Politik Kerajaan Arab Saudi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20210209)) #IABot (v2.0.8) (GreenC bot
k Menambah Kategori:Politik Arab Saudi menggunakan HotCat
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(5 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
'''Politik Arab Saudi''' terjadi dalam konteks bahwa [[Kerajaan mutlak|raja mutlak]] dengan berdasarkan pada hukum Islam, di mana [[Daftar Raja Arab Saudi|Raja]] adalah [[kepala negara]] dan [[Kepala pemerintahan|pemerintah.]] Keputusan dibuat, sebagian berdasarkan konsultasi dengan para pangeran senior dan Lembaga Keagamaan. [[Al-Qur'an|Al Quran]] dinyatakan sebagai konstitusi negara, yang diatur berdasarkan hukum Islam (Syariah). Majelis Kesetiaan bertanggungjawab untuk menentukan Raja baru dan Putra Mahkota yang baru. Semua warganegara seumur hidup memiliki hak untuk menghadiri, bertemu, dan mengajukan petisi secara langsung kepada raja melalui pertemuan suku tradisional yang dikenali sebagai majlis.<ref name="Cavendish">{{Cite book|title=World and Its Peoples: the Arabian Peninsula|last=Marshall Cavendish|year=2007|isbn=978-0-7614-7571-2|pages=92–93}}</ref>
 
Pemerintah didominasi oleh keluarga kerajaan yang luas, [[Wangsa Saud|Saud]], yang sering terbagi oleh perselisihan internal dan faksi-faksi. Anggota keluarga adalah aktor politik utama yang disahkan oleh pemerintah. Partisipasi politik di luar keluarga kerajaabkerajaan terbatas. Ada tekanan untuk beberapa waktu untuk meluaskan dan meningkatkan partisipasi. Dalam tahun-tahun belakangan ini, ada peningkatan aktivisme Islamis.{{when|date=February 2013}} Menurut beberapa pengamat, isu-isu "tradisional" seperti kebijakan luar negeri, pertahanan negara, dan urusan internasional telah menjadi "pandangan nasional" di Arab Saudi, sementara "keadilan, pendidikan, dan masalah keluarga", ditangani oleh "lembaga keagamaan". Namun bagaimanapun, dalam beberapa tahun belakangan ini, "Arab Saudi berusaha untuk mengontrol kembali kawasan Arab ini."<ref name="Boucek">{{Cite web|url=http://carnegieendowment.org/2010/10/27/saudi-fatwa-restrictions-and-state-clerical-relationship/6b81|title=Saudi Fatwa Restrictions and the State-Clerical Relationship|last=Boucek|first=Christopher|website=October 27, 2010|publisher=Carnegie Endowment for International Peace|access-date=13 March 2014}}</ref>
 
== Konstitusi ==
[[Berkas:Iqra.jpg|jmpl|200x200px|Ayat-ayat Quran, konstitusi resmi negara]]
 
Arab Saudi adalah negara [[Kerajaan mutlak|monarki absolut]], meskipun, menurut Undang-undang Arab Saudi yang diadopsi oleh keputusan pemerintah pada tahun 1992, raja harus mematuhi [[Syariat Islam|Syariah]] (yaitu, hukum Islam) dan [[Al-Qur'an|Al-Quran.]]<ref name="Cavendish78">{{Cite book|title=World and Its Peoples: the Arabian Peninsula|last=Cavendish|first=Marshall|year=2007|isbn=978-0-7614-7571-2|page=78}}</ref> Al-Quran dan [[Sunnah]] dinyatakan sebagai konstitusi negara.<ref name="Gerhard">{{Cite book|title=Encyclopedia of world constitutions, Volume 1|url=https://archive.org/details/encyclopediaofwo0002unse_m7d1|last=Robbers|first=Gerhard|year=2007|isbn=0-8160-6078-9|page=791}}</ref> Tidak ada konstitusi tertulis yang sah, sehingga dasar konstitusi Al-Quran dan Sunnah menurut interpretasi. Ini dilakukan oleh [[ulama]], organisasi agama Arab Saudi.<ref>{{Cite book|title=The paradoxical kingdom: Saudi Arabia and the momentum of reform|last=Champion|first=Daryl|year=2003|isbn=978-1-85065-668-5|page=60}}</ref>
 
