Ari Juliano Gema: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Penghargaan ABLJ
Informasi riset
 
(5 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 11:
'''Ari Juliano Gema''' ({{lahirmati|[[Jakarta]]|21|01|1976}}) adalah advokat dan praktisi hukum kekayaan intelektual. Pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo, Ari pernah menjabat sebagai Deputi Fasilitasi Hak Kekayaan Intelektual dan Regulasi di [[Badan Ekonomi Kreatif]] (Bekraf) Republik Indonesia, dan Staf Ahli Menteri bidang Reformasi Birokrasi dan Regulasi di [[Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia|Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif]].
 
Sebelum bertugas di pemerintahan, Ia bekerja sebagai [[pengacara]] bidang [[teknologi informasi]] dan [[hak kekayaan intelektual]] (HKI) di Assegaf Hamzah & Partners (AHP), salah satu kantor hukum terbesar di Indonesia.<ref name=":0">{{Cite web|title=Assegaf Hamzah and Partners .|url=https://www.ahp.id/|website=www.ahp.id|access-date=2020-12-28}}</ref> Setelah tugasnya di pemerintahan selesai, Ia kembali bergabung di AHP sebagai Partner, dengan fokus praktik di bidang kekayaan intelektual dan entertainment.<ref name=":1">{{Cite web|last=Fachri|first=Ferinda K.|title=Assegaf Hamzah & Partners Sambut Partner Baru Bidang Kekayaan Intelektual dan Hiburan|url=https://www.hukumonline.com/berita/a/assegaf-hamzah-partners-sambut-partner-baru-bidang-kekayaan-intelektual-dan-hiburan-lt628b7d43ca907|website=hukumonline.com|language=Indonesia|access-date=2022-06-10}}</ref>
 
Ari adalah lulusan [[SMA Taruna Nusantara Magelang]]. Ia mendapat gelar sarjana [[hukum]] dan magister hukum dari Fakultas Hukum [[Universitas Indonesia]].
 
== Karier Profesional ==
Ari diangkat sumpah sebagai Advokat pada tahun 2002. Ia juga telah mengikuti Pendidikan Lanjutan Ilmu Hukum FHUI untuk profesi konsultan HKI pada tahun 2005, dan diangkat sebagai Konsultan HKI oleh Menkumham pada tahun 2006. Ari juga pernah mengikuti IPR Training Course for Patent Experts di Jepang atas beasiswa Japan Patent Office pada tahun 2007, dan kursus HKI di Australia atas beasiswa [[Universitas Wollongong|University of Wollongong]] pada tahun 2009.
 
Ari menulis buku "Membangun Profesi Konsultan Hak Kekayaan Intelektual" yang diterbitkan tahun 2006.<ref name=":2">{{Cite web|last=|first=|date=11 September 2006|title=Konsultan HKI, Penting Nggak Sih?|url=https://www.hukumonline.com/berita/baca/hol15457/konsultan-hki-penting-nggak-sih?page=2/|website=Hukumonline|access-date=3 Januari 2021}}</ref> Buku itu kemudian menjadi rujukan bagi dirinya dan rekan-rekan sejawatnya dalam mendirikan Asosiasi Konsultan HKI Indonesia (AKHKI) pada tanggal 15 September 2006.<ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=Asosiasi Konsultan HKI Indonesia|url=https://akhki.or.id|website=www.akhki.or.id|access-date=}}</ref> Ari juga telah menciptakan diagram pizza yang menggambarkan jenis-jenis HKI yang dihubungkan dengan kata kuncinya sehingga memudahkan masyarakat umum untuk mengidentifikasi jenis HKI yang tepat dalam melindungi produknya.<ref name=":3">{{Cite web|title=Ari Juliano Gema di LinkedIn: #intellectualproperty #intellectualpropertyrights #worldipday2021 {{!}} 18 komentar|url=https://www.linkedin.com/posts/arijuliano_intellectualproperty-intellectualpropertyrights-activity-6792380939050848256-l3S9|website=www.linkedin.com|language=in|access-date=2023-06-13}}</ref> Diagram yang disebut "Pizza HKI" ini dibagikan dengan [[Lisensi Creative Commons]] CC-BY dan telah banyak digunakan dalam berbagai sosialisasi mengenai HKI untuk berbagai kalangan.
