Ivanna: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Penambahan pranala Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App full source |
||
(24 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 40:
| gross =Rp 117,8 miliar
}}
'''''Ivanna''''' adalah [[film horor|film hantu]] [[Film jagal|jagal]] Indonesia tahun 2022 yang disutradarai oleh [[Kimo Stamboel]]. Film yang diadaptasi dari novel ''Ivanna van Dijk'' karya [[Risa Saraswati]] ini, dibintangi oleh [[Caitlin Halderman]], [[Jovarel Callum]], [[Junior Roberts]], [[Shandy William]], dan [[Sonia Alyssa]]. Film ''Ivanna'' merupakan [[sempalan]] dari film ''[[Danur 2: Maddah]]'' sebagai bagian dari [[Danur (seri film)|semesta Danur]].<ref>{{Cite news|url=https://www.kumparan.com/amp/kumparanhits/hantu-ivanna-di-danur-2-maddah-akan-dibuatkan-film-spin-off-1rvmkqLWJ9L|title=Hantu Ivanna di 'Danur 2: Maddah' Akan Dibuatkan Film Spin Off - kumparan.com|first=DN. Mustika|last=Sari|editor=Adhie Ichsan|date=25 September 2019|work=[[Kumparan (situs web)|Kumparan]]|publisher=|access-date=|quote=}}</ref><ref>{{cite web|url=https://sumedang.pikiran-rakyat.com/entertainment/amp/pr-561588360/susul-kesuksesan-film-asih-2-kini-ivanna-akan-hadir-sebagai-bagian-the-danur-universe|title=Susul Kesuksesan Film ''Asih 2'', Kini ''Ivanna'' akan Hadir Sebagai Bagian The Danur Universe|first=Anisha|last=Mulyati Inayah|editor=Nur Annisa|date=14 Maret 2021|website=Pikiran Rakyat|publisher=|access-date=|quote=}}</ref> Film ini ditayangkan serentak di seluruh bioskop Indonesia pada 14 Juli 2022.<ref name="Tayang">{{Cite news|url=https://www.kompas.com/hype/read/2022/06/07/175847266/film-ivanna-rilis-poster-siap-tayang-di-bioskop-14-juli-2022|work=[[Kompas.com]]|title=Film Ivanna Rilis Poster, Siap Tayang di Bioskop 14 Juli 2022|first=Melvina|last=Tionardus|editor=Novianti Setuningsih|accessdate=7 Juni 2022|editor-last=Setuningsih|editor-first=Novianti}}</ref>
==
Pada tahun 1943, ditengah masa [[pendudukan Jepang di wilayah Hindia Belanda]], seorang wanita Belanda bernama Ivanna menyembunyikan pembantu-pembantu pribuminya sebelum para tentara Jepang dapat menangkap mereka. Dia kemudian mencoba kabur dengan kekasihnya, Saiful, sementara mereka diburu oleh seorang tentara Jepang bernama Matsuya.
Sehari sebelum [[Idulfitri]] tahun 1993, Ambar dan adiknya, Dika, pindah ke [[panti wreda]] Goede Tijoen van Dijk di sekitar daerah [[Jakarta]], pasca kecelakaan yang merenggut nyawa orang tua mereka. Ambar mengalami [[Kebutaan|buta parsial]], sehingga dia menggunakan tongkat putih untuk membantunya berjalan. Panti wreda dikelola oleh Bibi Wati, yang berteman dengan kakek dan nenek Ambar. Karena Wati ada urusan di luar kota, dia mengutus putranya, Agus, untuk mengelola panti, ditemani oleh pacar Agus, Rina. Selain mereka berdua, panti wreda dihuni oleh suami istri Kakek Farid dan Oma Ida, cucu mereka Arthur, dan Nenek Ani.
Ketika Ambar mencari Dika yang bermain di pekarangan panti, dia tak sengaja jatuh ke ruang bawah tanah tersembunyi di gedung yang sudah lama tidak dipakai. Di ruang bawah tanah tersebut terdapat peti terkunci dan patung Ivanna yang tanpa kepala. Arthur dan Agus membawa keluar peti tersebut, mengira bahwa isinya adalah harta karun. Isi peti tersebut ternyata adalah beberapa foto dan surat-surat yang ditulis oleh Ivanna. Malamnya, listrik mengalami pemadaman, namun Ambar terbangun oleh interkom yang menyala sendiri. Dia mengalami penglihatan yang membawanya ke tahun 1943, dimana dia melihat Ivanna dan Saiful yang berjalan menuju dapur. Sementara itu, Ani dibangunkan oleh [[gramofon]] di ruang keluarga yang menyala sendiri. Dia mencoba untuk mematikan gramofon tersebut, namun dia diteror oleh Ivanna dan berakhir tewas dipenggal di kamar mandi.
Keesokan paginya, jasad Ani ditemukan oleh Ambar. Para penghuni panti juga mendapati bahwa patung Ivanna di ruang bawah tanah sekarang bersemayam di ruang keluarga. Farid kemudian membaca surat-surat Ivanna, dan mengetahui bahwa dia berasal dari keluarga Belanda yang jatuh cinta dengan Indonesia, namun kehidupan mereka mengalami kekacauan sejak [[Danur 2: Maddah|adik Ivanna dibunuh oleh Rudolf Brouwer]]. Tragedi tersebut menyebabkan ibu mereka sakit-sakitan hingga meninggal, dan ayah mereka untuk bunuh diri. Setelah pasukan Jepang datang, Ivanna dijadikan ''[[Ianfu|jugun ianfu]]'' (budak seks) dan memutuskan untuk bekerja sama dengan tentara Jepang agar pembantu-pembantunya dapat diselamatkan. Ambar mengaku kepada Farid bahwa semenjak dia melakukan operasi untuk memulihkan penglihatannya, dia dapat melihat hal yang tidak bisa dilihat orang biasa.
