Homo (genus): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Mitgatvm Bot (bicara | kontrib)
k top: Ganti ke automatic taxobox
 
(32 revisi perantara oleh 21 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{untuk|orientasi seksual sesama jenis|Homoseksualitas}}
{{About|genus dari Homonid}}
{{Automatic taxobox
{{Taxobox
| fossil_range = {{Fossil range|2.4|0}}<small>[[Pliocene]]&ndash;present–present</small>
| taxon = Homo
| image = Homo_habilis.jpg
| image_caption =''[[Homo habilis]]''
Baris 12 ⟶ 13:
| familia = [[Hominidae]]
| subfamilia = [[Homininae]]
| genus = '''''Homo'''''
| genus_authorityauthority = [[Carolus Linnaeus|Linnaeus]], 1758
| type_species = ''[[Manusia|Homo sapiens]]''
| type_species_authority = Linnaeus, 1758
| subdivision_ranks = [[Spesies]]
| subdivision = ''[[Manusia|Homo sapiens]]''<br/>
''[[Homo gautengensis]]''<br>
''[[Homo habilis]]''<br/>
''[[Homo erectus]]''<br/>
''[[Homo antecessor]]''<br/>
''[[Homo ergaster]]''<br/>
''[[Homo rhodesiensis]]''<br/>
''[[Homo heidelbergensis]]''<br/>
''[[Homo neanderthalensis]]''<br/>
''[[Homo floresiensis]]''
}}
 
'''''Homo''''' (istilah [[bahasa Latin]] yang berarti "manusia") adalah [[genus]] dari [[Kera besar]] yang terdiri dari [[manusia|manusia modern]] dan kerabat dekatnya. Genus ini diperkirakan berusia sekitar 2,3 hingga 2,4 juta tahun, <ref name="encylopediahumanevolution">
{{cite book|author=Stringer, C.B.|year=1994|title=The Cambridge Encyclopedia of Human Evolution|location=Cambridge|publisher=Cambridge University Press|isbn=0-521-32370-3|editors=Steve Jones, Robert Martin & David Pilbeam (eds.)|page=242|chapter=Evolution of early humans}} Also ISBN 0-521-46786-1 (paperback)
{{cite book
|title= The Cambridge Encyclopedia of Human Evolution
|author=Stringer, C.B.
|chapter=Evolution of early humans
|editors=Steve Jones, Robert Martin & David Pilbeam (eds.)
|year=1994
|publisher=Cambridge University Press
|location=Cambridge
|isbn=0-521-32370-3
|page=242
}} Also ISBN 0-521-46786-1 (paperback)
</ref>
<ref name="evolutionthe1st4billionyears">
{{cite book
|title=Evolution: The First Four Billion Years
|url=https://archive.org/details/evolutionfirstfo00mich
|author=McHenry, H.M
|chapter=Human Evolution
Baris 52 ⟶ 44:
|location=Cambridge, Massachusetts
|isbn=978-0-674-03175-3
|page=[https://archive.org/details/evolutionfirstfo00mich/page/265 265]
|page=265
}}</ref>
kemungkinan berevolusi dari leluhur [[australopithecine]], dengan munculnya ''[[Homo habilis]]''.
Beberapa spesies, termasuk [[Australopithecus garhi]], [[Australopithecus sediba]], [[Australopithecus africanus]] dan [[Australopithecus afarensis]], telah diajukan sebagai turunan langsung dari garis keturunan Homo.
<ref>
Pickering, R., Dirks, P. H., Jinnah, Z., De Ruiter, D. J., Churchill, S. E., Herries, A. I., ... & Berger, L. R. (2011).
Australopithecus sediba at 1.977 Ma and implications for the origins of the genus Homo.
Science, 333(6048), 1421-1423.
Baris 66 ⟶ 58:
Science, 284(5414), 629-635.
</ref>
Setiap dari spesies tersebut memiliki fitur-fitur morfologi yang mensejajarkanmenyejajarkan mereka dengan ''Homo'', tapitetapi tidak ada konsensus yang mana yang sebenarnya memberi kemunculan pada ''Homo''.
 