 
Pada saat menjadi pengacara/advokat, Ia memiiki pengalaman luas dalam memberikan advis hukum kepada klien di dalam maupun luar negeri. Ari juga pernah menangani beberapa kasus yang menyita perhatian publik, salah satunya saat tergabung dalam tim kuasa hukum [[Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia|Komisi Pemberantasan Korupsi]] (KPK) untuk membela kepentingan hukum [[Bibit Samad Rianto]] dan [[Chandra Hamzah|Chandra M. Hamzah]], para pimpinan KPK saat itu yang dituduh menyalahgunakan kewenangannya pada tahun 2009.<ref>{{Cite news|last=|first=|date=4 November 2009|title=SATU HARI MENCARI KEADILAN|url=https://mataram.antaranews.com/berita/6162/satu-hari-mencari-keadilan|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=3 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite news|last=Administrator|date=2 November 2009|title=Chandra Satu Blok dengan Teroris|url=https://koran.tempo.co/read/nasional/180833/chandra-satu-blok-dengan-teroris|work=[[Tempo.co]]|access-date=3 Januari 2021|language=id}}</ref><ref>{{Cite news|date=3 November 2009|title=Bibit-Chandra Tidak Hadir pada Sidang MK|url=https://www.kompas.com/entertainment/read/2009/11/03/10272922/NaN|work=[[Kompas.com]]|access-date=3 Januari 2021|editor-last=Wsn}}</ref><ref>{{Cite news|last=|first=|date=21 Juni 2010|title=Tim Pembela Bibit-Chandra Mulai Bahas Penanganan Hukum|url=https://www.republika.co.id/berita/breaking-news/hukum/10/06/21/120838-tim-pembela-bibit-chandra-mulai-bahas-penanganan-hukum|work=Republika|access-date=3 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite news|date=21 Juni 2010|title=Pengacara Bibit-Chandra Kumpul di KPK Bahas Penolakan Banding SKPP|url=https://news.detik.com/berita/d-1382574/pengacara-bibit-chandra-kumpul-di-kpk-bahas-penolakan-banding-skpp|work=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=3 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite news|last=Setiawan|first=Aries|date=21 Juni 2010|title=Soal SKPP, Bibit-Chandra Akan Umumkan Sikap|url=https://www.viva.co.id/korupsi/159080-bibit-chandra-umumkan-sikap-skpp-siang-ini|work=[[VIVA.co.id]]|access-date=3 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite web|last=|first=|date=29 Oktober 2009|title=Putusan MKRI No. 133/PUU-VII/2009|url=https://www.mkri.id/public/content/persidangan/risalah/risalah_sidang_Perkara%20Nomor%20133.PUU-VII.2009,%2029%20oktober%202009.pdf|website=mkri.id|access-date=3 Januari 2021}}</ref>
 
Pada tahun 2008, Ari mendirikan Indonesian Society for Civilized Election (ISCEL), sebuah organisasi pemantau pemilu independen, untuk memantau pelaksanaan pemilihan anggota legislatif dan pemilihan presiden pada tahun 2009. Saat itu, Ari aktif menyampaikan dan menuliskan opininya di berbagai media mengenai pelaksanaan pemilu.<ref>{{Cite news|date=17 Oktober 2008|title=Caleg Dalam Karung|url=https://news.detik.com/opini/d-1021504/caleg-dalam-karung|work=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=3 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite news|date=28 Februari 2009|title=Rama Pratama : Pemilu Bukan Indonesian Idol|url=https://nasional.kompas.com/read/2009/02/28/22434845/Rama.Pratama..Pemilu.Bukan.Indonesian.Idol|work=[[Kompas.com]]|access-date=3 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite news|last=|first=|date=19 Februari 2009|title=Anggaran Minim, KPU Minta Bantuan Pemda|url=https://www.hukumonline.com/berita/baca/hol21238/anggaran-minim-kpu-minta-bantuan-pemda/|work=Hukumonline|access-date=3 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite news|date=5 November 2008|title=Menyoroti Politik Keluarga|url=https://news.detik.com/opini/d-1031932/menyoroti-politik-keluarga|work=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=3 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=ISCEL Apresiasi Petugas KPPS|url=https://www.youtube.com/watch?v=oIQGCdQBWfc|website=Youtube|access-date=}}</ref> ISCEL pernah melakukan survei terhadap situs-situs partai politik peserta pemilu 2009 untuk menilai seberapa informatif partai politik dalam memberikan informasi kepada publik terkait visi, misi, program, dan calon anggota legislatifnya.