Malamnya, seorang polisi bernama Yudi datang untuk mengusut kematian Ani. Dia memanggil bala bantuan karena menduga bahwa terdapat pembunuh di panti, namun alat komunikasinya diputus oleh Ivanna. Sementara itu, Ambar kembali mengalami penglihatan yang kali ini disaksikan oleh penghuni panti. Diungkapkan bahwa Ivanna dikhianati oleh pembantu-pembantunya karena mereka merasa dendam atas orang Belanda, tanpa memedulikan apa yang telah Ivanna lakukan demi mereka. Dia dihajar habis oleh pembantu-pembantunya dan berakhir dipenggal oleh Matsuya. Sebelum dia meninggal, dia mengutuk mereka semua dengan mengatakan bahwa mereka akan mengalami penderitaan selama darahnya mengalir. Sebelum dia ditangkap oleh tentara Jepang, Saiful membawa jasad Ivanna ke ruang bawah tanah, dimana dia mengubahnya menjadi patung, sementara kepala Ivanna dibuang oleh Matsuya ke sumur di belakang panti.
Ivanna kemudian menyerang dan membunuh Agus, Arthur, dan Ida. Ambar menyadari bahwa satu-satunya cara untuk menghentikan Ivanna adalah dengan membakar jasadnya. Yudi lantas menghancurkan patung Ivanna dan membuangnya ke sumur, namun Ivanna menyerang sehingga Ambar dan Dika jatuh terperosok di sumur. Di tengah kegelapan, Ivanna mencekik Ambar dan hendak membunuhnya, sebelum dia akhirnya binasa ketika Dika berhasil membakar jasadnya menggunakan korek api.
Seminggu kemudian, Ambar mengemasi barang-barangnya sebelum panti wreda ditutup dan menemukan foto Ivanna Van Dijk berpose dengan adiknya, Dimas Van Dijk, dan seorang wanita Belanda lain bernama Elizabeth Brouwer. Setelah dia melangkah keluar dari panti, gramofon di ruang keluarga tiba-tiba menyala sendiri.
== Pemeran ==
<!-- Pemeran ini ditulis dan diurutkan berdasarkan ... . Pemeran tidak dicantumkan semua karena jumlahnya yang sangat banyak dan perannya hanya sebagai pemeran tambahan (''extras''), kecuali jika perannya cukup berpengaruh -->
{{Castlist|
* [[Muhammad Khan]] sebagai Syaiful▼
* [[Hiroaki Kato]] sebagai Matsuya▼
* [[Caitlin Halderman]] sebagai Ambar
* [[Jovarel Callum]] sebagai Dika
* [[Junior Roberts]] sebagai Arthur
* [[Shandy William]] sebagai Agus
▲* [[Sonia Alyssa]] sebagai Ivanna van Dijk
* [[Taskya Namya]] sebagai Rina
* [[Yayu Unru]] sebagai Kakek Farid
Baris 58 ⟶ 72:
* [[Yati Surachman]] sebagai Nenek Ani
* [[Tanta Ginting]] sebagai Yudi
▲* [[Muhammad Khan]] sebagai Syaiful
▲* Hiroaki Kato sebagai Matsuya
* [[Kenes Andari]] sebagai Wati
}}
Baris 90 ⟶ 102:
| rowspan="7" |[[Festival Film Wartawan Indonesia]]
(Genre Horor)<ref>{{Cite web|title=InfoPublik - Ini Daftar Film Unggulan di Festival Film Wartawan Indonesia XII/2022|url=https://infopublik.id/kategori/nasional-sosial-budaya/677395/ini-daftar-film-unggulan-di-festival-film-wartawan-indonesia-xii-2022|website=infopublik.id|language=en|access-date=2022-10-21}}</ref>
|[[Film Terbaik Festival Film Wartawan Indonesia|Film Terbaik]]
|[[Manoj Punjabi]]
|{{Nom}}
|-
|[[Festival Film Wartawan Indonesia untuk Sutradara Terbaik|Sutradara Terbaik]]
|[[Kimo Stamboel]]
|{{Nom}}
Baris 106 ⟶ 118:
|{{Nom}}
|-
|[[Festival Film Wartawan Indonesia untuk Penulis Skenario Terbaik|Penulis Skenario Terbaik]]
|[[Lele Laila]]
|{{Nom}}
|-
| rowspan="2" |[[Aktor Pendukung Terbaik Festival Film Wartawan Indonesia|Aktor Pendukung Terbaik]]
|[[Tanta Ginting]]
|{{won}}
Baris 124 ⟶ 136:
* {{IMDB title|tt11448138}}
{{Danur}}
{{The Mo Brothers}}
Baris 129 ⟶ 142:
[[Kategori:Film horor]]
[[Kategori:Film jagal]]
[[Kategori:Film jagal Indonesia]]
[[Kategori:Film cerita seru]]
[[Kategori:Film Indonesia]]
Baris 134 ⟶ 148:
[[Kategori:Film yang disutradarai Kimo Stamboel]]
[[Kategori:Film sempalan]]
[[Kategori:Film yang berlatar di Cirebon]]
[[Kategori:Film yang berlatar di Jawa Barat]]
[[Kategori:Pichouse Films]]
[[Kategori:Film yang berdasarkan pada kisah nyata]]
[[Kategori:Film Indonesia yang berdasarkan pada kisah nyata]]
|