Homo (genus): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Bot: Mengganti Map-of-human-migrations.jpg dengan World_map_of_prehistoric_human_migrations.jpg |
k →top: Ganti ke automatic taxobox |
||
(19 revisi perantara oleh 14 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{untuk|orientasi seksual sesama jenis|Homoseksualitas}}
{{Automatic taxobox
| fossil_range = {{Fossil range|2.4|0}}<small>[[Pliocene]]–present</small>
| taxon = Homo
| image = Homo_habilis.jpg
| image_caption =''[[Homo habilis]]''
Baris 12 ⟶ 13:
| familia = [[Hominidae]]
| subfamilia = [[Homininae]]
| genus = '''''Homo'''''
|
| type_species = ''[[Manusia|Homo sapiens]]''
| type_species_authority = Linnaeus, 1758
| subdivision_ranks = [[Spesies]]
| subdivision = ''[[Manusia|Homo sapiens]]''<br/>
}}
'''''Homo''''' (istilah [[bahasa Latin]] yang berarti "manusia") adalah [[genus]] dari [[Kera besar]] yang terdiri dari [[manusia|manusia modern]] dan kerabat dekatnya. Genus ini diperkirakan berusia sekitar 2,3 hingga 2,4 juta tahun,<ref name="encylopediahumanevolution">
{{cite book|author=Stringer, C.B.|year=1994|title=The Cambridge Encyclopedia of Human Evolution|location=Cambridge|publisher=Cambridge University Press|isbn=0-521-32370-3|editors=Steve Jones, Robert Martin & David Pilbeam (eds.)|page=242|chapter=Evolution of early humans}} Also ISBN 0-521-46786-1 (paperback)
</ref>
<ref name="evolutionthe1st4billionyears">
{{cite book
|title=Evolution: The First Four Billion Years
|url=https://archive.org/details/evolutionfirstfo00mich
|author=McHenry, H.M
|chapter=Human Evolution
Baris 52 ⟶ 44:
|location=Cambridge, Massachusetts
|isbn=978-0-674-03175-3
|page=[https://archive.org/details/evolutionfirstfo00mich/page/265 265]
}}</ref>
kemungkinan berevolusi dari leluhur [[australopithecine]], dengan munculnya ''[[Homo habilis]]''.
Baris 66 ⟶ 58:
Science, 284(5414), 629-635.
</ref>
Setiap dari spesies tersebut memiliki fitur-fitur morfologi yang
Perkembangan fisik yang paling mencolok antara spesies Australopith awal dan Homo adalah peningkatan dalam [[kapasitas kranial]], dari sekitar 450 cc (27 cu in) pada ''A. garhi'' menjadi 600 cc (37 cu in) pada ''Homo habilis''. Pada genus ''Homo'', kapasitas kranial meningkat lagi dua kali lipat dari ''Homo habilis'' melalui ''[[Homo ergaster]]'' atau ''[[Homo erectus]]'' sampai ke ''[[Homo heidelbergensis]]'' sekitar 0,6 juta tahun lalu. Kapasitas kranial dari ''Homo heidelbergensis'' dapat dicocokkan dengan barisan yang ditemukan pada manusia modern.
Baris 77 ⟶ 69:
[[Manusia|''Homo sapiens'']] (manusia modern) adalah satu-satunya spesies yang bertahan dalam genus, yang lainnya telah punah. ''[[Homo neanderthalensis]]'', secara tradisional dianggap sebagai kerabat terakhir yang hidup, punah sekitar 24.000 tahun lalu, meski penemuan terbaru menyatakan bahwa dua spesies lain, ''[[Homo floresiensis]]'' dan [[Orang Gua Red Deer]] mungkin telah hidup jauh lebih awal.
[[Homininae]] lain yang masih hidup -- [[simpanse]] dan [[gorila]]—memiliki ruang geografis yang terbatas.
Secara kontras, [[evolusi manusia]] adalah sebuah sejarah migrasi dan pencampuran.
Menurut [[genetika|kajian genetis]], [[manusia modern]] kawin dengan "paling kurang dua grup" dari [[manusia kuno]]: [[Orang Neanderthal]] dan [[Denisovan]].<ref name="NYT-01302012">{{cite news
|last=Mitchell
Baris 118 ⟶ 110:
{{see also|Daftar fosil evolusi manusia}}
Status spesies untuk ''[[Homo rudolfensis]]'', ''[[Homo ergaster]]'', ''Homo georgicus'', ''Homo antecessor'', ''Homo cepranensis'', ''Homo rhodesiensis'' dan ''Homo floresiensis'' masih diperdebatkan. ''[[Homo heidelbergensis]]'' dan ''[[Homo neanderthalensis]]'' berhubungan dekat satu sama lain dan dianggap sebagai [[subspesies]] dari ''Homo sapiens''. Baru-baru ini, [[Asam deoksiribonukleat|DNA]] nuklir dari spesimen Neanderthal dari [[Gua Vindija]] telah diurutkan, menggunakan dua metode berbeda yang memberikan hasil yang sama sehubungan dengan garis keturunan Neanderthal dan ''Homo sapiens'', dengan kedua analisis tersebut menyatakan waktu berpisahnya antara 460.000 dan 700.000 tahun lalu, dan perpisahan populasi disimpulkan terjadi sekitar selama 370.000 tahun. Hasil DNA nuklir mengindikasikan bahwa sekitar 30% [[allele]] turunan pada ''Homo sapiens'' juga terdapat pada garis keturunan Neanderthal. Frekuensi yang tinggi ini memungkinkan adanya perpindahan gen antara leluhur manusia dan populasi Neanderthal.<ref>
Biological Anthropology: 2nd Edition. 2009. Craig Stanford et al.
</ref>
Baris 150 ⟶ 142:
PMID 21179161.
</ref>
dan, setelah pencampuran lebih lama, bermigrasi memenuhi [[Melanesia]]. Dalam skenario ini, orang non-Afrika yang hidup masa sekarang pada umumnya berasal dari Afrika ("[[Model keluar dari Afrika]]"). Namun ada juga beberapa pencampuran dengan Neanderthals dan Denisovans, yang berevolusi secara lokal ("[[Hipotesis multiregional]]"). Hasil genomik terbaru dari grup [[Svante Pääbo]] juga memperlihatkan bahwa 30.000 tahun lalu paling tidak tiga sub-spesies utama yang hidup: Denisovan, Neanderthal dan [[manusia modern anatomis]].<ref>
Reich D ., et al.
Denisova admixture and the first modern human dispersals into southeast Asia and Oceania.
Baris 172 ⟶ 164:
* {{en}} [http://www.talkorigins.org/faqs/homs/species.html Spesies Hominid]
* {{en}} [http://www.eol.org/pages/42268 Homo]
* {{en}} [http://www.fmnh.helsinki.fi/users/haaramo/Metazoa/Deuterostoma/Chordata/Synapsida/Eutheria/Primates/Hominoidea/Hominidae.htm Mikko's Phylogeny archive] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080110131746/http://www.fmnh.helsinki.fi/users/haaramo/Metazoa/Deuterostoma/Chordata/Synapsida/Eutheria/Primates/Hominoidea/Hominidae.htm |date=2008-01-10 }}
{{Taxonbar|from=Q171283}}
{{DEFAULTSORT:Homo (Genus)}}
|