Petra: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Pengetik-AM (bicara | kontrib) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20240909)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot |
||
(15 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Underlinked|date=Desember 2022}}
{{Infobox historic site
| name = Petra <br/> {{script|Nbat|𐢛𐢚𐢓𐢈 }}
Baris 32 ⟶ 33:
}}
'''Petra''' ({{lang-ar|ٱلْبَتْرَا|Al-Batrāʾ}}; {{lang-grc|Πέτρα}}, "
Bisnis perdagangan memperoleh pendapatan yang cukup besar bagi orang Nabatea dan Petra menjadi fokus kekayaan mereka. Orang-orang Nabatea terbiasa hidup di gurun tandus, tidak seperti musuh mereka, dan mampu mengusir serangan dengan memanfaatkan medan pegunungan di daerah itu. Mereka sangat ahli dalam memanen air hujan, pertanian dan ukiran batu. Petra berkembang pada abad ke-1 M, ketika struktur Al-Khazneh yang terkenal – diyakini sebagai makam raja Nabatea Aretas IV – dibangun, dan populasinya mencapai sekitar 20.000 jiwa.<ref>{{cite web|url=https://www.nationalgeographic.com/archaeology-and-history/magazine/2016/01-02/petra/|title=Petra Lost and Found|work=National Geographic|date=2 January 2016|access-date=8 April 2018|archive-date=8 April 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20180408210210/https://www.nationalgeographic.com/archaeology-and-history/magazine/2016/01-02/petra/|url-status=live}}</ref>
Baris 40 ⟶ 41:
Akses ke kota melalui {{convert|1.2|km|mi|frac=4|adj=mid|-panjang}} ngarai yang disebut Siq, yang mengarah langsung ke Khazneh. Terkenal dengan arsitektur rock-cut dan sistem saluran airnya, Petra juga disebut "Kota Mawar" karena warna batu dari mana ia diukir.<ref>{{cite web|url=http://www.visitjordan.com/Default.aspx?Tabid=63|title=Major Attractions: Petra|archive-url=https://web.archive.org/web/20161104133425/http://visitjordan.com/Default.aspx?tabid=63 |archive-date=2016-11-04|publisher=Jordan Tourism Board}}</ref> Ini telah menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO sejak 1985. UNESCO telah menggambarkan Petra sebagai "salah satu kekayaan budaya paling berharga dari warisan budaya manusia".<ref>{{cite web |url=https://whc.unesco.org/archive/advisory_body_evaluation/326.pdf |title=UNESCO advisory body evaluation |access-date=2011-12-05 |archive-date=2012-01-13 |archive-url=https://web.archive.org/web/20120113042025/http://whc.unesco.org/archive/advisory_body_evaluation/326.pdf |url-status=live }}</ref> Pada tahun 2007, Al-Khazneh terpilih sebagai salah satu dari 7 Keajaiban Dunia Baru.<ref>{{Cite web|date=2017-01-26|title="Lost City" of Petra Still Has Secrets to Reveal|url=https://www.nationalgeographic.com/history/archaeology/lost-city-petra/|access-date=2021-01-15|website=Science|language=en}}</ref> Petra adalah simbol Yordania, sekaligus objek wisata Yordania yang paling banyak dikunjungi. Jumlah wisatawan mencapai puncaknya pada 1,1 juta wisatawan pada tahun 2019, menandai pertama kalinya angka tersebut naik di atas angka 1 juta.<ref>{{cite web|url=https://www.jordantimes.com/news/local/rose-red-city-petra-wraps-2019-record-breaking-1135300-visitors|title=Rose-red city of Petra wraps up 2019 with record-breaking 1,135,300 visitors|work=The Jordan Times|access-date=6 January 2020|date=6 January 2020|archive-date=5 January 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20200105233219/http://www.jordantimes.com/news/local/rose-red-city-petra-wraps-2019-record-breaking-1135300-visitors|url-status=live}}</ref> Pariwisata di kota itu lumpuh oleh pandemi COVID-19, tetapi segera mulai meningkat lagi, mencapai 260.000 pengunjung pada tahun 2021.<ref>{{cite web|url=https://www.jordantimes.com/news/local/petra-sees-highest-visitor-numbers-pandemic-outbreak-0|title=Petra sees highest visitor numbers since pandemic outbreak|work=The Jordan Times|date=2 December 2021|access-date=11 December 2021}}</ref>
== Daftar UNESCO warisan Petra dan Badui kuno ==
[[Berkas:Al khazneh.jpg|thumb|Petra di malam hari]]
[[Berkas:Al-Khazneh, Petra,
Bidoul/Bidul (Petra Badui) dipindahkan secara paksa dari gua tempat tinggal mereka di Petra ke Umm Sayhoun/Um Seihun oleh pemerintah Yordania pada tahun 1985, sebelum proses penunjukan UNESCO. Mereka diberi perumahan yang dibangun dari blok dengan beberapa infrastruktur termasuk khususnya sistem pembuangan kotoran dan drainase. Di antara enam komunitas di Wilayah Petra, Umm Sayhoun adalah salah satu komunitas yang lebih kecil. Desa Wadi Musa adalah yang terbesar di daerah tersebut, sebagian besar dihuni oleh Layathnah Badui, dan sekarang merupakan pemukiman terdekat dengan pusat pengunjung, pintu masuk utama melalui Siq dan situs arkeologi umumnya. Umm Sayhoun memberikan akses ke 'rute belakang' ke situs, rute pejalan kaki Wadi Turkmaniyeh.<ref>{{cite web|url=http://www.go2petra.com/guide_inside_clickmap.htm|title=Map of the area| website= go2petra.com |access-date= 2015-06-04|archive-url= https://web.archive.org/web/20180313061923/http://www.go2petra.com/guide_inside_clickmap.htm| archive-date= 2018-03-13| url-status= dead}}</ref>
Pada tanggal 6 Desember 1985, Petra ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia. Dalam jajak pendapat populer pada tahun 2007, itu juga dinobatkan sebagai salah satu 7 Keajaiban Dunia Baru. Taman Purbakala Petra (PAP) menjadi badan hukum otonom atas pengelolaan situs ini pada Agustus 2007.<ref>{{Cite web|url=http://visitpetra.jo/Pages/viewpage.aspx?pageID=129|title=Archeological Park|website=VisitPetra.jo|access-date=2018-12-25|archive-date=2018-09-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20180902223532/http://visitpetra.jo/Pages/viewpage.aspx?pageID=129|url-status=live}}</ref>
Bidoul milik salah satu suku Badui yang warisan budaya dan keterampilan tradisionalnya diproklamasikan oleh UNESCO dalam Daftar Warisan Budaya Takbenda pada tahun 2005 dan tertulis<ref name=bedu>{{cite web | title= The Cultural Space of the Bedu in Petra and Wadi Rum | url= http://www.unesco.org/culture/ich/index.php?lg=en&pg=00011&RL=00122 | publisher= UNESCO Culture Sector | access-date= 2015-06-02 | archive-date= 2015-11-05 | archive-url= https://web.archive.org/web/20151105112951/http://www.unesco.org/culture/ich/index.php?lg=en&pg=00011&RL=00122 | url-status= live }}</ref> pada tahun 2008.