== Pemerintah nasional ==
Baris 13:
 
=== Raja ===
Undang-undang Dasar menegaskan bahwa raja harus dipilih dari kalangan putra raja pertama, [[Abdul Aziz Al Saud]], dan keturunan pria mereka yang tunduk kepada persetujuan para pemimpin agama (ulama).<ref>{{Cite book|title=Succession in Saudi Arabia|url=https://archive.org/details/successioninsaud00kech|last=Kechichian|first=Joseph A.|year=2001|isbn=978-0-312-23880-3|page=[https://archive.org/details/successioninsaud00kech/page/72 72]}}</ref> Pada tahun 2007, sebuah "Dewan Kesetiaan" telah dibentuk, yang terdiri dari putra Raja Abdul Aziz yang masih hidup ditambah putra yang sudah meninggal, untuk menentukan anggota keluarga kerjaan yang akan menjadi pewaris (Putra Mahkota) setelah [[Muhammad bin Nayef|Putra Muhammad]], yang merupakan Putra Mahkota saat ini, dan secara luas dianggap sebagai penguasa de facto negara.<ref name="Economist Succession">{{Cite news|url=http://www.economist.com/node/16588422|title=When kings and princes grow old|date=15 July 2010|publisher=The Economist|access-date=11 Juni 2011}}</ref>
[[Berkas:Salman_bin_Abdull_aziz_December_9,_2013.jpg|kiri|jmpl|224x224px|[[Salman dari Arab Saudi|Raja Salman]] dari Arab Saudi]]
Raja menggabungkan fungsi eksekutif, legislatif dan yudikatif dan ketetapan kerajaan menjadi dasar Undang-Undang negara.<ref name="Encyclopædia Britannica Online: Saudi Arabia">{{cite web|url=http://www.britannica.com/EBchecked/topic/525348/Saudi-Arabia|title=Encyclopædia Britannica Online: Saudi Arabia (Government and Society)|publisher=Britannica|accessdate=28 April 2011}}</ref><ref name="Campbell">{{Cite book|url=https://books.google.com/books?id=20jmw1C3H5UC&pg=PA265|title=Legal Aspects of Doing Business in the Middle East|last=Campbell|first=Christian|year=2007|page=265|access-date=7 Juni 2011}}</ref> Raja juga merupakan perdana menteri, dan memimpin [[Dewan Menteri Arab Saudi|Dewan Menteri Arab Saudi atau Dewan al-Wuzarā]], yang terdiri dari wakil perdana menteri pertama dan kedua (biasanya yang pertama dan kedua dalam antrian tahta berikutnya) dan 23 menteri dengan portofolio dan lima menteri negara.<ref>{{Cite book|title=International security and the United States: an encyclopedia, Volume 2|last=DeRouen|first=Karl R.|last2=Bellamy, Paul|year=2008|isbn=978-0-275-99255-2|page=672}}</ref> Raja membuat pelantikan dan pemecatan dari Dewan, yang bertanggungjawab untuk hal-hal eksekutif dan administrasi seperti kebijakan luar negeri dan domestik, pertahanan, keuangan, kesehatan, dan pendidikan, yang dikelola melalui berbagai lembaga yang terpisah. Ada juga Dewan Konsultasi yang terdiri dari 150 anggota, yang dilantik oleh Raja, yang bisa mengusulkan undang-undang kepada Raja tetapi tidak memiliki kuasa hukum itu sendiri, termasuk tidak bisa membuat anggaran.