Nanggulan, Cawas, Klaten: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
edit |
Pascal Jati (bicara | kontrib) k masih terdapat 1 dukuh yang belum tercatat yakni Dukuh Surtakan |
||
(22 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 6:
|nama dati2 =Klaten
|kecamatan =Cawas
|kode pos =57463
|nama pemimpin =
|kadus 1. =Bambang Sayoko S.T
|kadus 2. =Simin Sindu R
|kadus 3. =Isnanto Redyo D
|luas =-
|penduduk =-
Baris 14 ⟶ 18:
'''Nanggulan''' adalah sebuah [[desa]] di [[Cawas, Klaten|Kecamatan Cawas]], [[Kabupaten Klaten]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]].
Kata Nanggulan berasal dari nama sesepuh desa, "Mbah Nanggul", yang konon merupakan cikal bakal pendiri desa Nanggulan. Makam
* Tunggak kemasan.
* Nanggulan.
* Nglesem.
* Ngrowo.
* Bulu.
* Gatak.
* Sidodadi.
* Surtakan.
* Nglengkong.
* Brumbung.
* Seban.
Pola kehidupan masyarakatnya bertani dan Pegawai Negeri Sipil (guru). Masyarakatnya terdiri dari [[muslim]] [[abangan]], Muhammadiyah, dan NU. Hampir di setiap dukuh memiliki [[masjid]].
Fasilitas Pendidikan yang terdapat di Desa Nanggulan :
{{kelurahan-stub}}▼
* SD N 2 Nanggulan
* SD N 3 Nanggulan
Penduduk setempat biasa berbelanja di toko kelontong di area pemukiman. Selain itu, ada juga minimarket di dukuh Brumbung (samping jalan tembus Jl. Tembus Barepan) dan di pertigaan Bulu (arah ke Gunungkidul dan Sukoharjo).{{Cawas, Klaten}}
{{Authority control}}
|