Pada tahun 2011, setelah fase perencanaan proyek 11 bulan, Otoritas Kawasan Pengembangan dan Pariwisata Petra bekerja sama dengan DesignWorkshop dan JCP s.r.l menerbitkan Rencana Induk Strategis yang memandu rencana pengembangan Wilayah Petra. Hal ini dimaksudkan untuk memandu rencana pembangunan Kawasan Petra secara efisien, seimbang dan berkelanjutan selama 20 tahun ke depan untuk kepentingan penduduk lokal dan Yordania pada umumnya. Sebagai bagian dari ini, Rencana Strategis dikembangkan untuk Umm Sayhoun dan sekitarnya.<ref>{{cite web |url= http://www.pdtra.gov.jo/UploadedFiles/PDETRA_Folder/English/communities%20master%20plans/Umm%20Sayhoun%20Strategy.pdf |work= pdtra.gov.jo| publisher= Petra Development and Tourism Region Authority in Association with DesignWorkshop and JCP s.r.l. |title=Strategic Plan for Umm Sayhoun and surrounding areas |access-date=8 April 2017}}{{Dead link|date=July 2019 |bot=InternetArchiveBot|fix-attempted=yes}}</ref>
Proses penyusunan Renstra mempertimbangkan kebutuhan kawasan dari lima perspektif:
* Perspektif sosial ekonomi
* Perspektif Taman Arkeologi Petra
* Perspektif produk wisata Petra
* Perspektif penggunaan lahan
* Perspektif lingkungan
==
Situs ini mengalami sejumlah ancaman, termasuk runtuhnya struktur kuno, erosi dari banjir dan drainase air hujan yang tidak tepat, pelapukan dari upwelling garam,<ref>{{cite journal| last1= Heinrichs| first1= K.| last2= Azzam| first2= R.| title= Investigation of salt weathering on stone monuments by use of a modern wireless sensor network exemplified for the rock-cut monuments in Petra / Jordan – a research project| journal= International Journal of Heritage in the Digital Era| volume= 1| number= 2 | date= June 2012| pages= 191–216| doi= 10.1260/2047-4970.1.2.191}}</ref> restorasi yang tidak tepat dari struktur kuno dan pariwisata yang tidak berkelanjutan.<ref>{{cite web| url= http://www.icomos.org/risk/2004/jordan2004.pdf| title= Heritage at Risk 2004/2005: Petra| website= icomos.org| access-date= 27 March 2017| archive-date= 8 March 2016| archive-url= https://web.archive.org/web/20160308175559/http://www.icomos.org/risk/2004/jordan2004.pdf| url-status= live}}</ref> terakhir telah meningkat secara substansial, terutama karena situs tersebut menerima liputan media yang luas pada tahun 2007 selama kampanye Internet dan ponsel 7 Keajaiban Dunia Baru.<ref>{{cite news |url=http://news.xinhuanet.com/english/2007-11/03/content_7006318.htm |title=Heritage Conservation Grips Jordan's Petra Amid Booming Tourism |publisher=Xinhua News Agency |date=November 3, 2007 |url-status=dead |archive-url= https://web.archive.org/web/20090918212011/http://news.xinhuanet.com/english/2007-11/03/content_7006318.htm |archive-date= September 18, 2009 }}</ref>
Dalam upaya untuk mengurangi dampak dari ancaman tersebut, Petra National Trust (PNT) didirikan pada tahun 1989. Ini telah bekerja dengan banyak organisasi lokal dan internasional pada proyek-proyek yang mempromosikan perlindungan, konservasi, dan pelestarian situs Petra.<ref>{{cite web |url=http://www.petranationaltrust.org/UI/ShowContent.aspx?ContentId=1 |title=Petra National Trust-About |website= petranationaltrust.org |access-date=2011-12-05 |url-status=dead |archive-url= https://web.archive.org/web/20111228122554/http://petranationaltrust.org/ui/ShowContent.aspx?ContentId=1 |archive-date= 2011-12-28 }}</ref> Selain itu, UNESCO dan ICOMOS baru-baru ini berkolaborasi untuk menerbitkan buku pertama mereka tentang ancaman manusia dan alam terhadap situs Warisan Dunia yang sensitif. Mereka memilih Petra sebagai contoh pertama dan paling penting dari lanskap yang terancam. Presentasi ''Tourism and Archaeological Heritage Management at Petra: Driver to Development or Destruction?'' (2012) adalah serial pertama yang membahas sifat alami dari bangunan, kota, situs, dan wilayah yang memburuk ini.<ref>{{cite web| url= http://openarchive.icomos.org/1208/1/III-1-Article2_Comer_Willems.pdf| first1= Douglas C.| last1= Comer| first2= Willem J. H.| last2= Willems| title= Tourism and Archaeological Heritage Management at Petra: Driver to Development or Destruction?| website= icomos.org| access-date= 2015-09-10| archive-date= 2016-03-04| archive-url= https://web.archive.org/web/20160304064044/http://openarchive.icomos.org/1208/1/III-1-Article2_Comer_Willems.pdf| url-status= live}}</ref>
