Pengelolaan produk: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Restored revision 26263158 by Badak Jawa (talk): Mengembalikan suntingan karena adanya penambahan informasi tanpa mencantumkan referensi (TwinkleGlobal)
Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(40 revisi perantara oleh 32 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Reflist|2}}
 
'''Produk''' merujuk pada hasil dari proses produksi yang dirancang untuk menawarkan nilai atau manfaat tertentu kepada konsumen atau ''[[:en:End_user|end user]]''. Produk ini dapat berupa barang fisik atau layanan non fisik, seperti perangkat lunak atau pengalaman yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan spesifik di pasar yang dituju.
 
'''Pengelolaan produk''' adalah proses bisnis yang mencakup perencanaan, pengembangan, peluncuran, dan pengoperasian suatu produk atau layanan. Proses bisnis ini meliputi seluruh siklus hidup dari suatu produk, mulai dari pencetusan ide produk atau layanan, pengembangannya hingga tahapan pemasaran. Pengelola produk atau layanan adalah peran yang bertanggung jawab untuk memastikan bahwa suatu produk atau layanan memenuhi kebutuhan pasar yang disasar dan juga berkontribusi terhadap strategi bisnis, serta bertanggung jawab untuk mengelola satu atau beberapa produk/layanan di setiap tahap [[Siklus produk|siklus hidup produk]]. Pengelolaan produk perangkat lunak adalah salah satu cabang pengelolaan produk yang mengadaptasi dasar-dasar manajemen produk untuk produk-produk digital.
 
Pengelola produk bertanggung jawab untuk mengelola lini produk perusahaan dalam kesehariannya. Oleh karena itu, pengelola produk berperan penting dalam mendorong pertumbuhan perusahaan, margin perusahaan, dan pendapatan perusahaan. Pengelola produk bertanggung jawab atas kasus bisnis, pembuatan konsep, perencanaan, [[pengembangan produk]], pemasaran produk, dan pengiriman produk ke pasar sasaran. Bergantung pada ukuran perusahaan, industri perusahaan, dan sejarah perusahaan, pengelolaan produk memiliki berbagai fungsi dan peran. Seringkali, pengelola produk juga memiliki tanggung jawab terkait [[laporan laba rugi]] (atau laba rugi) sebagai metrik utama untuk mengevaluasi kinerja pengelola produk.
== Peran manajer produk ==
 
[[Manajer produk]] bertanggung jawab untuk mengelola lini produk perusahaan sehari-hari. Oleh karena itu, manajer produk sangat penting dalam mendorong pertumbuhan, margin, dan pendapatan perusahaan. Mereka bertanggung jawab atas kasus bisnis, membuat konsep, perencanaan, [[pengembangan produk baru]], [[pemasaran produk]], dan mengirimkan produk ke target pasar mereka. Tergantung pada ukuran, industri, dan sejarah perusahaan, manajemen produk memiliki berbagai fungsi dan peran. Sering kali ada tanggung jawab [[laporan laba rugi]] (atau laba rugi) sebagai metrik utama untuk mengevaluasi kinerja manajer produk.
Pengelolaan produk juga memerlukan keterampilan komunikasi yang baik, kemampuan analisis pasar yang mendalam, serta pemahaman yang kuat tentang kebutuhan pelanggan. Pengelola produk harus mampu berkolaborasi dengan berbagai departemen, termasuk ''development'', ''marketing'', ''[[:en:Sales|sales]]'', dan ''[[Layanan pelanggan|customer service]]'' untuk memastikan bahwa produk dapat diluncurkan secara efektif dan terus berkembang sesuai dengan kebutuhan pasar yang dinamis. Selain itu, pengelola produk harus tetap mengikuti tren industri dan teknologi terbaru agar dapat membuat keputusan yang tepat dalam pengembangan dan peningkatan produk.
 
[[Pengelolaan produk]] digital memiliki ''framework'' sebagai acuan pengembangan yang terdiri dari dua kategori yaitu Product Management Process Groups dan Organization Operating Model. Product Management Process Groups terdiri dari ''product strategy, planning, development, marketing,'' dan ''support'' yang mencakup proses pengembangan produk, berbeda halnya dengan Organization Operating Model yang hanya mencakup ''product leadership''.
 