<ref>{{Cite news|date=8 Februari 2009|title=Parpol Ogah-ogahan Update Situsnya|url=https://inet.detik.com/cyberlife/d-1081327/parpol-ogah-ogahan-update-situsnya|work=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=3 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=ISCEL: Situs Partai Harus informatif|url=https://www.youtube.com/watch?v=fhiwQNYHXQE|website=Youtube|access-date=}}</ref>
Baris 26 ⟶ 24:
Ari juga pernah ditunjuk oleh [[Creative Commons]] (CC), sebuah organisasi non-pemerintah yang berbasis jaringan internasional, untuk menjadi Direktur Proyek CC Indonesia pada tahun 2009.<ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=Creative Commons Indonesia|url=https://creativecommons.or.id|website=www.creativecommons.or.id|access-date=3 Januari 2021}}</ref> Ari bertugas menyosialisasikan penerapan [[Lisensi creative commons|lisensi CC]] dan hak cipta melalui berbagai program di Indonesia untuk memberikan akses universal terhadap pengetahuan. Saat Ari menjabat, CC Indonesia pernah menyelenggarakan Konferensi Creative Commons Asia Pasifik di Jakarta pada tahun 2012, yang dihadiri perwakilan dari berbagai negara afiliasi CC di kawasan Asia Pasifik.<ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=The 2012 Creative Commons Asia Pacific Conference|url=https://www.youtube.com/playlist?list=PLXmHkMSpuG5alYND1RV0nn3Z5E7kNUqmC|website=Creative Commons Indonesia|access-date=3 Januari 2021}}</ref> Atas berbagai program dan kegiatan yang dilaksanakannya tersebut, Ari pernah diundang oleh [[Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa|UNESCO]] untuk berbagi pengalamannya pada UNESCO Policy Forum of Asia-Pacific on Open Educational Resources di Bangkok pada tahun 2012.<ref>{{Cite web|last=|first=|date=Mei 2012|title=UNESCO Policy Forum of Asia-Pacific on Open Educational Resources|url=https://www.facebook.com/photo?fbid=3380208938797&set=basw.AbqjsdA3pRI1vkk2fvCxKXwpU0veZ5nZ9QI4L-4zN84xPL6JAMikFRqkiOa-39eYo1KllbrqfJZdDlsUrXKw2okZxSmQLK52wIhNyPquUm6bnY_IK3S57TRkMichtziD3Q0I28DmKELbyOV5sBhCwMZy&opaqueCursor=AbpMG5WCc6YJYRJnD2bGRuEIn8Ork3tyk8e7hmvgyOfi9m8D2SHN4hMjpIz9KcKMG6DzDsi1C4RsWPH0OFQLA0kwKYSKrniO4nrIgYWttqMpzwUz_A8L2F_Wx_BN5JWrmjIDpJg_kY9BiwecUBZ_qoNNRHdUlpNXnrGuedx5Nr3_ojGXTSAbTTctSSymrS8YcO9hyOeD92Qk_18o605yReAtrhCA-sNGvwjEwv02xy94M2EzwTOnTdxDEVqAt5M5XSOGLJhLXR-NUukxvwNymybDP8TaoWiMsJLrQNbP_JbywlkAMVJrThqlqTAbk1ScUPP_TVh2k9AdMgkARO11rG7kHVmpGwC5fQAP6Lv8WVAJ7GNMjQ3lMlzozSDEmy2Uslif20_QQKZMm_SDCXQ1-eZfPeqVJL-EYSupnEHU0m8UalzldTfzw1QShezxFCv3vkEU5_vcW6cIObygumYonPpPtcw9iYuJKvYsLyOJ_fvmxnx104anvrNvJfT9gjViNgjl4kM5BYT0J7eFZO1h6tRZqf9M07nZnyBZ8f4Rrj6znCe6jef9eVEQObQPpWPBjKuHkxJw7nhpdTBfCGYA6Lemy_RQ0_NBn-b86lln_9OTJ6cTRQfKps2bkD9_PU9dMxe_d3CRRxvzKHMg9zLmFjES|website=|access-date=3 Januari 2021}}</ref>
 