People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) merilis video pada 2018 yang menyoroti pelecehan terhadap hewan pekerja di Petra. PETA mengklaim bahwa hewan dipaksa untuk membawa turis atau menarik kereta setiap hari. Video tersebut menunjukkan pawang memukul dan mencambuk hewan pekerja, dengan pemukulan yang semakin intensif ketika hewan tersendat. PETA juga mengungkapkan beberapa hewan yang terluka, termasuk unta dengan luka terbuka yang dipenuhi lalat.<ref>{{Cite news |url=https://www.bbc.com/news/world-middle-east-42692743 |title=Jordan urged to end animal mistreatment at Petra site |last=Usher |first=Sebastian |date=January 16, 2018 |newspaper=BBC News |access-date=February 28, 2018 |archive-date=February 13, 2018 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180213133231/http://www.bbc.com/news/world-middle-east-42692743 |url-status=live }}</ref> Otoritas Yordania yang menjalankan situs tersebut merespons dengan mengusulkan klinik dokter hewan, dan dengan menyebarkan kesadaran di antara para penangan hewan.<ref>{{cite web|url=http://jordantimes.com/news/local/stakeholders-take-steps-address-animal-abuse-petra|title=Stakeholders take steps to address animal abuse in Petra|first=Saeb|last=Rawashdeh|work=The Jordan Times|access-date=19 April 2018|date=5 April 2018|archive-date=19 April 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20180419183636/http://jordantimes.com/news/local/stakeholders-take-steps-address-animal-abuse-petra|url-status=live}}</ref> Pada tahun 2020, lebih banyak video yang dirilis oleh PETA menunjukkan bahwa kondisi hewan belum membaik, dan pada tahun 2021, organisasi tersebut menjalankan apa yang tampaknya menjadi satu-satunya klinik hewan di daerah tersebut.<ref>"PETA says 'donkeys need to be banned' after new video reveals animals being abused at Petra site in Jordan," [https://www.yahoo.com/entertainment/peta-says-donkeys-banned-video-150000063.html?guccounter=1 Yahoo.com], 8 February 2020.</ref><ref>"PETA veterinary clinic in Petra is the only facility in the area providing free emergency medical care to injured and neglected donkeys, horses and other animals used to give tourist rides, [https://197lines.com/peta-veterinary-clinic-in-petra-is-the-only-facility-in-the-area-providing-free-emergency-medical-care-to-injured-and-neglected-donkeys-horses-and-other-animals-used-to-give-tourist-rides 197Lines.com], 4 May 2021."</ref>
{{wide image|Koenigsgraeber.jpg|1000px|align-cap=center|Makam di bagian selatan kota}}
== Konservasi ==
Petra adalah situs di persimpangan warisan alam dan budaya yang membentuk lanskap budaya yang unik. Sejak Johann Ludwig Burckhardt<ref>{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/818416033|title=Petra : Begleitbuch zur Ausstellung "PETRA - Wunder in der Wüste : Auf den Spuren von J.L. Burckhardt alias Scheich Ibrahim" : Eine Ausstellung des Antikenmuseums Basel und Sammlung Ludwig in Zusammenarbeit mit dem Ministry of Tourism and Antiquities/Department of Antiquities of Jordan und dem Jordan Museum, Amman, Antikenmuseum Basel und Sammlung Ludwig, 23. Oktober 2012 bis 17. März 2013 = Batrāʼ|date=2012|publisher=Schwabe|others=Meijden, Ella van der., Schmid, Stephan G., Voegelin, Andreas F., Antikenmuseum Basel., Museum Ludwig.|isbn=978-3-7965-2849-1|location=Basel|pages=15–17|oclc=818416033|access-date=2020-12-08|archive-date=2020-12-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20201208135217/https://www.worldcat.org/title/petra-begleitbuch-zur-ausstellung-petra-wunder-in-der-wuste-auf-den-spuren-von-jl-burckhardt-alias-scheich-ibrahim-eine-ausstellung-des-antikenmuseums-basel-und-sammlung-ludwig-in-zusammenarbeit-mit-dem-ministry-of-tourism-and-antiquitiesdepartment-of-antiquities-of-jordan-und-dem-jordan-museum-amman-antikenmuseum-basel-und-sammlung-ludwig-23-oktober-2012-bis-17-marz-2013-batra/oclc/818416033|url-status=live}}</ref> alias Sheikh Ibrahim pernah menemukan kembali reruntuhan kota di Petra, Yordania, pada tahun 1812, the situs warisan budaya telah menarik orang yang berbeda yang berbagi minat dalam sejarah kuno dan budaya Nabatea seperti wisatawan, peziarah, pelukis dan sarjana.<ref>{{Cite book|last=Meijden|first=Ella van der|url=https://www.worldcat.org/oclc/818416033|title=Petra : Begleitbuch zur Ausstellung "PETRA - Wunder in der Wüste : Auf den Spuren von J.L. Burckhardt alias Scheich Ibrahim" : Eine Ausstellung des Antikenmuseums Basel und Sammlung Ludwig in Zusammenarbeit mit dem Ministry of Tourism and Antiquities/Department of Antiquities of Jordan und dem Jordan Museum, Amman, Antikenmuseum Basel und Sammlung Ludwig, 23. Oktober 2012 bis 17. März 2013 = Batrāʼ|date=2012|publisher=Schwabe|others=Meijden, Ella van der., Schmid, Stephan G., Voegelin, Andreas F., Antikenmuseum Basel., Museum Ludwig.|isbn=978-3-7965-2849-1|location=Basel|pages=39–40|chapter=Reisende und Gelehrte. Die frühe Petra-Forschung nach J. L. Burckhardt|oclc=818416033|access-date=2020-12-08|archive-date=2020-12-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20201208135240/https://www.worldcat.org/title/petra-begleitbuch-zur-ausstellung-petra-wunder-in-der-wuste-auf-den-spuren-von-jl-burckhardt-alias-scheich-ibrahim-eine-ausstellung-des-antikenmuseums-basel-und-sammlung-ludwig-in-zusammenarbeit-mit-dem-ministry-of-tourism-and-antiquitiesdepartment-of-antiquities-of-jordan-und-dem-jordan-museum-amman-antikenmuseum-basel-und-sammlung-ludwig-23-oktober-2012-bis-17-marz-2013-batra/oclc/818416033|url-status=live}}</ref> Namun, baru pada akhir abad ke-19 reruntuhan itu didekati secara sistematis oleh para peneliti arkeologi.