<ref>{{Cite book|title=Encyclopedia of the Peoples of Africa and the Middle East, Volume 1|url=https://archive.org/details/encyclopediaofpe0000unse_h6k0|last=Stokes|first=Jamie|year=2009|isbn=978-0-8160-7158-6|page=[https://archive.org/details/encyclopediaofpe0000unse_h6k0/page/611 611]}}</ref><ref>{{Cite book|title=Islamic family law in a changing world: a global resource book|last=Naʻīm|first=Abd Allāh Aḥmad|year=2002|isbn=978-1-84277-093-1|page=136}}</ref> Anggaran pemerintah itu sendiri tidak sepenuhnya disampaikan kepada khalayak ramai. "Sepenuhnya 40%" ... dilabelkan `sektor lain' (termasuk pertahanan, keamanan, intelijen, investasi langsung dari pendapatan pemerintah di luar negara, dan beberapa yang langsung ke keluarga kerajaan).<ref>{{Cite book|url=https://books.google.com/books?id=dIu0LSe8aVwC&printsec=frontcover&dq=on+saudi+house&hl=en&sa=X&ei=ZX5AU4m0M5PMsQSR8ICwDw&ved=0CDYQ6AEwAA#v=onepage&q=on%20saudi%20house&f=false|title=On Saudi Arabia : Its People, past, Religion, Fault Lines and Future|last=House, Karen Elliott|publisher=Knopf|year=2012|page=25|quote=Semua pendapatan, sama ada dari minyak, pendapatan di rizab asing negara $ 400 bilion, atau denda lalu lintas, mengalir ke kerajaan pusat di Riyadh - iaitu keluarga diraja. Tiada perakaunan yang diberikan kepada orang ramai sama ada jumlah pendapatan kepada tabung Al Saud atau jumlah perbelanjaan oleh Al Saud - bagi pihak rakyat dan bagi pihak keluarga diraja yang terus berkembang. ... Majlis Ash Shura, yang dilantik oleh raja untuk `mewakili` rakyat tidak mempunyai peranan dalam pembentukan bajet. Sepenuhnya 40% daripada belanjawan yang didedahkan secara terbuka dilabelkan `Sektor lain` (termasuk pertahanan, keselamatan, kecerdasan, dan pelaburan langsung dari hasil kerajaan di luar negara) dan menjadi legap kepada orang ramai.}}</ref><ref name="lacey-251">{{Cite book|title=Inside the Kingdom : Kings, Clerics, Modernists, Terrorists, and the Struggle for Saudi Arabia|url=https://archive.org/details/insidekingdomkin00lace_0|last=Lacey|first=Robert|date=2009|publisher=Viking|page=[https://archive.org/details/insidekingdomkin00lace_0/page/251 251]|quote=Apabila bajet Saudi diterbitkan setiap tahun, tidak kurang daripada 40 peratus (166.9 bilion riyal dalam bajet untuk tahun 2008) dilabelkan `sektor-sektor lain`, termasuk pertahanan, keselamatan negara, kecerdasan, pelaburan langsung di luar negara, dan yang paling menarik Semua, berapa banyak pai kebangsaan yang dibayar kepada tabung keluarga diraja.}}</ref>
 
