Faisal Basri: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Konjungsi kemudian
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(17 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Nama Mandailing|[[Suku Mandailing|Mandailing]]|[[Batubara]]}}
{{Recent death}}
{{Infobox officeholder
| name = Faisal Hasan Basri Batubara
Baris 17 ⟶ 16:
| alma_mater = [[Universitas Indonesia]]<br /> [[Universitas Vanderbilt]]
| occupation = Ekonom, politikus
| spouse = SyahfitriSyafitrie Nasution
|children = 3
| relatives= [[Adam Malik]] (kakek)
Baris 23 ⟶ 22:
}}
[[Berkas:Faisal Basri.jpg|jmpl|Faisal Basri.]]
'''Faisal Batubara''', [[Sarjana Ekonomi|S.E.]], [[:en:Master of Arts|M.A.]] atau lebih dikenal sebagai '''Faisal Basri''' ({{lahirmati|[[Bandung]], [[Jawa Barat]]|6|11|1959||5|9|2024}}) adalah seorang ekonom senior dan politikus asal [[Indonesia]]. Memegang gelar ''Master of Arts'' dari [[Universitas Vanderbilt]], sejakSejak 1981 ketika masih menempuh program sarjana ia telah mulai mengajar dan menjadi peneliti di [[Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia]], kemudian memegang gelar ''Master of Arts'' dari [[Universitas Vanderbilt]] pada 1988. Karier politiknya bermula pada 1985 ketika dilibatkan menadi anggota tim untuk Asisten II [[Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia]] hingga 1987. Pada 1995, ia diangkat menjadi tenaga ahli proyek pada Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Mineral, [[Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia|Departemen Pertambangan dan Energi Indonesia]] hingga 1999. Pasca-[[reformasi Indonesia]], ia terlibat dalam pendirian [[Partai Amanat Nasional]] dan didapuk menjadi sekretaris jenderal meski mengundurkan diri tiga tahun kemudian. Pada 2000, ia dipercaya pemerintah Indonesia menjadi anggota Tim Asistensi Ekonomi Presiden [[Abdurrahman Wahid]], selain juga menjadi anggota [[Komisi Pengawas Persaingan Usaha]] hingga 2006. Pada 2014, ia ditunjuk sebagai Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi oleh [[Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia]]. Di tahun 2023 ia diangkat menjadi anggota SatgasSatuan Tugas Tindak Pidana Pencucian Uang. oleh [[Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia]] [[Mahfud MD]].<ref>{{cite news|title=Pemerintah Resmi Bentuk Satgas TPPU
|url=https://www.voaindonesia.com/a/pemerintah-resmi-bentuk-satgas-tppu-/7078362.html
|accessdate=5 September 2024
Baris 43 ⟶ 42:
 
== Karier politik ==
[[File:Faisal Basri ESDM 2014.jpg|jmpl|Faisal Basri dalam jumpa pers sebagai Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM (2014)]]
Pada 14 Mei 1998, Faisal ikut menjadi salah satu pendiri [[Majelis Amanat Rakyat]], yang merupakan cikal bakal [[Partai Amanat Nasional]] (PAN) di mana ia ditunjuk sebagai Sekretaris jenderal. Pada 2000, ia mengundurkan diri dari jabatannya di PAN dan diangkat menjadi Ketua Bidang Penelitian dan Pengembangan partai yang hanya dijalaninya selama setahun hingga mengundurkan diri dari partai.<ref name="tokohindonesia"/>
 
Pada 2000, Faisal diangkat menjadi Anggota Tim Asistensi Ekonomi, Keuangan, dan Industri Presiden Indonesia [[Abdurrahman Wahid]]. Ia juga mendirikan dan bergabung dengan beberapa organisasi nirlaba seperti Pergerakan Indonesia, Forum Indonesia Damai, Komisi Darurat Kemanusiaan, Dewan Tani Indonesia, Yayasan Harkat Bangsa, Global Rescue Network, dan Yayasan Pencerahan Indonesia.<ref name="tokohindonesia"/> Pada tahun 2000 hingga 2006, ia diangkat menjadi anggota [[Komisi Pengawas Persaingan Usaha]].<ref name="tokohindonesia"/><ref>{{cite news|title=Ekonom Faisal Basri Masuk Tim Ahli Satgas TPPU Bentukan Mahfud MD, Ini Profilnya|url=https://bisnis.tempo.co/read/1722851/ekonom-faisal-basri-masuk-tim-ahli-satgas-tppu-bentukan-mahfud-md-ini-profilnya|date=7 September 2023|work=[[Tempo]]
|accessdate=5 September 2024}}</ref> Pada 14 November 2014, [[Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia]] (ESDM) [[Sudirman Said]] mengangkat Faisal Basri menjadi Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi.<ref>{{Cite web|url=https://migas.esdm.go.id/post/Faisal-Basri:-Migas-Bukan-Sekadar-Energi|title=Faisal Basri: Migas Bukan Sekadar Energi|website=migas.esdm.go.id|accessdate=6 Sep 2024}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/benahi-pengelolaan-migas-pemerintah-bentuk-tim-reformasi-tata-kelola-migas|title=Benahi Pengelolaan Migas, Pemerintah Bentuk Tim Reformasi Tata Kelola Migas|website=ESDM|accessdate=6 Sep 2024}}</ref>
|accessdate=5 September 2024}}</ref>
 
== Pencalonan Gubernur DKI Jakarta ==
Baris 90:
* Komite Pemantau Korupsi Nasional (KONSTAN) – National Corruption Watch (NCW), sejak peresmian pada 6 April 2000 sebagai Ketua Dewan Etik.
* Partai Amanat Nasional (PAN): Pendiri; periode 1998-2000 sebagai Sekretaris Jenderal; 2000-01 sebagai Ketua yang membawahi bidang Penelitian dan Pengembangan.
==Bea Siswa Beasiswa==
* Badan Penelitian dan Pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1981.
* Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan-Proyek Pengembangan Pusat Fasilitas Bersama antar Universitas/IUC (Bank Dunia XVII), 1987-88.
 