<ref>{{Cite book|last=Meijden|first=Ella van der|url=https://www.worldcat.org/oclc/818416033|title=Petra : Begleitbuch zur Ausstellung "PETRA - Wunder in der Wüste : Auf den Spuren von J.L. Burckhardt alias Scheich Ibrahim" : Eine Ausstellung des Antikenmuseums Basel und Sammlung Ludwig in Zusammenarbeit mit dem Ministry of Tourism and Antiquities/Department of Antiquities of Jordan und dem Jordan Museum, Amman, Antikenmuseum Basel und Sammlung Ludwig, 23. Oktober 2012 bis 17. März 2013 = Batrāʼ|date=2012|publisher=Schwabe|others=Meijden, Ella van der., Schmid, Stephan G., Voegelin, Andreas F., Antikenmuseum Basel., Museum Ludwig.|isbn=978-3-7965-2849-1|location=Basel|pages=41|chapter=Reisende und Gelehrte. Die frühe Petra-Forschung nach J. L. Burckhardt|oclc=818416033|access-date=2020-12-08|archive-date=2020-12-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20201208135217/https://www.worldcat.org/title/petra-begleitbuch-zur-ausstellung-petra-wunder-in-der-wuste-auf-den-spuren-von-jl-burckhardt-alias-scheich-ibrahim-eine-ausstellung-des-antikenmuseums-basel-und-sammlung-ludwig-in-zusammenarbeit-mit-dem-ministry-of-tourism-and-antiquitiesdepartment-of-antiquities-of-jordan-und-dem-jordan-museum-amman-antikenmuseum-basel-und-sammlung-ludwig-23-oktober-2012-bis-17-marz-2013-batra/oclc/818416033|url-status=live}}</ref> Sejak itu penggalian arkeologi reguler<ref>{{Cite web|date=8 December 2020|title=Visit Petra|url=https://www.visitpetra.jo/Pages/viewpage.aspx?pageID=128|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20200208221131/http://www.visitpetra.jo/Pages/viewpage.aspx?pageID=128|archive-date=8 February 2020}}</ref> dan penelitian yang sedang berlangsung tentang budaya Nabatea telah menjadi bagian dari situs warisan budaya dunia UNESCO saat ini Petra.<ref>{{Cite web|date=8 December 2020|title=Culture in Crisis: Flows of Peoples, Artifacts and Ideas, ICHAJ 14|url=http://ichaj.org.10-0-0-4.mint.imagine.com.jo/Documents/4683f707-942d-4a95-a50d-45093964b11b.pdf|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20201208135216/http://ichaj.org.10-0-0-4.mint.imagine.com.jo/Documents/4683f707-942d-4a95-a50d-45093964b11b.pdf|archive-date=8 December 2020|website=CAMNES- Center for Ancient Mediterranean and Near Eastern Studies}}</ref> Melalui penggalian di Taman Arkeologi Petra, semakin banyak warisan budaya Nabatea yang terpapar dampak lingkungan. Masalah utama adalah pengelolaan air yang berdampak pada warisan yang dibangun dan fasad batu yang dipahat.<ref name=":2">{{Cite journal|last=Wedekind|first=Wanja|date=2005|title=Preventive Conservation for the Protection of the sandstone Facades in Petra/Jordan|journal= Bulletin -- Journal of Conservation-Restoration|volume= 16| issue = 1 (60)|pages=48–53}}</ref> Banyaknya penemuan dan paparan struktur dan temuan menuntut tindakan konservasi yang menghormati keterkaitan antara lanskap alam dan warisan budaya, khususnya hubungan ini merupakan tantangan utama di Situs Warisan Dunia UNESCO.<ref name=":02">{{Cite book|last=Kühlenthal, Michael.|url=https://www.worldcat.org/oclc/44937402|title=Petra : die Restaurierung der Grabfassaden = The restoration of the rockcut tomb facades|date=2000|publisher=Bayerischen Landesamt für Denkmalpflege|others=Fischer, Helge., Germany. Bundesministerium für Wirtschaftliche Zusammenarbeit und Entwicklung.|isbn=3-87490-707-4|location=München|oclc=44937402|access-date=2020-12-08|archive-date=2020-12-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20201208135243/https://www.worldcat.org/title/petra-die-restaurierung-der-grabfassaden-the-restoration-of-the-rockcut-tomb-facades/oclc/44937402|url-status=live}}</ref>
=== Pelestarian warisan budaya ===
Dalam beberapa tahun terakhir, kampanye dan proyek konservasi yang berbeda didirikan di situs warisan budaya Petra.<ref>{{Cite web|last1=Bala‟awi|first1=Fadi|last2=Waheeb|first2=Mohammed|last3=Alshawabkeh|first3=Yahya|last4=Alawneh|first4=Firas|title=Conservation work at Petra: What had been done and what is needed|url=https://eis.hu.edu.jo/deanshipfiles/conf10591605.pdf|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20130212111657/http://www.eis.hu.edu.jo/deanshipfiles/conf10591605.pdf|archive-date=12 February 2013|access-date=8 December 2020|publisher=Queen Rania's Institute of Tourism and Heritage Hashemite University}}</ref> Karya utama pertama difokuskan pada situasi pintu masuk Siq untuk melindungi wisatawan dan untuk memfasilitasi akses. Juga, proyek yang berbeda untuk konservasi dan penelitian konservasi dilakukan. Berikut adalah daftar proyek, yang akan dilanjutkan.