Setelah tugasnya di pemerintahan selesai, pada bulan April 2022, Ari kembali bergabung di Assegaf Hamzah & Partners sebagai Partner, dengan fokus praktik di bidang kekayaan intelektual dan entertainment.[https://www.ahp.id/members/] Ari mengembangkan praktik hukum bidang entertainment di Assegaf Hamzah & Partners karena Ari melihat perkembangan industri entertainment yang sedemikian pesatnya di Indonesia namun masih sedikit praktisi hukum yang memahami seluk beluk hukum di industri tersebut. Pada bulan September 2023, Asia Business Law Journal memberikan penghargaan kepada Assegaf Hamzah & Partners sebagai Indonesia Law Firm of the Year, dan juga penghargaan sebagai kantor hukum terbaik untuk bidang Entertainment & Sports di Indonesia.<ref>{{Cite web|title=Assegaf Hamzah &amp; Partners di LinkedIn: Indonesia Law Firm Awards 2023|url=https://www.linkedin.com/posts/assegaf-hamzah-%26-partners_indonesia-law-firm-awards-2023-activity-7115603170034139137-eCFV|website=www.linkedin.com|language=in|access-date=2023-10-05}}</ref>
 
Pada saat peringatan World Intellectual Property Day 2023 yang diselenggarakan Asosiasi Konsultan HKI Indonesia (AKHKI) tanggal 26 Mei 2023, Ari sebagai konsultan HKI yang pernah bertugas di pemerintahan dianugerahi penghargaan AKHKI Award atas kontribusi dan baktinya dalam pengembangan kekayaan intelektual di Indonesia.<ref>{{Cite web|title=Ari Juliano Gema di LinkedIn: On the commemoration of World Intellectual Property Day 2023 organized by…|url=https://www.linkedin.com/posts/arijuliano_on-the-commemoration-of-world-intellectual-activity-7068075763773698048-bto7|website=www.linkedin.com|language=in|access-date=2023-05-28}}</ref> AKHKI adalah organisasi profesi konsultan kekayaan intelektual di Indonesia yang didirikan pada tanggal 15 September 2006, yang saat ini memiliki lebih dari 1000 orang anggota.
 
Pada saat menyelesaikan tesis di Program Magister Hukum FHUI, Ari melakukan riset dengan fokus pada topik mengenai pengaruh pengembangan generative AI terhadap pelindungan hak kekayaan intelektual. Salah satu hasil risetnya dituangkan dalam tulisan berjudul "Uji 4 Langkah: Menilai Orisinalitas Karya Generative AI" yang membahas upaya untuk membuktikan status pencipta dan kepemilikan hak cipta atas karya yang dihasilkan dengan bantuan generative AI, yaitu dengan menjawab 4 pertanyaan yang dikembangkan dari ketentuan Pasal 34 UU Hak Cipta. Tulisan tersebut dimuat di situs Hukumonline, dan sempat menjadi berita terpopuler pada awal penayangannya.<ref>{{Cite web|last=Gema|first=Ari Juliano|title=Uji 4 Langkah: Menilai Orisinalitas Karya Generative AI|url=https://www.hukumonline.com/berita/a/uji-4-langkah--menilai-orisinalitas-karya-generative-ai-lt66b259120e6bb/|website=hukumonline.com|language=Indonesia|access-date=2024-09-09}}</ref>
Pada bulan September 2023, Ari menjadi ketua tim kuasa hukum ahli waris [[Ismail Marzuki]], komponis ternama di Indonesia yang menciptakan lagu "Halo-Halo Bandung" dalam rangka menangani kasus dugaan pelanggaran hak cipta atas munculnya lagu "Hello Kuala Lumpur" di sebuah kanal Youtube sejak tahun 2020 dengan informasi sebagai "lagu patriotik Malaysia". Lagu "Halo-Halo Bandung" diciptakan oleh Ismail Marzuki terinspirasi dari peristiwa [[Bandung Lautan Api]] pada tahun 1946. Lagu "Hello Kuala Lumpur" memiliki irama dan melodi yang sama dengan lagu "Halo-Halo Bandung", meski liriknya berbeda, sehingga ramai diperbincangkan publik mengenai orisinalitasnya. Ari menyampaikan kepada publik akan berhati-hati dalam menangani kasus tersebut untuk menjaga hubungan baik Indonesia dan Malaysia, mengingat tidak ada klaim resmi dari Pemerintah Malaysia atas kepemilikan lagu "Hello Kuala Lumpur" tersebut.