Perkembangan fisik yang paling mencolok antara spesies Australopith awal dan Homo adalah peningkatan dalam [[kapasitas kranial]], dari sekitar 450 cc (27 cu in) pada ''A. garhi'' menjadi 600 cc (37 cu in) pada ''Homo habilis''. Pada genus ''Homo'', kapasitas kranial meningkat lagi dua kali lipat dari ''Homo habilis'' melalui ''[[Homo ergaster]]'' atau ''[[Homo erectus]]'' sampai ke ''[[Homo heidelbergensis]]'' sekitar 0,6 juta tahun lalu. Kapasitas kranial dari ''Homo heidelbergensis'' dapat dicocokkan dengan barisan yang ditemukan pada manusia modern.
 
Kedatangan ''Homo'' digagaskan bertepatan dengan bukti pertama dari [[alat batu]] (industri [[Oldowan]]), dan secara definisi bermulaan dengan [[Lower Palaeolithic]]; namun, bukti terbaru dari Ethiopia menempatkan bukti paling awal dari penggunaan alat batu sebelum 3,39 juta tahun lalu.
<ref> McPherron, S. P., Z. Alemseged, C. W. Marean, J. G. Wynn, D. Reed, D. Geraads, R. Bobe, and H. A. Bearat. 2010. Evidence for stone-tool-assisted consumption of animal tissues before 3.39 million years ago at Dikika, Ethiopia. ''Nature'' 466:857-860.
</ref>
Munculnya ''Homo'' bertepatan kira-kira dengan permulaan dari [[glasiasi kuarterner]], awal dari [[zaman es]].
 
[[Manusia|''Homo sapiens'']] (manusia modern) adalah satu-satunya spesies yang bertahan dalam genus, yang lainnya telah punah. ''[[Homo neanderthalensis]]'', secara tradisional dianggap sebagai kerabat terakhir yang hidup, punah sekitar 24.000 tahun lalu, meski penemuan terbaru menyatakan bahwa dua spesies lain, ''[[Homo floresiensis]]'' dan [[Orang Gua Red Deer]] mungkin telah hidup jauh lebih awal.
[[Homininae]] lain yang masih hidup -- [[simpanse]] dan [[gorila]] -- memiliki—memiliki ruang geografis yang terbatas.
Secara kontras, [[evolusi manusia]] adalah sebuah sejarah migrasi dan pencampuran.
Menurut [[genetika|kajian genetis]], [[manusia modern]] kawin dengan "paling kurang dua grup" dari [[manusia kuno]]: [[Orang Neanderthal]] dan [[Denisovan]]. <ref name="NYT-01302012">{{cite news
|last=Mitchell
|first=Alanna
Baris 86 ⟶ 78:
|publisher=[[NYTimes]]
|accessdate=January 31, 2012
}}</ref>
Manusia berulang kali meninggalkan Afrika untuk mendiami Eurasia dan akhirnya Amerika, Oceania, dan seluruh dunia.
 
Baris 95 ⟶ 87:
Dalam ilmu biologi, khususnya [[antropologi]] dan [[paleontologi]], nama umum untuk semua anggota dari genus ''Homo'' adalah "'''manusia'''".
 
Kata ''homo'' adalah kata [[Latin]], makna aslinya yaitu "manusia", atau "[[Muamarorang adalah Homo(kata)|orang]]" (dalam arti tidak melihat jenis kelamin). Kata "manusia" itu sendiri berasal dari Latin ''humanus'', kata keterangan yang berkerabat dengan ''homo'', keduanya digagaskan diturunkan dari kata [[bahasa Proto-Indo-Eropa|Proto-Indo-Eropa]] untuk "bumi" direkonstruksi sebagai ''{{PIE|*dhǵhem-}}''.<ref>
[http://www.bartleby.com/61/roots/IE104.html dhghem] The American Heritage Dictionary of the English Language: Fourth Edition. 2000.
</ref>
 
Baris 102 ⟶ 94:
</ref> (1758).
<ref>{{cite book
| last=Linné
| first=Carl von
| title=Systema naturæ. Regnum animale.
| year=1758
| pages=18,20
| url=http://www.biodiversitylibrary.org/item/80764#page/28/mode/1up
| edition=10
| accessdate=19 November 2012
}}</ref>
 
Nama untuk spesies lain diciptakan bermula dari pertengahan kedua dari abad ke-19 (''Homo neanderthalensis'' 1864, ''Homo erectus'' 1892).
Baris 118 ⟶ 110:
{{see also|Daftar fosil evolusi manusia}}
 