* 1958 Restorasi pilar ketiga gedung Perbendaharaan (Al-Khazneh). Proyek ini didanai oleh Lembaga Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID)
* 1974-1990 Pekerjaan konservasi di area galian Kuil Singa Bersayap
* 1981 Karya restorasi yang berbeda oleh Departemen Purbakala Yordania<ref>Zayadine, F., 1981, Recent Excavation & Restoration of the department of Antiquties (1979- 1980), ADAJ (Annual of the Department of Antiquities, Amman- Jordan), Vol. 24. pp: 341-355</ref>
* 1985 Pekerjaan restorasi di Kuil Qasr El Bint oleh Departemen Purbakala Yordania<ref>{{Cite journal|last=Zayadine|first=F.|date=1986|title=Recent Excavation & Restoration at Qasr El Bint of Petra|journal=ADAJ (Annual of the Department of Antiquities, Amman- Jordan)|volume=29|pages=239–249}}</ref>
* 1990–1998 Penggalian dan Konservasi Gereja Bizantium oleh Pusat Penelitian Amerika (ACOR)
* 1992–2002 Pusat Konservasi dan Restorasi di Petra CARCIP, Proyek GTZ Jerman.<ref name=":02" />
* 1993–2000 Penggalian, konservasi dan restorasi Kuil Agung, didanai oleh Brown University, AS.<ref>{{Cite journal|last=Joukowsky|first=M.|date=1999|title=The Brown University 1998 Excavations at The Petra Great Temple|journal=ADAJ (Annual of the Department of Antiquities, Amman- Jordan)|volume=43|pages=195–222}}</ref>
* 1996 dan seterusnya, Restorasi Siq dan rehabilitasi lantai Siq oleh Petra National Trust yang didirikan oleh Dana mitra Yordania-Swiss, Lembaga Pembangunan Swiss dan Dana Monumen Dunia.<ref>{{Cite web|date=11 December 2020|title=Petra National Trust|url=http://petranationaltrust.org/SubDefault.aspx?PageId=186&MenuId=19|access-date=2022-07-16|archive-date=2021-03-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20210307031138/http://petranationaltrust.org/SubDefault.aspx?PageId=186&MenuId=19|dead-url=yes}}</ref>
* 2001 Pemugaran altar di depan Casr Bint Firaun oleh UNESCO
* 2003 Pengembangan rencana konservasi dan pemeliharaan sistem drainase kuno untuk melindungi fasad potongan batu<ref name=":2" />
* 2003–2017 Evaluasi desalinasi dan restorasi di fasad makam<ref>W. Wedekind, H. Fischer: ''Salt weathering and the evaluation of desalination and restoration in Petra/Jordan.'' In: Laue, S. (Hrsg.) ''SWBSS 2017 4th International Conference on Salt Weathering of Buildings and Stone Sculptures,'' 20–22 September 2017 – Potsdam, Potsdam 2017, pp: 190–299.</ref>
* 2006–2010 Pelestarian dan Konsolidasi Lukisan Dinding di Siq al Barid oleh Petra National Trust bekerja sama dengan Departemen Purbakala Yordania dan Institut Seni Courtauld (London).
* 2009 dan seterusnya, upaya baru untuk melestarikan dan merehabilitasi Kuil Singa Bersayap oleh Manajemen Budaya Kuil Singa Bersayap (TWLCRM) Inisiatif, Taman Arkeologi Petra (PAP) dan Departemen Purbakala Yordania
* 2016–2019 Karakterisasi dan Konservasi Lukisan pada Dinding dan Patung dari Nabataean Petra "Proyek Konservasi Lukisan Petra (PPCP)",<ref>{{Cite web|title=CICS – Petra Painting Conservation Project – Workshop 2019 – TH Köln|url=https://www.th-koeln.de/en/cics---petra-painting-conservation-project---workshop-2019_64865.php|access-date=2020-12-08|website=www.th-koeln.de|language=en|archive-date=2020-12-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20201208135219/https://www.th-koeln.de/en/cics---petra-painting-conservation-project---workshop-2019_64865.php|url-status=live}}</ref> didanai oleh Yayasan Penelitian Jerman (Nomor proyek 285789434).<ref>{{Cite web|title=DFG – GEPRIS – Characterisation and Conservation of Paintings on Walls and Sculpture from Nabataean Petra|url=https://gepris.dfg.de/gepris/projekt/285789434?language=en|access-date=2020-12-08|website=gepris.dfg.de|archive-date=2020-12-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20201208135253/https://gepris.dfg.de/gepris/projekt/285789434?language=en|url-status=live}}</ref>
==
=== Politeisme ===
Petra, kota kuno yang terletak di wilayah yang sekarang menjadi Yordania, memiliki keterkaitan yang kuat dengan politeisme, terutama melalui penyembahan dewa utama mereka yang bernama [[Dushara]]. Berikut adalah hubungan Petra dengan [[politeisme]] dan Dushara:
1. Dushara sebagai Dewa Utama: Dushara adalah salah satu dewa utama yang disembah oleh orang Nabatean, suku yang mendirikan Petra. Dushara dianggap sebagai dewa pelindung kota Petra dan suku Nabatean secara keseluruhan. Kuil utama Dushara terletak di pusat kota Petra, dan tempat ini merupakan pusat ibadah bagi orang Nabatean.
2. Kuil-Kuil di Petra: Kota Petra memiliki beberapa kuil yang didedikasikan untuk Dushara dan dewa-dewa lainnya. Kuil-kuil ini adalah tempat untuk upacara keagamaan dan pengorbanan kepada dewa-dewa tersebut. Salah satu kuil yang terkenal adalah Kuil Dushara yang berada di kawasan yang dikenal sebagai Al-Khazneh atau The Treasury.
3. Relief dan Prasasti: Di Petra, terdapat relief dan prasasti yang menggambarkan Dushara dan dewa-dewa lain dalam bentuk patung dan gambar-gambar. Ini mencerminkan pentingnya Dushara dalam kehidupan agama dan budaya orang Nabatean di Petra.
4. Hubungan dengan Politeisme: Petra adalah contoh yang menarik dari budaya politeistik di dunia kuno. Politeisme adalah sistem kepercayaan yang memuja banyak dewa, dan Dushara adalah salah satu dewa yang sangat dihormati dalam kepercayaan orang Nabatean. Praktik keagamaan mereka mencakup pengorbanan, persembahan, dan ritual-ritual yang ditujukan kepada dewa-dewa mereka.
Selama berabad-abad, Petra dan agama politeistik yang dianut oleh orang Nabatean berkembang dan memengaruhi kehidupan sehari-hari serta arsitektur kota tersebut. Kehadiran kuil-kuil dan relief-relief keagamaan yang masih ada di Petra memberikan wawasan tentang pentingnya politeisme dan Dushara dalam sejarah dan budaya kota ini.
=== Kekristenan ===
Bangunan kuno Petra di Yordania merupakan salah satu situs arkeologi yang memiliki keterkaitan dengan sejarah Kekristenan. Petra adalah sebuah kota kuno yang dibangun oleh suku Nabatean pada abad ke-4 SM, sebelum datangnya agama Kristen. Namun, ada beberapa keterkaitan antara Petra dan Kekristenan:
1. Saluran Perdagangan: Petra terletak di persimpangan jalur perdagangan penting yang menghubungkan Timur Tengah, termasuk Yerusalem. Oleh karena itu, ada kemungkinan bahwa penduduk Petra memiliki kontak dengan orang-orang Kristen pada masa itu.