<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2023-09-28|title=Polemik Plagiasi "Halo-Halo Bandung", Keluarga Minta Konten Ditutup dan Penjiplak Dicari|url=https://nasional.kompas.com/read/2023/09/28/10245371/polemik-plagiasi-halo-halo-bandung-keluarga-minta-konten-ditutup-dan|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=developer|first=medcom id|date=2023-09-28|title=Ahli Waris Ismail Marzuki Cari Pencipta Lagu Hello Kuala Lumpur|url=https://www.medcom.id/hiburan/musik/ybDrLzRK-ahli-waris-ismail-marzuki-cari-pencipta-lagu-hello-kuala-lumpur|website=medcom.id|language=id|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=Rismoyo|first=Mauludi|title=Wanted! Pembuat Hello Kuala Lumpur Dicari Usai Diduga Jiplak Halo Halo Bandung|url=https://hot.detik.com/music/d-6953926/wanted-pembuat-hello-kuala-lumpur-dicari-usai-diduga-jiplak-halo-halo-bandung|website=detikhot|language=id-ID|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=disway.id|title=Keluarga Isamail Marzuki Buru Pelaku Penjiplak Lagu Halo-Halo Bandung Diubah Jadi Helo Kuala Lumpur|url=https://disway.id/read/728517/keluarga-isamail-marzuki-buru-pelaku-penjiplak-lagu-halo-halo-bandung-diubah-jadi-helo-kuala-lumpur|website=disway.id|language=id|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=jabarekspres.com|title=Keluarga Ismail Marzuki Marah! Pelaku Penjiplak Lagu Halo-Halo Bandung Kini Diburu|url=https://radarjabar.disway.id/read/659942/keluarga-ismail-marzuki-marah-pelaku-penjiplak-lagu-halo-halo-bandung-kini-diburu|website=jabarekspres.com|language=id|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|date=2023-09-28|title=Syair Halo-halo Bandung Diubah, Ahli Waris Ismail Marzuki Sebut Jadi Perbincangan di Keluarga Besar|url=https://www.tribunnews.com/nasional/2023/09/28/syair-halo-halo-bandung-diubah-ahli-waris-ismail-marzuki-sebut-jadi-perbincangan-di-keluarga-besar|website=Tribunnews.com|language=id-ID|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=Rabu|first=27 September 2023 20:58|title=Ahli Waris Ismail Marzuki Meminta Lagu 'Hello Kuala Lumpur' Di-Takedown|url=https://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/ahli-waris-ismail-marzuki-meminta-lagu-hello-kuala-lumpur-di-takedown-7b275d.html|website=KapanLagi.com|language=id|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=Okezone|date=2023-09-29|title=Keluarga Ismail Marzuki Serius Cari Sosok di Balik Lagu Helo Kuala Lumpur : Okezone Celebrity|url=https://celebrity.okezone.com/read/2023/09/29/33/2892131/keluarga-ismail-marzuki-serius-cari-sosok-di-balik-lagu-helo-kuala-lumpur|website=https://celebrity.okezone.com/|language=id-ID|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=Safhira|first=Vidia Elfa|title=Anak Ismail Marzuki Buru Pelaku yang Menjiplak Lagu Halo Halo Bandung|url=https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-017183824/anak-ismail-marzuki-buru-pelaku-yang-menjiplak-lagu-halo-halo-bandung|website=Pikiran-Rakyat.com|language=id|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|title=Ahli Waris Ismail Marzuki Sebut Malaysia Akan Telusuri Pembuat Konten Hello KL|url=https://kumparan.com/kumparanhits/ahli-waris-ismail-marzuki-sebut-malaysia-akan-telusuri-pembuat-konten-hello-kl-21HXTkye961|website=kumparan|language=id-ID|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=yudi|date=2023-10-01|title=Lagu Halo Halo Bandung Diplagiat, Keluarga Ismail Marzuki Akhirnya Angkat Bicara|url=https://www.intipseleb.com/lokal/84314-lagu-halo-halo-bandung-diplagiat-keluarga-ismail-marzuki-akhirnya-angkat-bicara|website=www.intipseleb.com|language=id|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=Anggraini|first=Pingkan|title=Mari Bung Rebut Kembali! Kominfo Akan Tindak Kasus Dugaan Penjiplakan Lagu Halo Halo Bandung|url=https://hot.detik.com/music/d-6960656/mari-bung-rebut-kembali-kominfo-akan-tindak-kasus-dugaan-penjiplakan-lagu-halo-halo-bandung|website=detikhot|language=id-ID|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=Anggraini|first=Pingkan|title=Ahli Waris Halo Halo Bandung Nantikan Hasil Investigasi Kasus Hello Kuala Lumpur|url=https://hot.detik.com/music/d-6960720/ahli-waris-halo-halo-bandung-nantikan-hasil-investigasi-kasus-hello-kuala-lumpur|website=detikhot|language=id-ID|access-date=2023-10-03}}</ref>
 
