Ci Tanduy: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Ujang Cetuk (bicara | kontrib) k kabupaten yang terlewati sungai Citanduy dan tempat bersejarah yang ada di aliran sungai Citanduy |
||
(34 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox river
<!-- *** Header *** -->
| name = Ci Tanduy<br>Citanduy
| native_name = {{Sund|ᮎᮤᮒᮔ᮪ᮓᮥᮚ᮪}}
| other_name =
| etymology =
| nickname =
Baris 12 ⟶ 10:
| image_caption =
<!-- *** Admin *** -->
| country =
|
|
|
[[Kabupaten Cilacap|Cilacap]], [[Kabupaten Pangandaran|Pangandaran]]
<!-- *** Associated with *** -->
|
|
| landmark =
<!-- *** Tributaries *** -->
Baris 31 ⟶ 24:
| tributary_right =
<!-- *** Source and mouth *** -->
|
|
| source1_elevation = {{convert|1200|m|abbr=on}}
|
| mouth = [[Segara Anakan]]
| mouth_location = [[Samudra Hindia]], [[Kabupaten Cilacap]], [[Jawa Tengah]]<br>[[Kabupaten Pangandaran]], [[Jawa Barat]]
| mouth_elevation = {{convert|0|m|abbr=on}}
| mouth_lat_d = -7.6744
| mouth_lat_m =
| mouth_lat_s =
Baris 84 ⟶ 41:
| mouth_long_EW =
<!-- *** Size *** -->
| length ={{convert|180|km|abbr=on}}<ref name="psda">{{Cite web|url=https://sda.pu.go.id/assets/files/2013_Pola%20PSDA%20Citanduy.pdf|title=Pola Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Citanduy|publisher=[[Kementerian Pekerjaan Umum]]|first=|last=|date=20 November 2013|language=id|access-date=12 Desember 2022}}</ref>
|
|
|
|
| lat_d = -7.67308
| long_d = 108.80143
Baris 115 ⟶ 56:
{{Location map|Indonesia |float = right |width=300 | caption = Lokasi Ci Tanduy di Indonesia. | label = Ci Tanduy |position=right|background=white|lat=-7.67308|long=108.80143}}
'''Ci Tanduy''' (
Hulu sungai ini terletak di antara [[Gunung Sawal]] dan kompleks [[Gunung Galunggung]], [[Gunung Telaga Bodas]], [[Gunung Cakrabuana]]<ref>Hulu Citanduy terletak di Gunung Cakrabuana http://zoel-kifli.blogspot.co.id/2011/05/i-pendahuluan-1.html</ref> dan Gunung Sadakeling.<ref>http://ppejawa.com/ekoregion/das-citanduy/{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref><ref>https://kabarpriangan.co.id/air-citanduy-surut/{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Sementara muara sungai ini terletak di Perairan [[Segara Anakan]] [[Cilacap|KabupatenCilacap]] dan membentuk sebuah [[delta]] yang disebut sebagai "Muara Citanduy."<ref>[http://www.geographic.org/geographic_names/name.php?uni=-3697978&fid=2576&c=indonesia Muara Citanduy: Indonesia] - National Geospatial-Intelligence Agency, Bethesda, MD, USA.</ref>
Hingga tahun 2010, volume [[sedimen]] yang terbawa oleh sungai ini diperkirakan mencapai 8,67 juta meter kubik per tahun, tetapi 0,74 juta meter kubik per tahun di antaranya diperkirakan [[sedimentasi|mengendap]] di [[Segara Anakan]], tidak ikut terbawa ke [[Samudera Hindia]],<ref name="psda"/> sehingga menyebabkan luas Segara Anakan terus mengecil.
== Geografi ==
Sungai ini mengalir di sepanjang wilayah barat daya pulau Jawa yang
{| border="1"
Baris 137 ⟶ 82:
|float=left
|clear=left
|source =
}}
== Peninggalan sejarah ==
Di aliran
Selain itu ada juga [[Situs Karangkamulyan]] yaitu [[situs arkeologi]] yang terletak di [[Desa]] [[Karangkamulyan, Cijeungjing, Ciamis]], [[Jawa Barat]]. Situs ini merupakan peninggalan dari zaman [[Kerajaan Galuh]]. Lokasinya berada di jalan poros Ciamis-Banjar dengan luas 25,5 hektar. Situs ini bercorak [[Agama Hindu|Hindu]]-[[Sunda]]. Situs Karangkamulyan menerapkan pola kelipatan tiga dalam susunan bangunannya.