2. Gereja-Gereja Kuno: Di dalam kota Petra, terdapat beberapa struktur yang diidentifikasi sebagai gereja-gereja kuno. Ini menunjukkan bahwa komunitas Kristen mungkin telah ada di Petra pada suatu saat dalam sejarah.
3. Referensi Sejarah: Meskipun tidak ada bukti konkret tentang sejarah Kristen di Petra, beberapa catatan sejarah dan literatur mengacu pada Petra dalam konteks sejarah Kristen kuno. Salah satu contoh adalah pelayaran Santo Paulus dalam Perjanjian Baru, yang mungkin telah melibatkan wilayah yang dekat dengan Petra.
Meskipun ada indikasi keterkaitan antara Petra dan Kekristenan, bukti konkret tentang adanya komunitas Kristen di Petra masih belum sepenuhnya terungkap. Penelitian dan ekskavasi arkeologi terus berlanjut untuk mengungkap lebih banyak tentang sejarah Petra dan potensi hubungannya dengan Kekristenan.
== Pariwisata ==
Sebagian besar pengunjung menginap di banyak hotel berstandar internasional di kota Petra dengan akses jalan kaki yang cukup singkat ke Petra. Ada juga ''homestay'' dan penginapan yang lebih tradisional, bahkan kesempatan untuk tinggal di gua.<ref>{{Cite web|last=Hatton|first=Will|date=2015-10-15|title=A Night in the Desert with a Stranger I Met on Couchsurfing|url=http://www.bbc.com/travel/story/20151013-a-night-in-the-desert-with-a-stranger-i-met-on-couchsurfing|url-status=live|website=BBC}}</ref>
Pengunjung terkadang termasuk mereka yang telah mendaki atau berlari melintasi gurun selatan Yordania untuk sampai ke Petra.
== Dalam budaya populer ==
=== Literatur ===
* Pada tahun 1845, penyair Britania John William Burgon memenangkan Penghargaan Newdigate Universitas Oxford untuk puisinya "Petra", berisi deskripsi terkenal "... kota merah mawar setengah setua waktu".
* Petra muncul di novel ''Left Behind Series''; ''Appointment with Death''; ''The Eagle in the Sand''; ''The Red Sea Sharks'', buku kesembilan belas di serial ''The Adventures of Tintin''; dan di Kingsbury's ''The Moon Goddess and the Son''. Itu memainkan peran penting dalam novel misteri Marcus Didius Falco ''Last Act in Palmyra'', dan merupakan setting untuk Agatha Christie's ''Appointment With Death''. Dalam novel Blue Balliett, ''Chasing Vermeer'', karakter Petra Andalee dinamai sesuai situsnya.<ref>{{cite book|last=Balliett|first=Blue|title=Chasing Vermeer: ''Afterwords by Leslie Budnick: Author Q&A''|year=2004|publisher=Scholastic|isbn=978-0-439-37294-7|url-access=registration|url=https://archive.org/details/chasingvermeer000ball}}</ref>
* Pada tahun 1979 Marguerite van Geldermalsen dari Selandia Baru menikah dengan Mohammed Abdullah, seorang Badui di Petra.<ref>{{cite book|last=Geldermalsen|first=Marguerite|title=Married to a Bedouin|year=2010|publisher=Virago UK|isbn=978-1844082209|url=http://marriedtoabedouin.com/|access-date=2013-10-25|archive-date=2013-10-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20131029194738/http://marriedtoabedouin.com/|url-status=live}}</ref> Mereka tinggal di sebuah gua di Petra sampai kematian suaminya. Dia menulis buku ''Married to a Bedouin''.
* Seorang wanita Inggris, Joan Ward, menulis ''Living With Arabs: Nine Years with the Petra Bedouin''<ref>{{cite book|last=Ward|first=Joan|title=Living With Arabs: Nine Years with the Petra Bedouin|url=https://archive.org/details/isbn_9781502564917|year=2014|publisher=UM Peter Publishing|isbn=978-1502564917}}</ref> mendokumentasikan pengalamannya selama tinggal di Umm Sayhoun bersama Petra Badui, selama periode 2004–2013.
===
* Tragikomedi dramawan John Yarbrough, ''Petra'',<ref>{{cite web|url=https://www.youtube.com/watch?v=OcMb53MqYEA|title=John Yarbrough's ''Petra'' on Youtube|website=YouTube|access-date=2015-05-05|archive-date=2016-11-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20161129112810/https://www.youtube.com/watch?v=OcMb53MqYEA|url-status=live}}</ref> debuted at the Manhattan Repertory Theatre in 2014<ref>{{cite web|url=http://manhattanrep.com/fall-one-act-competition-2014/|title=Manhattan Repertory Theatre fall one act competition 2014 including John Yarbrough's ''Petra''|access-date=2015-06-04|archive-date=2015-05-18|archive-url=https://web.archive.org/web/20150518051506/http://manhattanrep.com/fall-one-act-competition-2014/|url-status=live}}</ref> dan diikuti oleh pertunjukan pemenang penghargaan di Hudson Guild di New York pada tahun 2015.<ref>{{cite web|url=http://www.broadwayworld.com/off-off-broadway/article/Playwright-John-Yarbrough-Wins-Strawberry-One-Act-Festival-20150308|title=Broadwayworld, Off-Off-Broadway, article: 'Playwright John Yarbrough Wins Strawberry One Act Festival'|access-date=2015-06-04|archive-date=2015-05-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20150505094650/http://www.broadwayworld.com/off-off-broadway/article/Playwright-John-Yarbrough-Wins-Strawberry-One-Act-Festival-20150308|url-status=live}}</ref> Itu dipilih untuk antologi ''Best American Short Plays 2014-2015''.<ref>{{cite web|url=http://www.broadwayworld.com/article/THE-BEST-AMERICAN-SHORT-PLAYS-2014-15-Hits-the-Shelves-20160718|title=Broadwayworld, Off-Off-Broadway, article: 'The Best American Short Plays 2014-15 Hits the Shelves'|access-date=2016-08-10|archive-date=2016-08-22|archive-url=https://web.archive.org/web/20160822142159/http://www.broadwayworld.com/article/THE-BEST-AMERICAN-SHORT-PLAYS-2014-15-Hits-the-Shelves-20160718|url-status=live}}</ref>
=== Film ===
