoko |editor2-first=Cormentyna |editor2-last=Sitanggang |editor3-first=Wiwiek Dwi |editor3-last=Astuti |editor4-first=Ririen |editor4-last=Ekoyanantiasih |title=Glosarium Pendidikan |url=http://repositori.kemdikbud.go.id/1861/1/Glosarium%20Pendidikan%20%282005%29.pdf |format=PDF |p=73 |year=2005 |location=Jakarta |publisher=Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional}}</ref> ({{lang-en|fuzzy logic}}) merupakan cabang [[ilmu]] [[matematika]] yang mempunyai fungsi untuk memberikan pemodelanmenjadi pemecahan berupa [[masalah]] seperti yang dilakukan [[manusia]] dengan bantuan [[Komputer|teknologi komputer]]. ''Fuzzy'' sendiri memiliki arti ''samar''. Oleh karena itu, maksud dari logika kabur sendiri berarti nilai yang bisa benar atau bisa memiliki salah secara bersamaan.<ref>{{Cite web|last=Nasution|first=Helfi|date=2012-10-02|title=Implementasi Logika Fuzzy pada Sistem Kecerdasan Buatan|url=https://jurnal.untan.ac.id/index.php/Elkha/article/download/512/553|website=Jurnal UNTAN|page=4|access-date=2021-12-15}}</ref> Penggunaan logika kabur memungkinkan suatu rumusan masalah dapat dipecahkan secara mudah dengan [[Solusi Akhir|solusi]] yang akurat. Model matematika digunakan sebagai pendekatan untuk mengontrol [[sistem]].<ref>{{Cite web|last=Sudrajat|date=2008-08-01|title=Dasar-Dasar Fuzzy Logic|url=http://pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2010/07/dasar_dasar_fuzzy_logic.pdf|website=Pustaka Universitas Padjajaran|page=30|access-date=2021-12-12}}</ref> Jadi, dapat disimpulkan bahwa logika kabur merupakan suatu cara untuk [[Hitung cepat|berhitung]] dengan menggunakan [[Variabel (matematika)|variabel]] [[Kata|kata-kata]], untuk mengganti berhitung dalam [[bilangan]]. Variabel kata yang dihasilkan oleh logika kabur memang tidak memiliki ketepatan pasti seperti [[Digit|angka]], oleh karena itu kepastiannya hampir seperti intuisi [[manusia]]. Contoh variabel kata yang muncul dari logika kabur seperti ''kira-kira'', ''lebih kurang'', ''merasakan'', dan lain sebagainya. [[Antonim]] dari logika kabur yaitu [[Logika negasi|logika tegas]]. Konsep logika tegas hanya mengenal dua konsep, yaitu "''Ya''" atau "''Tidak''" atau apabila diasosiasikan dalam bilangan hanya mengenali 1 atau 0. Sedangkan logika kabur sifatnya samar, sehingga dapat diartikan bahwa logika kabur merupakan logika tak hingga yang memiliki banyak nilai kebenaran yang dinyatakan dalam [[bilangan riil]].<ref>{{Cite web|last=Sam’an|first=Muhammad|date=2015-01-01|title=Implementasi Fuzzy Inference System sebagai Sistem Pengambilan Keputusan Pemilihan Program Studi di Perguruan Tinggi|url=https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujm/article/view/7420/5137|website=Journal UNNES|page=68|access-date=2021-12-12}}</ref> Alasan para [[peneliti]] menggunakan logika kabur dalam memecahkan rumusan masalah dikarenakan konsep matematika dapat digunakan dengan [[Kesederhanaan|sederhana]], sehingga mudah dimengerti dalam proses pengerjaan. Logika kabur juga bersifat fleksibel, yang memungkinkan pengerjaan dapat dikolaborasikan antara pemodelan dengan model [[komputer]] atau dengan cara konvensional.<ref>{{Cite web|last=Setiawan|first=Agung|last2=Yanto|first2=Budi|date=2018-01-01|title=Logika Fuzzy dengan Matlab|url=https://agung73.com/wp-content/uploads/2018/12/Buku-Logika-Fuzzy.pdf|website=Agung 73|publisher=IKAPI|page=1-2|access-date=2021-12-12|last3=Yasdomi|first3=Kiki}}</ref>
 
== Perkembangan ==