Ganda puspa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Dibuat dengan menerjemahkan halaman "Saraca indica" Tag: kemungkinan perlu pemeriksaan terjemahan Terjemahan Konten Terjemahan Konten v2 |
k migrasi |
||
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{
▲{{Speciesbox|name=Ganda puspa|image=Naturalis Biodiversity Center - L.0939531 - Aken, J. van - Saraca indica Linnaeus - Artwork.jpeg|image_caption=|status=LC|status_system=IUCN3.1|status_ref=|genus=Saraca|familia=indica|synonyms={{Plainlist | style = margin-left: 1em; text-indent: -1em; |
*''Jonesia asoca'' <small>misapplied</small>
*''Jonesia minor'' <small>Zoll. & Moritzi</small>
Baris 11 ⟶ 10:
*''Saraca zollingeriana'' <small>"sensu Prain, non Miq."</small>
}}|synonyms_ref=<ref name=TPL />}}
'''''Saraca indica''''', umumnya dikenal dengan '''ganda puspa''',
[[Category:Articles with 'species' microformats]]▼
▲'''''Saraca indica''''', umumnya dikenal dengan '''ganda puspa''', <ref name="GBIF">{{Cite web|date=6 January 2015|title=Saraca indica L. — Checklist View|url=https://www.gbif.org/species/5359538|website=GBIF}}</ref> merupakan tumbuhan yang termasuk dalam subfamili Detarioideae dari famili [[Fabaceae]] . Spesimen tumbuhan asli tempat [[Carolus Linnaeus|Carl Linnaeus]] mendeskripsikan spesies tersebut berasal dari [[Jawa]], tetapi nama ''S. indica'' secara umum sering disamakan dengan [[Pohon asoka|''pohon asoka'']] sejak tahun 1869. <ref>{{Citation|last=Zuijderhoudt, G.F.P.|year=1968|title=A revision of the genus ''Saraca'' L. — (Legum. Caes.)|journal=Blumea|volume=15|pages=413–425|url=http://www.repository.naturalis.nl/document/565670}}</ref> Ia dapat dibedakan dari ''S. asoca'' berdasarkan bracteolesnya yang tidak menggenggam, jumlah bakal biji yang lebih sedikit, polong yang sedikit lebih kecil, dan sebaran geografis yang lebih ke timur. <ref name="Current Science">[http://www.currentscience.ac.in/Volumes/107/01/0026.pdf ‘Asoka’ – an important medicinal plant, its market scenario and conservation measures in India], table 1.</ref>
Bijinya dimakan oleh monyet dan tupai, dan orang Thailand memakan bunga dan daun dari salah satu spesies spesies tersebut.
Pohon asoka terkadang sering dikelirukan dengan glodokan tiang, ''[[Glodogan tiang|Monoon longifolium]]'', yang merupakan pohon cemara asli India. Ini menunjukkan pertumbuhan piramidal simetris dengan cabang-cabang terjumbai yang tipis dan daun lanset sempit panjang dengan tepi bergelombang. Pohon asoka palsu diketahui tumbuh setinggi lebih dari 30 kaki.
== Referensi ==
{{Reflist}}
[[Kategori:Pohon]]
[[Kategori:Spesies berisiko rendah]]
[[Kategori:Saraca]]
|