* Situs ini muncul dalam film-film seperti ''Indiana Jones and the Last Crusade'', ''Arabian Nights'', ''Passion in the Desert'', ''Mortal Kombat: Annihilation'', ''Sinbad and the Eye of the Tiger'', ''The Mummy Returns'', ''Krrish 3'', ''Transformers: Revenge of the Fallen'', ''Samsara'' dan ''Kajraare''.<ref>{{cite web |last1=Mourby |first1=Adrian |title=Can Jordan's 'Indiana Jones' city survive? |url=https://www.cnn.com/travel/article/jordan-petra-tourism/index.html |website=CNN Travel |date=16 September 2016 |access-date=17 April 2019 |archive-date=17 April 2019 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190417035831/https://www.cnn.com/travel/article/jordan-petra-tourism/index.html |url-status=live }}</ref>
=== Televisi ===
* Petra muncul di episode 20 ''Misaeng''.<ref>{{cite news |url=http://jordantimes.com/scenes-for-tv-drama-series-misaeng-shot-around-kingdom |title=Scenes for TV drama series 'Misaeng' shot around Kingdom. The Jordan Times |newspaper=The Jordan Times |date=2014-09-23 |access-date=2014-12-29 |archive-date=2014-09-27 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140927205927/http://jordantimes.com/scenes-for-tv-drama-series-misaeng-shot-around-kingdom |url-status=live }}</ref><ref>{{cite web |url=http://www.dramabeans.com/2014/12/misaeng-episode-20-final/ |title=Misaeng Episode 20 Final |publisher=dramabeans.com |date=2014-12-24 |access-date=2014-12-29 |archive-date=2014-12-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20141228031720/http://www.dramabeans.com/2014/12/misaeng-episode-20-final/ |url-status=live }}</ref>
* Petra muncul di episode ''Time Scanners'', dibuat untuk National Geographic, di mana enam struktur kuno dipindai dengan laser, dengan hasil yang dibuat menjadi model 3D.<ref>[http://www.atlanticproductions.tv/productions/time-scanners/#readmore Time Scanners] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150928045932/http://www.atlanticproductions.tv/productions/time-scanners/ |date=2015-09-28 }}</ref> Examining the model of Petra revealed insights into how the structure was built.<ref>{{cite web|url=https://www.sciencefocus.com/science/time-scanners-how-was-petra-built/|title=Time Scanners: How was Petra built?|website=Science Focus - BBC Focus Magazine|access-date=2019-01-05|archive-date=2019-01-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20190106010920/https://www.sciencefocus.com/science/time-scanners-how-was-petra-built/|url-status=live}}</ref>
* Petra adalah fokus dari acara khusus PBS Amerika ''Nova'', "Petra: Lost City of Stone",<ref>{{cite web|url=https://www.pbs.org/wgbh/nova/ancient/building-wonders.html#petra-lost-city|title=Petra-Lost City in building-wonders at pbs.org|website=[[PBS]]|access-date=2017-09-08|archive-date=2017-08-28|archive-url=https://web.archive.org/web/20170828050729/http://www.pbs.org/wgbh/nova/ancient/building-wonders.html#petra-lost-city|url-status=live}}</ref> which premiered in the US and Europe in February 2015.
* Petra adalah pusat dari serial asli Arab pertama Netflix ''Jinn'', yang merupakan drama supernatural dewasa muda tentang jin di kota kuno Petra. Mereka harus mencoba dan menghentikan iblis dari menghancurkan dunia. Acara ini ditembak di Yordania dan memiliki lima episode.<ref>{{Cite web|url=https://www.aljazeera.com/news/2019/06/netflix-arabic-original-series-sparks-uproar-jordan-190614172753351.html|title=Netflix's first Arabic original series sparks uproar in Jordan|website=www.aljazeera.com|access-date=2020-02-19|archive-date=2020-02-19|archive-url=https://web.archive.org/web/20200219190857/https://www.aljazeera.com/news/2019/06/netflix-arabic-original-series-sparks-uproar-jordan-190614172753351.html|url-status=live}}</ref>
=== Permainan video ===
* Peta yang dapat dimainkan berdasarkan Petra ditambahkan ke Overwatch pada tahun 2018, menampilkan rekreasi Al-Khazneh.<ref>{{cite web| url-status = live| archive-url = https://web.archive.org/web/20211025161146/https://www.youtube.com/watch?v=YSvm-_NxZXA&ab_channel=PlayOverwatch| archive-date = 2021-10-25| url = https://www.youtube.com/watch?v=YSvm-_NxZXA&ab_channel=PlayOverwatch| title = [NOW PLAYABLE] Petra {{!}} New Deathmatch Map {{!}} Overwatch| website = YouTube| access-date = 2022-07-15| dead-url = unfit}}</ref>
=== Musik dan video musik ===
* Enam bulan setelah pendakian mematikan oleh dua orang Israel pada tahun 1958, Haim Hefer menulis lirik untuk sebuah balada berjudul Ha-Sela ha-Adom ("Batu Merah")<ref>{{cite web|url=https://www.degruyter.com/downloadpdf/j/tra.2015.13.issue-2/tra-2015-0011/tra-2015-0011.pdf|title=Melody of a Myth: The Legacy of Haim Hefers Red Rock Song|access-date=2019-09-23|archive-date=2019-09-25|archive-url=https://web.archive.org/web/20190925003608/https://www.degruyter.com/downloadpdf/j/tra.2015.13.issue-2/tra-2015-0011/tra-2015-0011.pdf|url-status=live|author=Dominik Peters|date=2015}}<br>- {{cite news|url=https://www.nytimes.com/1971/01/17/archives/the-ballad-of-red-rock.html|title=The Ballad of Red Rock|newspaper=The New York Times|date=January 17, 1971|access-date=September 23, 2019|archive-date=2019-09-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20190923105211/https://www.nytimes.com/1971/01/17/archives/the-ballad-of-red-rock.html|url-status=live}}</ref>
* Pada tahun 1977, saudara-saudara Rahbani Lebanon menulis musikal ''Petra'' sebagai tanggapan terhadap Perang Saudara Lebanon.<ref>Stone, Christopher. Popular Culture and Nationalism in Lebanon.</ref>