== WafatKehidupan pribadi ==
Faisal Basri menikahi Syafitrie Nasution dan memiliki tiga orang anak bernama Anwar Ibrahim Basri, Siti Nabila Azuraa Basri, dan Muhammad Attar Basri.<ref name="tokohindonesia"/>
Faisal Basri meninggal dunia pada 5 September 2024 dalam usia 64 tahun.<ref>{{Cite web|url=https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-7525098/ekonom-senior-faisal-basri-meninggal-dunia|title=Ekonom Senior Faisal Basri Meninggal Dunia|publisher=[[Detik.com]]|accessdate=5 September 2024|date=5 September 2024|author=Herdi Alif Al Hikam}}</ref>
 
== Kematian ==
Faisal Basri meninggal dunia di Rumah Sakit Mayapada [[Jakarta]] pada 5 September 2024 pukul 03.50 WIB dalam usia 64 tahun.<ref>{{Cite web|url=https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-7525098/ekonom-senior-faisal-basri-meninggal-dunia|title=Ekonom Senior Faisal Basri Meninggal Dunia|publisher=[[Detik.com]]|accessdate=5 September 2024|date=5 September 2024|author=Herdi Alif Al Hikam}}</ref> Ia mengidap sakit jantung dan diabetes. Sepekan sebelum meninggal, ia menghadiri undangan para petani di [[Kabupaten Dairi]], [[Sumatera Utara]] dan mengikuti festival durian di sana. Kesehatannya menurun sepulang dari acara itu dan ia dibawa ke rumah sakit.<ref>{{Cite web|url=https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-7525828/kronologi-ekonom-kritis-faisal-basri-sakit-hingga-tutup-usia|title=Kronologi Ekonom Kritis Faisal Basri Sakit hingga Tutup Usia|first=Aulia|last=Damayanti|website=detikfinance|accessdate=6 Sep 2024}}</ref> Jenazah Faisal Basri dimakamkan di Taman Pemakaman Umum Menteng Pulo, Jakarta, di atas makam ayahnya.<ref>{{Cite web|url=https://www.jawapos.com/nasional/015056644/ekonom-faisal-basri-dimakamkan-sore-ini-di-tpu-menteng-pulo|title=Ekonom Faisal Basri Dimakamkan Sore Ini di TPU Menteng Pulo - Jawa Pos|accessdate=6 Sep 2024}}</ref> Pemakaman dihadiri oleh mantan Menteri Agama [[Lukman Hakim Saifuddin]], Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi [[Abdullah Azwar Anas]], dan budayawan [[Eros Djarot]].<ref>{{Cite web|url=https://foto.solopos.com/pemakaman-jenazah-ekonom-faizal-basri-di-tpu-menteng-pulo-jakarta-1996956|title=Pemakaman Jenazah Ekonom Faizal Basri di TPU Menteng Pulo Jakarta - Solopos.com &#124; Panduan Informasi dan Inspirasi|accessdate=6 Sep 2024}}</ref>
 
Menteri Keuangan Indonesia [[Sri Mulyani]] yang merupakan rekan Faisal Basri saat bekerja di LPEM Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, mengenang Faisal sebagai seorang ekonom nasionalis yang memberikan masukan kepada pemerintah untuk perbaikan pembangunan.<ref>{{Cite web|url=https://www.cnbcindonesia.com/news/20240905134959-4-569411/sri-mulyani-berlinang-air-mata-saya-faisal-basri-teman-lama|title=Sri Mulyani Berlinang Air Mata: Saya & Faisal Basri Teman Lama|first=Arrijal|last=Rachman|website=CNBC Indonesia|accessdate=6 Sep 2024}}</ref> Sementara mantan Menteri ESDM [[Dahlan Iskan]] mengenang Faisal Basri sebagai analis ekonomi yang tajam dan berkepribadian mulia: tinggal di apartemen sederhana, menggunakan transportasi umum, selalu menyandang ransel dan memakai sandal-sepatu.<ref>{{Cite web|url=https://www.jpnn.com/news/faisal-basri|title=JPNN|website=www.jpnn.com|accessdate=6 Sep 2024}}</ref> Mantan Menteri Riset dan Teknologi [[Bambang Brodjonegoro]] mengenang Faisal Basri sebagai ekonom yang kritis terhadap pemerintah dan memberikan keteladanan dalam kejujuran dan integritas.<ref>{{Cite web|url=https://feb.ui.ac.id/2024/09/05/in-memoriam-faisal-h-basri-perjalanan-seorang-ekonom/|title=In Memoriam Faisal H. Basri, S.E., M.A.: Perjalanan Seorang Ekonom – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia|accessdate=6 Sep 2024}}</ref>
 
== Penghargaan ==