Sebuah [[tank]] [[baja]] peninggalan tentara Belanda juga pernah ditemukan tertimbun pasir selama 70 tahun di Ci Tanduy, tepatnya di [[Purwaharja, Banjar]]. Tank tersebut dapat terlihat saat air sungai surut tajam. Diduga kendaraan tempur itu terjebak dalam pertempuran ketika menuju [[Yogyakarta]] pada waktu perang kemerdekaan 1945-1949. Pada tahun 2012, ada upaya untuk mengangkat tank tersebut dari dalam pasir dan timbunan batu, tetapi gagal dilakukan, karena turun hujan lebat, sehingga air Ci Tanduy kembali naik.<ref>[http://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/2015/08/23/339496/tank-peninggalan-belanda-di-sungai-citanduy-kembali-terlihat Tank Peninggalan Belanda di Sungai Citanduy Kembali Terlihat] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170730142533/http://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/2015/08/23/339496/tank-peninggalan-belanda-di-sungai-citanduy-kembali-terlihat |date=2017-07-30 }}. Oleh: Nurhandoko. Pikiran Rakyat. 23 Agustus 2015.</ref>
== Penanganan banjir musiman ==
Debit air
== Daerah aliran sungai ==
[[Daerah aliran sungai]] ini meliputi sejumlah daerah di Jawa Barat dan Jawa Tengah, yakni [[Kabupaten Ciamis]], [[Kabupaten Majalengka]], [[Kabupaten Kuningan]], [[Kabupaten Tasikmalaya]], [[Kota Tasikmalaya]], [[Kota Banjar]], [[Kabupaten Pangandaran]] dan [[Kabupaten Cilacap]].<ref name=prasetyo/> Hingga tahun 2011, terdapat 2.749.180 orang yang tinggal di daerah aliran sungai ini. Selain itu, juga terdapat lahan pertanian seluas 88.925 hektar yang dapat diairi oleh sungai ini.<ref name="psda"/> Sungai ini menjadi salah satu prioritas pemerintah pusat, karena tingginya laju sedimentasi di bagian hilirnya.<ref name=bbws>{{id}} ''DAS Citanduy''. Balai Besar Wilayah Sungai Citanduy 2009.</ref>
Secara geografis, daerah aliran sungai ini terletak di antara 108°04' dan 109°30' BT, 7°03' dan 7°52' LS, membentang dari Pegunungan Cakrabuana, tempat sungai ini berhulu, di sisi utara (1721 m dpl), hingga ke [[Segara Anakan]] di sisi selatan, berbatasan dengan pulau [[Nusa Kambangan]] dan [[Samudra Hindia]].<ref name=prasetyo/> [[Gunung Galunggung]] (2168 m), [[Gunung Telaga Bodas]] (2201 m) dan Gunung Sadakeling (1676 m) menjadi batas barat dari daerah aliran sungai ini, sementara Gunung Simpang Tiga menjadi batas timur, dan di tengah, di bagian hulu, menjulang [[Gunung Sawal]] (1784 m).<ref name=prasetyo>{{id}} Prasetyo, Lilik Budi (2004) ''Deforestasi dan degradasi lahan DAS Citanduy''. Pusat Studi Pembangunan - Institut Pertanian Bogor/Partnership For Governance Reform in Indonesia UNDP.</ref>
Daerah hilir sungai ini merupakan wilayah ekosistem mangrove yang unik, yaitu di [[Segara Anakan]]
|title = The Coastal Environmental Profile of Segara Anakan-Cilacap, South Java, Indonesia.
<!--Volume 522 of ICLARM contribution
Baris 167 ⟶ 114:
|publisher = WorldFish
|year = 1989
|isbn = 9789711022549}}</ref> Namun, tingkat sedimentasi yang tinggi mengancam
== Lihat pula ==
* [[Balai Besar Wilayah Sungai Citanduy]]
* [[:Kategori:BPDAS Cimanuk Citanduy|BPDAS Cimanuk Citanduy]]
* [[Daerah aliran sungai]]
* [[Daftar daerah aliran sungai di Indonesia]]
* [[Wilayah sungai]]
== Referensi ==
{{reflist}}
{{Sungai di Jawa}}
{{Topik Ciamis}}
{{Authority control}}
{{DEFAULTSORT:Ci Tanduy}}
[[Kategori:DAS Citanduy| ]]
[[Kategori:Sungai di Jawa Barat]]
[[Kategori:Sungai di Jawa Tengah]]
|