* Sisters of Mercy memfilmkan video musik mereka untuk "Dominion/Mother Russia" di dalam dan sekitar Al-Khazneh ("Perbendaharaan") pada Februari 1988.<ref>{{cite web|url=https://www.imdb.com/name/nm3538960/|title=The Sisters of Mercy|website=IMDb|access-date=2018-07-01|archive-date=2017-04-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20170414080654/http://www.imdb.com/name/nm3538960/|url-status=live}}</ref>
* Pada tahun 1994, Petra muncul dalam video untuk single Urban Species "Spiritual Love".<ref>{{cite web|url=https://www.nme.com/musicvideos/urban-species-spiritual-love/234768|title=Spiritual Love|website=NMETV|date=9 November 2012|archive-url=https://web.archive.org/web/20121109005109/http://www.nme.com/musicvideos/urban-species-spiritual-love/234768|archive-date=2012-11-09}}<br>- {{cite web|url=http://www.jukebo.com/urban-species/music-clip,spiritual-love,rs0qq.html|title=Urban Species Spiritual Love music video|website=Jukebo|archive-url=https://web.archive.org/web/20170331120400/http://www.jukebo.com/urban-species/music-clip,spiritual-love,rs0qq.html |archive-date=2017-03-31|access-date=30 March 2017}}</ref>
== Dokumentasi 3D ==
Beberapa struktur di Taman Arkeologi Petra didokumentasikan secara spasial oleh Zamani Project dan terlihat di repositori maDIH.<ref>{{Cite web|title=The Zamani Project, Petra, Jordan (مشروع زماني، البترا) - MaDiH (مديح)|url=https://madih-data.kdl.kcl.ac.uk/dataset/the-zamani-project-petra-jordan|access-date=9 Juli 2020|website=maDIH|archive-date=12 Juli 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20200712175954/https://madih-data.kdl.kcl.ac.uk/dataset/the-zamani-project-petra-jordan|url-status=live}}</ref>
== Galeri ==
<gallery mode="packed" heights="120">
Berkas:Petra Siq, entrance to the ancient Nabatean city of Petra, Jordan.jpg|Siq, sinar cahaya
Berkas:Ad Deir (The Monastery), El Deir, Petra, Jordan.jpg|Tampilan jarak dekat Ad Deir
Berkas:Obelisk Tomb (35317131770).jpg|Makam Obelisk
Berkas:البتراء.JPG|Gerbang Hadrian juga dikenal sebagai Gerbang Temenos
Berkas:Jordan-18B-050 - Garden Tomb.jpg|Kuil Taman
Berkas:20100926 petra150.JPG|Triklinium Berwarna
Berkas:Roman Soldier Tomb Facade Petra Jordan1410.jpg|Makam Prajurit Romawi
Berkas:Urn Tomb, Petra 01.jpg|Makam Guci
Berkas:Petra ancient rock-cut city in desert, Petra, Jordan.jpg|Kuburan batu
Berkas:31 Petra Monastery Trail - Magnificent Views in Petra - panoramio.jpg|Jalur Biara Petra
Berkas:Petra (9779016262).jpg|Jalan Fasad
Berkas:Ornamental Garden and Pool Complex (12294195964).jpg|Kompleks Kolam dan Taman Petra
Berkas:Petra, Jordan, Base of Mount Hor.jpg|Tebing dekat Petra, Pemandangan Wadi Arabah
</gallery>
== Referensi ==
'''Catatan'''
{{reflist|30em}}
'''Bibliografi'''
* {{cite book|last=Bedal|first=Leigh-Ann|title=The Petra Pool-Complex: A Hellenistic Paradeisos in the Nabataean Capital|publisher=Gorgias Press|location=Piscataway, New Jersey|year=2004|isbn=978-1-59333-120-7}}
* Brown University. [http://www.brown.edu/Departments/Joukowsky_Institute/Petra/excavations/history.html "The Petra Great Temple; History"] Diakses pada 19 April 2013.
* Glueck, Nelson (1959). ''Rivers in the Desert: A History of the Negev''. New York: Farrar, Straus & Cudahy/London: Weidenfeld & Nicolson
* {{cite web|url=http://www.digitaljournalist.org/issue0607/petra.html|title=The Bedouin Tribes of Petra Photographs: 1986–2003|last=Harty|first=Rosemary|access-date=17 Juli 2008}}
* {{cite book|last=Hill|first=John E.|title=The Peoples of the West from the Weilue 魏略 by Yu Huan 魚豢 : A Third Century Chinese Account Composed between 239 and 265 CE|year=2004|quote=Draft annotated English translation where Petra is referred to as the Kingdom of Sifu.|url=http://depts.washington.edu/silkroad/texts/weilue/weilue.html}}
* McKenzie, Judith (1990). ''The Architecture of Petra.'' (Oxford University Press)
* Mouton, Michael and Schmid, Stephen G. (2013) "Men on the Rocks: The Formation of Nabataean Petra"
* Paradise, T. R. (2011). "Architecture and Deterioration in Petra: Issues, trends and warnings" in Archaeological Heritage at Petra: Drive to Development or Destruction?" (Doug Comer, editor), ICOMOS-ICAHM Publications through Springer-Verlag NYC: 87–119.
* Paradise, T. R. (2005). "Weathering of sandstone architecture in Petra, Jordan: influences and rates" in GSA Special Paper 390: Stone Decay in the Architectural Environment: 39–49.
* Paradise, T. R. and Angel, C. C. (2015). [http://www.esri.com/esri-news/arcuser/winter-2015/nabataean-architecture-and-the-sun.html Nabataean Architecture and the Sun: A landmark discovery using GIS in Petra, Jordan]{{Pranala mati|date=Juni 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. ArcUser Journal, Winter 2015: 16-19pp.
* {{cite book|last=Reid|first=Sara Karz|title=The Small Temple|publisher=Gorgias Press|location=Piscataway, New Jersey|year=2006|isbn=978-1-59333-339-3|quote=Reid explores the nature of the small temple at Petra and concludes it is from the Roman era.}}
* UNESCO World Heritage Centre. [https://whc.unesco.org/en/list/326 "Petra"] Diakses pada 19 April 2013.
== Pranala luar ==
{{Wikivoyage}}
*[https://welcome2jordan.com/petra Petra Travel Pplanning information]
*[http://www.jordantourspetra.com/en/petra-jordan.html/ Petra Jordan]
Baris 157 ⟶ 221:
*[https://acor.digitalrelab.com/index.php?s=filter=place_name:Petra%20(Jordan) Photos of Petra] at the American Center of Research
{{Authority control}}
|