== Siklus Hidup Produk Digital ==
Dalam konteks Siklus Hidup [[Produk digital|Produk Digital]] (''Digital Product Lifecycle''), terdapat dua versi yang berbeda: satu yang berfokus pada [[siklus hidup produk]] dari sisi pasar, dan satu lagi yang berfokus pada iterasi pengembangan produk. Siklus Hidup Produk Digital secara garis besar menggambarkan bagaimana perjalanan sebuah produk dari mulai pengenalan hingga penurunan produk di pasar. Siklus ini  mempunyai empat fase, yaitu fase ''market development'', ''market growth'', ''market maturity'', dan ''market decline''. Pada fase [[:en:Market_development|market development]], produk baru akan dikenalkan ke pasar sebelum adanya permintaan (demand) akan produk tersebut dan bahkan belum sepenuhnya teruji secara teknis. Pada fase ini, penjualan dari produk akan cenderung lambat dan akan berkembang secara bertahap yang dikarenakan produk baru digunakan oleh ''[[:en:Early_adopter|early adopters]]'' dan konsumen-konsumen lainnya yang ingin mengetahui kegunaan produk secara lebih lanjut . Seiring dengan berjalannya waktu, produk akan mulai dikenal dan diminati sehingga menciptakan pasar yang besar serta penjualan yang meningkat. Hal ini menandakan bahwa produk sudah masuk ke dalam fase kedua, yaitu fase market growth atau bisa dibilang sebagai ''[[:en:Rostow's_stages_of_growth#Take-off|takeoff stage]]''. Pada tahap ini, ''product manager'' memiliki fokus untuk mengadaptasi dan menyesuaikan produk mereka dengan masukan-masukan yang mereka dapat dari pelanggan dan pasar.
 
Pada fase [[Pengembangan pasar|''market growth'']], produk mulai dikenal secara luas oleh konsumen sehingga permintaan pasar dapat meningkat pesat. Pada tahap ini, ''product manager'' memiliki fokus untuk mengoptimalisasi pertumbuhan produk mereka dengan tujuan untuk tetap kompetitif dan menjangkau lebih banyak pelanggan.
 
Setelah itu, produk akan memasuki fase market maturity yang membuat perkembangan produk sering kali mengalami stagnasi dalam inovasi. Pada fase ini, penjualan produk cenderung melambat hingga mengalami penurunan yang membuat banyak perusahaan menggunakan strategi [[:en:Rebranding|''rebranding'']].
 
=== Tugas ===
== Kerangka Pengelolaan Produk Digital ==
Manajer produk menganalisis informasi termasuk riset pelanggan, intelijen kompetitif, analisis industri, tren, sinyal ekonomi, dan aktivitas kompetitif,<ref name="name">By Steven Haines. "[https://books.google.com/books?id=xTMWzXuPqgwC&q=inbound&pg=PA389 The Product Manager's Desk Reference]." Published by McGraw Hill. Page 390.</ref> serta mendokumentasikan persyaratan, menetapkan [[strategi produk]], dan membuat peta jalan. Manajer produk menyelaraskan lintas departemen dalam perusahaan mereka termasuk desain dan pengembangan produk, pemasaran, penjualan, dukungan pelanggan, dan hukum.
Terdapat 2 kerangka utama dalam pengelolaan produk digital. Kerangka pertama terdiri dari lima tahapan, yaitu ''Product Opportunity, Product Strategy, Product Planning, Product Development, dan Product Launch''. Setiap tahap dilewati dengan ''Product Leadership'' untuk memastikan pengembangan produk dilakukan dengan berkolaborasi secara efektif. Kerangka pertama ini berfokus pada siklus hidup produk, dapat dilihat dari tahapannya yang mulai dari mengembangkan produk sesuai peluang yang muncul, dan diakhiri dengan peluncuran produk.
 
==Referensi==
Kerangka kedua lebih menegaskan peran manajemen dan divisi organisasi. Kerangka ini dibagi menjadi dua elemen utama, yang pertama ''Product Management Process Groups'' dan yang kedua adalah ''Organizational Operating Model''. ''Product Management Process Groups'' meliputi pekerjaan seperti membuat strategi, melakukan perencanaan, pengembangan, pemasaran, dan ''support''. Sedangkan ''Organizational Operating Model'' fokus pada aspek kepemimpinan. Kerangka ini memastikan kolaborasi antar tim dan kepemimpinan berjalan selaras dengan strategi bisnis.
{{Reflist|2}}
[[Kategori:Manajemen merek]]
[[Kategori:Manajemen produk]]