Masuk angin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Pengembalian manual VisualEditor |
||
(34 revisi perantara oleh 25 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Penyangkalan-medis}}
{{More citations needed|date=Desember 2020}}
'''Masuk angin''' adalah suatu
== Penyebab ==
Biasanya penyebab utamanya adalah udara dingin yang berlebihan. Contohnya adalah terlalu lama di ruangan [[AC]], bermain hujan-hujanan, [[cuaca]] yang dingin, dan lainnya. Penyebab lainnya adalah terlalu banyak tertawa, salah [[makan]],
Masyarakat langsung menyebut masuk angin setiap kali merasa badan tidak enak. Badan tidak enak yang disebabkan masuk angin, umumnya terjadi pada masa pergantian cuaca dari musim kemarau ke penghujan atau sebaliknya (pancaroba). Pada masa peralihan itu angin
Saat di musim bukan pancaroba pun "angin tak diundang" ini sering menghinggapi orang-orang tertentu. Penyakit ini acapkali singgah di tubuh orang yang sering begadang, kurang tidur atau kurang istirahat. Gara-gara angin, penderitanya jadi merasa tak enak badan ketika bangun di [[pagi]] hari.
Baris 15:
Cuaca dingin dapat menyebabkan rambut-rambut sel di saluran napas lambat bergerak. Padahal, mereka berfungsi untuk mengeluarkan lendir, [[bakteri]], dan [[virus]]. Perlambatan ini juga menyebabkan seseorang menjadi rentan terkena infeksi seperti batuk, pilek, dan lain-lain.
Perihal perut kembung terisi gas, bisa terjadi akibat cuaca dingin yang menyebabkan perlambatan gerak peristaltik usus. Perlambatan inilah yang menyebabkan gas tertampung di [[Sistem pencernaan|saluran cerna]], sehingga perut terasa kembung dan penuh (begah). Dan akhirnya perut akan tertekan oleh gas dan menyebabkan rasa mual sehingga menekan nafsu makan.
== Gejala ==
Gejala masuk angin antara lain
* Tubuh terasa tidak nyaman (meriang/menggigil)
* Selalu merasa kedinginan (terutama di ujung jari kaki dan tangan)
Baris 30:
* Mual dan muntah
* [[Keringat|Berkeringat]] dingin
* [[Flatulensi|Kentut]]
* Nafsu makan berkurang
* Sakit kepala
== Pengobatan ==
Masuk angin ini termasuk penyakit penting tetapi kurang penting. Penting sebab meskipun di luar negeri tidak dikenal, di Indonesia banyak sekali penderitanya. Bisa dianggap
Pengobatan yang biasanya dilakukan adalah dengan diurut, digosok dengan [[minyak]] gosok
Mengatasi gejala pegal linu, kembung, batuk pilek, pusing, mual, dan lain-lainnya dengan memakan [[sup]] panas, minum obat flu yang dijual bebas, dan beristirahat di tempat [[tidur]] yang hangat. Tindakan mereka ini sama dengan yang dianjurkan para dokter. Dianjurkan untuk memilih sup ayam, karena sup ini berguna sebagai anti radang yang meredakan gejala masuk angin.<ref name="Yahoo she ID" />
Baris 42 ⟶ 43:
Di [[Pulau Jawa]] mengatasi masalah masuk angin dengan minum teh hangat atau air jahe hangat. Untuk menghangatkan badan, tubuh dibaluri minyak telon atau minyak [[kayu putih]]. Meski demikian, tindakan yang paling populer untuk mengusir angin adalah kerokan.
Penderita [[maag]] atau penderita keluhan lambung harus berhati-hati dengan jahe. Alih-alih menyembuhkan masuk angin, jahe bisa membuat iritasi lambung jadi tambah parah. Jahe yang merupakan rempah dari akar ini sudah lama disebut-sebut dapat menyembuhkan berbagai penyakit, mulai dari mual dan artristis sampai infeksi saluran nafas atas.<ref name="Yahoo she ID" /> Bawang
Penderita yang akan sembuh biasanya ditandai dengan keluarnya angin melalui [[anus]] (kentut) atau melalui [[mulut]] (bersendawa), dan terkadang bisa juga ditandai dengan muntah (hanya
== Referensi ==
{{reflist}}
[[Kategori:Penyakit]]
|