== Kasus-Kasus Penting ==
Pada saat menjadi pengacara/advokat, Ia memiikimemiliki pengalaman luas dalam memberikan advis hukum kepada klien di dalam maupun luar negeri. Ari juga pernah menangani beberapa kasus yang menyita perhatian publik, salah satunya saat tergabung dalam tim kuasa hukum [[Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia|Komisi Pemberantasan Korupsi]] (KPK) untuk membela kepentingan hukum [[Bibit Samad Rianto]] dan [[Chandra Hamzah|Chandra M. Hamzah]], para pimpinan KPK saat itu yang dituduh menyalahgunakan kewenangannya pada tahun 2009.<ref>{{Cite news|last=|first=|date=4 November 2009|title=SATU HARI MENCARI KEADILAN|url=https://mataram.antaranews.com/berita/6162/satu-hari-mencari-keadilan|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=3 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite news|last=Administrator|date=2 November 2009|title=Chandra Satu Blok dengan Teroris|url=https://koran.tempo.co/read/nasional/180833/chandra-satu-blok-dengan-teroris|work=[[Tempo.co]]|language=id|access-date=3 Januari 2021|language=id}}</ref><ref>{{Cite news|date=3 November 2009|editor-last=Wsn|title=Bibit-Chandra Tidak Hadir pada Sidang MK|url=https://www.kompas.com/entertainment/read/2009/11/03/10272922/NaN|work=[[Kompas.com]]|access-date=3 Januari 2021|editor-last=Wsn}}</ref><ref>{{Cite news|last=|first=|date=21 Juni 2010|title=Tim Pembela Bibit-Chandra Mulai Bahas Penanganan Hukum|url=https://www.republika.co.id/berita/breaking-news/hukum/10/06/21/120838-tim-pembela-bibit-chandra-mulai-bahas-penanganan-hukum|work=Republika|access-date=3 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite news|date=21 Juni 2010|title=Pengacara Bibit-Chandra Kumpul di KPK Bahas Penolakan Banding SKPP|url=https://news.detik.com/berita/d-1382574/pengacara-bibit-chandra-kumpul-di-kpk-bahas-penolakan-banding-skpp|work=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=3 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite news|last=Setiawan|first=Aries|date=21 Juni 2010|title=Soal SKPP, Bibit-Chandra Akan Umumkan Sikap|url=https://www.viva.co.id/korupsi/159080-bibit-chandra-umumkan-sikap-skpp-siang-ini|work=[[VIVA.co.id]]|access-date=3 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite web|last=|first=|date=29 Oktober 2009|title=Putusan MKRI No. 133/PUU-VII/2009|url=https://www.mkri.id/public/content/persidangan/risalah/risalah_sidang_Perkara%20Nomor%20133.PUU-VII.2009,%2029%20oktober%202009.pdf|website=mkri.id|access-date=3 Januari 2021}}</ref>
 
Pada bulan September 2023, Ari menjadi ketua tim kuasa hukum ahli waris [[Ismail Marzuki]], komponis ternama di Indonesia yang menciptakan lagu "Halo-Halo Bandung" dalam rangka menangani kasus dugaan pelanggaran hak cipta atas munculnya lagu "Hello Kuala Lumpur" di sebuah kanal Youtube sejak tahun 2020 dengan informasi sebagai "lagu patriotik Malaysia". Lagu "Halo-Halo Bandung" diciptakan oleh Ismail Marzuki terinspirasi dari peristiwa [[Bandung Lautan Api]] pada tahun 1946. Lagu "Hello Kuala Lumpur" memiliki irama dan melodi yang sama dengan lagu "Halo-Halo Bandung", meski liriknya berbeda, sehingga ramai diperbincangkan publik mengenai orisinalitasnya. Ari menyampaikan kepada publik akan berhati-hati dalam menangani kasus tersebut untuk menjaga hubungan baik Indonesia dan Malaysia, mengingat tidak ada klaim resmi dari Pemerintah Malaysia atas kepemilikan lagu "Hello Kuala Lumpur" tersebut.