Dede Oetomo: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 10 Januari 2011 03.25 sunting Roxxy~idwiki (bicara \| kontrib) 3 suntingan →Pranala luar ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 17 September 2024 14.48 sunting balikkan Medelam (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Peninjau, Pengembali revisi 292.310 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan
(33 revisi perantara oleh 26 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: {{Infobox orang}} '''Dede Oetomo''' (lahir [[1953]] di [[Pasuruan]]) adalah seorang sosiolog, aktivis AIDS, dan aktivis [[homoseksualitas\|gay]] Indonesia. Ia adalah pendiri [[Gaya Nusantara]], yaitu organisasi kaum [[LGBT]] Indonesia. Pada tahun 1998 ia memperoleh penghargaan [[International Gay and Lesbian Human Rights Commission\|Felipa de Souza Award]] dan pada 2001 Utopia Awards. '''Dede Oetomo''' ({{lahirmati\|[[Pasuruan]], [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]\|6\|12\|1953}}) adalah seorang sosiolog, aktivis AIDS, dan aktivis [[homoseksualitas\|gay]] Indonesia.<ref>{{Cite web\|url=http://www.fordfound.org/elibrary/documents/5002/218.cfm\|title=Dede Oetomo\|date=\|author=\|website=Ford Foundation\|archive-url=https://web.archive.org/web/20071116215759/http://www.fordfound.org/elibrary/documents/5002/218.cfm\|archive-date=16 November 2007\|url-status=dead\|access-date=14 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite web\|url=http://www.serve.com/inside/edit46/dede.htm\|title=Gay identities\|date=\|author=\|work=Gayzette\|location=Melbourne\|archive-url=https://web.archive.org/web/20061130165344/http://www.serve.com/inside/edit46/dede.htm\|archive-date=30 November 2006\|url-status=dead\|access-date=14 Januari 2021}}</ref> Ia adalah pendiri [[GAYa Nusantara]], yaitu organisasi masyarakat [[LGBT]] Indonesia. Ia juga aktif menjadi pembicara atau narasumber diberbagai acara yang diadakan komunitas LGBT, Feminisme dan sebagainya.<ref>{{Cite web\|url=https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-47863631\|title=Komunitas LGBT: 'Tak ada yang memperjuangkan aspirasi kami di Pemilu 2019'\|date=10 April 2019\|author=\|website=BBC News Indonesia\|access-date=14 Januari 2021}}</ref> Pada tahun 1998 ia memperoleh penghargaan [[International Gay and Lesbian Human Rights Commission\|Felipa de Souza Award]] dan pada 2001 Utopia Awards.<ref>{{Cite web\|url=https://gayanusantara.or.id/dede-oetomo/\|title=Dédé Oetomo\|date=\|author=\|website=GAYa NUSANTARA\|access-date=14 Januari 2021}}</ref> Ia pernah mencalonkan diri sebagai Anggota DPR pada [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 1999\|Pemilu 1999]] melalui [[Partai Rakyat Demokratik]] serta Anggota DPD pada [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2004\|Pemilu 2004]] tetapi tidak terpilih.<ref>{{Cite book\|date=2000\|url=https://books.google.co.id/books?id=aIaaNcGlDdAC&pg=PA232&lpg=PA232&dq=Chaerul+Manggabarani+PDI&source=bl&ots=NmEQonZ8R6&sig=ACfU3U3AD27YPcsVgBseC3tCg2amCdg7gQ&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjH1azm7O-AAxWXTGwGHX7cBaIQ6AF6BAgbEAM#v=onepage&q=Chaerul%20Manggabarani%20PDI&f=false\|title=Pemilu Indonesia dalam angka dan fakta tahun 1955-1999\|publisher=Biro Humas Komisi Pemilihan Umum\|language=id}}</ref> Pada 2012, Dede juga mencalonkan diri sebagai calon komisioner Komnas HAM, tetapi gagal pada tahap akhir.