Masuk angin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pengalaman pribadi, masuk angin itu terasa di perut ada 'angin' yg terasa bisa pindah dari bagian sisi perut ke sisi yg lain. Atau perut terasa ada 'angin' yg menekan perut. Atau kentut yg terdengar terjadi di dalam perut. Masuk angin tersebut terjadi karena beberapa hal : - banyak gas asam lambung - keringat yang berlebihan dan terkena angin. Cara mengatasi dengan membuat 'angin' tersebut keluar melalui sendawa dan kentut. Caranya : -untuk bersendawa dengan cara minum air atau air bersoda la...
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Pengembalian manual VisualEditor
 
(5 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Penyangkalan-medis}}
{{More citations needed|date=Desember 2020}}
'''Masuk angin''' adalah suatu kondisi yang disebabkan karena berkumpulnya [[gas]] yang tidak merata di dalam [[tubuh]]. Masuk Angin diyakini menjadi penyakit yang nyata, tetapi saat ini belum ada bukti medis untuk mendukung klaim ini. Penyakit ini mirip [[influenza]] karena gejala dan penyebabnya hampir sama. Masuk angin biasanya dianggap sekadar mitos di dunia kedokteran.
 
Pengalaman pribadi, masuk angin itu terasa di perut ada 'angin' yg terasa bisa pindah dari bagian sisi perut ke sisi yg lain. Atau perut terasa ada 'angin' yg menekan perut. Atau kentut yg terdengar terjadi di dalam perut.
Masuk angin tersebut terjadi karena beberapa hal :
- banyak gas asam lambung
- keringat yang berlebihan dan terkena angin.
Cara mengatasi dengan membuat 'angin' tersebut keluar melalui sendawa dan kentut. Caranya :
-untuk bersendawa dengan cara minum air atau air bersoda lalu dipaksa sendawa
-untuk bisa kentut dengan cara : tepuk-tepuk dan atau mengerok pakai ujung jari di bagian perut, terutama di bagian yg 'kosong'/ terdengar lebih nyaring bila ditepuk.
-Kerokan koin pakai baluran minyak kelapa/goreng/balsem yg tidak panas.
-Berjongkok atau sekalian jongkok cebok pakai air agar merangsang keluar kentut.
 
== Penyebab ==
Baris 40 ⟶ 30:
* Mual dan muntah
* [[Keringat|Berkeringat]] dingin
* [[Flatulensi|Kentut]] [[bau busuk]]
* Nafsu makan berkurang
* Sakit kepala
Baris 55 ⟶ 45:
Penderita [[maag]] atau penderita keluhan lambung harus berhati-hati dengan jahe. Alih-alih menyembuhkan masuk angin, jahe bisa membuat iritasi lambung jadi tambah parah. Jahe yang merupakan rempah dari akar ini sudah lama disebut-sebut dapat menyembuhkan berbagai penyakit, mulai dari mual dan artristis sampai infeksi saluran nafas atas.<ref name="Yahoo she ID" /> Bawang putih yang mengandung senyawa allicin, terbukti punya fungsi antibakteri dan antijamur.<ref name="Yahoo she ID" /> Meminum jus jeruk, karena buah jeruk penuh dengan vitamin C. Vitamin C merupakan antioksidan alami serta dapat membantu tubuh melawan infeksi.<ref name="Yahoo she ID" />
 
Penderita yang akan sembuh biasanya ditandai dengan keluarnya angin melalui [[anus]] (kentut) atau melalui [[mulut]] (bersendawa), dan terkadang bisa juga ditandai dengan muntah (hanya 9-10 kali, bukan terus-menerus). Umumnya bau kentut penderita masuk angin menyengat sama sekali seperti [[petai]] dan [[jengkol]], bahkan sampai membuat orang lain koma.
 
== Referensi ==
{{reflist}}
{{medis-stub}}
 
[[Kategori:Penyakit]]