Bunga pagoda: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k →top: migrasi |
||
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Short description|Species of flowering plant}}
{{Infobox spesies
|image = Clerodendrum paniculatum.jpg
|genus = Clerodendrum
Baris 27:
Tanaman ini tersebar di Indonesia, Taiwan, India, Andaman, serta Kepulauan Nikobar.<ref name=":2">{{Cite book|last=Darma|first=I Dewa Putu|date=2017|url=http://penerbit.lipi.go.id/data/naskah1562307333.pdf|title=Koleksi Kebun Raya Lombok Tumbuhan Sunda Kecil|location=Jakarta|publisher=LIPI Press|isbn=978-979-799-906-3|pages=128|url-status=live}}</ref>
Tanaman Bunga pagoda dapat tumbuh di daerah dataran tinggi dengan ketinggial 1.300 mdpl dan semua spesies bunga ini dapat tumbuh di hampir semua habitat tropis, hutan hujan tropis, semak belukar, dan tempat yang dekat dengan sumber air.<ref name=":0" /> Untuk merawat tanaman Bunga pagoda, siramlah sebanyak 2 kali dalam sehari yaitu pada pagi dan sore hari. Lakukan penyiraman pada bagian akarnya dan hindari
== Nama Lain ==
Baris 47:
* Divisi: ''Magnoliophyta''
* Kelas: ''Magnoliopsida''
* Super Kelas: ''
* Ordo: ''Lamiales''
* Famili: ''[[Lamiaceae]]''
Baris 57:
== Manfaat ==
Manfaat dari tumbuhan Bunga pagoda ada pada akar yang dapat mempercepat pembekuan darah, peluruh kencing, penghilang bengkak, dan juga sebagai penghancur darah beku. Daun dari tumbuhan ini dapat dimanfaatkan sebagai obat anti-radang, dan dapat digunakan untuk mengeluarkan nanah. Untuk pemakaian luar, daunnya dilumatkan lalu ditempelkan pada bagian tubuh yang sakit. Bunga pagoda dapat digunakan sebagai pereda sakit kepala. Selain itu, tumbuhan ini dapat
== Referensi ==
|