<ref>{{Cite news\|url=https://www.merdeka.com/peristiwa/aktivis-gay-gagal-jadi-anggota-komnas-ham.html\|title=Aktivis gay gagal jadi anggota Komnas HAM\|date=22 Oktober 2012\|author=Nurul Julaikah\|work=[[Merdeka.com]]\|access-date=14 Januari 2021\|last=Julaikah\|first=Nurul\|editor-last=Simanjuntak\|editor-first=Laurencius\|language=id}}</ref> Bersama tokoh feminis dan peneliti [[Soe Tjen Marching]], ia mendirikan Jurnal Gandrung, sebuah jurnal akademis pertama di Indonesia yang membahas tentang gender dan seksualitas.{{cn}} == Referensi == {{Reflist}} == Pranala luar == * [http://www.~~fordfound~~gayanusantara.~~org/elibrary/documents/5002/218~~or.~~cfm~~id ~~Fordfoundation~~Gaya Nusantara] * [http://www.gayanusantara.org/ Gaya Nusantara] * [http://www.serve.com/inside/edit46/dede.htm Gayzette] {{indo-bio-stub}}▼ {{DEFAULTSORT:Oetomo, Dede}}▼ {{Authority control}} ~~[[Kategori:Kelahiran 1953\|Oetomo, Dede]]~~ ▲{{DEFAULTSORT:Oetomo, Dede}} [[Kategori:Tokoh LGBT dari Indonesia]] [[Kategori:Aktivis hak LGBT dari Indonesia]] [[Kategori:Tokoh Jawa]] [[Kategori:Tokoh Jawa Timur]] [[Kategori:Tokoh dari Pasuruan]] [[Kategori:Politikus Indonesia]] [[Kategori:Politikus Partai Rakyat Demokratik]] ~~[[de:Dede Oetomo]]~~ ~~[[en:Dede Oetomo]]~~ Lahir di Pasuruan, 6 Desember 1953. Staf Pengajar Universitas Airlangga, Surabaya. Salah satu pendiri dan aktivis Lambda Indonesia (1982), organisasi gay pertama di Indonesia, pendiri dan Ketua KKLGN (Kelompok Kerja Lesbian dan Gay Nusantara), serta merintis publikasi Majalah GAYa NUSANTARA. Dengan membentuk kelompok tersebut, diharapkan para gay dan lesbian bisa tertumbuhkan rasa percaya dirinya dan penerimaan diri apa adanya. Selain itu juga, keberadaan komunitas dan publikasi merupakan upaya penyadaran masyarakat luas akan keberadaan ditengah mereka. Staf pengajar di FISIP Universitas Airlangga ini menyelesaikan studi doktornya dalam bidang linguistik di Cornell University. Aktif dalam berbagai program untuk penumbuhan sikap saling-pengertian masyarakat terhadap kelompok lesbian-gay. Mendapat anugerah Felipe de Souza Award dari International Gay and Lesbian Human Rights Commision (IGLHRC), pada tahun 1998. ▲{{~~indo~~Indo-bio-stub}} Saat ini ybs berpacaran dengan Purba Widnyana seorang Mahasiswa S2 Universitas Gajah Mada Jogjakarta, hubungan ini telah berlangsung sekitar 8 tahun setelah hubungan yang bersangkutan dengan seorang Remaja Indonesia yang tinggal di Belanda bernama Riki Kosasih yang hanya berlangsung 2 tahun. Namun hubungan yang paling lama dilaluinya adalah dengan Rudy Mustapha, seorang Pria kemayu asal Madura yang bekerja sebagai staff di Asuransi Ramayana Surabay, yang juga sebagai Dewan Pembina di yayasan GAYa Nusantara. Hubungan ini berakhir menginjak tahun 'perkawinan' usia 20 tahun, entah apa yang menyebabkan perpisahan ini, namun dari informasi yang didapatkan dari komunitas di Pataya (kawasan para kaum gay berkumpul), menyebutkan sudah tak ada lagi kecocokan diantara mereka berdua, sementara bagi Rudy Mustapha perpisahan ini sungguh sangat ber-imbas pada usaha penjualan barang-barang antik miliknya, maklum, usaha Rudy Mustapha ini banyak dibantu oleh Dede Oetomo yang dengan sukarela mencarikan pembeli, terutama para bule, orang asing yang menjadi mitra kerjanya. Saat ini Dede mendiami rumah di kawasan Citra Raya Surabaya,sementara Rudy masih menempati rumah lama mereka berdua di Mulyosari Timur 46 Surabaya.