<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2023-09-28|title=Polemik Plagiasi "Halo-Halo Bandung", Keluarga Minta Konten Ditutup dan Penjiplak Dicari|url=https://nasional.kompas.com/read/2023/09/28/10245371/polemik-plagiasi-halo-halo-bandung-keluarga-minta-konten-ditutup-dan|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=developer|first=medcom id|date=2023-09-28|title=Ahli Waris Ismail Marzuki Cari Pencipta Lagu Hello Kuala Lumpur|url=https://www.medcom.id/hiburan/musik/ybDrLzRK-ahli-waris-ismail-marzuki-cari-pencipta-lagu-hello-kuala-lumpur|website=medcom.id|language=id|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=Rismoyo|first=Mauludi|title=Wanted! Pembuat Hello Kuala Lumpur Dicari Usai Diduga Jiplak Halo Halo Bandung|url=https://hot.detik.com/music/d-6953926/wanted-pembuat-hello-kuala-lumpur-dicari-usai-diduga-jiplak-halo-halo-bandung|website=detikhot|language=id-ID|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=disway.id|title=Keluarga Isamail Marzuki Buru Pelaku Penjiplak Lagu Halo-Halo Bandung Diubah Jadi Helo Kuala Lumpur|url=https://disway.id/read/728517/keluarga-isamail-marzuki-buru-pelaku-penjiplak-lagu-halo-halo-bandung-diubah-jadi-helo-kuala-lumpur|website=disway.id|language=id|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=jabarekspres.com|title=Keluarga Ismail Marzuki Marah! Pelaku Penjiplak Lagu Halo-Halo Bandung Kini Diburu|url=https://radarjabar.disway.id/read/659942/keluarga-ismail-marzuki-marah-pelaku-penjiplak-lagu-halo-halo-bandung-kini-diburu|website=jabarekspres.com|language=id|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|date=2023-09-28|title=Syair Halo-halo Bandung Diubah, Ahli Waris Ismail Marzuki Sebut Jadi Perbincangan di Keluarga Besar|url=https://www.tribunnews.com/nasional/2023/09/28/syair-halo-halo-bandung-diubah-ahli-waris-ismail-marzuki-sebut-jadi-perbincangan-di-keluarga-besar|website=Tribunnews.com|language=id-ID|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=Rabu|first=27 September 2023 20:58|title=Ahli Waris Ismail Marzuki Meminta Lagu 'Hello Kuala Lumpur' Di-Takedown|url=https://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/ahli-waris-ismail-marzuki-meminta-lagu-hello-kuala-lumpur-di-takedown-7b275d.html|website=KapanLagi.com|language=id|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=Okezone|date=2023-09-29|title=Keluarga Ismail Marzuki Serius Cari Sosok di Balik Lagu Helo Kuala Lumpur : Okezone Celebrity|url=https://celebrity.okezone.com/read/2023/09/29/33/2892131/keluarga-ismail-marzuki-serius-cari-sosok-di-balik-lagu-helo-kuala-lumpur|website=https://celebrity.okezone.com/|language=id-ID|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=Safhira|first=Vidia Elfa|title=Anak Ismail Marzuki Buru Pelaku yang Menjiplak Lagu Halo Halo Bandung|url=https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-017183824/anak-ismail-marzuki-buru-pelaku-yang-menjiplak-lagu-halo-halo-bandung|website=Pikiran-Rakyat.com|language=id|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|title=Ahli Waris Ismail Marzuki Sebut Malaysia Akan Telusuri Pembuat Konten Hello KL|url=https://kumparan.com/kumparanhits/ahli-waris-ismail-marzuki-sebut-malaysia-akan-telusuri-pembuat-konten-hello-kl-21HXTkye961|website=kumparan|language=id-ID|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=yudi|date=2023-10-01|title=Lagu Halo Halo Bandung Diplagiat, Keluarga Ismail Marzuki Akhirnya Angkat