Meskipun, secara teori, negara itu adalah [[kerajaan mutlak]], dalam praktiknya keputusan dasar utama dibuat di luar struktur pemerintahan formal dan bukan hanya oleh raja. Keputusan dibuat dengan mendirikan konsensus dalam keluarga kerajaan (terdiri dari banyak keturunan pendiri pemerintah, Raja Abdul Aziz). Selain itu, pandangan tokoh masyarakat Arab, termasuk alim ulama, syaikh suku terkemuka, dan kepala keluarga yang terpadang.
 
Sebagai raja mutlak, keperibadian dan kemampuan raja memerintah mempengaruhi politik dan kebijakan nasional negara. [[Saud dari Arab Saudi|Raja Saud]] (1953-1964) dianggap tidak kompeten dan boros dan pemerintahannya membawa kepada krisis ekonomi dan politik yang mengakibatkan penurunan tahta secara paksa.<ref>{{Cite book|title=A History of Saudi Arabia|url=https://archive.org/details/historyofsaudiar0000alra_t7c4|last=Al Rasheed|first=Madawi|year=2010|isbn=978-0-521-74754-7|pages=102–105[https://archive.org/details/historyofsaudiar0000alra_t7c4/page/102 102]–105, 110}}</ref> [[Faisal dari Arab Saudi|Raja Faisal]] (1964-1975) adalah "modernis" yang menyukai kemajuan ekonomi, teknologi dan pemerintah tetapi juga secara konservatif dari segi politik dan agama. Beliau mengarahkan pembangunan ekonomi dan birokrasi yang pesat di negara itu pada awal tahun 1970-an, tetapi juga membuat konsesi untuk organisasi agama, dan membatalkan rencana untuk meperluas keikutsertaan politik masyarakat.<ref>{{Cite book|title=A History of Saudi Arabia|url=https://archive.org/details/historyofsaudiar0000alra_t7c4|last=Al Rasheed|first=Madawi|year=2010|isbn=978-0-521-74754-7|pages=118–120[https://archive.org/details/historyofsaudiar0000alra_t7c4/page/118 118]–120}}</ref> [[Khalid dari Arab Saudi|Raja Khalid]] (1975-1982) meninggalkan pemerintah sebagian besarnya kepada Putra Mahkota, [[Fahd dari Arab Saudi|Fahd]], Yang menggantikannya sebagai Raja (1982-2005).<ref>{{Cite book|title=A History of Saudi Arabia|url=https://archive.org/details/historyofsaudiar0000alra_t7c4|last=Al Rasheed|first=Madawi|year=2010|isbn=978-0-521-74754-7|page=[https://archive.org/details/historyofsaudiar0000alra_t7c4/page/143 143]}}</ref> Pangeran Fahd adalah administrator berbakat yang memajukan pembangunan industri yang penting di dalam Pemerintah. Dia dianggap oleh banyak pihak sebagai "bapak modernisasi negara".<ref>{{Cite news|url=http://www.ft.com/cms/s/0/54d03842-0264-11da-84e5-00000e2511c8.html#axzz1SYULboE3|title=Obituary: King Fahd - A forceful but flawed ruler|date=1 Agustus 2005|newspaper=The Financial Times|access-date=18 Juli 2011}}</ref> Namun selama 10 tahun terakhir pemerintahannya, kesehatannya yang buruk menghalanginya memimpin sepenuhnya. Dengan ketiadaan seorang raja yang dapat memberikan kepemimpinan pusat yang kuat, struktur negara mulai terpecah dan negara mengalami stagnansi.<ref>{{Cite book|title=A History of Saudi Arabia|url=https://archive.org/details/historyofsaudiar0000alra_t7c4|last=Al Rasheed|first=Madawi|year=2010|isbn=978-0-521-74754-7|page=[https://archive.org/details/historyofsaudiar0000alra_t7c4/page/212 212]}}</ref><ref>{{Cite book|title=Inside the Kingdom|url=https://archive.org/details/insidekingdomkin0000lace_r2k1|last=Lacey|first=Robert|year=2009|isbn=978-0-09-953905-6|page=[https://archive.org/details/insidekingdomkin0000lace_r2k1/page/264 264]}}</ref> Raja Abdullah, yang muncul tahta pada tahun 2005, dilihat sebagai seorang pembaharu dan telah memperkenalkan pembaruan ekonomi (deregulasi terbatas, dorongan investasi asing, dan privatisasi) dan membuat perubahan modern kepada kementerian kehakiman dan pemerintah.<ref>{{Cite news|url=http://topics.nytimes.com/topics/reference/timestopics/people/a/abdullah_bin_abdul_aziz_alsaud/index.html|title=Abdullah, King of Saudi Arabia|last=Cooper|first=Helene|date=29 November 2010|newspaper=The New York Times|access-date=18 Juli 2011}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://www.britannica.com/EBchecked/topic/525348/Saudi-Arabia|title=Encyclopædia Britannica Online: Saudi Arabia (History)|publisher=Britannica|access-date=28 April 2011}}</ref>
 