Status spesies untuk ''[[Homo rudolfensis]]'', ''[[Homo ergaster]]'', ''Homo georgicus'', ''Homo antecessor'', ''Homo cepranensis'', ''Homo rhodesiensis'' dan ''Homo floresiensis'' masih diperdebatkan. ''[[Homo heidelbergensis]]'' dan ''[[Homo neanderthalensis]]'' berhubungan dekat satu sama lain dan dianggap sebagai [[subspesies]] dari ''Homo sapiens''. Baru-baru ini, [[Asam deoksiribonukleat|DNA]] nuklir dari spesimen Neanderthal dari [[Gua Vindija]] telah diurutkan, menggunakan dua metodametode berbeda yang memberikan hasil yang sama sehubungan dengan garis keturunan Neanderthal dan ''Homo sapiens'', dengan kedua analisis tersebut menyatakan waktu berpisahnya antara 460.000 dan 700.000 tahun lalu, dan perpisahan populasi disimpulkan terjadi sekitar selama 370.000 tahun. Hasil DNA nuklir mengindikasikan bahwa sekitar 30% [[allele]] turunan pada ''Homo sapiens'' juga terdapat pada garis keturunan Neanderthal. Frekuensi yang tinggi ini memungkinkan adanya perpindahan gen antara leluhur manusia dan populasi Neanderthal. <ref>
Biological Anthropology: 2nd Edition. 2009. Craig Stanford et al.
</ref>
<br {{clear="all">}}
{{Homo}}
 
Baris 128 ⟶ 120:
{{see also|Evolusi manusia}}
 
[[FileBerkas:Map-World map of- prehistoric human- migrations.jpg|thumbjmpl|250px|leftkiri|Peta migrasi manusia modern keluar dari Afrika, berdasarkan [[mitochondrial DNA]]: lingkaran berwarna menandakan tahun sebelum sekarang, dalam ribuan.]]
 
''[[Homo habilis]]'', yang dianggap sebagai anggota pertama dari genus ''Homo'', kemungkinan besar melahirkan ''[[Homo ergaster]]'' (walaupun dipertanyakan, karena beberapa orang menyarankan bahwa kedua spesies hidup pada periode waktu yang sama).<ref name=Spoor.et.al.2007>
Baris 150 ⟶ 142:
PMID 21179161.
</ref>
dan, setelah pencampuran lebih lama, bermigrasi memenuhi [[Melanesia]]. Dalam skenario ini, orang non-Afrika yang hidup masa sekarang pada umumnya berasal dari Afrika ("[[Model keluar dari Afrika]]"). Namun ada juga beberapa pencampuran dengan Neanderthals dan Denisovans, yang berevolusi secara lokal ("[[Hipotesis multiregional]]"). Hasil genomik terbaru dari grup [[Svante Pääbo]] juga memperlihatkan bahwa 30.000 tahun lalu paling tidak tiga sub-spesies utama yang hidup: Denisovan, Neanderthal dan [[manusia modern anatomis]]. <ref>
Reich D ., et al.
Denisova admixture and the first modern human dispersals into southeast Asia and Oceania.
Baris 160 ⟶ 152:
Sekarang, hanya ''Homo sapiens sapiens'' yang ada, tanpa spesies atau sub-spesies lain yang masih hidup.
 
[[FileBerkas:Humanevolutionchart.svg|thumbjmpl|Distribusi spasial dan waktu dari spesies ''Homo'']]
 
== Referensi ==
{{reflist|colwidth=50em}}
* {{cite journal|author=Serre ''et al.''|year=2004|title=No evidence of Neandertal mtDNA contribution to early modern humans|journal=PLoS Biology|volume=2|issue=3|pages=313–7|pmid=15024415|doi=10.1371/journal.pbio.0020057|pmc=368159}}
 
== Pranala luar ==
Baris 172 ⟶ 164:
* {{en}} [http://www.talkorigins.org/faqs/homs/species.html Spesies Hominid]
* {{en}} [http://www.eol.org/pages/42268 Homo]
* {{en}} [http://www.fmnh.helsinki.fi/users/haaramo/Metazoa/Deuterostoma/Chordata/Synapsida/Eutheria/Primates/Hominoidea/Hominidae.htm Mikko's Phylogeny archive] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080110131746/http://www.fmnh.helsinki.fi/users/haaramo/Metazoa/Deuterostoma/Chordata/Synapsida/Eutheria/Primates/Hominoidea/Hominidae.htm |date=2008-01-10 }}
 
{{Taxonbar|from=Q171283}}
 
{{DEFAULTSORT:Homo (Genus)}}