Bicara|url=https://www.intipseleb.com/lokal/84314-lagu-halo-halo-bandung-diplagiat-keluarga-ismail-marzuki-akhirnya-angkat-bicara|website=www.intipseleb.com|language=id|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=Anggraini|first=Pingkan|title=Mari Bung Rebut Kembali! Kominfo Akan Tindak Kasus Dugaan Penjiplakan Lagu Halo Halo Bandung|url=https://hot.detik.com/music/d-6960656/mari-bung-rebut-kembali-kominfo-akan-tindak-kasus-dugaan-penjiplakan-lagu-halo-halo-bandung|website=detikhot|language=id-ID|access-date=2023-10-03}}</ref><ref>{{Cite web|last=Anggraini|first=Pingkan|title=Ahli Waris Halo Halo Bandung Nantikan Hasil Investigasi Kasus Hello Kuala Lumpur|url=https://hot.detik.com/music/d-6960720/ahli-waris-halo-halo-bandung-nantikan-hasil-investigasi-kasus-hello-kuala-lumpur|website=detikhot|language=id-ID|access-date=2023-10-03}}</ref>
 
Pada bulan Januari 2024, Ari menjadi kuasa hukum PT Digital Rantai Maya (DRM) dan PT Digital Rumah Publishindo (DRP), yang merupakan perusahaan rekaman dan penerbit musik yang menaungi [[Virgoun Tambunan|Virgoun]], seorang musisi ternama di Indonesia, dalam kasus gugatan perbuatan melawan hukum yang diajukan oleh Inara Rusli, mantan istri Virgoun, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Kasus ini menarik perhatian publik karena merupakan kelanjutan dari perkara perceraian antara Virgoun dan Inara Rusli di Pengadilan Agama Jakarta Barat, yang dalam salah satu amar putusannya menetapkan pendapatan bersih royalti yang diperoleh Virgoun sebagai pencipta dari tiga lagu ciptaannya sebagai harta bersama. Ari menjelaskan kepada publik bahwa royalti atas lagu tidak bisa serta merta dijadikan harta bersama karena harus jelas dulu kepemilikan hak cipta atas lagunya. Pasangan dari seorang musisi tidak serta merta memiliki hak cipta atas lagu ciptaan pasangannya karena harus dibuktikan dulu kontribusinya dalam proses penciptaan lagu tersebut agar jelas apakah royalti dari komersialisasi hak cipta lagu tersebut menjadi harta bersama yang harus dibagi saat perceraian. Perkara di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat akhirnya diselesaikan dalam proses mediasi. Inara membatalkan gugatannya di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, dan mengakui bahwa royalti atas lagu-lagu ciptaan Virgoun bukan harta bersama yang harus dibagi pada saat perceraian.<ref>{{Cite web|title=Pendapat Praktisi Hukum Soal Putusan Pembagian Royalti Virgoun dan Inara Rusli|url=https://voi.id/musik/328971/pendapat-praktisi-hukum-soal-putusan-pembagian-royalti-virgoun-dan-inara-rusli|website=VOI - Waktunya Merevolusi Pemberitaan|language=id|access-date=2024-05-10}}</ref><ref>{{Cite web|last=Pratama|first=Febryantino Nur|title=Virgoun dan Dua Label Bantah Alihkan Hak Royalti, Sebut Inara Rusli Menyesatkan|url=https://hot.detik.com/celeb/d-7147176/virgoun-dan-dua-label-bantah-alihkan-hak-royalti-sebut-inara-rusli-menyesatkan|website=detikhot|language=id-ID|access-date=2024-05-10}}</ref><ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2024-01-31|title=Label Musik 4 Lagu yang Digugat Inara Bantah Virgoun Alihkan Hak Royalti|url=https://www.kompas.com/hype/read/2024/01/31/150653266/label-musik-4-lagu-yang-digugat-inara-bantah-virgoun-alihkan-hak-royalti|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2024-05-10}}</ref><ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2024-03-28|title=Perdamaian Virgoun dan Inara Rusli di Kasus Pengalihan Hak Royalti, Alasan dan Tahap Terakhir Halaman all|url=https://www.kompas.com/hype/read/2024/03/28/100035666/perdamaian-virgoun-dan-inara-rusli-di-kasus-pengalihan-hak-royalti-alasan|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2024-05-10}}</ref>
 
== Tugas Pemerintahan ==