Anjlokan kereta api Kalimenur 2023: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sfriu (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 51:
Pada 18 Oktober pukul 11.35 WIB, jalur hulu dapat dilalui dan [[kereta api Argo Lawu]] menjadi kereta pertama yang melintas.<ref name=":4" /> Pada pukul 22.10 WIB, perbaikan jalur hilir telah selesai dilakukan dan dapat dilewati oleh [[Kereta api Fajar dan Senja Utama Yogya|kereta api Senja Utama Yogyakarta]] dengan batas kecepatan 5 km/jam pada pukul 22.38 WIB. Pada pukul 23.25 WIB, batas kecepatan ditingkatkan menjadi 10 km/jam.<ref>{{Cite news|last=Saputro|first=Febrianto Adi|date=2023-10-19|title=KAI Pastikan Jalur Sentolo-Wates Sudah Bisa Dilalui|url=https://republika.co.id/share/s2rdvj291|newspaper=Republika|publisher=MahakaX|location=Yogyakarta|language=id|access-date=2023-10-19}}</ref> Mulai 21 Oktober, lokasi anjlokan dapat dilalui dengan kecepatan normal, yakni 80 km/jam.<ref name=":6" />
 
== Hasil Investigasi dan Rekomendasi ==
KNKT menyimpulkan bahwa anjlokan dari KA 17 Argo Semeru di KM. 520 + 420 jalur hilir petak jalan antara Stasiun Sentolo – Stasiun Wates disebabkan oleh terjadinya kondisi buckling statis dan tidak adanya penurunan batas kecepatan operasional kereta api ketika rel mengalami kondisi buckling statis.
 
Baris 62:
 
[[Kategori:Indonesia dalam tahun 2023]]
[[Kategori:KecelakaanAnjlokan kereta api di Indonesia|Kalimenur 2023, Kalimenur]]
[[Kategori:Kecelakaan kereta api tahun 2023|2023, Kalimenur]]