==== Legislatif ====
Badan hukum disini disebut dengan Majelis Syuro. Sebelum 1993, anggotanya terdiri dari 60 orang berpengaruh dari berbagai latarbelakang sosial, politik dan keagamaan di [[Arab Saudi|Arab Saudi.]]. Tetapi pada Agustus 1993, Raja Fahd telah mengstrukturisasi lembaga ini untuk menjadi lebih efisien. Kini dewan ini terdiri dari 90 orang anggota. Majeli Syuro menasihati Raja dan juga Menteri-Menteri tentang isu-isu terkait program-program dan kebijakan-kebijakan- [[Pemerintah|pemerintah.]]. Peranan utama majelis ini adalah untuk menilai, menafsir dan memperbaiki undang-undang pemerintah, undang-undang kecil, kontrak dan perjanjian antarabangsa.
 
==== Eksekutif ====
Baris 32:
Pengadilan tertinggi di sini adalah Dewan Mahkamah Agung yang membicarakan hal-hal yang dirujuk oleh Raja. Ia juga merupakan makhamah banding tertinggi dan menimbang banding dan juga memeriksa kembali kasus-kasus yang melibatkan hukuman mati yang dijatuhkan oleh pengadilan-pengadilan rendah.
 
Pengadilan di tingkat kedua terdiri dari dua pengadilan yang mendengarkan banding dan yang tertinggi adalah Pengadilan Banding yang terdiri dari lima atau lebih [[Hakim|hakim.]]. Pengadilan ini bisa mendengar semua banding kecuali kasus-kasus dari badan administrasi dan pengadilan atau konflik antara pengadilan syariah rendah dengan [[pengadilan]] yang lain.
 
Setelah itu adalah Pengadilan Terbatas yang mendengar kasus-kasus kecil melibatkan hal sipil atau kejahatan. Sedangkan pengadilan terendah adalah Pengadilan Umum yang mendengar kasus individu, [[Hukum sipil (sistem hukum)|sipil]], keluarga dan [[Pidana|kejahatan]].
Baris 42:
Ada 178 Dewan Kotamadya dan setiap dewan memiliki anggota antara empat sampai empat belas orang bergantung kepada ukuran kotanya. Kota raya yang utama seperti [[Riyadh]], [[Dammam]], [[Jeddah]], [[Mekkah|Mekah]] dan [[Madinah]] memiliki 14 orang anggota. Pemerintah lokal di [[Ta'if|Taif]], Al-Ahsa, Buraidah, Abha, [[Provinsi Ha'il|Hail]], [[Provinsi Tabuk|Tabuk]], [[Provinsi Jizan|Jizan]], Baha, Najran, Al-Jouf dan Wilayah Perbatasan Utara memiliki 12 orang anggota dan dewan di Kamis Mushait, Unaizah, Alkharj, Hafr Al-Baten dan Yanbu ada 10 orang anggota.
 
Pada [[2005]], separuh dari Dewan ini dipilih melalui secara [[Demokrasi|demokratis]] yaitu memalui [[Pemilihan umum|pemilihan umum]] .]] Sedangkan yang selebihnya lagi dilantik oleh [[pemerintah]].
 
== Lihat juga ==
 
* Komite Penggalakan Kesejahteraan dan Pencegahan Wakil (Arab Saudi)
*[[Perjanjian Darin]]
*[[Perjanjian Jeddah (1927)]]
 
== Referensi ==
Baris 52 ⟶ 54:
 
{{Politik Asia}}
 
[[Kategori:Politik Arab Saudi]]